20 Tahun Dipelihara dan Sudah Dianggap Jinak, Nyatanya . . . 

Hewan buas tetap hewan buas mo lu pelihara dri kecil kek dri blm lahir tetep aja nalurinya gabisa diubah tetep Bernaluri hewan liar yg buas, ini patut dipahami bgi siapa aj yg mo pelihara hewan buas hrs phm betul

Reptile expert Rob Bredl sering info, reptil itu hewan yang ga bisa jinak. Mereka ga bisa mengenali tuannya. Jadi mereka akan menyerang kalau ada kesempatan, apalagi kalau lapar. Semua reptile expert ga ada yang menyarankan reptile untuk dipelihara kecuali untuk tujuan penelitian. 1, 2 atau lebih reptile dengan perilaku yang unik pasti ada, tapi sebaiknya tidak menggantungkan keberuntungan kita pada 1 atau 2 kasus, karena kasus penyerangan reptile pada owner jauh lebih tinggi

7 TANDA BATINMU LELAH 1. Mudah tersinggung. 2. Menjadi tidak sabaran dan mudah marah. 3. Tidak termotivasi untuk melakukan sesuatu bahkan pada hal yang biasanya antum sukai. 4. Sering gelisah atau ketakutan akan banyak hal secara berlebihan, khususnya masa depan. 5. Sering rasanya ingin menangis tiba-tiba dan merasakan kesedihan tanpa tau sebabnya. 6. Mulai terasing dengan sekitar, merasa sendirian di tengah keramaian dan lebih asik membayangkan kehidupan ideal yang kita ciptakan di dalam pikiran. 7. Tidur mulai tidak merasakan nyenyak dan saat bangun tidak bugar. Maka itu adalah tanda jiwa atau batin tengah kelelahan. Saran terbaik adalah.. Hentikan sejenak aktivitas yang menyita banyak waktu.. lalu luangkan waktu untuk mengistirahatkan jiwa Caranya?? Tidak ada dokter yang bisa mengobati sang jiwa kecuali yang memiliki jiwa Perbanyaklah berdo'a bermunajat. Wudhu, gelar sajadah, lalu sholat meski hanya 2 rakaat. Setelah itu jangan beranjak. Duduk saja. Nikmati.. meski itu hanya sekedar diam berdzikir menyebut nama Allah (kalau nggak bisa berdoa). Atau berbincanglah sepihak dengan Allah.. Ciptakan kedekatan hanya dengan Allah. Waktu malam lebih baik.. Berlama-lama lah di situ.. Karena jiwa yang lelah adalah isyarat waktu kebersamaanmu bersama Rabb-mu teramat kurang. Jangan sampai lelahnya jiwa membuat kita tak bisa menjadi pribadi terbaik saat hidup di dunia Karena tanpa sadar, lelahnya jiwa membuat kita menjadi mati sebelum jasad mati Selamat Mengamalkan..😇🙏

buaya itu punya kemampuan mengamati kebiasaan mangsanya dan mempelajari lingkungan sekitarnya . dia gk mau makan klw si petugas terlalu jauh melemparkan makanan , itu sbnrnya trik supaya mangsa mendekat. target utama buaya tsb sbnrya adalah si petugas itu sendiri .buaya semakin besar ukurannya maka semakin cerdik.

Tidak ada hewan buas yg benar2 jinak,yg ada hanya mereka tenang ~ Panji Petualang ~

Memelihara binatang buas memang sebuah kebanggaan bagi orang kaya raya, Namun naluri buas suatu binatang itu tidak dapat ditundukkan dgn uang, maka peliharalah binatang yg sudah dipelihara para leluhur kita, yg sejatinya tidak membahayakan diri sendiri ataupun orang lain, dan dapat kita manfaatkan hasilnya untuk kehidupan sehari hari, Dirgahayu Negeriku yang ke 77, semoga senantiasa aman dan damai...

