16 Tahun Menjadi Misteri, Flashback Tragedi Lumpur Lapindo 

Hi Guys! Kalian mau Context bahas topik apa lagi, nih? Kasih tau di kolom reply, ya! 🙌

Dibawah daerah itu merupakan lautan gas dan minyak bumi. Dulu team survey perancis sudh meneliti daerah itu dan menyarankan utk tidak melakukan pengeboran dengan satu pipa bor saja. Karena luapan gas dan minyaknya bisa menimbulkan bencana. Sehingga pengeborannya pun harus dilakukan dengan 2 pengeboran yang bertemu di titik pusatnya. Baru bisa mengambil hasil gas dan minyaknya. Yah karena memikirkan lautan gas dan minyak. Sehingga mereka tidak menghiraukan perkataan pihak para peneliti perancis. Ya namanya manusia disaat melihat keuntungan yang bakal menjadi jangka panjang. Maka pengusaha melakukan pengeluaran seminim mungkin agar mendapat keuntungan sebanyak mgkin. Sehingga tidak melihat resiko yang dtimbulkan. Ini sumber dari ortu saya yg pernah menjabat diperusahaan itu sebelum dia melakukan pengeboran. Karena ortu saya yang mendamping para team peneliti perancis dan menolak untuk melakukan pengeboran dengan satu pipa pengeboran juga.

Rumah saya tenggelam gara² ini. Sampe tidur di Pengungsian 3 bulan. Gara² lumpur ini juga tempat tinggal, teman² dan suasananya dulu tinggal kenangan. Tempat masa kecil jadi lautan lumpur dengan bau menyengat.

Bukan hanya desa jatirejo dan desa lainnya yg tenggelam karena lumpur, tapi kenangan akan desa yang dulu menjadi tujuan paling di nanti ketika hari raya. Berkunjung di tanah kelahiran ibunda dan bertemu sodara dari ibu (pakdhe & budhe) dan keluarga lain, mimpi yg dulu ingin berkunjung ketika dewasa nanti. kini hanya menjadi kenangan yg semakin hari semakin terlupa kan.. 😭

Aslinya kerjaan EMP (Energi Mega Persada), anak usaha Bakri, murni kesalahan prosedur pengeboran karena mau menghemat 20jt usd untuk biaya casing bor... Gunanya casing untuk mencegah back pressure jadi kl ada semburan tekanan tinggi bisa dicegah sehingga tidak terjadi kecelakaan kerja... Akhirnya dipaksakan sebagai bencana dengan tujuan menghindari tanggung jawab ganti rugi sehingga ditanggung pemerintah pakai uang pajak rakyat...

Penuh keserakahan dan mengabaikan perhitungan untuk menghindari resiko dampak kesalahan agar meraup keuntungan lebih banyak tapi akhirnya malah merugikan masyarakat banyak..

Menurut saya, kejadian di sidoarjo harus menjadi pelajaran penting bagi lapindo dan pemerintah. Kalau mau melakukan eksplorasi harus memperhatikan kondisi bebatuan di sekitar, kondisi lingkungan, dan kondisi kedalaman tanah. Lapindo harus memberikan efek keamanan tinggi dan memberikan jarak area aman bagi warga sekitar. Kejadian lumpur lapindo disebabkan minimnya perhatian lapindo terhadap keamanan geologi sekitar. Memang tidak bisa dipungkiri, lapindo memiliki kekayaan alam yang luar biasa. Sumber daya minyak tentu sangat dibutuhkan bagi kehidupan manusia. Tapi bila pekerjaan tersebut tidak memperhitungkan dampak kerugiannya, itu adalah hal yang fatal. Lumpur saja sudah membuat keadaan sangat mengerikan, apa lagi kalau magma yang keluar ?, bisa fatal akibatnya. Jangan sampai eksplorasi sumber daya alam malah membuat pemerintah, rakyat, dan lapindo merugi. Next time lapindo harus lebih memperhatikan keamanannya. Jika tidak sebaiknya jangan dilanjutkan eksplorasinya sampai siap dalam hal keamanannya. Kecelakaan di dunia pertambangan bukan baru kali ini terjadi. Di rusia bahkan pernah terjadi sink hole yang disebabkan aktifitas tambang. Tapi kejadian dilapindo tergolong bencana yang luar biasa karena menelan korban dan kerugian materi yang fantastis.

