Тёмный
GKJ WILADEG official
GKJ WILADEG official
GKJ WILADEG official
Подписаться
Jika Saudara ingin berpersembahan/berdonasi,
dapat dilakukan dengan cara Transfer bank,
atas nama GKJ Wiladeg, dengan nomor 015301015437536
konfirmasi via WA kepada Dkn. Minarti, no. WA : 081392483932
MALAM PUJI PUJIAN - HUT-56 GKJ WILADEG | PART 1
1:25:55
4 месяца назад
isian pujian dari SMP Bopkri
1:17
2 года назад
Комментарии
@SemiRaharjo-r4z
@SemiRaharjo-r4z 21 день назад
Bagus sekali
@alfianjuniarta
@alfianjuniarta 22 дня назад
Heal The Soul #2 ditunggu🤪
@wahyupujilestari_0983
@wahyupujilestari_0983 22 дня назад
❤❤❤❤❤❤❤❤
@fajarjalu
@fajarjalu 22 дня назад
🔥🔥🔥
@yohanessuwardi6271
@yohanessuwardi6271 2 месяца назад
Selamat untuk gkj Wiladeg yg ke 56 Gusti berkahi
@AdeBayu-ol1bb
@AdeBayu-ol1bb 4 месяца назад
Ikut dr rumah semoga selalu live
@mbokjum561
@mbokjum561 4 месяца назад
Mantabs wilayah 2,Joss gandhoss pokokee,tp semua Wil jg Joss,GKJ wiladeg maju terus,GKJ wiladeg selalu dihati❤❤❤
@agnestrirahayu1151
@agnestrirahayu1151 4 месяца назад
Puji-pujian yg luar biasa,ternyt setiap wilayah dan Panthan potensinya yg terpendam....lanjutkan👍
@DiahAyu-qj4nl
@DiahAyu-qj4nl 4 месяца назад
Puji lah Tuhan selalu GBU
@andibawor5648
@andibawor5648 4 месяца назад
OA...OE....hokyaaaa yesss,...pokokmen gayeng Sedulurr.....😊❤
@yuhuuasik1655
@yuhuuasik1655 4 месяца назад
Semoga bisa live lagi
@yuhuuasik1655
@yuhuuasik1655 6 месяцев назад
Met paskah 2024 kemuliaan nyata hadir d dunia
@endahsariningtyas4598
@endahsariningtyas4598 6 месяцев назад
Selalu berbahagya dlm kasih Kristus Yesus...
@TitikTiK-x6b
@TitikTiK-x6b 6 месяцев назад
Selamat memperingati dan menghayati sengsara Tuhan Yesus.. Kasih Tuhan Yesus sungguh luar biasa.. Membasuh seluruh dosa umat manusia..
@trinugroho4874
@trinugroho4874 6 месяцев назад
Inti dari bacaan tersebut menurut saya ada 2 orang yg dibasuh Tuhan Yesus yang gagal, pertama Yudas Iskariot, dan yg kedua Simon Petrus yang mengangkal Tuhan Yesus sebanyak 3,kali sebelum ayam jantan berkokok.
@yuhuuasik1655
@yuhuuasik1655 6 месяцев назад
Met minggu ikut rumah
@mursitiyonatan6214
@mursitiyonatan6214 6 месяцев назад
Lanjuuuuuttttt'mantab
@yuhuuasik1655
@yuhuuasik1655 6 месяцев назад
Selamat natal 2023 di hari libur
@yuhuuasik1655
@yuhuuasik1655 7 месяцев назад
Ikut dr rumah semoga live
@yuhuuasik1655
@yuhuuasik1655 9 месяцев назад
Selamat natal semua
@yuhuuasik1655
@yuhuuasik1655 11 месяцев назад
Semoga gkj akan siaran youtube lagi aku suka
@luckywifey2727
@luckywifey2727 Год назад
Selamat menempuh bahtera rumah tangga bahagia penuh cinta kasih mesra ya Angga dan Nuri. 😍💕🎉💞👏👏👏👏 Tuhan Yésus memberkati pernikahan kalian dan keluarga kalian nanti bersama anak-anak yang lucu2 dan cerdas pintar. Amin. 🙏 😊 Salam dari Kris, Alain, Berlianne di Bali ❤
@JELI0405
@JELI0405 Год назад
Selamat menempuh hidup baru buat mbk nuri dan suami semoga bahagia sllu..