Semakin dewasa hewan liar semakin sigap menjaga teritori wilayah nya.

Kata kuncinya makanan fresh.... Ini yg membuat naluri kebinatangannya tetap membara. Beda bila sering diberi makanan beku atau sudah lama mati

Itulah kenapa hewan liar memang sebaiknya di alam. Harus bisa memahami mana hewan peliharaan, mana hewan konsumsi & mana hewan liar. Definisi sayang tidak harus memiliki.

Antara tahun 2008-2015 saya memelihara ular, semula main BP, ball phyton lalu tertarik pelihara jenis boa,yaitu hog island. Mulai gabung komunitas reptile. Lalu belajar disana, bahwa hewan buas tetap buas. Jangan pernah merasa yakin sudah jinak. Yang ada bukan jinak, tapi sebagai owner, kita bisa mempelajari sifat hewan peliharaan kita dan kita bisa meminimalisir kemungkinan buruk saat bersama mereka. Lalu mulai tertarik piara buaya papua. Beli masih sekitar 30 cm. Masih hitungan bayi. Belajar cara handle yang benar. Lalu piara barn owl juga. Muspan juga. Lama2 ga sanggup, lalu buaya yang saya namakan don juan itu, saya titip di cowok saya. Suatu saat cowok saya itu ceroboh. Dan mulut si don juan menjepit dagunya. Cowok saya dapat beberapa jahitan. Dokter klinik bilang buaya papua itu endemik,tidak boleh dipiara. Ya sudah lah, akhirnya cuma sempat piara si don juan tidak sampai setahun, kami lepas ke sesama anggota komunitas yang lebih expert dalam mengurus buaya. Ular2 masih saya pertahankan sampai thn 2015 setelah itu lepas adopt karena saya harus pindah ke apartemen. Jadi sekali lagi, jangan pernah berpikir dan merasa yakin, hewan buas akan jinak seperti kucing atau kelinci.

Saya baca sebuah artikel seorang wanita memiliki ular python yg dipelihara sejak kecil dan setelah bertahun tahun menjadi ular dewasa yg sangat besar. Wanita itu membawanya ke dokter hewan karena sdh sekian lama python peliharaanya tak mau makan dan dikhawatirkan sdg sakit. Dokter kemudian memeriksa python tesebut lalu bertanya apakah ada prilaku aneh dari si ular akhir akhir ini? Wanita itu menjawab bahwa python peliharaannya itu akhir akhir ini sering melilitnya atau memeluknya saat wanita itu tidur. Dokter hewan itu meresponse bahwa ular python in kondisinya sehat namun dia tak mau makan berhari hari karena dia sdg mempersiapkan diri hendak memangsa anda. Mendengar itu, wanita tesebut shock dan sadar akhirnya menuruti advis dokter hewan untuk menghibahkannya kepada Kebun Binatang setempat.

Ya Tuhan, ngerii kali ini. Turut berdukacita buat keluarga yang ditinggalkan. Mba Desi sudah damai bersama Tuhan Disurga. Buat kita semua tetap hati hati merawat peliharaan apapun itu 🙏

Peringatan keras untuk Alshad Ahmad pemilik Ehsan Jinora dan Selen , Pak Ambo pemilik buaya Riska di Kalimantan, dan harimau Kenzo di Solo. Sekali saja telat memberi makan ketika mereka lapar maka habislah sudah nyawa melayang

Biar bagaimanapun yg namanya binatang buas ya ttp buas, Naluri berburunya pasti jg ada. Mau seakrab apapun dgn binatang buas, kita hrs ttp berhati-hati & waspada

Cara terbaik memelihara buaya adalah dengan tetap membiarkan nya hidup di alam liar seperti yang dilakukan oleh pak Ambo terhadap buaya Riska.