Karena lumpur lapindo inilah, Aburizal Bakrie & Golkar paling dibenci oleh masyarakat Jawa, khususnya masyarakat Sidoarjo.

versi sederhananya : Lumpur Lapindo adalah sebuah fenomena yang terjadi di kawasan Sidoarjo, Jawa Timur, Indonesia pada tanggal 29 Mei 2006, ketika sebuah sumur minyak milik perusahaan PT Lapindo Brantas meledak. Letak sumur minyak tersebut dekat dengan daerah perairan, sehingga tanah di sekitarnya menjadi lembek dan akhirnya amblas, dan sejak saat itu mengeluarkan lumpur yang terus menerus. Penyebab terjadinya lumpur Lapindo masih menjadi perdebatan, namun banyak ahli geologi setuju bahwa hal ini disebabkan oleh adanya kesalahan dalam pengeboran sumur minyak. PT Lapindo Brantas mengebor sumur minyak di dekat wilayah pertambangan yang telah ditutup sebelumnya, dan tanah di sekitarnya telah terkompresi. Ketika sumur minyak dibor, terdapat lapisan lumpur dan gas yang tertekan di bawah tanah yang lemah dan rapuh. Pada saat pengeboran mencapai lapisan tersebut, tekanan tersebut dilepaskan, menyebabkan ledakan dan lubang pada tanah. Selain itu, adanya pengeboran ilegal di sekitar wilayah sumur minyak Lapindo juga diduga memperparah situasi, karena aktivitas pengeboran tersebut dapat mempengaruhi struktur tanah dan membuat tanah menjadi lebih rapuh.

Dari yg awalnya lumpur lapindo menjadi lumpur sidoarjo, agar bencana yg disebabkan kelalaian lapindo ini bisa beralih menjadi bencana alam nasional dan akhirnya kerugian yg timbul di masyarakat bisa dibayar oleh negara, padahal sebelum bencana yg mengeruk keuntungannya siapa ya?👏👏👏

Permasalahan teknis ini tidak sederhana. Dulu pas awal2 saya masuk perminyakan itb, para alumni pun belum punya jawaban yg pasti lumpur apa itu dan kenapa tidak bisa ditanggulangi. Kemungkinan besar adalah karena underground blow out, ketika mudweight yg digunakan diatas tekanan rekah batuan, menyebabkan gas yg berada di formasi bawahnya bisa mengalir ke permukaan tanpa melewati sumur. Air reservoir pun kemudian bereaksi dengan claystone di formasi yg lebih dangkal kemudian menjadi lumpur. Namun melihat debit gas dan lumpur, seharusnya formasi kujung-nya sudah ditemukan. Alasan yg paling kuat untuk mengebor dalam melewati intial design dari casing setting depth ialah untuk menghemat jumlah casing, semakin dikit yg digunakan, semakin untung. Seharusnya untuk sumur eksplorasi, bukan eksploitasi, penghematan bukanlah langkah yg tepat, kalau eksploitasi wajar. Underground blowout sulit untuk ditangani. Misal kejadian ini terjadi di negara maju pun, ini masih tetap sulit. Inilah kenapa engineer harus pintar, salah desain, yg mati/rugi banyak.

