5 pola pikir yg membuat SDM kita makin MEROSOT 

Gw kasi tahu rahasia kenapa SDM kita rendah sekali...pertama:itu karena faktor pendidikan masih rendah,kedua:faktor budaya kuno atau kolot masih mengakar di negeri ini dari jaman dulu kala,ketiga:korupsi masih merajalela,keempat:karena bangsa ini pernah dijajah negara lain,kelima:kondisi alam geografis juga ada pengaruh nya.

Harus nya konten begini rame peminat karna kesadaran itu sangat penting☄️

Satu lagi pola pikir yang bikin SDM jadi rendah "Namanya juga anak-anak" Membiarkan anak-anak berperilaku menyimpang ke arah yang buruk dan berlindung di balik pola pikir "namanya juga anak-anak" Sehingga sang anak memiliki kebiasaan buruk hingga dewasa nantinya

Di sekolah siswa pintar yang gak mau kasih contekan bakal dikucilkan temen2nya di kelas, bahkan dibully. Tuh contoh sdm rendah juga

"Salah satu pengkerdilan diri yang paling kejam ialah, membiarkan pikiran yang cemerlang menjadi budak bagi tubuh yang malas." -Buya Hamka

Aku pernah debat ringan sambil bercanda sm sahabat pas nongkrong. Dia bilang "kamu terlalu bekerja keras harusnya kita hidup santai dan mengalir." Terus aku bilang "kalau pejabat, polisi, asn kita memegang prinsip hidup seperti ini kamu ga protes?" Dia terdiam sejenak terpojok baru bilang dengan agak malu2 " aku ga protes kok" 🤭

Penyebab SDM rendah : 1. Mabok agama dan fanatik 2. Rendahnya pendidikan 3. Anti ilmu pengetahuan dan sains 4. Suka buang sampah sembarangan 5. Pemerintah dan masyarakat hobi korupsi

yang ngagetin bayi itu sih salah satu yg paling diluar nalar min, bayi yang belum punya dosa dan gak tau apa2 harus menanggung resiko kepercayaan gak masuk akal

mengapa konten edukasi seperti ini tidak banyak mendapat kan penggemar seperti Messi dan Ronaldo?

Pengamalan gw. Orang2 yg malas ngejar dunia pake alesan demi ngejar akhirat itu. Selain pengangguran atau kerja cuma serabutan, ibadahnya jga biasa2. Walopun rajin mengaji tpi sholatnya msih lebih sering di rumah dripda di Masjid. Udah gtu pas sholat di rumah jga gk di awal waktu, tpi nunggu sampe wktu sholat udh mau lewat.

10:33 minat baca itu sangat penting, karena membantu memahami literasi, kalo minat baca aja minim, ya gitu, bedain "Guy" sama "Gay" aja nggak bisa

Literasi orang Indonesia paling rendah. Ambil sikap : Tinggal kan dan jgn bergaul dgn orang malas dan toxic. Bergaul dgn orang yg punya wawasan baik umum atau pun sesuai copetency masing masing Individu. Sekali lagi tinggalkan dan jgn bergaul dgn orang malas dan toxic karena sifat sifat itu bisa menular.

"Banyak anak Banyak rejeki" adalah mindset orang tua boomer yang mikir bahwa anak adalah ATM masa depan mereka. Kurang ajar, karena pada akhirnya orang tua nanti jadi beban hidup anak. Sandwich Generation jadinya. Orang Tua durhaka.

Kalau menurutku, juga karena masih banyak orang yang gak mau mencoba hal baru, karena mereka berpikir, kalau mereka gak bisa melakukan hal itu, dan akhirnya yaa... sia-sia, padahal mereka belum pernah mencoba hal tersebut, bagaimana bisa mereka tau kalau mereka akan gagal? Berbeda dengan orang yang mau mencoba hal hal baru, mereka jadi punya pengalaman, pengetahuan, dan pikiran yang terbuka..., mereka jadi kebiasaan berpikir kalau gagal itu sebuah hal yang pasti terjadi. Gak ada manusia yang 'tidak pernah melakukan kesalahan' , jadi kalau mereka gagal coba lagi, gagal coba lagi. Itu menurutku yaa... kalau ada yang salah, atau kurang ... maaf yaa, aku manusia yang masih harus banyak belajar...

Faktor terbesar penyebab jongkoknya pola pikir masyarakat itu sistem pendidikan nya, pendidikan di Indonesia udah ratusan taun perkembangan nya lambat banget, masa masih banyak warisan sistem kolonial masih dipake, Sistem pendidikan di Indonesia juga gw bilang gagal buat menumbuhkan minat belajar peserta nya, sistem yg ada malah lebih fokus ke menghukum dan melabeli seseorang

Yang diomongin agama mulu, tetapi tetangga hidupnya susah malah di-skip, itulah bukti SDM kita rendah-serendahnya.