Saya sangat mencintai raptil, terutama ular,kadal,biawak,tokek dll... Raptil gaakann mengenali tuan,nya... Tapi sebagai tuannya, kita harus tau karakter hewan peliharaan kita tersebut... Raptil tidak jinak dan gapernah akan bisa jinak kecuali cicak, kita aman karna tau karakter dan cara handle... Jadi berpikirlah berkali2 kalau mau plihara hewan buas

Kemungkinan besar si Merry ini baru mengalami birahi karena hampir sama seperti ular, saat masa birahi sifat buaya secara alami akan menjadi sangat agresif walau sejinak apapun. Hanya saja agak sedikit berbeda dari ular, buaya tidak mogok makan selagi masa birahi. Menangani buaya birahi, apalagi sebesar Merry tidak bisa sembarangan dan harus ekstra hati-hati. Sangat tidak disarankan handling sendirian karena resikonya sangat tidak baik untuk kesehatan tubuh, dan tentu saja demi kesempatan kita untuk bisa menyongsong hari esok lebih lama lagi di dunia ini.

Gue hadir bang penonton setia mu I ❤️ BICO STORY,,di mana pun berada ,salam dari Sulawesi Selatan Makassar SEMANGAT SUKSES SELALU

Dilihat dari tingginya pagar pembatas gw yakin si Desi di dorong sih. Soalnya buaya memiliki cakupan yg minim, apalagi pagarnya setinggi itu. Bisa jadi pelakunya adalah orang yg diuntungkan dgn matinya Desi. Semisal, pengganti Desi sebagai kepala lab

Nanti ada proyek baru min, ceritakan dan gambarkan kronologi dari skenario yang berjudul "PERINTAH SANG IRJEN" serruuuu itu tuuhh.... Kita tunggu setelah selesai persidangan. 😂😂

Pernah dgr jg,,ada org yg pelihara ular pithon, dan sdh mengeluarkan gelagat aneh, tdk mw mkn apa²,,ktika diceritakan ke ahli reptil, lgsg disarankan utk dilepas..krn si ular sdh mengukur tubuh tuan nya utk bs dimakan.. Begitulah hewan buas ketika dipelihara..

Gak pernah bosen, gak pernah ketinggalan setiap video Bang Bico 👍🏽 Khas banget, nagih ...

Jgn tertukar kebaikan dgn kenaifan... bedakan mana yg kucing dan mana yg harimau..kucing menggigit lukanya kecil dan harimau juga sama yg dgn aktifitas menggigit tapi kepalamu yg lsg hilang. Jgn paksakan duniamu pada orang lain lebih2 lagi pada buaya . buaya bukanlah dirimu dan tdk pernah akan jadi dirimu yg dgn dunia khas milikmu. Beriman , beribadah dan dekat dgn Tuhan bukan berarti mengabaikan hukum alam yg juga berasal dari kecerdasan Tuhan..jgn mencobai Tuhan dgn mengabaikan hukum alam Tuhan dibumi saat2 hidup ini yg msh bukanlah di Firdaus atau di Surga

Hewan buas tetap hewan buas, nalurinya tidak bisa untuk dirubah. Naluri yang sangat liar tidak akan bisa membedakan majikan yang pernah merawatnya. Alam liar merupakan habitat terbaik untuk hewan buas ini. Menjadi pelajaran yang sangat baik kita semua, dan berhati-hati dengan hewan buas. Semoga kita diberikan keselamatan dimanapun kita berada.

Kejadiannya persis kaya kisah simpanse yg dikasih nama travis di amerika, belasan tahun dipelihara sama pemiliknya sampe dianggep anak sendiri karena keliatan jinak Sampe akhirnya perlahan tapi pasti nunjukin sifat aslinya yg liar ngamuk sampe nyerang temen majikannya sampe cacat total di muka Kesimpulannya hewan liar mau dirawat selama apapun sampe keliatan jinak sewaktu2 dia bakal nunjukin sifat alaminya yg liar, makanya dilarang dipelihara mending lepasin aja di alam liar tempat aslinya mereka berasal

Dirgahayu Indonesia Selamat hari kemerdekaan republik Indonesia yang ke77 Semoga channel ini kita bisa menginspirasi dengan sangat baik Dan berkarya lagi Semoga bico story ini bisa mengangkat kisah sejarah para pahlawan revolusi Dan bisa menambah 2 juta subscribe Insyaallah semoga bermanfaat bagi kita semua Merdeka!!!