@lusitumiyanto1359
@lusitumiyanto1359 Год назад
Kluargi pak Tumiyanta saking Jakarta,.Ngaturaken Sugeng dinten Minggu,Sugeng Ngibadah,kagem Bapak/ibu ugi adik2 sedaya,Waah Salut GKJ Wiladek Hebat Semangat ,.Gusti Amberkahi.AMIN.
@TriHardono-km1ct
@TriHardono-km1ct Год назад
Mantapp pengalaman baru Bg yg baru pertama kali tanam padi di sawah dlm ibadah masa tanam. Mg lestari. Tuhan memberkati
@yuhuuasik1655
@yuhuuasik1655 Год назад
Y semoga diberkati allah
@radenvictoragungkristianto6140
Kebaktian padang masa tanam...Berkat Tuhan menaungi selalu. Amin.
@jakartamozaik3216
@jakartamozaik3216 Год назад
Sugeng dinten minggu
@mursitiyonatan6214
@mursitiyonatan6214 Год назад
Merdekaaaaaaa🦾🦾🦾🦾🦾
@yuhuuasik1655
@yuhuuasik1655 Год назад
Semoga gkj akan live lagi
@djanstory
@djanstory Год назад
Halo Bapak/Ibu admin... Menit ke 50:44 dst, disebutkan pada tahun 1972 berdiri Pepanthan Bejiharjo dengan ditandai adanya warga kristen bernama Bapa Partowidjojo dan Bapa Sandino. Mhn konfirmasi, apakah kedua nama tersebut berarti ada 2 keluarga? Setahu kami Bapa Sandino adalalah "asma timur" dari Bapa Partowidjojo. Jadi, 2 nama tersebut personnya sama. Maturnuwun... Salam, dari warga asal Bejiharjo.
@stefanusnanda8581
@stefanusnanda8581 Год назад
Dipimpin Pdt wanita siapa
@yohanessuwardi6271
@yohanessuwardi6271 Год назад
Selamat ulang tahun gkj Wiladeg yg ke 55 gusti berkahi
@mursitiyonatan6214
@mursitiyonatan6214 Год назад
Sayang di yutub saya kok suara kurang terdengar jelas Semoga.di ultah nanti suara bagus,tuhan memberkati🙏💪👍
@mursitiyonatan6214
@mursitiyonatan6214 Год назад
Mantaaap ,gusti tansah mberkahi🙏
@yuhuuasik1655
@yuhuuasik1655 Год назад
Rame riuh
@stefanusnanda8581
@stefanusnanda8581 Год назад
Dipimpin Pdt siapa yang wanita
@stefanusnanda8581
@stefanusnanda8581 Год назад
Pdt wanita siapa
@akusukanyanyi
@akusukanyanyi Год назад
Selamat Paskah, Tuhan memberkati😁😁
@yuhuuasik1655
@yuhuuasik1655 Год назад
Semoga allah memberkati dlm pelayanan y
@yuhuuasik1655
@yuhuuasik1655 Год назад
Selamat paskah
@yuhuuasik1655
@yuhuuasik1655 Год назад
Ikut dr rumah
@yuhuuasik1655
@yuhuuasik1655 Год назад
Semoga gereja akan maju dan di berkati
@omarnightwatchman2116
@omarnightwatchman2116 Год назад
1 of 2 Shalom, Sebentar lagi sebagian besar umat kristen akan disibukkan dengan fiesta atau perayaan - perayaan paskah. Saya yakin setiap kali manusia - manusia kristen mengulang kembali kisah penyaliban Yesus (yang disertai penghinaan & penyiksaan diluar batas kemanusiaan) mulai dari Getsemani sampai di Golgota, hal itu sama saja membangkitkan kembali rasa pedih luka di hati Allah ketika harus mengabulkan permohonan Yesus untuk menjadi tebusan bagi manusia ciptaan-Nya yang akan jatuh kedalam dosa, dan kemudian Allah sendiri menyaksikan secara langsung peristiwa itu di tempat kejadian peristiwa (tkpi) saat Yesus sedang menjalaninya dari awal sampai selesai. (jadi ternyata ketetapan Yesus akan menjadi tebusan dosa, sudah ada sebelum alam semesta ini beserta isinya diciptakan Allah) Tapi yang lebih menyakitkan lagi bagi Allah