Betul, tapi kenapa masih ada beranggapan kalo nilai 1/0 itu tak terhingga? Itu karena kalkulus. Dalam kalkulus kalo kita gunain sistem limit itu jadinya kayak gini: Lim x=>0+ (1/x) Nah perhatikan ada tanda *positif*, itu berarti kita gunain bilangan positif. Itu yang membedakan antara kalkulus dan aljabar. Jadi dari limitnya kita bisa hitung dengan nilai x mendekati nol: 1/x 1/1 = 1 1/0,1= 10 1/0,01 = 100 1/0,001 = 1000 1/0,0001 = 10000 1/0,00001 = 100000 .... Dan seterusnya. Perhatikan, semakin kita mendekati nilai nol maka semakin besar angkanya. Tapi karena kita tidak bisa mencapai nol secara hitungan, maka kita gunakan konsep ∞ atau tak terhingga. Kenapa gak gunain tak terdefinisi aja? Itu karena dalam grafik, terdapat proyeksinya (coba google aja grafik 1/x), nah pada saat mendekati nol grafiknya naik atau turun terus "tanpa batas". Nah kalo gunain 0 negatif: Lim x=>0- (1/x) maka dengan konsep yang sama hasilnya itu -∞ atau negatif tak terhingga. Jadi, 1/0 itu tak terdefinisi secara algebra. Tetapi secara kalkulus 1/0 itu tak terhingga *dengan syarat* harus menggunakan limit dan tanda positif atau negatif. Seperti berikut: Lim x=>0+ (1/x) = ∞ Lim x=>0- (1/x) = -∞
@@fransaleny6239 Perhatikan: 3 * 0 = 0 4 * 0 = 0 16838816518939371891762 * 0 = 0 Semua yang dikali nol itu nol. Nah kalo 0/0? Jawabannya adalah *tak terdefinisi* . Karena dia bisa 1, bisa 3, bisa 81828473899127819, dia bisa semuanya. Karena bisa semuanya, maka kita tidak bisa mendefinisikan nilai 0/0.
@@jesontjowari9723 Bkannya jawabannya ada yaitu semua jawaban benar? Dan ada bbrapa teori sperti 1. x/x= 1 2.0/x= 0 3.x/0=~ 0/0 harus bsa menjawab semua teori ini...
@@fransaleny6239 0/0 jawabannya itu *tak terdefinisi* . Dikatakan *tak terdefinisi* karena tidak ada nilai *spesifik* yang memenuhi persamaan tersebut. Untuk teori 0/0, dapat darimana kalau 0/0 harus menjawab semua teori tersebut? Gak ada hubungannya. 1. Teori x/x = 1, itu berlaku jika dan hanya jika x ≠ 0. Tidak membuktikan nilai 0/0. 2. Teori 0/x = 0, itu sifat dasar aljabar. Tidak ada hubungannya dengan 0/0. 3. Teori x/0 = ~, bukannya udah dijelasin ya di video dan di komen original gua?
@@jesontjowari9723 maaf bang yg pernah sy baca dan berdasarkan pembuktian trbalik 0/0 itu bkan tak terdifinisi bang karna hasilnya ada... Tapi Lbih ke arah tak tentu bang...
Betul banget. Sama kaya di pemrograman kalau tidak ada pasti hasilnya Error / Null / False. Itulah kenapa diciptakan error handling agar tidak muncul kalimat error yang tidak mungkin dimengerti oleh user selain programer itu sendiri
Di logika ku bilangan yg dibagi nol itu sama dengan bilangan itu sendiri(dengan kondisi), sama halnya dibagi satu. Penerapannya kek ada 10 apel di kulkas, kalo ga di bagi ke siapapun bakal tetep 10 Kalo dibagi ke satu orang, orang tsb dapet 10 Caraku bedainnya ku kasih garis miring 10/0 = 10/ artinya 10(semula / stock / mengambang dan tidak dalam operasi) 10/1 = 10 artinya 10(consumed / habis / aktif) Nah kalo Ini teoriku ya gaperlu dipikirin/debatin
Saat SMP saya pernah mendebatkan hal ini ... ujung ujungnya saya dibully sekelas .. bahkan guruku bilang saya orang bodoh yg suka membantah ... syukurlah ternyata ada yg sepemikiran dengan saya .. semua bilangan yg dibagi 0 adalah tidak terdefinisi ..