Semoga kita bisa belajar dengan menuai dan batas waktu serta, kita tahu kapan kita selalu untuk hal buruk meski kita tetap berjalan 🙏

Makanya aku piara kucing aja. Kalau binatang buas kalau lapar kita harus hati- terutama predator. Dia jinak/ lari kalau udah kenyang. Sama saja dengan kita. Kalau lagi lapar emosi kita sangat tinggi.

Kita bisa memelihara hewan buas, mengubah kebiasaan mereka, tapi tidak insting berburu nya,,, hewan buas, tetaplah hewan buas .

Buat pelajaran dan memetik hikmah, bahwa memelihara binatang buas, dianggap dan diperlakukan SPT binatang jinak peliharaan adalah kesalahan kecuali pada orang2 tertentu yg SDH ahli dan faham, itupun tetap berisiko di serang, Krn biarpun dipelihara dari kecil, naluri insting liar berburu dan membunuhnya kita tdk bisa kontrol dan redam 100% bisa muncul sewaktu2 tanpa diketahui..lebih baik biarkan di alam liar, jgn rusak habitatnya, jgn usik mereka biar lestari

Innalilahi wa inna ilaihi roji'un, Semoga almarhumah diampuni dosa-dosanya, diberikan tempat terbaik di sisi-Nya, dan semoga keluarganya diberikan ketabahan selalu, Aamiin Yaa Allah

Dari kecil udah sama hewan mulai dari kucing, burung kecil cantik sampe burung hantu n elang, ular, anjing, kura2, dsb.. itu semua peliharaan papaku.. ketika dewasa n ngekos sendiri.. suka ngerasa kesepian.. nyoba lah adopt sendiri muspan n biawak.. kupikir dari kecil udah biasa sama hewan2 peliharaan papa bakalan bisa nih peliahara sendiri, gampang kayaknya dipikiranku.. muspan juga masih kecil dulu umur 6bulanan, biawaknya juga masih 30cm.. kenyataannya hewan bukan untuk domestik ya emg bukan untuk dipelihara.. akhirnya nyerah ku lepas mereka ke alam mereka seharusnya.. untuk yang bisa sampe tua pelihara hewan liar hebat banget kayak papaku.. meski bukan orkay tapi dia pelihara ini itu.. makanan buat mereka juga rajin dicari sendiri, mancing lah, nangkepin tikus ato cicak n serangga2 kecil lainnya.. Tapi karna papa udah sepuh sekarang n anak2nya termasuk aku gak sanggup buat ngurus peliharaan.. akhirnya beberapa diserahkan kekebun binatang n org2 yg mampu pelihara mereka.. sisa beberapa burung, kura2, beberapa ular kecil n beberapa kucing aja dirumah yg masih sanggup papa urusin.. Sehat selalu buat papa n mamah ku.. loveu😊

Sudah banyak orang2 yg tewas karena hewan peliharaannya sendiri,kasus yg paling sering adalah di patuk ular berbisa. Ya biar bagaimanapun yg namanya hewan buas/berbisa sangatlah berbahaya,meskipun di urusin & di kasih makan tiap hari insting buasnya ngga akan hilang.

jadi keinget keluarga bule pelihara serigala, di pikir husky, kegedenya baru keliatan sifat buas yg tidak akan pernah hilang

Naluri hewan tertutupi oleh perutnya yg kenyang, perasaannya yg nyaman, amarahnya yg teredam. Suatu saat salah satu dari tiga kondisi itu hilang maka naluri buasnya akan muncul, maka tdk ada lagi pilihan selain menyerang siapa yg di depannya.

life is like roll a dice. you never know what comes next

Sejatinya binatang buas tetaplah punya insting menerkam/membahayakan empunya/pawangnya.Meski sdh jinak ttp harus waspada..