adalah ketika menyaksikan manusia-manusia kristen menjadikan kematian Yesus di Golgota sebagai legitimasi bagi mereka untuk menginjak-injak dan mengeliminasi Firman Allah. Kenyataan ini tidak hanya menyakitkan Allah, tapi juga menjadi kesedihan yang luar bisa bagi Allah dan seluruh penghuni Kerajaan Surga, karena mereka - mereka itu (yang sebenarnya sudah diselamatkan oleh Kasih Karunia), akan menggenapi ayat kesukaan iblis, yaitu Matius 7:21-23 Karena pada hakekatnya manusia-manusia kristen saat ini adalah jauh lebih tegar tengkuk atau degil atau dablek daripada orang-orang Yahudi yang sudah dibawa keluar oleh Allah dengan perantaraan Musa, dari penjajahan dan perbudakan yang dilakukan oleh Firaun. Bahkan manusia-manusia kristen tersebut berani mengabaikan hak prerogatif Allah dan bersikap lebih kejam daripada orang-orang Parisi dan para ahli Taurat yang sudah menyalibkan Yesus. Salah satu implikasi fatal ketika Adam & Hawa memilih untuk tidak mematuhi perintah Allah dalam Kejadian 2:17, adalah memberikan kesempatan kepada iblis untuk mendapatkan kartu izin tinggal bersama manusia di kavling bumi ini. Dan kesempatan ini so pasti tidak disia-siakan oleh iblis untuk mempersubur kedegilan manusia - manusia kristen yang lebih memilih untuk patuh berkiblat kepada akal manusia. Seandainya Adam & Hawa tidak jatuh kedalam dosa tentu kita semua saat ini sedang ada di Taman Eden. Selain daripada itu, Alkitab kita yang tebal saat ini, bisa jadi hanya terdiri dari 2 pasal, yaitu Kejadian 1 & 2. Kalau Kejadian pasal 2 kita gunakan sebagai alat untuk melakukan penelitian cepat terhadap realita kehidupan manusia-manusia Kristen saat ini yang sudah menerima dan hidup didalam alam KASIH KARUNIA, akan terlihat bahwa sebagian besar dari mereka saat ini sedang dikuasai oleh sindrom kebodohan akibat membiarkan hati yang degil menuntun hidup mereka. Dari Kejadian 2:3 terlihat ketegaran tengkuk atau kedegilan kebanyakan manusia-manusia kristen saat ini, sehingga tanpa mereka sadari kedegilan mereka telah mengundang sindrom kebodohan untuk menguasai mereka, yang pada akhirnya akan membahayakan jiwa mereka sendiri, kalau tidak segera diberikan pertolongan, karena kedegilan adalah sama dengan penyembahan berhala (1 Samuel 15:23) Kejadian 2:3 adalah sebuah pernyataan yang sangat otentik dan jelas mengenai HAK PREROGATIF ALLAH untuk memberkati dan menguduskan hari ke 7 yaitu sabat. Dan juga didalam Markus 2:28 (KJV) Yesus mengatakan “…the Son of man is Lord also of the sabbath”(KJV) . Selain daripada itu didalam Keluaran 20:8-11 dan Imamat 23:3 Allah memberikan navigasi atau petunjuk 5W+1H (What, Who, Why, When, Where + How) sehingga manusia tidak akan tersesat untuk memahami makna sabat dan bagaimana harus menguduskannya demi kebaikan manusia itu sendiri. Sehingga berdasarkan ayat-ayat yang sangat otentik & jelas itu, atas dasar apa kemudian manusia-manusia kristen yang dalam pengakuan imannya mengaku Yesus adalah Juruselamatnya, berani mengabaikan hak prerogatif Allah ??!! Tentulah bukan suatu kesalahan bagi mereka untuk