Тёмный
Filsafat Rocky Gerung
Filsafat Rocky Gerung
Filsafat Rocky Gerung
Подписаться
Filsafat Rocky Gerung: Kutipan yang berguna bagi semua
Rocky Gerung | Best Statement
5:10
Год назад
Комментарии
@MuhammadJahir-q9r
@MuhammadJahir-q9r 4 дня назад
Kota lihatlah nantinya
@user-mz9xj6ry7e
@user-mz9xj6ry7e 4 дня назад
7.15 bunyi tteet..apa ya? 🤣
@AbdulOppoA5
@AbdulOppoA5 15 дней назад
NYI Roro kidul 😊
@sumbawachanel7223
@sumbawachanel7223 3 месяца назад
Merokok dalam masjid astaga,kami tinggal di pedalaman namun gak pernah merokok dalam masjid,orang kayak gini kurang ajar
@lianurma882
@lianurma882 4 месяца назад
Mashaallah begitu banyak nya org ....pintar di indonesia ini..selmana kok diam aj...😢😢😢sehat selalu Buya semoga Allah panjang kan umur🤲🏻🤲🏻🤲🏻🤲🏻
@rioarianda8112
@rioarianda8112 4 месяца назад
Haram kita sebagai umat nabi muhammad Shalallahu Alaihi Wassalam untuk mempelajari ilmu filsafat.
@saimanjaya400
@saimanjaya400 5 месяцев назад
Filsuf dunia sampah kali
@SugitoGito-g4u
@SugitoGito-g4u 5 месяцев назад
Kusnull khotimah buya sukhur. Amin
@ekoss-px4jn
@ekoss-px4jn 7 месяцев назад
Roky gerung memang hebat filsafatnya tapi nol tentang ketuhanannya masa dunia yg luas ini ga ada penciptanya itu bodoh, dan ga pernah mengaji tafsir tapi berani menafsirkan itu sama saja pesen satu tiket keneraka,
@irisoppo3498
@irisoppo3498 7 месяцев назад
Buya perusak islam
@walimcbn7334
@walimcbn7334 7 месяцев назад
loh iya dong.. Al Quran itu Universal dan Al Quran itu ilmu pengetahuan yang tidak terbantahkan...
@abdulaziztea.8718
@abdulaziztea.8718 7 месяцев назад
Sama sama diakui keilmuannya
@tutyfruti7477
@tutyfruti7477 7 месяцев назад
Sy penggemar berat alm BUYA (salah satu manusia pilihan Tuhan), kecerdasannya TIADA TARA, sayaaang Tuhan memanggilnya begitu cepat, pdhl bangsa Indonesia masih BUTUH alm (Tuhan punya rencana lain). 😢😢😢😢😢😢❤ Smntra unt bung Rocky..... sy amat suka bila dengar dia bicara, dia cerdas n cara berfikir nya OKÈ, sayang bung Rocky blm sempat duduk² ngobrol santai bersama alm (pasti seruuuuuu sang Guru Mulia yg keCERDASannya blm terTANDINGi ngobrol kedatangan tamu bung Rocky). 🤭🙂
@alvinzaidan3525
@alvinzaidan3525 7 месяцев назад
ru-vid.com/video/%D0%B2%D0%B8%D0%B4%D0%B5%D0%BE-GDDPId9LLIA.htmlsi=-ajeuXWzDdmjDlAd
@HakimBatubara-x9k
@HakimBatubara-x9k 8 месяцев назад
Maaf beribu maaf.. firman Allah bukan bahasa manusia..!! Apalagi Buya cakur.. !! 😅 Rasulullah sendiri adalah yang paling memahaminya.. diantara seluruh ummatnya yang berjenis makhluk nyata dan gaib..!? Buya cakur hanya faham pelakor.. ac DC...!!