Naluri buas binatang adalah alami walaupun sudah jinak dan dipelihara bertahun-tahun. Biasanya kelebihan hormon atau sedang birahi adalah penyebab perubahan sikap makhluk hidup. Kejadian ini sebagai pembelajaran.

Selalu menarik animasi dan narasi bico story. Wa alaikum salam warahmatullahi wa barakatuh..

Saya masih ingat dengan kasus ini diberita, terimakasih bicostory sudah menyajikan berita2 yg pernah viral pada masa nya

Jd teringat kisah Travis, simpanse yg dipelihara dari kecil (3hari setelah dilahirkan) 14tahun dipelihara seperti anak sendiri, penurut dan baik. 14tahun dia membungkam sifat alami sebagai binatang liar dan akhirnya sifat itu lepas dan mencederai orang

Hewan buas dipelihara kayak kurang kerjaan,mending melakukan sesuatu tuk sesama manusia.. Hewan cukup dilestarikan dan dijaga bkn Tk pansos

Banyak kejadian seperti ini, seperti di luar negeri insiden Simpanse Travis yang dirawat dari bayi sampai tua akhirnya menyerang majikannya padahal sudah hidup lama seperti keluarga. Kalau memang binatang juga punya pikiran seperti manusia, coba pikir lagi sesama manusia yang sudah berteman lama tau tau bisa bermusuhan saling menyerang krna ada niat sesuatu atau ada kesempatan. Mungkin Hewan juga demikian. Kita ga ada bedanya. Jadi Berhati-hatilah kita saja tidak tau isi pikiran orang lain namun kita tau manusia punya perasaan pikiran akal krna kita sendiri manusianya, kalau hewan msh belum terbukti apakah mereka juga punya akal pikiran perasaan seperti manusia, krna belum ada hewan yang bercerita ke Manusia kalau mereka juga punya akal pikiran perasaan.

Semoga pak ambo dan buaya riska tetep akur.. Sehat selalu dua2nya

Teringat nasehat orang tua dulu saat punya hewan kesayangan yaitu kucing,...orang tua selalu mengingatkan,jangan beri kucing dengan daging/ikan mentah segar,..karena nantinya bisa clutak(suka memangsa ayam piaraan)/yg berbau daging segar.nah begitujuga di kasus ini saya rasa demikian insting binatang buasnya masih melekat.

DIRGAHAYU YANG KE 77 NEGERI KU SEMOGA KEDEPANNYA DAMAI , TENTRAM AMINN. MERDEKAAAAA!!!

Sejinak apapun predator tetaplah predator, mereka bukan kelinci lucu atau hamster yg bisa dipegang semau kita, karena hewan predator memiliki satu insting yg sangat bahaya yaitu insting teritorial, walaupun sudah diberi makan kenyang sekalipun jika tiba" insting itu muncul mereka menjadi tidak bisa ditebak dan mereka menerkam majikannya sendiri bukan karena lapar, tapi karena insting teritorial itu tadi.. karena mereka menganggap kalian ancaman atau pesaing yang harus disingkirkan, walaupun anda memeliharanya dari bayi sekalipun.

Gua pelihara kucing aj ketika masih blom kenal udah banyak tanda tanda goresan ditangan kaki dll apalagi jenis buaya binatang buas ampun dah 🙏 tapi apapun peliharaan yang kita jaga jangan lupa selalu kasih makan mereka 🥺🤲 #salamdamai

Suaramu renyah mas , pas banget buat pengantar tidur..