beribadah pada hari apapun, tapi first things first, yaitu lakukan dahulu apa yang dikehendaki oleh Allah. ============================= KEUTAMAAN bagi Allah adalah KEPATUHAN, yaitu mendengarkan dan melakukan Firman Allah. Dan bagi Allah adalah suatu KEBODOHAN, apabila manusia-manusia yang sudah menerima KASIH KARUNIA berpikir bahwa mereka akan imun atau kebal terhadap konsekuensi ketika mereka memilih KETIDAKPATUHAN (Matius 7:26). Sedangkan KEBIJAKSANAAN, adalah istilah yang dikaitkan oleh Yesus kepada manusia-manusia Kristen yang memilih KEPATUHAN (Matius 7:24-25) sebagai dasar yang kokoh untuk membangun segala aktifitas kehidupannya di alam KASIH KARUNIA ini, sebelum manusia-manusia Kristen itu pulang ke Rumah Bapa Surgawi (Yohanes 14:2). Raja Saul adalah raja yang dipilih oleh Allah sendiri. Namun ketika kemudian Saul tidak memberikan kepatuhannya kepada Allah, maka Allah menolaknya. Didalam 1 Samuel 13:13 dinyatakan bahwa raja Saul adalah bodoh ketika melakukan ritual persembahan kepada Allah tanpa mematuhi protokol yang ada didalam Firman Tuhan. Karena keutamaan bagi Allah adalah kepatuhan daripada menerima segala persembahan yang berdasarkan kedegilan (1 Samuel 15:22). Kedegilan adalah sama seperti penyembahan berhala (1 Samuel 15:23) Segala persembahan yang manusia berikan kepada Allah bukanlah hal yang istimewa bagi Allah, karena itu semua berasal dari Allah juga dan Allah dapat memperolehnya setiap waktu. Yang tidak Allah miliki adalah sikap manusia yang mau memilih untuk mendengarkan dan mematuhi FIRMAN-NYA. Sehingga itu menjadi persembahan yang sangat istimewa bagi Allah ketika manusia melakukannya, bahkan menjadi kebanggaan bagi-Nya dihadapan ciptaan-Nya yang lain (Ayub 1:8 & Ayub 2:3) Kalau dilihat sepintas sepertinya Allah terprovokasi oleh asumsi iblis, sehingga kemudian menguji Ayub. Tapi sebenarnya tentu tidak, karena Allah maha mengetahui dan sudah mengetahui bahwa Ayub akan tetap setia kepada Allah. Sehingga dalam hal ini Allah justru mau “ngeprank” iblis dan kemudian mempermalukannya ketika terbukti bahwa sangatlah tidak benar asumsi-asumsi iblis tentang kenapa Ayub memilih setia dan tetap setia kepada Allah. Kebebasan memilih adalah salah satu talenta atau hak istimewa yang Allah karuniakan kepada manusia & malaikat-malaikat-Nya. Dan itu akan menjadi sangat istimewa bagi Allah dan manusia itu sendiri ketika manusia mengembalikan kepada Allah dalam bentuk mendengarkan & melakukan Firman-Nya (Matius 25:14-23). Istri Lot adalah contoh kasus lainnya mengenai kebodohan yang berakibat fatal . Kita semua mengetahui dari Kejadian 18 ketika Allah berkenan menceritakan kepada Abraham mengenai keputusan-Nya untuk membinasakan Sodom & Gomora beserta seluruh penduduknya yang sudah sangat berdosa. Mengetahui hal itu, karena ada keponakannya yaitu Lot beserta keluarganya yang tinggal didalam kota Sodom, maka dengan kerendahan hati Abraham berusaha bernegosiasi dengan Allah agar Allah membatalkan keputusannya. Akhir dari proses negosiasi dicapai deal atau kesepakatan, yaitu Allah tidak akan