Тёмный
NS SAMSB
NS SAMSB
NS SAMSB
Подписаться
Naek Sijabat adalah Presiden Seminari Alkitab Media Sabda Biblika; Vice President WWES International Education Society; Associate Professor & Asia Representative BU Canada, dan Dosen di Universitas Jambi.

Kanal ini adalah pelajaran-pelajaran singkat yang dibagikan beliau. Untuk mengikuti lebih jauh, silahkan mengisi Formulir Registrasi Online di samsb.com/ atau hubungi naek@samsb.org.

Tuhan memberkati.
Okultisme dan Kuasa Tuhan | SAMSB Fellowship
1:30:28
2 месяца назад
Teologi Sistematika 1, Sesi 2 (Bibliologi)
56:12
3 месяца назад
Berkat Tuhan untuk Bangsa-bangsa
32:51
4 месяца назад
Evaluasi Tugas-tugas, dan Persiapan Esai
30:21
4 месяца назад
Rasionalitas, Iman, dan Sang Logos
39:15
4 месяца назад
Otobiografi Tuhan
41:20
4 месяца назад
Perpuluhan (Presentasi dan Diskusi)
58:30
4 месяца назад
Narasi-narasi Perjanjian Lama sebagai Ilustrasi
31:03
10 месяцев назад
Комментарии
@dwikanti6588
@dwikanti6588 10 дней назад
Shalom Pak Izin bertanya boleh? Utk jawaban di point 2. Bukankah manusia tinggal di bumi akibat kejatuhannya. Mengapakah menjadi alasan Allah menciptakan manusia? Tks Pak mohon maaf untuk kekurangan sy.
@samsb_pres
@samsb_pres 10 дней назад
Dalam ajaran Kristen, penciptaan manusia oleh Allah adalah tindakan yang penuh kasih dan tujuan. Berikut ini adalah penjelasan mengapa Allah menciptakan manusia, hubungan manusia dengan Allah, dan apakah keberadaan manusia di bumi adalah akibat dari kejatuhan mereka: 1. Mengapa Allah Menciptakan Manusia? Allah menciptakan manusia bukan karena kekurangan atau kebutuhan, tetapi untuk tujuan yang melibatkan kemuliaan-Nya, relasi, dan pelaksanaan kehendak-Nya. Beberapa alasan utama menurut Alkitab dan pandangan teolog Kristen meliputi: - Berelasi dengan Allah: Manusia diciptakan untuk hidup dalam hubungan dengan Allah. Kejadian 1:26-27 menyatakan, “Baiklah Kita menjadikan manusia menurut gambar dan rupa Kita.” Ini menekankan keinginan Allah untuk berelasi dengan ciptaan-Nya yang memiliki kemampuan unik untuk mengenal dan menyembah-Nya. John Piper dalam bukunya "Desiring God" menulis bahwa manusia diciptakan untuk “menikmati Allah selamanya,” menekankan aspek relasional dalam penciptaan. - Mencerminkan Sifat-sifat Allah: Manusia diciptakan menurut gambar Allah (Imago Dei), yang berarti manusia memiliki kemampuan untuk mencerminkan sifat-sifat Allah seperti kasih, kebenaran, keadilan, dan kreativitas. Teolog Wayne Grudem dalam bukunya "Systematic Theology" menyatakan bahwa manusia diciptakan untuk “menunjukkan kemuliaan Allah dengan cara mencerminkan karakter Allah dalam cara kita hidup.” - Melakukan Kehendak Allah: Manusia diberi mandat untuk mengelola dan memelihara bumi (Kejadian 1:28). Ini menunjukkan bahwa manusia diciptakan dengan tujuan untuk bekerja sama dengan Allah dalam memelihara ciptaan dan menjalankan kehendak-Nya di bumi. - Untuk Kemuliaan Allah: Dalam Yesaya 43:7, Allah berfirman, “semua orang yang disebutkan dengan nama-Ku, yang Kuciptakan untuk kemuliaan-Ku.” Manusia diciptakan untuk memuliakan Allah, hidup dengan cara yang menyenangkan-Nya, dan menjadi saksi dari kebesaran dan kebaikan Allah. 