Yesus ketika berumur 30 tahun dan Yesus ketika berumur 12 Tahun; yang adalah juga hari-hari seorang Anak Manusia.
Kitab Suci Kejadian 6:3 Berfirmanlah TUHAN: "Roh-Ku tidak akan selama-lamanya tinggal di dalam manusia, karena manusia itu adalah daging, tetapi umurnya akan seratus dua puluh tahun saja. Kejadian 5:23-24 Jadi Henokh mencapai umur tiga ratus enam puluh lima tahun. Dan Henokh hidup bergaul dengan Allah, lalu ia tidak ada lagi, sebab ia telah diangkat oleh Allah. Ayub 42:16 Sesudah itu Ayub masih hidup seratus empat puluh tahun lamanya; ia melihat anak-anaknya dan cucu-cucunya sampai keturunan yang keempat. Kejadian 9:17 Berfirmanlah ALLAH kepada Nuh: "Inilah tanda perjanjian yang Kuadakan antara Aku dan segala makhluk yang ada di bumi."
Koburung bangow ditembaki sih bos kanbukan hama itu justru membantu petani,hobinya membikin musnah satwa kalau begitu. Sadarlah bang demi kelestarian satwa cari hobi yng lain lah
📖Renungan Harian⭐ Ada dua orang yang sedang memetik buah anggur, yang satu memetik buah anggur yang matang, lalu ia menjualnya dan di sukai oleh banyak orang sehingga tidak satupun yang tertinggal. Dan yang satu memetik buah anggur yang mengkal, lalu ia menjualnya di pasar-pasar, namun demikian, tidak seorangpun yang dapat membelinya, sehingga buah anggur yang mengkal itu menjadi busuk dan di buang dengan cuma-cuma. Siapakah yang benar di antara kedua orang itu? Tentunya orang yang memetik buah anggur yang matang. Demikian jugalah orang yang bijaksana memetik perkataan-perkatan yang baik, dan meninggalkan perkataan-perkatan yang tidak baik: sebab orang yang memahami Firman, sesungguhnya ia adalah orang yang sangat bijaksana.
⭐ Renungan harian📖 Orang yang hidup dan bersemayam di dalam takhtanya dari setiap orang dan berbicara Kepada Tuhan ALLAH, dengan tidak bersuara yang dapat di dengar orang lain melainkan bersuara dalam hati adalah orang yang sedang berbahasa Roh Kepada yang di Sorga, dan percayalah Dia yang Duduk di atas KerajaanNya yang Mahakudus, Mahatinggi dan Mahakuasa; mendengar suara hati dari setiap orang yang meminta dan memohon kepadaNya dengan belas kasih dan dengan sungguh-sungguh, itulah bahasa dalam Roh. Akan tetapi, bukan Berbahasa yang berasal dari Roh Hikmat dan Roh Kudus, dan hanya orang-orang yang di urapiNya yang empunya Itu.