Gua kesel bgt sama orang yg selalu komen: "Yah innilah wakanda, yah negara konoha emang gini bang, Indo emang beginilah", bro mental kyk gini harus diubah... kalo lo resah sama keadaan sekarang, maka jadilah "pembawa perubahan" 'untuk keadaan sekarang ini.. mulai ubah dari diri lo (dimulai dari pola pikir), jangan berpasrah terus. Kita memang gk bisa mengatur semua keadaan yg sudah kacau dan diluar kemampuan kita... tapi jgn tunjukkan mentalitas pasrah itu... ngomong sama diri lo "Gw harus menjadi pembawa perubahan, gw harus berubah!!"

Plis coy gini Lo buat kalian yg mempertahankan tradisi silat tolong ingat ini.kita itu di ciptakan setara.di berkahi oleh Allah SWT.dan memiliki kepribadian yg berbeda dan di ciptakan untuk membentuk persatuan antar suku dan budaya.dan kita tidak akan pernah bisa mengatur kebebasan orang lain maupun hak asasi orang lain.dan kita punya hak untuk jalan hidup kita sendiri semua orang di ciptakan setara dan tidak ada yg mengatur hak hidup orang lain.dan dunia itu menurut saya gak ada namanya mayoritas ataupun minoritas tak ada. dan menurut saya negara ini merdeka bukan hanya karena perguruan tapi persatuan dan kesatuan.tidak ada namanya Jawa mayoritas dan tidak ada pula minoritas kita berbeda mau itu mana pun tidak ada namanya mayoritas.kita hidup harus damai menerima semua hal yg di lakukan orang lain.gak ada namanya sh ataupun silat lain nya kalok gak ada kebebasan hak memilih ataupun berekspresi.jika kita di larang melakukan kebebasan ekspresi maupun hak maka kita boleh menghukum orang ataupun menghancurkan hal yg merusak dan kita mengajari untuk patuh terhadap kedamaian dan kebebasan.kalian harus berani menghadapi namanya mental patungan yg rasis jika perlu aku akan turun tangan memproses hukum orang yg kurang ajar

Kita memang Harus jadi penengah akhirat dapet dunia pun dapet

sering banget ketemu orang banyak anak banyak rejeki, realis aja kalo hidup sendiri masih kaya gembel jangan bawa anak orang sampe dibawa susah. saya lebih percaya kerja keras, hidup maskulin, pemikiran yang luas dan punya bekal ilmu agama buat menuntun calon keluarga. inget dengan hal tersebut perlahan tapi bisa rubah hidup lu dan percaya pada diri sendiri.

Penyebab SDM Rendam 1. Tidak memperdalam Ilmu Agama 2. Menutup Diri Dari Ilmu Pengetahuan Dan Sains 3. Menganggap Pendidikan tidak Penting 4. Selalu Pakai Orang Dalam 5. Bangun Kesiangan

Gara2x buat anak kebanyakan, banyak sekali hutan yang ditebang untuk dijadikan lahan pertanian, industri, dan pemukiman. Bahkan banyak sawah2x yang dijual di jaman sekarang untuk dijadikan kompleks perumahan dikarenakan over populasi.

ciri ciri SDM rendah : buang sampah ke Kali , selokan air ✔ overpride ✔ merasa paling suci ✔ tukang palak ✔ komen dakwah ✔ SDM Indonesia

Sebenernya di Islam juga harus mengejar ilmu bukan hanya ilmu Agama tapi ilmu Dunia juga jadi harus di seimbangi

Alternatif baca buku murah,fdf gratis mungkin bisa jadi solusi bagi yg mau membaca Namun terhalang biaya/belum ada biaya untuk beli buku fisik yg ORI👍

Mengingat masyarakat kita rata-rata hidupnya di bawah garis kemiskinan maka Menikah hanya akan melahirkan penderitaan dan kesengsaraan, minimal Childfree, mentok dua anak paling kurang satu.

Fanatisme agama di indonesia ga ngotak, akhirnya ga mau berpikir kritis takut bersebrangan sama agama, uda gitu sumbu pendek kalo masalah agama. Terus masalah baca, udah yg baca dikit, itupun kadang gw temuin yg baca dikit itu merasa udah kaya yg paling baca gitu padahal baru sebiji dua biji buku

Pola pikir,,, "REJEKI SUDAH ADA YANG MENGATUR". Ini juga harus di hilangkan karena bermakna "PASRAH". ✌️🙏

Iya brooo NEGRI KITA BANYAK TAHAYUL Contoh-nya banyak orang bilang = 1. orang kaya itu takdir jd Bekerja maupun tidak tetep saja nggk akan kaya. Jika bukan takdir-nya 2. Kalok kamu Kebelet berak atau eek atau pop supaya tidak kebelet eek lagi ya Bawa Batu supaya bisa mereda Kebelet Eeek😂 3. Kalok pingin usaha Cepet Kaya Atau Laris Yang lewat Pesugihan lah Solusi-nya, Akhir-nya mereka Fokus dengan sesajen dan Fokus Sama Saran Dukun -nya padahal jika dipikir - pikir kalok memang dukun itu bisa bikin orang itu kaya Harus-nya Dukun-nya sendiri yang Lebih kaya ngapain si Dukun-nya kalok mau kaya nunggu dikasih uang sama orang yg melakukan pesugihan 4. Orang Indonesia Pemikiran-nya pingin kaya Instan Padahal semua itu butuh proses Nggk ada yang nama-nya bisa kaya Cepat 5. Masih Banyak Lagi Jenis Jenis TAHAYUL😂😂😂