membinasakan kota-kota itu kalau didalamnya didapati 10 orang benar. Kemudian Kejadian 19 menunjukkan, karena angka 10 tidak terpenuhi, maka Allah membinasakan kota-kota itu beserta penduduknya. Namun karena Allah menghargai hubungan-Nya dengan Abraham , maka sebelum Sodom dibinasakan, Allah berkenan melalui 2 malaikat-Nya untuk menarik Lot beserta keluarganya keluar dari Sodom (Kejadian 19:29). Tapi sayang sekali bagi istri Lot yang juga sudah menerima KASIH KARUNIA KESELAMATAN dari Allah, membinasakan dirinya sendiri oleh karena tidak memilih untuk mematuhi perintah yang disampaikan oleh 2 malaikat Allah (Kejadian 19:17,26) Contoh kasus lain mengenai jaminan KASIH KARUNIA akan menjadi expired atau invalid atau tidak berlaku lagi, kalau tidak ditindaklanjuti dengan KEPATUHAN secara simultan atau berbarengan. Didalam Yohanes 5, ada seorang yang sudah menderita sakit selama 38 tahun. Status orang itu ketika Yesus sendiri datang menghampirinya adalah miskin secara jasmani, secara sosial dan secara rohani (sama sekali tidak mengenal Yesus) jadi “poor totally”. Ketika kemudian Yesus mengampuni dosanya, membebaskannya dari penyakit dan kemudian memulihkan fisiknya adalah ‘pure totally’ atau murni karena KASIH KARUNIA. Setelah Yesus memberikan Kasih Karunia-Nya, Yesus mengingatkan kepadanya suatu jaminan bahwa KASIH KARUNIA yang sudah diterimanya tidak akan membuatnya imun atau kebal dari akibat yang lebih buruk dari sebelumnya, kalau orang tersebut berbuat dosa lagi atau tidak mematuhi protokol keselamantan (Yohanes 5:14) Dosa adalah pelanggaran protokol keselamatan, yaitu Hukum Allah (1 Yohanes 3:4). Hukum Allah adalah Hukum Kasih, yang didalamnya bergantung seluruh hukum Allah yang disampaikan melalui Musa (yang kemudian dikenal sebagai Taurat) dan yang disampaikan Allah melalui para nabi lainnya (Matius 22:37-40) Berdasarkan itu semua, marilah kita bersama seluruh anggota komunitas kita melakukan Firman Allah yang sudah disampaikan kepada kita, agar tidak terjangkit sindrom kebodohan yang implikasinya bisa lebih dahsyat dari yang Yesus katakan didalam Yohanes 5:14
@omarnightwatchman2116
@omarnightwatchman2116 Год назад
2 of 2 Selain dari Kejadian 2:3, juga dari Kejadian 2:17 terlihat manusia - manusia kristen saat ini mengulangi kesalahan Adam & Hawa. Makna dari ketidakpatuhan Adam & Hawa adalah merusak kekudusan & kehormatan Allah yang sudah dikaruniakan kepada mereka ketika Allah menjadikan mereka sesuai gambar & rupa-Nya (Kejadian 1:26) Implikasi dari ketidakpatuhan Adam & Hawa adalah: 1. Merusak diri mereka sendiri, bumi & isinya yang sudah diciptakan Allah dengan sungguh amat baik (Kejadian 1:31) 2. Memberikan hak kepada iblis untuk hidup berdampingan dengan manusia di bumi. 3. Yang sudah diciptakan Allah dengan sungguh amat baik, justru menjadi bumerang bagi-Nya, ketika Allah harus mengabulkan permohonan Yesus untuk menjadi penebus (Yohanes 3:16) Hampir semua manusia kristen sudah membaca dan mengetahui itu semua, tapi faktanya justru kebodohan mereka lebih parah daripada Adam & Hawa, sehingga