@puguhprayogo4936
@puguhprayogo4936 8 месяцев назад
SubhanaAllah.. , selalu merindukan pencerahan dan keilmuanmu buya🙏, 😢Surga abadi istana terbaikmu buya😢
@siswantoturit9289
@siswantoturit9289 8 месяцев назад
😂😂😂non muslim y senang dengan buya nyelene mgg itu yg mereka ingini
@Azwar1234-ln5ue
@Azwar1234-ln5ue 8 месяцев назад
Profesor Islam protestan meng obo obok agama Islam
@racgnazexillia5917
@racgnazexillia5917 8 месяцев назад
org yg nanya dgr tu.kata buya.rocky gerong itu hebat akal.ilmu nya juga dr tuhan coi
@AhmadIshak-xq8on
@AhmadIshak-xq8on 8 месяцев назад
Jika bukan ahlinya pasti bahan tertawaan. Contoh Novelis yg selesai di mesir bernarasi agama pasti menghayalsebab dasar berpijak novel itu realisme dan hayal. Silahkan buka dokumen yusuf as sibai.
@mohhisyam9093
@mohhisyam9093 8 месяцев назад
Filsuf munafik, Agamae apa Rocky Coli Gerung siapa anak istrinya ungkapin dong min biar kita pafa tau, makasih
@syaharudin4966
@syaharudin4966 8 месяцев назад
Haaaah BUYA SAYA KASIH TAU SAMPEAN SIROKY GERUNG ITU !!! DASAR PIJAKAN PEMIKIRAN ORANG DULU TDK PERCAYA TUHAN !!! ALIAS ATHEIS - MARKSISME - LENINISME PUN JADI DASAR PILOSOFI MEREKA !!! KALO DI NKRI DIKENAL PAHAM KOMUNIS ALIAS PKI !!! JADI SIROKY ORANG YG BERPAHAM KOMUNIS !!! PKI !!! MEREKA INI GAK ADA AHLAK GAK ADA ADAB !!!!
@dwihastutik7609
@dwihastutik7609 8 месяцев назад
Bukan publik yang nilai tetapi AKAL JIBRIL AS. Ayat bukan ideologi.
@lucaswong586
@lucaswong586 8 месяцев назад
Filsuf flora fauna 😂
@HerilBakri
@HerilBakri 8 месяцев назад
Sok ta u. Fikih lu
@farhatandi7788
@farhatandi7788 8 месяцев назад
1 yg tidak patut dicontoh ya merokok pada saat memberi ceramah ditonton oleh jutaan mata
@hasanbasari6420
@hasanbasari6420 8 месяцев назад
Saya atheis saya ngantuk
@user-nh9rg9rm3p
@user-nh9rg9rm3p 9 месяцев назад
Sebarkan walaupun 1 aya ..
@sultangeong-wk2ye
@sultangeong-wk2ye 9 месяцев назад
Udude enak men buya
@afifanuraini-w6q
@afifanuraini-w6q 9 месяцев назад
Orang yg kurang pendengaran nya gk bsa di jadikan acuan Karna bsa menyesatkan
@tekno8676
@tekno8676 9 месяцев назад
Btul guru,yg berhak menyalahkan atau tidak,hanya allah swt...
@WiwinAgusprianto
@WiwinAgusprianto 9 месяцев назад
😅 nyi Roro kidul
@globalllcelll638
@globalllcelll638 9 месяцев назад
Sepertinya komentar yg ada sy baca itu berdasarkan pemikiran emosional.yg perlu kita tahu bahwa tujuan RG untuk perbaikan sistim pemerintahan yg berdasarkan ilmunya dan latar belakang alquran.sdng Buya Syakir tujuannya perbaikan akhlak manusia berdasarkan alquran untuk pembinaan keyakinan agar muncul sosok ummat yg berakhlak baik agar pemerintahan dihuni oleh orang2 yg berakhlak mulia.itu inti dari kedua sosok ini.
@Taumau-y1e
@Taumau-y1e 9 месяцев назад
Rocky , siapa lagi yg kamu bodoh bodohi ,lagi di negara Indonesia ini,,
@sumbawachanel7223
@sumbawachanel7223 9 месяцев назад
SE kurang ajarnya saya gak pernah merokok dalam masjid
@poliuslase9481
@poliuslase9481 9 месяцев назад
Kok bangga kali y mereka bisa merokok didepan umatnay? Padahal biasanya seperti itu harus bisa menjadi teladan, sepandai apa pun bisa bicara, kalau tidak mendaji teladan, tak ada artinya.