Seluruh Jawa Timur merasakan sakit dari adanya lumpur lapindo

Kerja 3 bulan di Sidoarjo perbatasan porong sama tanggul angin, tiap ujan bau lumpurnya kemana mana, dampak juga ke air di tambak tambak, di sekitar lumpur Lapindo juga air air hujan udah ngga bisa ngresap ke tanah saking banyaknya pipa di mana mana, pasir di mana mana. Sawah udah nggak ada padinya semua soalnya ga bisa ditanami lagi gegara banyak yang ngebor akhirnya jadi kayak kolam, tiap ujan banjir terus. Mirisnya CSR dari perusahaan+pemerintah cuma beras beberapa kilo aja, ngga ada edukasi, sosialisasi atau fasilitas buat masyarakat terdampak. Banyak yang pindah ke rusun katanya bantuan dari awal adanya Lumpur Lapindo, tapi banyak juga yang sampai sekarang belum dapet apa apa 🙂

Hebat bener ya perhitungannya LBI yang harusnya bertanggungjawab penuh pada warga, kok tiba2 jadi beban APBD yang padahal bisa untuk pembangunan daerahnya.. Kayak ganjil banget ya? Masa iya KPK gak nyium apa2 disini?

Hebatnya negri ini, malah mempersilahkan PT tsb untuk perpanjangan kontrak tanpa harus menyelesaikan masalah lumpur lapindo terlebih dahulu!

Sudah pernah ke Lapindo, ternyata air disaring lalu disalurkan ke airnya ke sungai dan airnya pun mengalir sampe sungai saya. Muantap

Satu per satu sahabat saya pergi dan tak pernah kembali 😭😭😭😭😭 Gara-gara keserakahan penguasa 😭😭😭😭😭😭😭 Kampung halaman ku. Tempat ku dilahirkan rata dengan lumpur 😭😭😭😭

Salah satu ciri konten berkualitas: viewers jauh melebihi total subscribers 👌👌

Nice content pak, informativ dan tidak melebih2kan. Sedikit tambahan untuk rakyat indonesia. Tidak perlu heboh sama 'Harta Karun' yang ditemukan di lumpur lapindo. Rare Earth Element (REE) ini emang material yang langka, tapi bukan berarti jarang ditemukan. REE itu sebagian besar unsurnya ada di golongan lantanida. Biasanya ditemukan di endapan sedimen laut dalam (batulempung), batulempung yaa bukan lempung... Kemungkinan besar krikil yang ada di depan rumah kalian juga mengandung unsur ini wkwk, asal kalian punya XRFnya aja. Batulempung itu termasuk batuan yang umum banget, cuma yang membuat REE ini menjadi langka adalah konsentrasinya. REE biasanya hanya ditemukan dalam konsentrasi yang sedikit, ditambah pengolahannya yang susah, jadi memang sulit ditambang. Mungkin aja REE yang di lapindo konsentrasinya ga tambangable wkwk... Ditambah jumlahnya yang menurut saya ga telalu banyak dari segi cakupan luasan, dan sekarang semburannya udh menurun sehingga bisa dibilang cadangannya sudah mau habis. Mohon disaring ketika ada media berita indo yang melebih2kan omongan saintis...

Semoga keadaan semakin membaik

Dari ku SD ini , skrng rumah dan kenangan terendam lumpur 🥺

Aneh yang patut disalahkan lapindo kok yang ganti rugi pemerintah ,pakek uang rakyat pula, padahal hasil penambangan rakyat dapat apanya, minyak juga tetep mahal.

Say yakin setelah bencana trjadi pengusaha berusaha tidak membayar ganti rugi dengan bencana ,sampe negara menanggung kerugian tersebut, setelah selesai bencana saya yakin setiap pengusaha berusaha rame rame mendapatkan tanah di sekiar bencana tersebut.

Orang yang harus bertanggung jawab penuh atas musibah ini adalah ARB !

Ya kasus ini penuh dengan misteri ... Seharusnya ini menjadi tanggung jawab perusahaan eh malah jadi masalah negara, jamanya SBY ... Bahkan tidak ada proses hukum ... Wow ... Saya orang awam saja mencium adanya korupsi disana

animasinya mudah dimengerti... keren pak... semangat 🥳

Saya punya konspirasi tentang amblesnya pulau Jawa: Di bawah lapisan bumi kita berisi lumpur, sedangkan lumpur lapindo sudah hampir 18 tahun menyemburkan lumpur yang tak kunjung berhenti. Dari manakah lumpur yang dikeluarkan oleh lumpur Lapindo itu kalau bukan dari lumpur yang ada di bawah kita yang di sedot terus oleh lumpur Lapindo. Dan apabila suatu saat lumpur dibawah tanah kita sudah habis, maka akan ada celah/rongga yang bisa mengakibatkan ambles tanah secara besar-besaran. Namun, saya tidak tahu apakah konspirasi saya ini benar atau tidak. Yang jelas, ini hanyalah sebatas konspirasi absurd saya saja😁🙏.