"ini konsep islam yg harus jadi jatidiri orang indonesia, : bekerjalah kamu seolah-olah kami akan hidup selamanya dan beribadahlah seolah-olah kamu akan mati besok"

satu lagi pola pikir yang menghambat " lebih baik menikah muda untuk menghindari zina daripada lama gak menikah - nikah " padahal faktanya , mental orang tua yang menikahkan anaknya diumur muda bertanda bahwa mereka tidak sanggup untuk menghidupi anaknya dan melempar tanggung jawabnya ke orang lain

Well, the power of memulai is the power of beginning. Menurut saya SDM rendah faktor utama adalah lingkungan, kita terbentuk secara moral, karakter, habit bahkan sampai keyakinan tradisi, itu semua dari lingkungan, lingkungan yg pertama yaitu keluarga, yg kedua teman, ketiga lingkungan sosial. Juga gak kalah penting adalah dari genetik, kalo ortunya pintar kyk Albert Einstein, in syaa Allah pinternya nurun ke anak. Lalu, soal parenting teaching atau didikan ortu itu sangat krusial sangat menentukan n inilah bagian penting lingkungan pertama adalah keluarga n pendidikan pertama kali berasal dari keluarga, bukan paud/TK bahkan bisa dibilang ibu adalah madrasah/sekolah pertama kali buat anak2nya. Org Indo lebih memikirkan soal perut agar bertahan hidup n cara gaya hidup yg salah. Gak salah yg dipikirkan soal makan tp kalau terlalu mementingkan perut daripada hal hal yg darurat utk masa depan, maka penyesalan yg terlambat tak lagi berguna di kemudian hari.

di awal kemerdekaan kita memang SDM rendah, setelah 70 tahun menjadi SDM terkutuk.

Salah satu faktor SDM kita rendah juga adalah penduduk indonesia terlalu banyak yang fanatik dengan agama. Terlalu menjunjung tinggi orang yang ibadahnya tinggi dibandingkan orang yang ilmunya tinggi. Sampai rela nunduk cium tangan orang bjir

Intinya sifat masyarakat indonesia mayoritas PEMALAS.. silahkan bandingkan dg orang eropa. Mungkin sifat itu terbentuk karena masyarakat indonesia terlalu d manjakan alam dalam memenuhi kebutuhan pokok untuk bertahan hidup. D mulai dari budaya malas bekerja keras, malas berfikir keras, malas bertanggung jawab, malas mencari hal² baru yg lebih inovatif dll. D eropa timur, andai kita ingin bertahan hidup d musim dingin maka kita harus bekerja keras mengumpulkan bekal sebanyak²nya d musim panas yg singkat. Mungkin budaya itulah yg membentuk sifat mereka menjadi rajin dan pekerja keras..

Bisa jadi pendapat bahwa banyak anak itu banyak rezeki ada benarnya dalam beberapa kondisi tertentu.. Di negara maju pun rata2 org dari kalangan menengah ke atas pasti menolak child free dan punya beberapa anak.. Anak itu adalah motor penggerak, tujuan hidup dan goal yg harus di capai oleh beberapa kalangan yg telah mencapai tujuan finansial tertentu.. Tapi kalo utk kalangan bawah, ya berfikir realistis juga.. jangan sekedar asal "banyak anak banyak rezeki.." kalo rezeki kalian aja ga banyak.. Harusnya di balik jadi "banyak rezeki banyak anak.." itu baru bener..😊

Banyak anak emang banyak rezeki, jangan anggap rezeki itu hanya uang, doa anak, anak sholeh, anak berbakti, sehat, itu semua rezeki yg tiada duanya, justru sdm rendah yg hanya menganggap rezeki hanya uang

gw pernah debat soal logika mistika sm tetangga gw, waktu itu tetangga mau ngerebus daun buat jamu dan katanya jumblah daunnya harus ganjil, pas gw tanya kenapa dia bilang "iya emang harus ganjil" gw jawab tuh "kalo harus pasti ada alasannya kan? emang ganjil genap ngaru?" bukannya jawab dia malah bengong terus dia yah terserah, pokoknya aku kalo "ngerebus dan harus ganjil" terus gw jawab "ngomang sama orang yg percaya hal mistis & kata orang jaman dulu emang bikin capek"