@FadaGama-b9b
@FadaGama-b9b 9 месяцев назад
Roky gerung the best.....buya sakur ulama menyesatkan di liat dari auranya bukan orang alim
@SopyanWawan-ml1kn
@SopyanWawan-ml1kn 9 месяцев назад
Ulah bari udud atuh
@jagaboemi
@jagaboemi 9 месяцев назад
Fokus 3 bungkus Rokok Suryanya Buya...
@deensumbawachaneel146
@deensumbawachaneel146 9 месяцев назад
Mantab penjelasannya buya Salam satu hoby bg
@edisuryana1148
@edisuryana1148 9 месяцев назад
1:07 1:07
@jrytjhdrm918
@jrytjhdrm918 9 месяцев назад
Imam Sufyan ats Tsauri رحمه الله berkata, *“Tidak ada sesuatu yang lebih besar untuk merusak atau menjadikan seseorang lebih baik daripada pengaruh seorang teman."* (Kitab Al-Ibanah Al-Kubra, 1/223)
@jrytjhdrm918
@jrytjhdrm918 9 месяцев назад
Imam Malik رَحِمَهُ اللهُ berkata, "Ilmu tidak boleh diambil dari empat orang : 1. Orang bodoh yang benar-benar tampak kebodohannya. 2. Shohibu Hawa' (Ahlul Bid'ah) yang mengajak pada hawa nafsunya. 3. Orang yang gemar berdusta dalam perkataan, walaupun ia tidak pernah berdusta atas nama Rasûlullâh Muhammad صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ. 4. Orang yang mulia lagi sholih, namun tidak mengetahui (kualitas) hadits yang ia sampaikan." [At-Tamhid, Ibnu Abdil Barr 1/66, Min Washoyal Ulama 19]
@jrytjhdrm918
@jrytjhdrm918 9 месяцев назад
Imam Malik رَحِمَهُ اللهُ berkata, "Ilmu tidak boleh diambil dari empat orang : 1. Orang bodoh yang benar-benar tampak kebodohannya. 2. Shohibu Hawa' (Ahlul Bid'ah) yang mengajak pada hawa nafsunya. 3. Orang yang gemar berdusta dalam perkataan, walaupun ia tidak pernah berdusta atas nama Rasûlullâh Muhammad صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ. 4. Orang yang mulia lagi sholih, namun tidak mengetahui (kualitas) hadits yang ia sampaikan." [At-Tamhid, Ibnu Abdil Barr 1/66, Min Washoyal Ulama 19]
@jrytjhdrm918
@jrytjhdrm918 9 месяцев назад
Surat Al-Baqarah Ayat 170. وَإِذَا قِيلَ لَهُمُ ٱتَّبِعُوا۟ مَآ أَنزَلَ ٱللَّهُ قَالُوا۟ بَلْ نَتَّبِعُ مَآ أَلْفَيْنَا عَلَيْهِ ءَابَآءَنَآ ۗ أَوَلَوْ كَانَ ءَابَآؤُهُمْ لَا يَعْقِلُونَ شَيْـًٔا وَلَا يَهْتَدُونَ Arab - Latin : Wa iżā qīla lahumuttabi'ụ mā anzalallāhu qālụ bal nattabi'u mā alfainā 'alaihi ābā`anā, a walau kāna ābā`uhum lā ya'qilụna syai`aw wa lā yahtadụn. Artinya : Dan apabila dikatakan kepada mereka : "Ikutilah apa yang telah diturunkan oleh Allah," mereka menjawab : "(Tidak), tetapi kami hanya mengikuti apa yang telah kami dapati dari (perbuatan) nenek moyang kami". "(Apakah mereka akan mengikuti juga), walaupun nenek moyang mereka itu tidak mengetahui suatu apapun dan tidak mendapat petunjuk ❓" (Q.S. Al-Baqarah : 170)
@jrytjhdrm918
@jrytjhdrm918 9 месяцев назад
Rasûlullâh Muhammad صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ bersabda : المرء على دين خليله فلينظر أحدكم من يخالل *“Agama seseorang sesuai dengan agama teman dekatnya. Hendaklah kalian melihat siapakah yang menjadi teman dekatnya.”* (HR. Abu Daud dan Tirmidzi, dishahihkan oleh Syaikh Al Albani dalam Silsilah Ash-Shahihah, no. 927)