Nonton ini jadi keinget film deepwater horizon yang diambil dari kisah nyata. Cuma bedanya itu pengeboran minyak di laut.

PT lapindo harus bertanggung jawab, jika dibiarkan ini akan menjadi bencana besar nanti nya.

Gak cuman kerugian materi, tapi juga ada korban jiwa waktu ada ledakan pipa gas dibawah tanggul. Semua warga sidoarjo pasti inget merahnya langit malam sidoarjo waktu itu

Jadi kangen kakek saya, makam beliau tertutupi lumpur lapindo

Aku Sampe lupa kejadian ini...makasih sudah mengingatkan min....semoga kejadian ini tidak terjadi lagi...dan membuat orang orang makin hati hati terhadap pengeboran 🙏🏻🙏🏻

Seluruh team PT,dan yang terlibat harus bertanggung jawab atas insiden tersebut.

Perusahaan harus bertanggungjawab karena Sdh merusak lingkungan

Jadi expert migas dadakan semua disini. Masalah intinya, kalau dulu LBI mau beli production casing (pipa selubung) sampai kedalaman yang diperlukan dan BOP (blow out preventer) yang layak dipake, kejadian lapindo ini ga akan terjadi. Banyak sumur migas di Indonesia, dan mayoritas mengikuti standar prosedur yang ada, yang mana BOP adalah persyaratan dasar yang harus digunakan dalam pengeboran sumur minyak dan gas. Tersedianya BOP saja engga cukup, BOP juga harus berfungsi dengan baik. Karna pasang solenoid terbalik saja, konsekuensi bisa jadi seperti kasus gulf oil spills di rig deepwater horizon. Intinya LBI meremehkan standar prosedur yang ada.

Lumpur Lapindo adalah bencana yg dibuat oleh manusia sehingga membuat masyarakat kena dampak yg sangat luar biasa , siapa yg harus bertanggung jawab pemerintah pada waktu itu atau perusahaan Bakrie , namun dilain pihak keluarga Bakrie begitu enjoy asik menikmati tanpa memikirkan dampak kerusakan alam yg ia kelola Lapindo Sidoarjo.., semoga kedepannya pemerintah lebih selektif dan waspada memberikan ijin pengelolaan sumber daya alam,..ok

Ih channel dan konten sebagus ini kok masih sepi ya 😣

Tragedi sumur lapindo adalah Satu - satu konten berita yang tidak pernah sekalipun di ekspose TV ONE

Rumah nenek aku jadi korban lumpur lapindo. Rumah itu, rumah pertama nenek aku.. Nenek aku sangat nyaman tinggal disitu sampai ganti KTP sidoarjo sangking sukanya tinggal di sidoarjo🥲

Di daerah muara enim - lahat sumsel akhir akhir ini sering gempa tadi malam 3 kali gempa. Semoga orang tua dan adik2 ku tetap dalam lindungan allah swt. Dimana didaerah ku banyak tambang batu bara

2006 waktu itu saya masih berusia 8 tahun , inget banget waktu pertama kali tragedi itu , Asap menjulang tinggi , dan terlihat dari Lokasi sampe rumah saya jaraknya kurang lebih 10km , Rel kereta api tanggulangin pada saat itu sampe terendam lumpur

Alhamdulillah sudah pernah tengok lumpur Lapindo

Pertanyaan nya adalah: kenapa kontrak nya diperpanjang lgi untuk melakukan pengeboran disekitar lokasi Lapindo? Bagaimana bila terjadi semburan yg lebih besar di tempat pengeboran lain,siapa yang bertanggung jawab bila akibat yg ditimbulkan bisa 3x lebih besar dari yg sudah terjadi???