Menurut saya pribadi... sebenarnya ada peran Ekonomi juga yang menyebabkan Indonesia mempunyai SDM yg rendah.. alasan pendukung nya: 1. Jika ekonomi suatu keluarga rendah, bagaimana keluarga itu bisa memberi makan yg berkualitas 2. Jika ekonomi suatu keluarga rendah, bagaimana keluarga itu dapat menerima pendidikan atau pembelajaran yg benar, seperti mendapat pandangan baru selain ke arah mistis 3. Jika ekonomi seseorang rendah juga, bagaimana seseorang dapat berpikir untuk berusaha atau bekerja untuk membantu kemajuan negeri nya, sedangkan diri nya sendiri aja mencari uang untuk sesuap nasi aja susah

ada juga faktor pemerintah, mentri pendidikan harus tau betul cara meningkatkan literasi penerus bangsa, juga program KB agar tidak terjadi overpopulasi. pemerintah dulunya juga orang biasa spt kita, jadi meningkatkan sdm itu penting untuk kemajuan bangsa

Sama juga orang indonesia yang udah tau jalan lagi di cor, malah maksa lewat akhirnya kejebak motornya, sama ada orang mau lewat jalan yang berlubang udah tau ada plangnya, tapi tetap terobos lewat akhirnya jatuh motornya akibat ngotot.

Klo menurut gw faktor utama yg bikin sdm itu kurangnya literasi membaca/pengetahuan karna dampak nya ke semua tadi mistis² org indo lebih percaya sm budaya ketimbang logika krna kurang pengetahuan/riset pdhl mayoritas beragama😅, logika pemikiran byk anak byk rejeki pdhl yg ad negara jdi over populasi krna yg mikir gitu bkn satu/dua orang, agama byk org beragama di Indonesia yg kurang ny akan literasi jdi ya seenaknya ny aj g tau iru perbuatan dosa. Faktor budaya juga memperlambat akan kemajuan sdm krna apa yg ingin dia lakukan gen baru dibantah. Dan lingkungan berperan penting utk berpikirny seseorang

"banyak anak banyak rezeki" sudah tidak berlaku lagi bagi generasi muda sekarang

Sbnrnya salah faktor utama itu adalah GENGSIAN & GAMPANG TERSINGGUNG kalau diberitahu, gak ad niatan mau memperbaiki diri atau belajar kalau dah dikasih tau, merasa diri paling benar.

Bayangkan anak anak pulang sekolah, pada teriak teriak LAPAR, sambil nangis-nangis, perjalanan sekolah, jauh,... disekolah, sang anak nggak dikasih uang jajan,...pulang sekolah ibu marah marah,.... hingga sang ayah pulang kerja, perabotan rumah ,kotor menumpuk, sang ayah istirahat sejenak, duduk klepas klepus kelar merokok,...bujuk bujuk lagi sang istri,... ngajakin bikin anak lagi, alasan nya,.. banyak anak banyak rezeki,....itu sungguh sangat menyimpang dari Al Qur'an.....,...." Jangan lah kamu membunuh anak anak mu lantaran takut kemiskinan, semua itu Allahu yang memberikan rezekinya...naah ngapain lagi anak dibunuh bunuhi,.....itu namanya berani berbuat nggak berani tanggung jawab,..mau enak tapi nggak mau anak,..So'al rezeki, .. semua orang di kasih rezeki,.... rezeki ngutang pinjem duit Bank keliling, rezeki nge garong di Bank, rezeki rentenir, rezeki dari setan pesugihan, rezeki ngutang dipojokkan warung, rezeki tukang sedot WC, alias rezeki ngepet, 🐷 ngepet pesugihan, rezeki haram, rezeki halal, karena didalam rezeki ada misteri illahi,... karena Allah SWT Tuhan semesta, melapangkan rezeki bagi siapapun yang IA kehendakI, dan Allahu menyempitkan rezeki kepada siapapun yang IA kehendakI...,..."setan menakut nakuti kamu dengan kemiskinan, tetapi Allahu memberikan karunia Nya,.... ayat-ayat itu artinya,.... jangan males, berpangku tangan, mangku mangku kelamin,...harus rajin, kerja keras, banting tulang, peras keringat untuk dapatkan rezeki halal, dan ingat!... karena kerjaan setan tukang nakut nakutin manusia,... Yang paling ampuh dengan rasa luar biasa takut kelamaan miskin,.... akibatnya orang orang banyak yang potong kompas, ngalap berkah, ngalap rezeki melalui pintu pintu setan, pedukunan, tumbal pesugihan, bapak moyang nya,..si iblis gentayangan... setan dan iblis memang ALLAH LIMPAHKAN KARUNIA BESAR KEKAYAAN DUNIA HINGGA AKHIR DUNIA,...itu sudah perjanjian lama semasa Adam dan hawa,... Karena Allah Maha adil, tetapi kampung halaman terakhir kehidupan iblis gentayangan dan para setan dan sekutunya , mereka berdesakan penuhi alam neraka... bersama golongan manusia yang berhasil ditaklukkan, menjadi pengikut setan, pengikut iblis gentayangan,.. neraka jahanam peristirahatan terakhir,......"anak dan harta adalah cobaan, ujian hidup bagi kalian".. artinya anak bisa jadi ujian, cobaan berat orang orang tuanya, karena ekonomi, anak orang miskin, persoalan nya seringkali ditegor guru sebab seringkali nunggak bayaran sekolah,... anak anak orang kaya raya. Yang dicekoki narkoba, miras, ketagihan, justru jadi ujian berat orang tua,.. harta yang banyak belum tentu menjamin hidup bahagia.. jadi nggak ada banyak anak banyak rezeki,... banyak ujian, banyak banget cobaan hidup,... bisa jadi,..... Dan diantara anak anak mu, istri istri, ada yang menjadi musuh bagi kamu......naah sebab kurang duit,.. ..sebab ukur ngukur diri antara orang orang kaya dan anak anak miskin,... akibatnya sang anak minder, merasa terbelakang, akhirnya, sang anak anaknya berantem, bertengkar, hebat dengan orang tuanya... anak anak orang orang kaya yang ketergantungan miras, narkoba.... kemiskinan terbarukan,....itu semua ujian dan cobaan hidup... Permusuhan antara anak harta dan orang tuanya......" Apabila kamu khawatir , takut lebih miskin, takut.punya anak diwariskan miskin.. dibolehkan untuk nggak usah kawin ,.... asalkan mampu menjaga kesucian diri.... itu semua ada ayat ayat nya.... Ada di Al-Qur'an... silahkan baca Qur'an dan terjemahannya.... makanya jangan doyan bikin anak... ustadz ulama, strumbaane pantat yang doktrin sesat,.... terkecuali, di Palestina Israel, yang anak keturunannya sedari kecil dipersiapkan untuk jihad fisabilillah, bela negara,.... kondisinya berbeda...

