Kami mengumpulkan pendapat-pendapat dari Guru Gembul, Rocky Gerung dan Narator-narator lainnya. Untuk dapat di pahami dan di pelajari dengan sebaik mungkin. Berpendapat tidak harus sama dengan orang lain, siapapun bisa berpendapat. ingat, jadilah manusia merdeka yang tidak terbelenggu dengan orang lain. Selamat menonton dan selamat belajar. Jika suka dengan konten ini. Silahkan di subscribe, like, share, komentar sebanyak-banyaknya. Salam #akalsehat #bebasberpendapat #freedomofspeech
2 Alasan ngaco: 1. Culture. org luar menganggap bali itu representasi budaya Indo yg sesungguhnya. yg jadi variasi budaya hindu india. karena kalo cari budaya islam org bakal mikir daerah tim-teng. 2. regulasi yg dipengaruhi politik dan agama islam. org bule itu trauma setelah peristiwa 9/11. mereka juga gk enak mengikuti aktivitas "hiburan" jika berada di wilayah ber-culture mulim.
Cak Nur mengatakan keterpurukan peradaban Islam dimulai dr kegagalan Turki Utsmani memodernisasi persenjataan militer. Akibatnya, Turki bnyk kalah dlm perang, hingga kekhalifahan yg mnaungi peradaban dihapus. Sebaliknya, dg militer modern, Barat menaklukan wilayah2 sumber ekonomi, hingga munculah percepatan industrialisasi, dan kapitalisasi yg msh bpngaruh hgg saat ini. Catatan: Tak ada peradaban tinggi tanpa dmulai dg perang. Tnp kmmpuan perang yg mumpuni, suatu bngsa hny akn mjd mangsa bngsa2 yg kuat. Pd bngsa yg kuat itulah, intelektualisme, kreativitas, inovasi brkembang
Owh jadi ISLAM itu memang KEJAM, berbar atau radikal itu memang Benar ya? Peradaban islam = kebudayaan islam Jadi segala keberingasan itu adalah ISLAM? Budaya islam atau budaya muslim (sebagian)?
Pengetahuan manusia asalnya kumulatif dari orang-orang terdahulu. Secara tidak langsung, seluruh manusia "nyontek" dari sejarah/pengetahuan orang-orang terdahulu. Disini ranahnya sedang diskusi santai, tidak sedang exam. Jadi, jawaban yang menyertakan referensi asli, justru menjadi materi bagus di video kali ini. Saya sebenarnya ingin menekankan, bahwa kita tu harus membicarakan materi/ide yang disampaikan. Bukan malah merusak mental orang-orang yang berani bertanya/menjawab. Justru kita dukung. Guru gembul saja berterimakasih atas jawaban mereka dan mengapresiasi. Jadikan kolom komentar sebagai sarana apresiasi/diskusi, bukan merusak citra dan mental seseorang.
Kita itu budeg sejak kecil pak guru 😂 di kasih motivasi masukan saran kritik juga tidak akan pernah di dengar 😂 Jangankan di lakukan , di dengar saja tidak 😂
Udah gk laku ngecoh ngecoh skrang pada membela kuli bangunan yang di pitnah membunuh vina lulu gk brani takut sama polda jabar aku salut pada bu widia berani padahal bukan pakar hukum lu rokygerung taiiiiiiiiiii
Sebenarnya PAHAM. Yg tidak dipahami bhw dunia ini memberi peluang 75 % KEJAHATAN & 25 % KEBENARAN. Berbuat kejahatan lebih mudah daripada berbuat kebenaran. Artinya jika INTELEKTUAL & MORAL tidak DISEIMBANGKAN bagi siapapun Pemimpin, pasti akan TERJEBAK
Saran : semoga makin banyak warga dan terutama anak muda utk menonton podcast atau ceramah dr Guru Gembul yg berani menyampaikan kritik sosial, politik, pendidikan dan bahkan agama, dan sekaligus memberi solusi awal utk di bahas. Beda dg orang lain yg banyak kritik secara kasar dan kotor tetapi tidak memberi solusi (krn mungkin tidak bisa). Guru Gembul beda….!
Kayanya memang sengaja didesain supaya miskin dan bodoh. Biar gampang disogok pake bansos/BLT, dari sogokan itu... gak ada yang kritik, kontra, beda pendapat sama pemerintah.... bahkan kepuasan publik tinggi terus.