Awal 20an entah kenapa banyak banget musibah dan tragedi di Indonesia, dari mulai bom bali, Tsunami aceh, lumpur lapindo, pesawat jatuh dll.

Karena takut tidak dapat dukungan politik , Akhirnya rakyat Indonesialah yang harus menanggungnya, seharusnya mereka yang menanggungnya. "Buat rakyat Indonesia yang paham aja! "

Masih ingat...diawal kejadian...saya sempat lihat berita nya...lumpur itu diangkut pake dump truck yg mendadak hilir mudik..dibawa lalu di dump di area kosong/kebun dll... bisa disimpulkan betapa panik nya perusahaan....hal bodoh macam itu pun dilakukan...bayangkan jika akal sehat dipakai...mau Jutaan Rit/PP pun takkan sanggup diatasi dengan cara demikian

Astaghfirullahaladziim.. benar adanya bahwa kerusakan didarat dan laut adalah "ulah tangan manusia" itu sendiri😢 udah tau nyembur terus bukannya berhenti malah mau LANJUT TERUS 😤 "Telah tampak kerusakan di darat dan di laut disebabkan perbuatan tangan manusia. (Melalui hal itu) Allah membuat mereka merasakan sebagian dari (akibat) perbuatan mereka agar mereka kembali (ke jalan yang benar)."..

Tolong up donk biar yang punya perusahaan sadar akibat gaya elit anak menantu sekabupaten jadi miskin kehilangan keluarga dan harta 😭

Kecerdasan manusia takkan bisa menghentikan kehendakNya

MasyaAllah udah 16 taun :(

Saya dari desa Reno kenongo...jdi daerah utama dari kjadian lumpur lapindo dn akhir nya skrng brsyukur bisa ber pindah kampung

Dulu masih lihat berita ini di tv, sekarang berjodoh dgn orang Sidoarjo dan tinggal disini, beberapa kali sempet ke lumpur lapindo, ternyata memang masih nyembur sampai saat ini, tapi hanya keliatan uapnya dari kejauhan, karena saking luasnya jadi sudah terisi lumpur dan air. Dibawah tanggul sisi luar juga masih ada beberapa sisa bangunan terbengkalai yg ditinggal pemiliknya, rumah, sekolah, mushola Semoga ada hikmah dari kejadian ini, akupun turut prihatin karena pasti banyak sekali kenangan di tempat ini

Kejadiannya 29 Mei 2006 sedangkan saya lahir 12 Mei 2006. Itu mah seperti Gunung lumpur panas yg melenyapkan beberapa kecamatan di Sidoarjo. Bahkan ampe skrg tuh lumpur masih nyembur kali.

Keserakahan kita akan berdampak pada mereka Di menit pertama Anda tahu?? Pengeboran yang di lakukakan tidak sesuai prosedur, berakibat Rugi Besar Pada negara

Kontennya bagus loh.. Penjelasan pake animasi gini jadi lebih mudah dimengerti ... 👍👍

Btw yg dulu rumah sederhana, setelah dapat ganti Rugi. Bisa buat beli tanah baru, rumah baru dan mobil baru di tempat lain.. Ini cerita temanku yg tinggal di sidoarjo. Malah banyak yg berusaha bagaimana caranya biar rumahnya terdampak lumpur, karna ganti ruginya jauh lebih besar dr harga rumahnya 😄😄😄 Judulnya: MUSIBAH JADI BERKAH MELIMPAH 🤣🤣🤣

suatu saat akan ada balasannya yg lebih kejam untuk para orang di perusahaan itu

Luar biasa..negara yg menanggung hutang lapindo...semoga uang yg ada peroleh mendapat keberkahan ya bapak lapindo 😊

Semoga sll diberi ketabahan saudara kita disidoarjo

Benar-benar tragedi, kami melihat ketika kejadian jadi bencana, ketika ramai pengungsi, ketika terlantar karena katanya bingung solusinya, sampai jadi tempat wisata, sampai sekarang.....