Org memiliki sdm rendah ciri2nya dia MERASA paling baik, MERASA paling pintar/pandai, MERASA paling benar, MERASA paling mulia. Org2 d negara lain belajar byk hal, ilmu & pengetahuan sementara yg SDM rendah hny belajar agama sehingga cara berpikirnya tekotak, sempit, picik. Berlangsungnya pembodohan masal dri "pemimpin/pemuka" agama tertentu kpd pengikutnya dg memaksa masa lalu untuk d praktekan d jaman sekarang (tdk semua yg d masa lalu jelek) sehingga membatasi cara berpikir k masa depan.

Kalau cara gw saat membaca buku (skrng 2 chapter per hari) Ya itu pertama beli buku fisik (karena dipikirkan udah beli dgn uang jajan jadi mohon ga dilupakin ,jd money WORTH) 2.baca buku 10 halaman per hari sambil denger lagu jazz atau cafe song 3.coba extend 10 lembar sampe 1 chapter(kadang kadang 5 lembar atau 15 lembar tp ya itu untuk habits) sambil denger lagu 4.2 bab per hari (1 bab waktu bangun pagi dan jam sore waktu udah sls pekerjaan sekolah) 5.paling penting adalah bikin itu habits drpd goals (karena kalo goals pasti ada alasan sampe "ah gw males bsk aja" atau "gw hari ini pusing gw males baca" 5.ya kalo anda lupa baca hari ini ,bsk jangan lupa lagi.(you can do it once but dont repeat again twice)

salah satu hal yg membuat sdm kita rendah: orang indonesia masih memegang teguh yg penting hidup dan gak mau berkembang,jadi kalo misalnya mereka udh dapet kerja dan mereka berpikir itu udh bikin mereka hidup,mereka akan stuck disitu dan gak mau meneruskan nya,kaya contoh nya mereka kaya jadi kuli bangunan mereka merasa kalo itu udh cukup untuk bikin mereka hidup jadi mereka gak mau berkembang mereka gak mau lanjut jadi arsitek atau yg berhubungan dengan bangunan

Banyak anak banyak rezeki. Itu saya merasakan bgt, awal nikah keterima kerja dimana awalnya susah bgt dapetnya. Pas punya anak ke 1, malah dapet promosi jabatan, pas punya anak ke 2 dapet lg promosi jabatan yg lebih tinggi dan kebeli rumah juga kendaraan untuk keluarga. Pas punya anak ke 3 rezeki seakan makin deras diturunkan Allah. Namun memang saya Stop sampai di 3 karena berhubungan dgn Lahir dgn cara yg Caesar. Namun saya merasa betul bila Allah sudah menitipkan Rezeki anak2 saya kepada saya 😊. Alhamdulillah

Aku mengejar akhirat, bukan dunia. Giliran ditanya, kenapa sekarang masih hidup, cuma nyengir.

kawal trus smpe 1jt subs🔥

menurut gw orang tua memiliki peran yang paling penting untuk SDM negara yang bagus, karena didikan orang tua adalah fondasi dari pola pikir orang. Kalau orang tuanya gabisa didik dengan benar, ya nanti gedenya jadi ga bener. Buktinya banyak tuh bocah di umum yang nyebelin dan suka aneh-aneh tpi orang tuanya sibuk main hp, atau bopung yang hobinya ngerusuh dan ganggu orang/hewan di jalanan. gw on hand experience ada bopung ke mesjid komplek cuma buat main-main doang, itu mereka cuma disuruh doang sama ortu untuk ke mesjid, tapi orang tuanya gak jagain atau setidaknya ajarin bocahnya adab di mesjid apa, jadinya bawa temen buat mengganggu ibadah aja, setiap kali pasti ada aja yang begitu, apa lagi pas maghrib dan isya, lebih rusuh lagi dan an itupun udah ditegur.