2. Apakah Manusia Tinggal di Bumi Karena Kejatuhan Mereka? - Bukan Karena Kejatuhan: Keberadaan manusia di bumi bukanlah karena kejatuhan, tetapi merupakan bagian dari rancangan awal Allah. Dalam Kejadian 2:15, sebelum kejatuhan, Allah sudah menempatkan manusia di taman Eden dengan tugas untuk mengelola dan memelihara taman tersebut. Ini menunjukkan bahwa sejak awal, manusia memang diciptakan untuk hidup di bumi sebagai bagian dari misi Allah. - Kejatuhan dan Akibatnya: Kejatuhan manusia ke dalam dosa (Kejadian 3) merusak relasi antara manusia dan Allah serta membawa konsekuensi dosa, penderitaan, dan kematian. Namun, hal ini tidak mengubah tujuan awal Allah bagi manusia untuk hidup di bumi. Wayne Grudem menjelaskan bahwa meskipun kejatuhan membawa kerusakan, Allah tetap berdaulat dan menggunakan situasi ini sebagai bagian dari rencana keselamatan yang lebih besar melalui Yesus Kristus (Roma 8:28). 3. Pemulihan Melalui Kristus - Pemulihan Relasi: Melalui Yesus Kristus, Allah memulihkan hubungan dengan manusia. 2 Korintus 5:18-19 menyatakan, “Semuanya ini dari Allah, yang dengan perantaraan Kristus telah mendamaikan kita dengan diri-Nya.” Allah bekerja untuk mengembalikan manusia ke dalam relasi yang dimaksudkan sejak awal penciptaan. - Pemulihan Tujuan Penciptaan: N.T. Wright dalam "Simply Christian" menekankan bahwa Allah melalui Kristus bekerja untuk memulihkan manusia bukan hanya dari dosa, tetapi untuk membawa mereka kembali kepada tujuan penciptaan yang semula: untuk berelasi dengan Allah, mencerminkan sifat-sifat-Nya, dan menjalankan kehendak-Nya. Kesimpulan Allah menciptakan manusia agar mereka dapat berelasi dengan-Nya, mencerminkan sifat-sifat-Nya, dan melakukan kehendak-Nya di bumi. Keberadaan manusia di bumi bukanlah karena kejatuhan mereka, melainkan sebagai bagian dari rancangan awal Allah. Kejatuhan memang membawa dosa dan penderitaan, tetapi melalui Kristus, Allah memulihkan manusia untuk kembali kepada tujuan asli penciptaan.
@justel4883
@justel4883 10 дней назад
Puji Tuhan
@segen8009
@segen8009 14 дней назад
17:50 ❤🙏
@segen8009
@segen8009 15 дней назад
11:10 🙏
@happyevranda5018
@happyevranda5018 29 дней назад
Sangat memberkati dan memotivasi....Terima kasih
@samsb_pres
@samsb_pres 29 дней назад
Trm ksh kembali, Pak Happy.
@justel4883
@justel4883 29 дней назад
Puji Tuhan sangat menginspirasi dan memotivasi
@samsb_pres
@samsb_pres 29 дней назад
@@justel4883 Terima kasih, Pak Eliya.
@theofanianggukkongasa2687
@theofanianggukkongasa2687 29 дней назад
Volume suara kecil sekali 😊
@samsb_pres
@samsb_pres 29 дней назад
@@theofanianggukkongasa2687 Terima kasih, Bu Theofani.
@theofanianggukkongasa2687
@theofanianggukkongasa2687 Месяц назад
Praise our Lord🙏happy studi pak, Gbu😇
@samsb_pres
@samsb_pres Месяц назад
@@theofanianggukkongasa2687 Amin, bu. Gbu too.