Mantap, animasinya keren dan imformatif. Semoga segera teratasi 🙏

Penjelasannya saya suka mudah di mengerti 👍

Wah gak kerasa yah udah 16 thn lumpur lapindo . Aku salah satu korban lumpur lapindo dlu masih usia 12thn SD kelas 6 wktu kejadian . Sempet ikut ke pengungsian jg . Skrg dah mau 28 thn aja usiaku blm kelar" lumpur lapindonya

Dari awal tragedi lumpur lapindo di sidoarjo ini, sy sudah menduga ini bkn main main.. Dan sy langsung memprediksi, bahwa itu awal mula terbentuknya sebuah gunung Api 🔥, jadi percuma saja segala macam antisipasi, atau penyumbatan di titik lumpur, sy sdh menduga dr awal kawasan sidoarjo akan lahir srbuah gunung berapi baru,, semenjak lumpur itu mulai muncul..,, seperti yg kita tahu bahwa pulau Jawa admn pulau yg paling banyak G. Ber Api.. Dan yg terbaru nantinya ya luapan lumpur di sidoarjo ini. Menurut versi saya. Klu tdk sependapat s dg sy itu hak masing masing orang. Tdknmasalah

TV ONE mana suaranya...semenjak lumpur lapindo muncul..tv one..blm pernah mengungkit...giliran njelek2in pemerintah..TV one paling jago....

Semoga chanel yg bermanfaat semakin rame. Sukses.

Pas alm ayah msh hidup.. Alm hafal betul letak makam bapaknya yg tdk lain adalah mbahkung ku.. Meskipun ke rendem lumpur.. Tp alm ingat betul.. Saat itu ayah udh ga pernah lagi mengunjungi makam mbahkung. Dan skrg ayahku jg sdh berpulang

Bahkan empu yang punya perusahaan ini masih sempat2nya nyapres pada periode 2009-2014 🤣😄 ARB dari Golkar.

Sidoarjo, khususnya Porong seberti jajan an onde onde . Jika terus keluar lumpurnya akan kompong atau dalam nya kososng tinggal amblasnya saja

Liat ini jadi kangen rumah ku dulu disana 😭😭 sedih banget rumah yg dibangun sama tangan ayah ku sendiri harus tenggelam, gara² lumpur lapindo aku harus pindah² rumah sampai sekolah ku ngungsi ke sekolah lain krn sekolah tenggelam😭, ibu ku sampe ikut demo buat dapet in ganti rugi, alhamdulilah nya uang ganti rugi sudah terbayar penuh, semoga yg blm mendapatkan ganti rugi cepat terselesaikan 😭

Mengerikan kisah seputar Lumpur lapindo. Jadi takut tinggal di sekitar sidoarjo. Bahaya lumpurnya

video nya bagus, mengupas tentang bencana lumpur lapindo dan sebab akibat nya plus penanganan yg sudah di lakukan pemerintah. yang kurang oke nya di video ini ngak di sebutkan siapa individu yang paling bertanggung jawab terhada bencana ini plus apa yg sudah dia lakukan..

pertanyaan nya bukan kapan bencana ini selesai, tapi "sudah siapkah Indonesia menghadapi RESIKO LANJUTAN dari bencana ini"?

Tragedi yang paling saya ingat waktu tempat pengeboran lumpur meledak saat malam hari dan langit tiba² menjadi warna merah😌

selama orang sidoarjo masih santai2.. ngopi2 udud2 gak takut dan cemas urupsi lampur lapindo ya masih aman2 aja bro 🤣🤣

kontenya sangat baik untuk di mengerti...trus lanjutin kak 👍🏿👍🏿👍🏿

tiap ke Surabaya lewat dan liat lapindo 😁😁 mulai masih terbuka, sampe ada benteng takeshi nya.. wkwk 😃 ada yang ngalamin sama?