@jrytjhdrm918
@jrytjhdrm918 9 месяцев назад
Berkata Asy Syaikh Shalih Fauzan Al Fauzan حَفِظَهُ الله تعالى, ڪـما أن هنـاك دعـاة للخيـر ، هنـاك دعـاة للشـر ، والناس أقـرب إلى دعـاة الشـر منهـم إلى دعـاة الخيـر "Sebagaimana di sana ada da'i-da'i kepada kebaikan, di sana juga ada da'i-da'i kepada kejelekan, dan manusia itu lebih dekat kepada da'i-da'i kejelekan di antara mereka daripada da'i-da'i kebaikan. لأن النفـوس تميـل إلى الفتـن وتميـل إلى الشـبهات إلا مـن رحـم اللـہ عـز وجـل Karena jiwa-jiwa itu condong kepada fitnah dan condong kepada syubhat-syubhat, kecuali orang yang dirahmati oleh Allah 'Azza wa Jalla". 📚 شرح كتاب الفتن والحوادث (83)
@jrytjhdrm918
@jrytjhdrm918 9 месяцев назад
Ulama Su' Adalah Da'i-Da'i Yang Menyeru Kepada Jahannam. Oleh : Ustadz Abu Hamzah As-Sanuwi. Rasûlullâh Muhammad صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ bersabda, “Akan muncul di akhir zaman orang-orang yang mencari dunia dengan agama. Di hadapan manusia mereka memakai baju dari bulu domba untuk memberi kesan kerendahan hati mereka, lisan mereka lebih manis daripada gula, namun hati mereka adalah hati serigala (sangat menyukai harta dan kedudukan). Allah berfirman, "Apakah dengan-Ku (kasih dan kesempatan yang Ku-berikan) kalian tertipu, ataukah kalian berani kepada-Ku ❓ Demi diri-Ku, Aku bersumpah, Aku akan mengirim bencana dari antara mereka sendiri yang menjadikan orang-orang santun menjadi kebingungan (apalagi selain mereka), sehingga mereka tidak mampu melepaskan diri darinya.” (H.R. Tirmidzi) Sesuai dengan namanya, ulama su’ (buruk) tentu pekerjaan-nya merusak, mengacau, dan menyesatkan. Disebut ulama karena baju dan lisannya seperti ulama, disebut su’ karena perbuatan, ajakan, dan hatinya jahat. Oleh karena itu ulama su’ termasuk jenis manusia yang berbulu domba namun berhati serigala. Ulama su’ sekarang ini adalah generasi penerus dari ulama su’ zaman dahulu. Ulama su’ mengajarkan tipu-daya untuk mencari celah-celah hukum Allah, sehingga mereka bisa memakan harta secara batil seperti kisah penduduk yang menghalalkan mencari ikan pada hari Sabtu dengan tipu-daya yang cukup terkenal itu, atau menghalalkan bangkai dengan cara mencairkannya menjadi minyak lalu dijual dan dimakan harganya. Ulama su’ adalah peringkat ulama yang paling rendah, paling buruk, dan paling merugi. Ia adalah seorang alim yang tidak mengamalkan ilmunya, dan tidak mengajarkannya kepada manusia. Di samping itu, ia mengajak kepada kejahatan dan kesesatan. Ia menyuguhkan keburukan dalam bentuk kebaikan. Ia menggambarkan kebatilan dengan gambar sebuah kebenaran. Ada kalanya karena menjilat para penguasa dan orang-orang dzalim lainnya untuk mendapatkan kedudukan, pangkat, pengaruh, penghargaan, atau apa saja dari perhiasan dunia yang ada di tangan mereka. Atau ada juga yang melakukan itu karena sengaja menentang Allah dan Rasul-Nya demi menciptakan kerusakan di muka bumi ini. Mereka tidak lain adalah para khalifah setan dan para wakil Dajjal. Di antara ulama su’ ada juga kelompok