Jika posisi mihrab sdh ditentukan arah kiblat yg tepat ( dgn kompas,, metode garis edar matahari dan aplikasi Kompas kiblat),lalu ada jama'ah yang sengaja menggeser posisi sajadah imam agak miring ke kanan.padahal sajadah makmum tepat menghadap kiblat. Sepertinya ini ketentuan yang mereka warisi dari tokoh2 agama mereka di daerah asal. Pertanyaannya 1. Dalil apakah yang mereka pakai. 2.shah kah sholat berjamaah mereka. Karena antara imam dan makmum beda arah kiblat.
Yang saya heran, di dalam masjid sudah digaris2 shofnya. Supaya teratur menghadap kiblat. Tapi sajadah imam masih mengarah ke kanan sedikit. Saya duga imam masih berpendapat bahwa sholat di Indonesia menghadap barat lalu serong sedikit ke utara. Itu barangkali
ustadz bicara lebih hati2, sinar inframerah tidak terlihat oleh mata, klo ada yg bisa memanfaatkan teknologi 'menuju' presisi.. juga tidak apa2.. dg teknologi sekarang hal itu tidak membebani dan sangat mudah. kiblat bisa dimaknai arah jarak terdekat ke ka'bah dg mengandaikan permukaan bumi dihamparkan
Ustad jgn abaikan ilmu pengetahuan.... Kapal terbang walupun dlm keadaan gelap gulita tp tdk nyasar.... Klu tujuanya ke INDIA tetap lending di India... Tdk bakalan nyasar ke Pakistan.