Bacalah & Renungkanlah & Hafalkanlah jika kamu mau menghafalkannya. Didalam 2 Timotius 3:16 dikatakan: "Segala tulisan yang di ilhamkan Allah memang bermanfaat untuk mengajar, untuk menyatakan kesalahan, untuk memperbaiki kelakuan dan untuk mendidik orang dalam kebenaran." Karena takut akan TUHAN adalah permulaan pengetahuan, tetapi orang bodoh menghina hikmat dan didikan (Amsal 1:7). 》Artinya: Setiap orang yang percaya kepada Tuhan akan diberikan hikmat dan pengertian untuk mengetahui segala kebenaran, tetapi orang-orang bodoh akan menghina hikmat dan didikan, karena hanya orang-orang bodohlah yang mau dipimpin oleh orang yang buta huruf. Sedangkan orang-orang yang cerdas itu hanya mau dipimpin oleh orang yang cerdas, karena Tuhan itu maha cerdas, bukan maha buta huruf. Itulah sebabnya Tuhan itu hanya mengutus nabi dan rasul yang cerdas, karena tidak ada dasarnya dan tidak ada sejarahnya bahwa orang yang buta huruf itu bisa mencerdaskan orang lain didunia ini. Catatan. - Jika kamu mau cerdas dan mau mengetahui kebenaran, maka ikutilah nabi dan rasul yang cerdas, bukan nabi dan rasul yang buta huruf, karena Tuhan tidak pernah mengutus nabi dan rasul yang buta huruf. - Jika kamu mau masuk kedalam surga, maka taruhlah pengharapanmu hanya kepada Tuhan yang berada didalam surga, bukan kepada nabi yang berada didalam alam maut/alam barzah. Karena hanya Tuhan yang berada didalam surga itulah yang bisa memindahkan kamu kedalam surga, bukan nabi yang berada didalam alam maut/alam barzah. Sebab tidak ada dasarnya seorang nabi yang berada didalam alam maut/alam barzah itu dapat memindahkan orang lain kedalam surga, karena nabi dan rasul itu bukan Tuhan Juru Selamat Manusia. - Bergantunglah hanya kepada Tuhan, bukan kepada manusia, sebab segala sesuatu diciptakan oleh Tuhan dan untuk Tuhan. Artinya: nabi dan rasul itu tidak pernah menciptakan manusia, maka manusia itu haram hukumnya untuk bergantung kepada nabi dan rasul tersebut, sebab barang siapa yang bergantung kepada nabi dan rasul, maka upahnya pasti kekal dineraka. Pertanyaannya. Jika nabi dan rasul saja bergantung hanya kepada Tuhan, maka kenapa kamu bergantung kepada nabi dan rasul dengan menaruh pengharapan kepada nabi dan rasul itu..?? Warning...!!!! Nabi-nabi Israel didalam Alkitab itu silih berganti sesuai dengan waktu yang ditentukan oleh Tuhan, tetapi tidak seorang pun nabi yang berani meniadakan atau mengganti kitab yang sudah ditulis oleh nabi yang sebelumnya. Itulah sebabnya semua kitab-kitab yang ditulis oleh semua nabi-nabi itu, disatukan menjadi satu kitab yaitu Alkitab. Karena nabi-nabi Israel itu adalah utusan Tuhan, maka semua nabi-nabi itu hanya mementingkan kepentingan Tuhan saja dan tidak pernah mementingkan kepentingan diri sendiri. Terbukti didalam Alkitab itu tidak ada satu ayat pun yang ditulis oleh nabi-nabi Israel itu, yang berlaku khusus untuk kepentingan pribadi mereka sendiri. Itulah sebabnya diantara semua nabi-nabi Israel itu, tidak ada satu nabi pun yang berani meninggikan dirinya dihadapan pengikutnya dan meminta namanya untuk dijunjung tinggi dan didoakan secara terus menerus sampai akhir zaman. Sedangkan nabi Arab yaitu nabi Muhammad terlalu berani meniadakan dan mengganti semua kitab-kitab yang terdahulu itu (Alkitab) dengan kitab yang lain yaitu Al'quran, hanya demi untuk kepentingannya sendiri. Terbukti didalam Al'quran itu ada ayat yang berlaku khusus untuk pribadinya nabi Muhammad saja, seperti yang tertulis didalam Surah Al Ahzab 37, 50, 51. Itulah sebabnya nabi Muhammad itu sangat meninggikan dirinya sendiri dihadapan pengikutnya dan meminta namanya untuk disandingkan bersama-sama dengan nama Tuhannya (dua kalimat syahadat) supaya namanya itu dijunjung tinggi dan didoakan secara terus menerus sampai akhir zaman. Kesimpulan. Kembalilah kedalam surga, bukan kedalam alam maut/alam barzah yang terkutuk itu, karena Tuhan itu bertakhta didalam surga dan menghembuskan/meniupkan semua roh manusia itu dari dalam surga, bukan dari dalam alam maut/alam barzah yang terkutuk itu. Itulah sebabnya