yang mengajak kepada kebaikan, namun tidak pernah memberikan keteladanan. Karena itu, Ibnul Qayyim berkata, "Ulama su’ duduk di depan pintu surga, dan mengajak manusia untuk masuk ke dalamnya dengan ucapan dan seruan-seruan mereka. Dan mengajak manusia untuk masuk ke dalam neraka dengan perbuatan dan tindakannya. Ucapan mereka berkata kepada manusia, "Kemarilah ❗ Kemarilah ❗" Sedangkan perbuatan mereka berkata, "Janganlah engkau dengarkan seruan mereka. Seandainya seruan mereka itu benar, tentu mereka adalah orang yang pertama kali memenuhi seruan itu.” (Al-Fawaid, Ibnul Qayyim, hal. 61) Diriwayatkan bahwa Allâh سُبْحَانَهُ وَ تَعَالَى memberi wahyu kepada Nabi Daud alaihis salam, "Wahai Daud, janganlah engkau jadikan antara Aku dengan dirimu seorang alim yang sudah tergoda oleh dunia, sehingga ia bisa menghalangimu dari jalan mahabbah-Ku. Karena sesungguhnya mereka adalah para begal yang membegal jalannya hamba-hamba-Ku. Sesungguhnya hukuman terkecil yang Aku kenakan untuk mereka adalah Aku cabut kelezatan bermunajat dari hati mereka.” (Jami’ Bayanil Ilmi, Ibnu Abdil Bar, 1/193) Asy-Sya’bi berkata : "Akan ada sekelompok penduduk surga yang melongok, melihat sekelompok penduduk neraka. Lalu penduduk surga menyapa mereka dengan penuh keheranan, 'Apa yang membuat kalian masuk neraka, padahal kami masuk surga karena jasa didikan dan ajaranmu ❓' Mereka menjawab : 'Sesungguhnya kami memerintahkan kalian melakukan kebaikan, namun kami sendiri tidak melaksanakannya'." Allah telah mencela orang-orang semacam ini sejak zaman Nabi Musa alaihis salam, dan mengabadikan hinaan itu di dalam kitab suci sepanjang masa. Mengapa kamu menyuruh orang lain (mengerjakan) kebaikan, sedangkan kamu melupakan diri (kewajiban)mu sendiri, padahal kamu membaca Al-Kitab (Taurat) ❓ Maka tidakkah kamu berpikir ❓" (Q.S. Al-Baqarah : 44) (Mukhtashar Jami’ Bayanul Ilmi, Ahmad bin Umar Al-Bairuti, hal. 165) Contohnya banyak sekali, seperti ulama yang dalam muktamar telah memutuskan keharaman musik, lalu setelah pulang ke pesantrennya ternyata di rumahnya terang-terangan memutar kaset-kaset nyanyian, atau bahkan santrinya direstui membentuk grup musik atau qosidah. Ada lagi ulama yang dengan manisnya mengatakan bahwa tugasnya adalah berdakwah demi kesejahteraan Islam, namun di waktu lain ia malah membolehkan bahkan mengajak untuk memilih orang-orang kafir sebagai pemimpin, dan lain sebagainya. Satu lagi termasuk kelompok ulama su’ yaitu ulama yang mengajak kepada kebaikan, tetapi dengan cara-cara kefasikan, seperti berdakwah dengan musik dan gendingan. Mulutnya mengajak ke surga, sementara tangan dan kakinya mengajak orang lain untuk bergoyang mengikuti setan. Atau berdakwah dengan menggunakan metode lawak, sehingga ungkapan yang kotor dan contoh-contoh yang seronok menjadi bumbu wajib di dalam setiap ceramahnya, karena target keberhasilannya adalah puasnya hadirin, pemirsa, dan pendengar, dengan gelak tawa dan senyuman lebar sebanyak mungkin. Tema dan isi dakwah pun dipilih