Namanya hewan buas dan liar, naluri buasnya gabakal hilang mau klean pelihara dari kecil, sedeng, besar juga bakalan tetep ada naluri buasnya. Jadi kalo yang mau melihara hewan buas harus tau prosedurnya memelihara hewan buas ga asal langsung pelihara kasih makan minum

Balik lagi ke jaman dulu,berasa denger orang cerita di radio.

Tidak ada yang lebih aman selain pelihara kucing..

Yang liar biarkanlah dialam liarnya,... Kisah ini mengingatkan pada kisah simpanse peliharaan dahulu yg membunuh teman majikannya, meskipun sudah dijinakan & dianggap seperti anggota keluarga manusia, tapi sejatinya mereka adalah hewan liar dengan naluri alami nya....

Hikmah yg dapat kita petik bahwasanya hewan tetaplah hewan. Tetapi manusia pun ada yg seperti hewan dgn "memakan" sesama manusia dari belakang

Sejinak2y hewan buas meskipun di plihara sejak kecil tetep ja naluri buasy klau sudah besar pun pasti muncul meskipun dengan yg pliharay toh qta sering lihat berita tw pernah dengar ad pawang tw pmilik hewan2 yg buas bisa membunuhy meskipun di rawat sejak kecil bahkan di anggap sperti layaky anak tw sahabat sekalipun Aku pernah alami itu punya pliharaan monyet sejak y mungkin msh kecil bngt awaly manja bngt jg nurut ap yg saya bilang tp semenjak dah dewasa kadang muncul naluri buasy sampai pernah di gigit jariq yg syukurnya ngak sampai parah bngt trus kayak beutal bngt gt sampai akhiry dngn rasa yg tega aq jual monyet yg dulu aq plihara sejak kecil dulu Jdi klau emang ad yg bruntung itu brarti emang ad anugrah yg lebih dri insting qta dan sang hewan itu di satukan

Syukurlah, jadi juga diterkam piaraannya.

Hewan liar walaupun lu pelihara dari kecil sampai lu bilang kalau tuh hewan liar udah jinak tetap aja naluri liarnya tetap aja nggak bisa lu kendalikan.

buat plajaran harus tetep waspada sejinak" nya hewan buas kita harus tetep jaga jarak

9:21 bukan faktor usia tapi faktor duit 🤣🤣 Di Indonesia aja beberapa kasus terjadi seorang nenek pencari kayu bakar,mengambil labu dan kakek yg mengambil singkong juga pepaya karena kelaparan, tetap aja di hukum dan di penjarakan, welcome to Konoha.

G pernah bbrp x ntn kek gini, even dipelihara dr kecil and lo syg bgt sm binatang itu, naluri hewan liar mereka tetap ga bakal bs ilang. Walopun byk jg yg pelihara hewan2 buas ini bs hidup berdampingan.

Buaya dipelihara itu ILEGAL!!! Kecuali jika memiliki izin resmi, kalau cerita ini benar bahwa pihak penangkaran tidak melakukan apa-apa pas melapor maka pihak penangkaran itu benar-benar bodoh

Salah satu tips supaya hewan karnivora liar bisa jinak adalah selain dipelihara dari bayi, biasa kan hewan memakan makanan yg sudah dimasak. Sehingga hewan tidak terbiasa memakan yg berbau hanyir drh. Naluri pemangsa nya akan terkikis alamiah. Tapi hewan liar tetap tidak bisa jinak 100%, setidaknya dengan cara diatas, andai dia menyerang pun bkn krna ingin memangsa kita, tp lebih kepada bntuk pertahanan dia yg merasa terancam.

hewan buas jinak yg bsa d ajak ngobrol ngopi bahkan tdr bareng,,cm ad d cartoon n atas dasar arahan sutradara..alias d seting..wlcme in the movie...