kebodohan yang akut itu telah membuat manusia - manusia kristen itu jadi lebih kejam daripada para ahli Taurat dan orang-orang Parisi yang telah menyalibkan Yesus. Dengan santainya mereka menjadikan penyaliban Yesus di Golgota sebagai legitimasi bagi mereka untuk mengeliminasi Firman Allah didalam Imamat 11, sehingga mereka bebas untuk menjadi manusia pemakan segala..wow. Hakekat dari Imamat 11 yang tertulis didalam ayat 44 & 45, yaitu Kekudusan Allah, adalah sama dengan Kejadian 2:17. Karena iblis yang hidup berdampingan dengan manusia adalah sangat cerdas, maka strateginya yang sudah terbukti berhasil di Taman Eden, digunakan lagi agar manusia-manusia kristen yang lebih suka bersandar kepada akalnya sendiri gagal fokus kepada hakekat itu, sehingga mereka lebih fokus untuk membahas/mendiskusikan secara ilmiah akan item-item yang dilarang dalam Imamat 11 dari segi kesehatan tubuh. Sehingga dari situ timbulah bermacam-macam pendapat yang intinya mengatakan Imamat 11 sudah expired atau sudah digenapi oleh salib Golgota (melihat “kecerdasan” manusia-manusia kristen yang kejam ini tentu iblis tertawa terpingkal-terpingkal). Kelihatannya mereka lupa apa yang menjadi issue ketika Allah memberikan perintah dalam Kejadian 2:17, yaitu KEPATUHAN TANPA SYARAT, bukanlah karena buahnya beracun atau akan merusak kesehatan, karena sudah ada garansi mengenai hal itu dalam Kejadian 1:31). Adam & Hawa menjadi tidak mematuhi Firman oleh karena mereka sendiri membuka peluang bagi iblis (melalui ular) untuk mempresentasikan second opinion yang justru false information atau penjelasan sesat mengenai konsekuensi yang akan mereka alami kalau memakan buah larangan itu, sehingga Hawa memakannya dan juga memberikan kepada Adam yang kemudian memakannya (Kejadian 3:1-6). Andaikan Adam & Hawa bersikap seperti Abraham yang langsung patuh kepada Firman Allah ketika memerintahkannya untuk mengorbankan anak yang dikasihinya yaitu Ishak, maka saat ini kita semua sedang berada di Taman Eden. Dari segi waktu yang ada di Alkitab saya tidak mengetahui berapa lama Ayub harus menderita ketika Allah mengijinkan iblis dalam sekejap memusnahkan segala miliknya dan membuat fisiknya menderita (menurut tulisan dalam salah satu literatur Islam adalah 18 tahun). Apa yang dialami Abraham dalam Kejadian 22 tentu tidak lebih ringan walaupun waktu efektif yang harus dilaluinya yaitu “hanya” 3 hari, sejak Allah memberikan perintah sampai Abraham sudah siap untuk mengorbankan Ishak yang sudah dalam keadaan terikat. Jeda waktu 3 hari itu tentu memberikan peluang terjadinya pertempuran seru yang berimbang dalam batinnya, antara kepatuhan kepada Allah yang artinya mempertahankan kehormatan Allah vs akal manusianya yang berlandaskan kepada kenyataan bahwa Ishak adalah anak yang dikasihinya dan lebih dari itu, yaitu Ishak adalah anak yang dijanjikan dan diberikan oleh Allah sendiri melalui kuasa-Nya. Terlihat Abraham disini tidak ingin mengulangi kesalahan sebelumnya, yaitu ketika mendengarkan opini dan kemudian menuruti rekomendasi istrinya untuk