@justel4883
@justel4883 Месяц назад
Haleluyah
@justel4883
@justel4883 Месяц назад
Boleh info buku apa yang sedang dibahas Pak Dosen?
@samsb_pres
@samsb_pres Месяц назад
Bapak bisa download di e-learning SAMSB, di mk Teologi Sistematika.
@justel4883
@justel4883 Месяц назад
@@samsb_pres .. siap & thx infonya
@samsb_pres
@samsb_pres Месяц назад
@@justel4883 Sama-sama, pak.
@justel4883
@justel4883 Месяц назад
Haleluyah bisa nambah pengetahuan.. terima kasih Pak Dosen🙏
@samsb_pres
@samsb_pres Месяц назад
Sama-sama, pak.
@justel4883
@justel4883 2 месяца назад
Top Pak Dosen👍
@justel4883
@justel4883 2 месяца назад
Super pengajarannya Pak Dosen.. Tuhan Yesus Merberkati
@samsb_pres
@samsb_pres 2 месяца назад
@@justel4883 Amin. Tuhan Yesus memberkati.
@BelieversDisciplesMinistry
@BelieversDisciplesMinistry 2 месяца назад
Terima kasih prof
@samsb_pres
@samsb_pres 2 месяца назад
Sama-sama, Pak Terrance.
@theofanianggukkongasa2687
@theofanianggukkongasa2687 2 месяца назад
Terima kasih pak,untuk ceramahnya🙏 Gbu
@samsb_pres
@samsb_pres 2 месяца назад
@@theofanianggukkongasa2687 Sama-sama, bu. Gbu.
@NovaChristiePierRanuJoeDavidDb
@NovaChristiePierRanuJoeDavidDb 2 месяца назад
Danke brother. Very very good.
@samsb_pres
@samsb_pres 2 месяца назад
@@NovaChristiePierRanuJoeDavidDb Sama-sama, brother.
@NovaChristiePierRanuJoeDavidDb
@NovaChristiePierRanuJoeDavidDb 2 месяца назад
Semua harus didalam TUHAN
@NovaChristiePierRanuJoeDavidDb
@NovaChristiePierRanuJoeDavidDb 2 месяца назад
Yes
@NovaChristiePierRanuJoeDavidDb
@NovaChristiePierRanuJoeDavidDb 3 месяца назад
Bagian dari buku baru brother?
@samsb_pres
@samsb_pres 3 месяца назад
Tidak, brother, tapi kombinasi bahan ajar dan penjelasan saya.
@Esther-xm8uq
@Esther-xm8uq 3 месяца назад
Trimakasih, Tuhan memberkati 🙏
@samsb_pres
@samsb_pres 3 месяца назад
Terima kasih kembali, bu Esther. Tuhan berkati.
@bratutub3
@bratutub3 3 месяца назад
benar jg... dg antusiasme tinggi dan spnuhny myakini kbenaranny, FT dsampaikn kpd para pndengarny..
@samsb_pres
@samsb_pres 3 месяца назад
Yap
@NovaChristiePierRanuJoeDavidDb
@NovaChristiePierRanuJoeDavidDb 3 месяца назад
Mantap
@samsb_pres
@samsb_pres 3 месяца назад
Thx brother
@NovaChristiePierRanuJoeDavidDb
@NovaChristiePierRanuJoeDavidDb 3 месяца назад
Mantap. Anak2 mudah kreatif
@samsb_pres
@samsb_pres 3 месяца назад
Yes, thx, bro.
@NovaChristiePierRanuJoeDavidDb
@NovaChristiePierRanuJoeDavidDb 3 месяца назад
Terima Kasih Pak Naek.
@samsb_pres
@samsb_pres 3 месяца назад
Sama-sama, bung Pierre.
