Ini adalah kanal resmi portal berita minangsatu.com. Sebutan populernya Minangsatu, adalah media pers yang sudah terverifikasi Dewan Pers, nomor 232/DP-Terverifikasi/K/III/2018 Tanggal 16 Maret 2018.
Minangsatu yang mulai mengabdi di dunia jurnalistik sejak 9 September 2015 ini, selain memuat berita ranah (kabupaten/kota di Sumatera Barat) dan berita-berita rantau serta nasional, juga fokus pada pemajuan kebudayaan Minangkabau.
Untuk pemajuan kebudayaan Minangkabau, Minangsatu punya rubrik LANGKAN, berbahasa Minang serta berisi hal-hal berkaitan dengan asal usul nagari, pepatah petitih dan carito jo caro awak.
Selain portal berita, Minangsatu juga hadir di Facebook, Instagram dan tentu saja RU-vid.
Kanal RU-vid Minangsatu menghadirkan ringkasan berita utama berbahasa Minang dan Indonesia, Tajuk Minangsatu, Tokoh, dan liputan yang menginspirasi.
Dunsanak Minangsatu, silakan klik minangsatu.com, like dan subscribe kanal Minangsatu dan nikmati karya jurnalistik kami.
_Hidup Kebenaran, Kejujuran, Keadilan Sosial bagi seluruh Rakyat Indonesia.!!? #HidupPDI- P..#TeguhPatuh #KonstitusiDemokrasiIndonesia #HidupNKRI- Harga mati..!!?👍Merdeka .!!🇲🇨🤟👳♂️🤟🇲🇨
Bacot doank lu rik. Anak gw lulusan UI IPK 3,90 lamar ke pertamina kilang minyak sudah sampe tahap MCU tahu2 gak lolos, tdk lolosnya karena apa tdk dikasih tahu, ditutup-tutupi, tdk transparant. Mau lihat tips wawancara 1001 macam di YT juga percuma kalau ujung2nya ORDAL juga
Jan apak lo lai.. Lah jadi t mh.. Sdg kan mamacik kabupaten se lai mode t gaya apak.. Apo lai kq dpek lo k mamacik provinsi lo apak.. Jan lai pak.. Alah jd t mh jd bupati se..
Bermainlah.... Blm apa2 dikritik.. Faktor finansial klub ikut menentukan.. Sekelas Man. City setelah diambil alih orang kaya Arab ikut menentukan keberhasilan klub itu karena mereka mampu beli pemain dan pelatih yg bagus. Semen Padang FC dgn keterbatasan dana mainlah dgn semangat pantang menyerah. Kita tahu klub di liga 1 di huni oleh klub2 dgn finansial yg bagus.. Ada klub hanya dibeli lisensinya tanpa dukungan suporter. Semangat... Kalah menang biasa.. Semoga SP FC dapat dukungan sponsor utk beli pemain dan pelatih yg bagus.
Semua orang mencari kesungguhan tapi BPK belum pantas jadi pemimpin Sumbar karena anda arogan hanya anda tidak belajar dengan BPK Gamawan fauzi yang namanya Gamawan bagawung kasado daerah sumbar
Sependapat dg coach John Aswandi, keputusan arogansi manajemen SPFC memilih pelatih lokal HS adalah coba-coba yg memiliki konsekuensi sangat besar di tengah perkembangan atmosfer sepakbola Liga 1, Manajemen SPFC tak pernah belajar dari kesalahan fatal, tak pernah memberi kesempatan pelatih asing untuk membentuk komposisi tim dari awal musim, jika liga udah jalan separuh musim & SPFC keteteran dan terseok-seok di jurang degradasi baru muncul opsi mendatangkan pelatih asing untuk menyelamatkan tim dari degradasi, dg skuad alakadarnya... Itu lah dulu yg dialami coach Eduardo Almeida...
Bapak ini cuman omon2... Pongah, angkuh, sombong..!!! Alahan panjang - aie dingin jalan HANCUR. Muaro pene dan sekitarnya jalan HANCUR. Muaro pane - Bukiek Sileh jalan HANCUR. Beliau hanya membangun DINASTI nya.