Hewan buas tetap lah buas..Jdi lbh baik berhati2.Kita manusia yg punya pikiran aja ada kala nya Badmood,senggol bacok dah kl lg kesel,apa lg binatang yg kagak punya otak.Kl binatang nya kecil sh msh handle,tp kl yg besar,habis di mangsa nya.Lbh baik pelihara yg memang bs di handle jika seketika mmbahayakan,dri pada abil resiko.

Barangkali sejalan pertambahan usia, sejinak2nya hewan, dapat juga mengalami demensia, kepikunan atau hal degeneratif lainnya. Sehingga ada kemungkinan si hewan tidak lagi mengenali yang biasa membersamai.

Mendengar suara abang seperti di Nina Bobo kan.... Candu banget... Ditunggu cerita selanjutnya... ❤❤❤❤

Sukses trus untuk kita semua🙏🏻🙏🏻

Makanya berbagilah lebih dulu dgn sesama Manusia, banyak yg butuh dirawat.

Hewan tetap lah hewan saat mereka lapar dan merasa terganggu atau tertekan atau setres krna apapun ..dia akan melawan ataupun melakukan penyerangan.. Kita lihat saja anjing yang bukan hewan liar dari hutan dan habitan liar lain nya..walaupun sudah jinak sekalipun kalau dia lapar dia akan agresif.. Insting kebintangan nya tetap lah akan tertanam secara alamiah..

turut berduka, semoga arwah nya tenang dalam damai

sebaik-baiknya binatang peliharaan adalah binatang ternak untuk konsumsi. bisa disedekahkan dan bermanfaat.

Se jinak jinaknya predator tetaplah predator ya ges yakk, pakai akal sehat

"ALAM SERING MENANG MELAWAN PENGALAMAN"

Mau sejinak apapun, buaya adalah wild animal, pasti punya instinct berburu apa lg predator alami.. jd hati2

Ada vlog 1 lagi bahas konspirasinya . Katanya sendal desy yang 1 ada di luar kolam yg satu ada di kolam , dan baju yang ngambang di air itu tidak sobek .bisa jadi emang desy dibuang ke kolam saat sudah meninggal . Hanya Tuhan yang tau .

Hewan buas tetaplah hewan buas naluri nya memangsa ketika lapar

Kebanyakan yang behasil menjinakkan buaya harus dari bayi/telur. Kalau sudah anak² hanya sebatas hubungan pemberi makan. Kalau makananya kurang bisa bahaya

Jadi inget youtuber pak Ambo semoga dilindungi selalu,

Mau di rawat dari kecil atau apapun namanya hewan buas tetep buas dn insting membunuh tetep ada oleh karena itu bagi perawat pemelihara hewat liar atau predador tetep hati2 dn jaga2 jangan sampai lengah dn jika udh ada kejanggalan segera lakukan tindakan tegas sebelum terlambat

Semoga pa ambo tetap selalu berhati hati

Manusia lapar bisa bfikir adakah mau buat jahat sperti nyuri atau kerjaan saja,,,,tapi kalau akal haiwan jika lapar maka cuman satu,,iatu apa yg ada di depan nya makan dia habisi karna haiwan itu tak perlu tahu soal hukuman soal penjara soal kmatian maka nya mereka senang aja mlakukan sesuatu

bagaimanapun cara dan lama kita ngerawat binatang buas, insting buasnya gak akan prnah hilang