mendapatkan keturunan melalui Hagar sehingga lahirlah Ismail. Karena itu kemudian, setelah memutuskan untuk memilih kepatuhan tanpa syarat kepada Allah yang memerintahkan untuk mengorbankan Ishak, Abraham melakukan strategi “silent operation” atau operasi senyap alias tidak melakukan chatting dengan siapapun mengenai “obedience mission to God” yang harus diselesaikannya. Pohon Pengetahuan Baik & Jahat bisa jadi sudah hanyut terhapus oleh air bah di jaman Nuh, tapi makna figuratifnya yaitu mendengarkan & melakukan Firman Allah tentu masih ada sampai sekarang & selamanya. Dikatakan sampai “selamanya” karena salah satu kodrat Allah adalah mengasihi manusia yang berdosa dan juga membenci dosa yang dilakukan manusia yang degil atau dablek. Seandainya Adam & Hawa memilih untuk patuh kepada perintah Allah adalah karena fokus kepada menghormati Allah, bukan karena takut dengan konsekuensinya kalau melanggar, maka saat ini kita sedang berada di Taman Eden. Ketika manusia menghormati Allah, pada hakekatnya bukan karena Allah membutuhkan kehormatan itu untuk diri-Nya, karena Allah sendiri sudah memiliki itu dalam salah satu kodrat-Nya yaitu Maha Terhormat. Sehingga sebenarnya ketika manusia menghormati Allah, manusia sedang menghormati dirinya sendiri yg sudah dikaruniakan Kehormatan Allah ketika Allah menciptakan manusia menurut gambar & rupanya (Kejadian 1:26). Yang kemudian karena sudah “corrupt” atau rusak oleh dosa, dipulihkan kembali melalui kematian Yesus. Tapi please note dan ingat-ingat bahwa Kasih Karunia yang memulihkan itu, tidak akan membuat manusia yang sudah menerima-Nya itu akan imun atau kebal terhadap akibat yang lebih buruk lagi, kalau manusia itu tidak lagi mengormati dirinya yang sudah dipulihkan ( Yoh 5:14) Ketika manusia hanya takut kepada konsekuensi kalau melanggar perintah Allah, maka itu adalah kesempatan bagi iblis untuk memberikan false information atau informasi sesat sebagai “obat pereda rasa takut” manusia kepada konsekuensi, sehingga akhirnya manusia mengabaikan perintah Allah, ketika rasa takutnya sudah tidak ada. Salah satu spesialisasi iblis adalah meredakan rasa takut manusia terhadap konsekuensi kalau melanggar perintah Allah. Saat ini di Kerajaan Surga sudah sedang berdukacita, karena dari hari ke hari makin banyak manusia-manusia kristen yang degil beribadah kepada Tuhan dengan berkiblat kepada akalnya sendiri, sehingga mereka terkena sindrom kebodohan tersebut. Bahkan lebih akut daripada yang dialami raja Saul. Sehingga tentu fakta itu membuat iblis saat ini sudah sedang bersukacita, karena ayat kesukaan iblis yaitu Matius 7:23, pada akhir zaman nanti akan digenapi dengan limpahnya oleh manusia-manusia kristen yang terkena sindorm tersebut. Kedegilan manusia-manusia kristen itu tidak disia-siakan oleh iblis. Agen-agennya dengan menggu-nakan kostum domba, kostum gembala yang baik dan kostum orang Samaria yang baik hati akan datang kepada mereka dengan ajaran-ajaran berdasarkan ayat-ayat Alkitab yang dicomot sebagian-sebagian kemudian diplintir sedemikian rupa, sehingga