Pentingnya pendidikan sewaktu SD, dan lebih penting lagi pola asuh Orang Tua,

5 Pola Pikir Yang Membuat SDM Kita Rendah 2:30 : Rasa Malas Yang Beralasan 4:00 : Banyak Anak Banyak Rezeki 5:40 : Logika Mistika 7:50 : Malas Berpikir Kritis atau Panjang(Poin Inti nya) 9:20 : Minat Baca Yang Kurang Solusi berpikir maju : "Jangan Kedepankan Ego Untuk Merasa Benar, Tapi Jadilah Orang yang haus ingin tahu mencari fakta kebenaran...

Banyak jg menurut sy kepercayaan nenek moyang yg memengaruhi kita2 ini(Gen Z),dan (Gen Alpha)

Koreksi : Tanam paksa maupun kerja paksa itu sebenarnya tak ada, jd waktu itu orang Indonesia tetap dibayar sayang bayaran tsb di tilep para penguasa bangsa kita sendiri.

Jujur aja gw lebih enjoy baca buku daripada scroll sosmed,ngantuk scroll sosmed😂

konten bermutu & berkualitas gini wajib banyak viewers sih

Semangat bang bikin kontennya 😊, biar bisa menyadarkan masyarakat yang masih awam

Faktor Utama nya cuman 1 yaitu Percaya KONSEP TAKDIR 1.saat Bodoh Dia berpikir ...oh memang Tuhan sudah takdirkan aku tidak terlalu pintar, jadi terima saja 2. Saat miskin Dia berpikir...memang rejeki saya cuman segini ....mau gimana lagi 3. Gampang menyerah Saat gagal dalam suatu hal, langsung berpikir ...oh Tuhan tidak menijinkan saya melakukan ini ... 4.Pesismistis Untuk apa kita mengejar Harta, toh harta tidak dibawa mati nantinya Pembenaran Diri terhadap 4 point diatas semua karena PERCAYA PADA KONSEP TAKDIR

Orang Indonesia Intinya Pemalas, Dari segi apapun, Terutama membaca 😂, Apalagi Perokok, Rokok udah Habis Tinggal berdiri Jalan dikit Puntung Masukin ke tong sampah, Ini Malah Maen lempar² aja. Ya walaupun Gak semua, Tapi Kebanyakan Emang kek gitu " Perokok Itu PE MALAS "

banyak... salah satunya di saat anak kecil yang penasaran akan sesuatu dia akan cerewet menanyakannya, nah orang tua kita secara tidak langsung mematikan pola pikir sianak dengan mengatakan "pamali" atau apalah dari bahasa daerah masing2 tanpa ada penjelasan yang membuat sianak cukup paham. selain itu budaya hirarki kita yang cukup kuat sehingga segala keputusan dari yang paling tua harus diterima sepenuhnya tanpa mendiskusikan terlebih dahulu. sehingga sila ke 4 pancasila dalam lingkup kecil tidak pernah diterapkan.

suka banget lihat konten konten kek gini menambah ilmu dan ningkatin diri

Di antara perilaku buruk masyarakat kita, yang paling gw benci adalah suka buang sampah seenak jidat. Sebenarnya kita punya mentalitas yang sama dengan India, cuma penduduk kita gak sebanyak itu, jadi agak mendingan. Literasi lingkungan ini harus digencar secara serius oleh Pemerintah dan Masyarakat itu sendiri. Jangan cuma sosialisasi-sosialisasi, percuma gak ngaruh. Kita harus terapkan strategi baru untuk menyadarkan pentingnya literasi lingkungan.

Dulu pas sekolah saya sering di Ledek ama teman saya, Ngapain sekolah rajin2. Sudah lulus. Ngapain kerja semangat2. Dan sekarang saya memutuskan bekerja di Jepang. Temen saya itu pun bilang ngapain kerja Jauh2. 😅 dan si teman saya itu hidup nya begitu2 aja

nurut ke orang tua ntah bener atau salah. padahal anak-anak sekolah agar belajar bepikir kritis. iya yang diturutin ortunya sekolah tinggi dan pengalaman hidup dan pengalaman kerjanya banyak. nah ini??? maaf aja kl tingkat pendidikan nya lebih rendah dari anaknya dan belum pernah berbaur dan bergaul sama berbagai lapis masyarakat. 😢😢😢 suka dilema sama ini. belum lagi masih ada stigma setinggi apapun wanita sekolah gak akan ada guna karena ujungnya di dapur aja 😭😭😭

banyak anak banyak rejeki....ada ajaran yg memang mengajarkan itu dan masih banyak yg melakukannya....yg ada kesulitan membiayai pendidikan dan banyak gak sekolah dan banyak kejahatan.