dan dikemas sesuai dengan selera para panitia dan pengunjung. Mulutnya mengajak kepada iman, namun lawakan dan kebanyolannya melupakan akhirat. Intinya adalah ia mencari “ridha manusia”. Jenis ulama penghibur (pelawak dan pemusik) ini tidak mengikuti aturan dakwah dalam syariat Islam, tetapi mengikuti nafsu setan demi mengejar ridha manusia. Mereka lupa akan ancaman Rasûlullâh Muhammad صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ : 'Barangsiapa yang mencari ridha Allah dengan (resiko mendapat) murka manusia, maka Allah akan mencukupinya dari manusia. Dan barangsiapa mencari ridha manusia dengan (menyebabkan) kemurkaan Allah, maka Allah menyerahkan dirinya kepada manusia.” (HR. Tirmidzi, no. 2419) Alhasil ulama su’ adalah perusak agama, pemadam sunnah, pelindung bid’ah, pelopor maksiat. Sesungguhnya tepat ungkapan Ibnul Mubarak, "Tidaklah merusak agama ini melainkan para raja, ulama su’, dan para rahibnya. Hal ini karena manusia ini bergantung kepada ulama (ahli ilmu dan amal), ubbad (ahli ibadah), dan muluk (umara, aghniya’). Jika mereka baik, manusia akan baik, dan jika mereka rusak, pasti dunia menjadi rusak." (Tafsir Ibnu Katsir, 2/462) Umar bertanya kepada Ziyad bin Hudair, "Apakah kamu mengerti apa yang merusak Islam ❓" Ziyad menjawab : "Tidak." Umar berkata, "Tergelincirnya seorang alim, debatnya orang munafik -dengan ayat Al-Qur’an-, dan (penetapan) hukumnya para imam yang menyesatkan.” (Riwayat Ad-Darimi) Ulama su’ sejatinya adalah da’i-da’i neraka. Dalam hadits Hudzaifah, ketika ia bertanya kepada Rasulullah, "Sesungguhnya kita dahulu ada dalam kejahiliahan, lalu Allah menganugerahkan kepada kami kebaikan ini, maka apakah setelah kebaikan ini ada keburukan ❓" Beliau menjawab dalam ucapannya yang panjang sampai berkata, "Ya, para da’i di ambang pintu Jahannam. Siapa yang mendatangi ajakannya pasti akan mereka lemparkan ke dalamnya.” (H.R. Al-Bukhari : 7084, dll) Ulama su’ adalah musuh Allah, mereka sebegitu buruknya karena memutarbalikkan urusan, maka benar-benar terbalik. Seharusnya salah seorang dari mereka bisa menjadi pengajak dan penyeru kepada jalan Allah, ternyata mereka sesat dan menyesatkan, mengajak kepada jalan setan. (Dari ucapan Ali radhiallahu anhu, Ad-Dakwatut Tammah, Abdullah Al-Hadrami, h. 42). Ulama su’ adalah ulama fasik yang akan dimasukkan oleh Allah ke dalam neraka sebelum para penyembah berhala, karena salahnya orang yang mengerti tidak sama dengan orang yang tidak mengerti. (Mukhtashar Jami’ Bayanil Ilmi, 164)
@jrytjhdrm918
@jrytjhdrm918 9 месяцев назад
Imam Ibnu Sirin رَحِمَهُ اللهُ berkata, “Sungguh ilmu ini adalah agama kalian, maka lihatlah dari mana kalian mengambil agama kalian." (Muqoddimah Shahih Muslim 1/14)
@jrytjhdrm918
@jrytjhdrm918 9 месяцев назад
Imam besar Ahlus sunnah dari generasi Tabi’in, Muhammad bin Sirin berkata, "Sesungguhnya ilmu agama (yang kamu pelajari) adalah agamamu (yang akan membimbingmu meraih ketakwaan kepada Allâh), maka telitilah dari siapa kamu mengambil (ilmu) agamamu.”