Sejinak jinaknya hewan buas pasti bisa membahayakan yang memeliharanya. Kadang hewan buas ini kurang paham, mungkin dia mau ngajak main tapi ya namanya jg makhluk yg gk bs mikir ya dia kurang paham konsep "main bareng" mana yg boleh dia lakukan dan mana yg tidak. Faktor stres jg bs jd penyebab hewan ini bs jd kembali buas, insting alaminya kalo lg ngambek ya main terkam aja Aku hidup d Kalimantan barat kab. Kapuas hulu, disini sebenarnya masih banyak bgt buaya. Alhamdulillah nya d sini buaya nya gk buas dan blm pernah dgr ada yg mati d terkam buaya, disini ada budaya kalau kita tidak boleh usik satu sama lain biar kita bs hidup berdampingan dgn nyaman. Pernah dulu ada yg pelihara buaya, tp masyarakat dan keluarga yg bersangkutan kasian sama buayanya akhirnya semuanya sepakat kalo buaya itu di lepaskan kembali k habitat alaminya Intinya semua makhluk hidup itu sama kok gaes, sama2 ingin hidup normal dan bebas 🤗 *Manusia aja yg bersalah kadang gk mau hidup d penjara, apalagi buaya yg gk salah apa-apa ya kasian kan kalau mereka d kandangin

Kereenn ceritanya

Cerita ini mungkin bisa jadi referensi bagi pak Ambo dan buaya Riska Tetap waspada dan berhati hati, hewan liar tetaplah liar, mereka selalu memiliki naluri predator

Mau sedekat apapun kita dengan hewan peliharaan kita, yang namanya hewan tetaplah hewan. Mereka hanya memiliki Animal instinct😔

Dulu juga pernah ada cerita orang pelihara ular piton yang gak dikandangin dan suka dibawa tidur di tempat tidurnya, tapi belakangan ini ular piton itu jadi gamau makan tiap kali dikasi makan, pemiliknya konsultasi ke dokter dan pemiliknya cerita kalo ularnya suka dibawa buat tidur sama2 dan tiba2 dokternya bilang "anda hati2 kalau ular itu gamau makan dan suka dibawa tidur bareng itu berati dia sedang kosongin perut buat makan makanan yang selalu tidur sama dia".

Innalilahiwainalillahirojiun

Sejinak-jinaknya hewan liar apalagi hewan buas, mereka tetap akan menyimpan sifatnya buasnya dalam diri mereka...

Jadi keinget Travis the chimp, kera yang dirawat lama dan terlihat jinak sampai dia menerkam teman majikannya sendiri .

asyiiiiikkk

Hewan buas di pelihara🤧 mau itu dari kecil sekalipun.. Mereka bisa jinak krn jatah makannya terpenuhi.. Tp sekalinya lapar jgn harap bisa kenal ama tuannya.. 🤧🤧 tau sendiri buaya dgn bobot segitu sekali makan bisa brp kilo daging.. Cukup buat pelajaran aja.. Sejinak"nya hewan buas, insting hewannya masih tetep ada, naluri berburu nya masih ada..

Semua ada kodratnya masing" masing.. bahkan syaitan yang katanya mau bantu manusia lewat pengobatan lah, menjaga dari bahaya lah .. apa lah tetap ada niatnya hanya menjerumuskan kepada kemaksiatan..

Buaya mah emang labil, hari ini dia bilang sayang besok bisa berubah eh ngomong sayang ke orang lain..... Real definisi korban buaya

Kesian innalillahi wa innailaihi raji'un

Ttp hti2 nmny bntang

Di tempat saya jg ad..kakek temen saya mantan pejuang tentara rakyat..dulu pernah dinas di papua kakek ambil anak buaya kecil trus di piara di bekas kamar mandi luar rumah sekitar thun 2007 an,tp semenjak buaya itu semakin membesar para tetangga takut dan melaporkan ke dinas taman safari trus di ambil oleh dinas taman safari pasuruan,dan katanya kakek dan keluarga gratis selamanya kalo berkunjung di taman safari ..tp entah sekarang bagaimana masih gratis apa gk soalnya temen saya gk pernah ke situ lagi

mau di anggap jinak atau nurut, setiap hewan buas akan selalu mempunyai naluri membunuh

Kejadian ini pas di daerah saya

Bukan di "pelihara sendiri" tapi cuma di asuh... Itu bukan buaya nya... Faktor usia+uang bisa diatur ... Nenek mencuri singkong aja masih di tahan walau sudah tua