Semoga bermanfaat ketikan saya. Saya sangat setuju kita harus berpikir rasional, saya juga sangat menentang perkara tahayul, atau perkara gaib lainnya yang sama sekali tidak ada dasarnya. TAPI sebagai manusia kita memiliki batasan-batasan yang diluar kemampuan kita yang memang hanya perlu kita iman'i sebagai makhluk yg percaya adanya Tuhan. Saya sendiri Islam dan landasan berpikir saya adalah Quran dan Sunnah, terlebih perkara yg diluar nurul kita. hehe. Oke langsung ke contoh, misal banyak anak banyak rejeki. Dalam Quran sudah dijelaskan bahwa sejak ditiupkannya Ruh ketika 4 bulan dikandungan, Allah sudah menjamin rejekinya sampe mati. Maka saya yakini ini. TAPI saya menentang perkara gaib lainnya yg NDAK ADA DASARNYA, contoh sedekah laut, lewat pohon besar harus klakson, atau 'permisi mbah', datang ke kuburan minta minta ke kuburan, dsb. KARNA ini ngga ada dasarnya. Jadi BERPIKIRLAH RASIONAL, dan untuk hal yg diluar batas kita yakini pedoman agama kita. Masalah kita saat ini, orang sering ngawur kalo sudah ngomong hal gaib tidak dilandaskan pada pedoman agamanya. Disisi lain ada orang yg terlalu mengagungkan logika dan rasionalitasnya yg trlihat seakan akan menolak agama. So, pertengahan saja, RASIONALlah tp urusan gaib kembalilah kepada AGAMA.

ini bagus bgt, dan fakta bnyaknya SDM rendah di indonesia

Berpikir dengan dasar agama islam adalah jalan hidup ku..

Aku bantu tambah jawaban yang sangat jarang dibahas tapi menurutku ngaruh sekali, yaitu kurangnya literasi/pengetahuan tentang cara pola asuh yang tepat dan masih melihara budaya feodal dari pihak orang tua dan keluarga.

Yang bikin sdm rendah ya orang berfikir banyak anak banyak rezeki rajin bikin anak tapi tak pandai mendidik

Dimalaysia warganya ramai anak , rata 2n ya 5 satu keluarga , kanga 7orang anak malah warga yg melahirkan keatas 7, tapi diajar belajar dan bwrusaha, Alhamdulillah tidak masalah ,aku ada 7anak 5lalaki 2 perempuan , 3 anak ku kerja di oil n gas (petrolium)1 berniaga , 2orang masih belajar di UNIVERSITI DAN 1 DI KOL3J. INSYAALLAH REZEKI KU MELALUI ANAK, .... BOLEH AJA RAMAI ANAK TAPI AJARLAH KEHIDUPAN YG BENAR.

Semangat bang. Gua paling demen ama konten psikologi & melek realita kek gini. Bisa jadi bahan renungan sblm tidur. Semoga bisa makin berkembang dan bisa setara kek CHANNEL YT 1 PERSEN ya .... Oh ya BTW kualitas volume videonya ditingkatan lagi bang, gatau knp gua harus muter ni video pakai volume keras. Padahal biasanya kalo volume videonya bagus ga usah kenceng² pun udh kedenger jelas

Berbicara banyak anak banyak rejeki saya sedikit agak ganjal sikit bg, mnurut kepercayaan agama saya setiap anak pasti udh ada rejekinya dan pun panutan kami dalam kepercayaan kami, bangga kalau punya banyak umatnya 🙏

SDM rendah adalah kalimat paling jijik dan geli di tahun ini. Jijik liat orang random komen "sdm rendah 😂" di video random yang gaada hubungannya.

Sy pdagang. Orang sekitar ada yg tanya, siapa orang pintar yg membuat usahamu laris? Sy cmn2 senyum2 saja sambil mengatakn " Tidak ke siapa2". Orang yg paham mistik pun tahu klo sy gak pake gitu gituan. Resepnya Kerja keras, jujur, pelayanan, harga bersaing dan doa.

Sedih tertampar fakta😢

SDM kita rendah karena systim pendidikan,harusnya pendidikan seperti negara maju.

Lebih Memilih "Makan Gratis" daripada "Pendidikan Gratis" itu membuat SDM kita Rendah. Orientasinya untuk kenyang. Bukan orientasi "Belajar untuk Kenyang" artinya,.. kalo pendidikan bagus bisa jadi perut kenyang. You Knowlah.

Gw salah satu yg percaya banyak anak banyak rezeki, dengan catatan si oragtua mampu mendidik anak itu dengan baik

gimana orang bisa minat baca orang perpus nya aja langka bgtt , walaupun ada perpus terdekat pasti buku nya ga update update selama 10thn

Minum abu bakaran buku itu gue sering denger dari SD, tapi gue kira cuma jokes doang. Ternyata ada yg beneran percaya??