didalam Filipi 3:20-21 dikatakan: "Karena kewargaan kita adalah di dalam surga, dan dari situ juga kita menantikan Tuhan Yesus Kristus sebagai Juruselamat, yang akan mengubah tubuh kita yang hina ini, sehingga serupa dengan tubuh-Nya yang mulia, menurut kuasa-Nya yang dapat menaklukkan segala sesuatu kepada diri-Nya." Ketahuilah bahwa Yohanes pembabtis telah menyampaikan firman Tuhan didalam Matius 3:11-12 dikatakan: Aku membaptis kamu dengan air sebagai tanda pertobatan, tetapi Ia yang datang kemudian dari padaku lebih berkuasa dari padaku dan aku tidak layak melepaskan kasut-Nya. Ia akan membaptiskan kamu dengan Roh Kudus dan dengan api. Alat penampi sudah di tangan-Nya. Ia akan membersihkan tempat pengirikan-Nya dan mengumpulkan gandum-Nya ke dalam lumbung, tetapi debu jerami itu akan dibakar-Nya dalam api yang tidak terpadamkan." 》Artinya: Tuhan akan membabtis setiap orang yang percaya kepada-Nya dan yang mau bertobat dihadapan-Nya dengan babtisan Roh Kudus yaitu babtisan keselamatan hidup yang kekal kedalam surga. Sedangkan setiap orang yang tidak percaya kepada-Nya dan yang tidak mau bertobat dihadapa-Nya, akan dibabtis dengan babtisan api yaitu babtisan kebinasaan yang kekal kedalam neraka. Itulah sebabnya setelah Allah yaitu Tuhan Yesus menebus dosa manusia melalui pengantara gambar rupa-Nya yaitu tubuh kemanusiaannya Yesus yang dikorbankan diatas tiang kayu salib dan darah-Nya itu sebagai tanda penebusan dosa manusia. Semua roh orang-orang kudus yang terpenjara didalam alam maut/alam barzah itu dipindahkan kedalam surga. Begitu juga dengan orang-orang percaya (umat kristen) yang mati pada zaman sekarang, rohnya itu langsung naik kedalam surga (tidak lagi masuk kedalam alam maut/alam barzah). Tetapi orang-orang yang tidak percaya kepada Tuhan Yesus (penyembah allah-allah diluar bangsa Israel), rohnya mereka itu dikumpulkan didalam alam maut/alam barzah bersama-sama dengan nabi-nabi palsunya. Lalu setelah akhir zaman tiba, maka semua roh manusia yang terpenjara didalam alam maut/alam barzah itu akan dihakimi dan akan dibabtis dengan api yang kekal didalam neraka yang kekal. Pertanyaannya. Kenapa roh orang-orang kudus itu harus dipindahkan kedalam surga dan kenapa hanya Tuhan Yesus yang dapat memindahkan roh orang-orang kudus dari dalam alam maut/alam barzah itu..?? Jawabannya. Karena Allah itu maha adil, maka tidak mungkin roh orang kudus dengan roh orang berdosa itu dikumpulkan secara bersama-sama didalam alam maut/alam barzah yang terkutuk itu. Itulah sebabnya Allah itu turun kedunia dalam rupa manusia yaitu Tuhan Yesus, untuk menebus dosa manusia yang percaya kepada-Nya dan memindahkan roh orang-orang kudus yang terpenjara didalam alam maut/alam barzah itu kedalam surga. Sebab Adam yaitu manusia pertama yang diciptakan oleh Allah itu, telah jatuh kedalam dosa dan mewariskan kematian yaitu mewariskan alam maut kepada semua umat manusia keturunannya, karena upah dosa adalah maut yaitu kematian. Dan ketahuilah bahwa Iblis itu berkuasa atas alam maut/alam barzah (Ibrani 2:14), karena iblislah yang menginginkan roh manusia itu masuk kedalam alam maut/alam barzah yang terkutuk itu. Tetapi hanya Tuhan Yesuslah yang memegang segala kunci maut dan kerajaan maut itu, karena Tuhan Yesus adalah Allah Sang Pencipta yaitu Alfa dan Omega, Yang Awal dan Yang Akhir (Wahyu 1:17-18). Itulah sebabnya tidak ada satu nabi pun didunia ini yang bisa memindahkan manusia yang terpenjara didalam alam maut/alam barzah yang terkutuk itu kedalam surga, karena nabi itu tidak memegang kunci maut dan hanya bergantung kepada Tuhan Sang Pencipta saja. SALAM SADAR & SALAM WARAS & SALAM SATU TUHAN.
frans pal, manggarai, Roki Gerung; jika jatuh cinta, jatuh juga keberanian, kejujuran dan kecerdasanya karena harus kompromi dgn istri dengan bapa mantunya
Gw bingung kenapa org Indonesia selalu singgung pernikahan ya? Emang derajat manusia dilihat dari pernikahan? Imam Ghozali tokoh terkenal dlm dunia Islam juga blm pernah merasakan pernikahan tapi buah pikirannya dijadikan acuan hingga saat ini