@sandip128
@sandip128 3 месяца назад
Kitab pengkhotbah adalah landasan yang digunakan Tuhan Yesus Kristus untuk mengajak orang percaya untuk menjadi murid Nya yang dapat kita baca dalam Injil Matius 11:25-30 dan hal yang serupa juga dilakukan Nya kepada orang muda yang kaya itu. Tetapi orang muda itu tidak sanggup memenuhi panggilan itu karena hatinya telah terjaring, terjerat, bahkan terbelenggu oleh kekayaannya. Inilah yang dimaksudkan oleh kohelet bahwa ia hanya menemukan satu laki-laki dari antara seribu. Yang juga disimpulkan Tuhan bahwa "Banyak yang dipanggil tetapi sedikit yang dipilih" dalam cerita perumpamaan tentang perjamuan kawin (Mat.22:1-14). Pengkhotbah 7:27-28 (TB) Lihatlah, ini yang kudapati, kata Pengkhotbah: Sementara menyatukan yang satu dengan yang lain untuk mendapat kesimpulan, yang masih kucari tetapi tidak kudapati, kudapati seorang laki-laki di antara seribu, tetapi tidak kudapati seorang perempuan di antara mereka. alkitab.app/v/c8dd68b7fae6 Matius 22:1-14 (TB) Lalu Yesus berbicara pula dalam perumpamaan kepada mereka: "Hal Kerajaan Sorga seumpama seorang raja, yang mengadakan perjamuan kawin untuk anaknya. Ia menyuruh hamba-hambanya memanggil orang-orang yang telah diundang ke perjamuan kawin itu, tetapi orang-orang itu tidak mau datang. Ia menyuruh pula hamba-hamba lain, pesannya: Katakanlah kepada orang-orang yang diundang itu: Sesungguhnya hidangan, telah kusediakan, lembu-lembu jantan dan ternak piaraanku telah disembelih; semuanya telah tersedia, datanglah ke perjamuan kawin ini. Tetapi orang-orang yang diundang itu tidak mengindahkannya; ada yang pergi ke ladangnya, ada yang pergi mengurus usahanya, dan yang lain menangkap hamba-hambanya itu, menyiksanya dan membunuhnya. Maka murkalah raja itu, lalu menyuruh pasukannya ke sana untuk membinasakan pembunuh-pembunuh itu dan membakar kota mereka. Sesudah itu ia berkata kepada hamba-hambanya: Perjamuan kawin telah tersedia, tetapi orang-orang yang diundang tadi tidak layak untuk itu. Sebab itu pergilah ke persimpangan-persimpangan jalan dan undanglah setiap orang yang kamu jumpai di sana ke perjamuan kawin itu. Maka pergilah hamba-hamba itu dan mereka mengumpulkan semua orang yang dijumpainya di jalan-jalan, orang-orang jahat dan orang-orang baik, sehingga penuhlah ruangan perjamuan kawin itu dengan tamu. Ketika raja itu masuk untuk bertemu dengan tamu-tamu itu, ia melihat seorang yang tidak berpakaian pesta. Ia berkata kepadanya: Hai saudara, bagaimana engkau masuk ke mari dengan tidak mengenakan pakaian pesta? Tetapi orang itu diam saja. Lalu kata raja itu kepada hamba-hambanya: Ikatlah kaki dan tangannya dan campakkanlah orang itu ke dalam kegelapan yang paling gelap, di sanalah akan terdapat ratap dan kertak gigi. Sebab banyak yang dipanggil, tetapi sedikit yang dipilih." alkitab.app/v/c48a15ece4ef
@NovaChristiePierRanuJoeDavidDb
@NovaChristiePierRanuJoeDavidDb 3 месяца назад
Trima kasih utk pendalaman sejarah dan firmanNya.
@samsb_pres
@samsb_pres 3 месяца назад
Sama-sama, saudaraku.
@NovaChristiePierRanuJoeDavidDb
@NovaChristiePierRanuJoeDavidDb 3 месяца назад
Menarik