Kalau secara limit , emang iya 1/0 = tak hingga .. Karna, misal, grafik y = 1/x coba kamu gambar .. Nah perhatikan apabila x mendekati 0 , nilai y bertambah gede mendekati tak hingga .. Atau pendekatan umum, 10/5 = 2, 10/1=10, 10/0,1=100, 10/0,01=1000, 10/0,001=10000, sehingga dapat di simpulkan bahwa apabila penyebut pecahannya semakin kecil, maka nilai pecahan semakin besar .. Maka, apabila penyebutnya 'MENDEKATI' 0, nilai pecahan nya 'MEDEKATI' tak hingga
@@user-up2te2fb5e pernah bahas soal lambang ini pas SMA/semester awal kuliah gitu, ada 3 bedanya lambang ini, tapi lupa apa aja selain tak hingga ama tak terdefinisi
Logika SD, kamu punya 10 buah apel, dibagikan kepada 0 orang, berapa buah di dapat oleh orang tsb?. Jawabannya tak ada penerima, bukan tak terhingga, tapi tak ada penerima😁
10/0 = ... 10 = ... x 0 disini tidak bisa kita lanjut lagi, karena dalam matematika (...) itu harus di cari, jika 10 adalah pembilangnya maka persamaan yang bisa kita ungkapkan ketika penyebut itu pindah ruas adalah satu kesatuan pembilang itu sendiri. jadi : 10/0 = ... 10 = ... (10/0) x 0 (0 bisa kita coret) 10 = 10 ✅ tapi kemudian masalah baru akan muncul karena hasilnya ternyata tidak sesuai dengan hukum alam pada kenyataanya. coba kita kembali lagi ke pertanyaan 10/0 = ... ( 10 adalah 1+1+1+1+1+1+1+1+1+1) 1+1+1+1+1+1+1+1+1+1 : 0 = 10:0 (hasilnya sama) coba kita pakai logika yang lebih solutif dengan mengambil logika dari dimensi ke 5, dalam hukum alam dimensi ke 5 (dimensi di luar ruang dan waktu) angka 0 sama dengan angka 1 atau bahkan selebihnya mereka yang hampa menjadi ada karena probabilitas yang hidup bahkan bertambah dan berkurang dengan sendirinya , itu artinya jika kita gunakan keadaan itu pada dimendi kita seharusnya angka 10 akan tetap menjadi angka 10 jika dibagi dengan 0 yang kemungkinan pula angka 0 adalah angka 1 ✅
Dulu guru sd kasih tau tdk terdefinisi karna kalo misalnya dijadiin soal cerita gk nyambung. Misal 4 : 2 dijadiin soal cerita "budi punya 4 apel, terus semua apelnya dibagi ke 2 adiknya. Brp apel yg didapat oleh tiap adiknya?" Kalo 4 : 0 dijadiin soal cerita "budi punya 4 apel. Budi gk punya adik buat bagi apelnya. Brp apel yg didapat oleh tiap adiknya?" Lah org adiknya budi aja gk ada, gmn mau ngitung apel yg dikasih ke adiknya
Di dalam materi limit, untuk x mendekati nol maka hasilnya tak terhingga.. Misal x mendekati nol itu adalah 0,0001 maka 1 dibagi 0,0001 hasilnya 10.000 Sehingga jika 1 dibagi bilangan yang lebih mendekati nol maka hasilnya semakin besar
Inget ini gara gara guru MTK dlu,gurunya asik,jelasinnya bikin paham,diajak bercanda bisa,kadang juga ngasi tips and trick dan sesuatu kaya gini yg walaupun gak terpakai dalam soal,gurunya ngasih tau buat pengetahuan aja
akhirnya setelah sekian tahun, dari awal mula bilang tak terhingga, sampai malam ini..akhirnya ada yg bahas...!!! saking semangatnya..anda orang pertama yg membahas ini di dunia.. 👍👍👍 selamat
curveball: undifined (tak terdefinisikan/~) dan infinite (tak terhingga/~) merupakan istilah yg diciptakan ilmuwan untuk menghindari kata "ga tau". makanya akhirnya mtk jadi aneh dan ga manuk akal, misal ada 1 bola dibagi (~) kali hasilnya (~) bagian, diambil separuh menjadi (~) bagian dan sisanya (~) bagian, kemudian masing-masing di susun ulang menjadi 1 bola dan 1 bola sehingga totalnya menjadi 2 bola. itu sederhananya kalo pengen versi rumitnya cari banask-tarski paradox.
Kayaknya x/0 = tak hingga itu berlaku untuk limit aja. Karena yang dimaksud bukan betulan hasil pastinya dan mungkin bukan betul-betul nol, tapi hanya yang mendekati nilai. Mohon koreksinya kalau salah
Kalo mau 1/0 = ~ (tak hingga), iya bener harus bentuk limit Lim 1/x = 1/0 = ~ x->0 Nah kalo gitu baru bisa didefinisikan sebagai tak hingga Karena x -> 0 (x mendekati 0) itu artinya bilangnya yang bener-bener mendekati angka 0, bisa sampe 0.0000000000....1, coba aja hitung di kalkulator 1/0.0000000001 (mendekati 0), pasti hasilnya bisa sampe triliunan lebih, nah makanya dari situ kalo sampe mendekati 0 karena angkanya bakal kepanjangan makanya jadi dianggap sampai tak terhingga CMIIW
Inti nya 0 itu digambarkan sebagai kekosongan yang absolute karena 0 sendiri itu melambangkan kekosongan, kehampaan Edit:maka dari itu kenapa kita gak bisa membagi 0 dengan angka lain karena 0 sendiri itu emang gak bisa di bagi jika anda mencoba 0 bagi 0 = pasti tidak ada jawaban begitu juga dengan angka lain seperti 1 - seterusnya
Tapi ingat 0 bagi 1 hasilnya 0... 0 bagi 2 juga 0... 0 bagi 100 juga 0 bang... Yang bilang "tidak bisa" cuma pas angka lain di bagi 0 aj ya... Bukan 0 di bagikan ke angka lain 😅
Beda konteks.. limit itu mendekati bukan berarti sama dengan. Misal x mendekati 0 artinya gak sama dengan x sama dengan 0. x mendekati 0 bisa diartikan bilangan yang sangat kecil hingga kita sendiri tidak bisa menuliskan angkanya. Tapi tetap saja bilang itu bukan 0.