Dulu disindir di film Dono yang berjudul IQ jongkok

Wakanda memang begitu

Bang menurutku kurang 2 lagi bang, 🙏🗿 jangan jadi PMO dan jangan JUDOL. Maaf kalo salah. 😔😭

Klo kualitas SDM rakyatnya bagus2, PEMERINTAH SUSAH!! Sampai dsini paham kan??

Sobat pola pikir Yg tau atau pernah minum abu buku buat pintar coba absen 😅👇🏻

Bagus konten begini dapat muhasabah diri agar maju kehadapan mendepani kehidupan yg semakin mencabar minda dan upaya.

Logika mistik ini sih susah banget udah menjamur😢

Sebaiknya kerja aja terus dan gak perlu pnya anak....tumpuk terus harta utk diri sendiri....jgn jg ada carity smcam shodaqoh infak utk org miskin dll... biar kita tertimbun dg harta.... biar gak mati2 krn klu bbyk harta gak bisa sakit dan klu sakit bisa bayar dokter yg hebat2.... jossssss

#sorry klo gw ngetik panjang harusnya klo sdm kamu tinggi bisa dong baca,Sebenarnya videonya sudah bagus tentang berpikir kritis,cara menaikan sdm,msalahnya cuma di komentar yg bisa di bilang aga ngaco kebanyakan, antara video dan komentar tidak menunjukan sisi yg sama Video pada menit menit terakhir tepat pada topik "solusi" di situ menjelaskan tentang cara untuk meningkatkan SDM salah satu nya adalah membuka pemikiran Uniknya komentar di sini tidak demikian,yg saya baca di komentar kebanyakan adalah orng yg sentimen, tidak berkaca,suka menjudge Contoh ketika ada seorang berpendapat bagus bukanya di balas dengan argumen yg bagus malah di katain "ciri sdm rendah" padahal menerima dan memikirkan kembali pendapat orng juga salah satu cara meningkatkan sdm,klo dikit dikir ngatain ya anda yg rendah

Gk memungkiri pendidikan formal itu sebagai salah satu pondasi untuk majunya kuaitas SDM , tapii..yang paling berpengaruh tetap lingkungan sosial dan mental masyarakatnya. Beberapa hal yang gw perhatikan dari SDM rendah (diluar malas): 1. Inferiority Complex 2.Overproud 3.Iri dengki liat yg maju 4.Bego tapi sok tau 5.Mental "Jelek aja laku ngapain Bagus" 6.FOMO sok Asik 7.FANATIK 8. KORUPSI (the best for the last) SDM rendah kita ini super duper banyak dan masalah terbesarnya adalah KAPITALIS suka dengan mereka karena jadi sumber keuntungan yang luar biasa dahsyat Dikasih diskon2 dan promo palsu , brainwashing lewat ads yg gila2an...contohnya kyk skincare dan susu oat 😂 Mendingan orang2 yg berpikir kritis stop jadi silent majority dah, klo diem terus dan takut dihujat karena berpikir kritis dan berani yang ada ancur nih negara. "The only thing necessary for evil to triumph in the world is that good men do nothing."

Kebanyakan orang Indonesia itu cita2 ny JD PNS , padahal kenyataannya PNS itu gaji nya GK seberapa, udh gitu masuk ny ada yg nyogok LG , beda sama org Chinese yg orientasi ny lebih ke wirausaha, yg mana itu lh yg bisa lebih membuat org sejahtera

Manusia siapapun akan keluar kemampuannya kalau terpaksa atau terjepit dg catatan sehat ,normal ,dan ada kesempatan . Nah dari prinsip itu harusnya pendidikan di Indonesia sejak dari sekolah dasar dg serba ketat ,tertib teratur dan terarah.

Banyak anak banyak rezeki bisa jadi asal anak dicukupi segala kebutuhannya serta bisa memandirikan anak dalam kehidupannya.

SDM RENDAH karena perilaku RENDAH DIRI banyak dianut orang INDONESIA. Orang INDONESIA brlum mampu membedakan antara RENDAH HATI dan RENDAH DIRI. Rendah hati itu TERBUKA FIKIRANNYA utk menerims kritik, dan saran yg terbaik serta terus belajar sedang rendah diri kebalikannya. Kaum rendah diri selalu mengatakan dirinya RAKYAT KECIL, hingga mangkir utk bayar pajak dan selalu menuntut subsidi. Jika sukses mereka menjadi TINGGI HATI dan pamer kesuksesan. Yang terparah Begitu ada orang RENDAH HATI yg sukses malah difitnah, dihina, terus berusaha utk dijatuhkan.

Semangat bro negara kita perlu konten kaya gini

Zaman dulu masih berlaku karena kebanyakan kerjanya jadi petani, jadi buat ngolah sawah segitu gede bisa gotong royong.

Justru orang MLS ngejar dunia itu lebih malas ngejar akhirat tapi di ambil akhirat jadi alasan banyak tu kaya UST ADI HIDAYAT, UST ABDUL SOMAT mereka ngejar akhirat tapi mereka GK malas