Tramadol termasuk analgesik golongan opioid. Tramadol bukan golongan narkotika dan psikotropika. Dikenal sebagai tm, trammies, pil dingin dan ultras. Mekanisme kerja Tramadol melalui efek metabolit O-desmethyltramadol (M1). Enzim cytochrome P450 2D6 (CYP2D6) mengubah tramadol menjadi metabolit M1 aktif yang memiliki afinitas terhadap reseptor mu (μ) sehingga transmisi sinyal nyeri menjadi terhambat. Dosis Tramadol Bentuk Tablet. Untuk nyeri sedang sampai berat sebesar 50-100 mg setiap 4-6 jam dengan dosis maksimal 400 mg per hari. Efek minum tramadol antara lain pada suasana hati, fisik dan psikologis. Ketergantungan dan kecanduan Tramadol tidak sama. Seseorang yang mengalami ketergantungan obat belum tentu seorang pecandu, tapi seseorang yang sudah kecanduan obat sebelumnya kemungkinan besar mengalami ketergantungan obat. Tramadol withdrawal syndrome / Sindrom putus obat ada dua antara lain sindorm putus obat dini dan sindorm putus obat lanjut. Sindrom putus obat dini, seperti gejala flu, yaitu hidung berair, berkeringat, sakit seluruh tubuh, insomnia, kecemasan, peningkatan frekuensi nafas, jantung berdebar cepat, peningkatan tekanan darah. Sindrom putus obat lanjut, meliputi diare, muntah, kehilangan nafsu makan, depresi, dan sebagainya.
Bagaimana cara menghentikan ketergantungan bahkan kecanduan terhadap Tramadol?
Silahkan simak melalui video ini. Semoga bermanfaat :)
3 окт 2024