lebih enak terdengar ditelinga mereka. Dan untuk lebih melegitimasi citra mereka, maka agen-agen tersebut akan menunjukkan kemampuan melakukan magic atau perbuatan-perbuatan ajaib, dan bahkan memberikan kemampuan kepada manusia-manusia kristen yang terkena sindrom kebodohan itu untuk melakukan magic juga (Matius 24:24), sehingga mereka mampu juga untuk menjerat manusia-manusia kristen lainnya yang juga degil atau dablek. Bahkan kalau bisa menjerat manusia-manusia Kristen yang bijaksana juga. Memang kreatif iblis itu dan sangat pandai sekali untuk berpikir secara logis. Oleh karena itu untuk lebih menyuburkan kedegilan pada manusia-manusia kristen, maka iblis memperluas cakupan penawarannya yang ada didalam Matius 4:9. Yaitu, tanpa diketahui oleh manusia-manusia kristen yang sedang mengalami sindrom kebodohan, iblis akan menjadi sponsor atau juru “berkat” atas segala kebutuhan hidup mereka, sehingga ketika mereka melihat semua “berkat” itu, mereka akan meyakini bahwa semua “berkat” itu berasal dari Tuhan, yang dengan sendirinya menjadi legitimasi bagi mereka, bahwa pola ibadah mereka sudah benar. Padahal semua itu berasal dari iblis, karena iblis juga memberi “berkat” dengan limpahnya bagi manusia-manusia kristen yang giat tulus beribadah hanya kepada Tuhan, tapi berkiblat kepada akal mereka sendiri, bukan berkiblat kepada Firman atau Alkitab. Oleh karena mereka tidak menyadari bahwa itu semua adalah rekayasa iblis, maka mereka akan terkejut, dan langsung mengajukan banding, ketika pada akhir zaman mereka datang kepada Yesus dengan penuh sukacita dan percaya diri, namun Yesus menjawab dengan penuh kesedihan tapi tegas: “…AKU TIDAK PERNAH MENGENAL KAMU! ENYAHLAH DARI PADA-KU…." (Matius 7:23) Tentulah Yesus tidak mengenal mereka, karena mereka yang seharusnya memahami Kasih Karunia Allah menurut Firman (Yohanes 3:16), tapi mereka lebih suka memahami-Nya menurut kecerdasan atau akal mereka sendiri sehingga mereka gagal untuk menghargai-Nya. Yesus memberikan jaminan kepada semua manusia yang sudah diberikan tiket Kasih Karunia Allah secara cuma-cuma atau gratis (Yohanes 3:16), bahwa mereka hanya akan bisa check-in dan menjadi penumpang pesawat “AIR KINGDOM OF HEAVEN’ yang terbang menuju Kerajaan Surga, hanyalah mereka yang mematuhi terms & conditions (syarat & ketentuan) KEHENDAK BAPA-NYA YANG DI SORGA (Matius 7:21), yang tertera pada lembaran tiket Kasih Karunia itu. Sehingga tentulah Yesus tidak akan mengenal mereka yang tidak melakukan kehendak Bapa-Nya. Atau dengan kata lain syarat untuk masuk dalam Kerajaan Sorga adalah hanya 2, dan kedua-duanya harus terpenuhi semua (tidak bisa hanya salah satu), yaitu: MENERIMA KASIH KARUNIA ALLAH & MELAKUKAN KEHENDAK ALLAH 🙏🙏
@yuhuuasik1655
@yuhuuasik1655 Год назад
Selamat minggu palma
@yuhuuasik1655
@yuhuuasik1655 Год назад
Semoga selalu live lagi
@mursitiyonatan6214
@mursitiyonatan6214 Год назад
Is okay,,,mantaffff
@yuhuuasik1655
@yuhuuasik1655 Год назад
Semoga bisa live
@bayuadee4380
@bayuadee4380 Год назад
Semoga tiap. Minggu slalu ditayang youtube lagi