Yg di takutkan semua adalah ketika lumpur trs keluar pd intinya lantas ada gempa besar membuat patahan di bawahnya dan membuat semakin deras keluarnya lumpur itu. Semoga itu tak terjadi amin aminn

Tanah kelahiran, penuh kenangan

Saya warga Tanggulangin, desa saya sangat dekat dengan tanggul Lapindo. Tidak sampe 5 menit menggunakan sepeda motor udan sampe , hanya bisa berdoa untuk tidak meluas. Dari saya kelas 3 sd sampai sekarang masih belum ada solusi untuk menghentikan perluasan lumpur Lapindo.

Dan sekarang petinggi LBI hidup nyaman dengan harta yang banyak

Waah waktu kejadian itu tahun 2006 saya masih berumur 6 tahun, heboh banget beritanya tp krn saya masi umur segitu blm paham betul, jarak dari rumah ke tanggul paling ujung timur sekitar 2-3 km doang, baunya spt belerang menyengat banget sampai kerumah saya kalau anginnya lagi kenceng"nya.

Wallahu alam bissowab. 🙏🏿 Tanyakan pada rumput yg bergoyang 🤔🤔

Lumpur Lapindo ini dari kesalahn teknis jadi menyebar kemana2 ke urusan politik juga, ngeri dampak dan efeknya, seorang Menteri aja bisa tergusur gara2 kasus ini

Bagus banget keseluruhan konten nya👍🏻

keren , penjelasan pas banget 👏🏻

Nice konten bro, dari sd sampai umur 27thn baru tau rupanuua ulah manusia yg mirip kita

Semoga semburan lumpur segera berhenti 🤲🤲

Konten nya bagus sekali. Lanjutkan ! 👌

Semoga segera ada penanganan yang baik dan tepat

Aburizal bakrie nyimak sambil seruput kopi

Sekarang sedang di teliti untuk penemuan logam tanah jarang dan logam raw critical di areal Lumpur sidoarjo dan hasilnya positif. Luarbiasa sidoarjo.

Buah Keserakahan, Ketamakan dan Kelicikan. Dan Kesemuanya itu rakyatlah yg menjadi korbannya.

kerenn,pasti channelnya bakal naik,semangat 😊

Seminggu lalu pas naik kereta lewat daerah ini, cuma liat dari kereta dipagarin, dan ada yang dijadikan wisata bencana. Inget banget salah satu saudara saya baru punya rumah di sana dan akhirnya terendam lumpur. Kok bisa perusahaan yang sudah bikin bencana nasional malah diperpanjang kontraknya oleh kementrian ESDM? Beneran gak habis pikir sih.

Tempat tinggal saya di desa jatirejo kec.porong tenggelam duluan akibat lumpur lapindo.

11 Triliun bukan apa-apa jika dibandingkan dampak moral yang dirasakan oleh korban. Rumah yang menyimpan kenangan, lahan sebagai penghidupan, dan bahkan tanah makam sanak saudara

Sisi utara Jawa dr jateng sampai jatim tanahnya labil, dalamnya berisi lumpur, ex bledug kuwu udh ratusan tahun aktif, dikira minyak ternyata lumpur panas

Ga kebayang hisabnya di akhirat nanti gimana untuk para pengambil keputusan, setelah mengorbankan puluhan ribu penduduk setempat.. subhanallah

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman: ظَهَرَ الْفَسَا دُ فِى الْبَرِّ وَا لْبَحْرِ بِمَا كَسَبَتْ اَيْدِى النَّا سِ لِيُذِيْقَهُمْ بَعْضَ الَّذِيْ عَمِلُوْا لَعَلَّهُمْ يَرْجِعُوْنَ zhoharol-fasaadu fil-barri wal-bahri bimaa kasabat aidin-naasi liyuziiqohum ba'dhollazii 'amiluu la'allahum yarji'uun "Telah tampak kerusakan di darat dan di laut disebabkan perbuatan tangan manusia; Allah menghendaki agar mereka merasakan sebagian dari (akibat) perbuatan mereka, agar mereka kembali (ke jalan yang benar)." (QS. Ar-Rum 30: Ayat 41) * Via Al-Qur'an Indonesia