Sesuatu yg dibagi dg 0 itu bisa juga bernilai "tak hingga" , Klo dalam persamaan hukum ohm ketika I = V/R yang dimana resistansinya bernilai 0 maka arus pada rangkaian tertutup akan mengalir sesuai kemampuan sumber arus itu ( menuju tak hingga ).
Mudah dimengerti karena umurmu sudah melewati fase usia belajar anak2. Sama seperti kamu belajar membaca, itu mudah karena sudah pernah belajar dan sudah dewasa. Beda dengan anak2 yang baru ketemu hal baru. Coba jerome kasih rumus integral yang panjang, belum tentu pahan
bang Jerome, sering2 share beginian aja ya, otak saya tercerahkan. Makasih banged juga sama yang paham dan tidak sepaham dengan komenannya, saya nyimak ternyata Mtk seru juga ya
jadi gini, misal 10 bagi 5 adalah 2, gitu ya. jadi, 10 permen kalo dibagi buat 5 penerima, masing-masing bakal dapet 2. sama halnya 10 permen dibagi 2 penerima masing-masing dapet 5, jadi bisa dibalik gitu. sedangkan 1 dibagi nol itu anggep aja 1 dibagi berapa penerima biar masing-masing dapet nol. kalo misal dianggap tak terhingga, kenapa ga mungkin? karena "1" itu dibagi berapapun sampe tak terhingga ga akan jadi nol, balik lagi, nol dikali berapapun ya tetep nol, mau dikali sampe tak terhingga juga tetep nol. satu itu disusun dari 2 kali 0,5 atau 10 kali 0,1 ... sampe berapapun lah, yang jelas ga mungkin nol, karena nol mau sebanyak apapun jumlahnya ya tetep nol atau "tidak ada". jadi, aku lebih setuju kalo hasilnya tidak terdefinisi, atau tidak ada. 1 permen ga dibagiin ke siapapun, ya ga akan ada siapapun yang dapet permen itu, jadi yang lain tetep nol perolehan permennya. terimakasih.
Kalo bisa pake soal cerita, dalam menjelaskan matematika itu. Biar tahu Fungsinya. Karena d matematika itu banyak rumus, dan terkadang banyak yg gak tau juga, itu fungsinya d kehidupan buat apa. Jdi supaya lebih semangat dan tercerahkan saja klo tahu Fungsinya d kehidupan nyata.
Pembelajaran matematika itu ibarat tangga, kalau mau ke tangga ke 7 harus lewati 1-6, artinya kalau mau belajar matematika SMA, harus bisa yg dasar SD sama SMP. Apalagi kurikulum skrg mengajak siswa utk berpikir kritis, artinya harus bisa paham materi matematika nya sblum menjawab soal.
I still see a lot of people confuse undefined with indeterminate form, especially when they use lhopital's rule, it would be cool if u make a short about it
Kesepakatan matematika untuk bilangan real dibagi nol adalah "tidak terdefinisi", bukan "tidak ada". Karena "tidak ada" itu beda lagi. Nah, limit a/x dimana x -> 0 (secara limit dari kanan), maka jawabannya adalah tak hingga, untuk bilangan real positif a.
dalam matematika lanjutan. 1/0 terdefinisi tak hingga, dengan pemahaman. angka nol ini adalah angka 1/limit mendekati 0. karenanya beberapa org kadang bilang Constanta dibagi dengan nol adalah tak hingga. karena asumsinya nol disini adalah limit mendekati 0.
kalau gua sih, gini, kan dulu kalau ngajarin pembagian di eSDeh kan disuruh bayangin, "Kamu punya 10 permen, di bagi ke 2 orang dan harus adil, jadi 1 orang dapet berapa permen" nah kan jawabannya 5, sekarang bayangin aja, "10 permen, di bagi ke 0 orang, 1 orang dapet berapa permen?" ya 0 lah jawabannya
Waw... sejak aku sekolah hanya diberi tau bahwa tidak bisa angka berapapun dibagi 0, tidak pernah di jelaskan maksudnya.... di video ini tadi aku sudah dapat penjelasan yang jelas, padat, dan mudah di pahami.... makasih bang Jerome
Tak terhingga itu diambil dr fisika setahu saya. Kita ini hidup di alam realita materi. Jadi matematika itu dipakai utk menghitung realita materi/zat. Coba pelajari realita di fisika itu apa. Tak ter defenisi kalo pendekatan perhitungan nya diambil dari Metode Elemen Hingga, tapi kalo pendekatan perhitungan nya diambil dari Metode Elemen Tak Terhingga menjadi tak terhingga. Mohon koreksi nya bila saya salah 🙏🏻