Mas Ari poncowolo tolong saya mas ceritakan asal usul Negoro wiroto ceritanya gimana kok ada satria Seto dan Utoro Dewi Utari itu gimana susah mas matur suwun mas poncowolo semoga karia2 semakin sukses aja amin.
Iya apik mnambah penetahuan cerita wayangkulit. Eh..Sang yang Nurcahya anak siapa. Mohon cerita sisilah sampai yang maha kuasa maha pencipta. Mtrsuwun.
Nuwun sewu mas, kalau menurutku sih kawah candradimuka itu malah justru suci, sebagai gambaran cobaan dan ujian yang di berikan Sang Pencipta untuk para manusia, misal Gatotkaca dan Wisanggeni yang dimasukkan ke kawah candradimuka karena dasarnya mereka itu berhati bersih (diceritakan mereka masuk ke kawah saat masih bayi bahkan wisanggeni adalah bayi hasil aborsi) bukannya mati malah justru makin sakti mandraguna, itu sebagai gambaran manusia yang diberi ujian oleh Tuhan baik itu hawa nafsu, amarah, kekayaan, kemiskinan, penyakit, atau apapun itu kalau pada dasarnya orangnya berhati baik dan taat pada ajaran Tuhan setelah berhasil melewati itu akan menjadi pribadi yang lebih baik lagi misal lebih sabar, lebih menghargai sesama, lebih tekun beribadah, mungkin itu yang dinamakan "sakti mandraguna" yang sejati di dunia nyata Mungkin berbeda kalau manusia yang gak kuat iman atau hatinya penuh kotoran yang digambarkan seperti Nagatatmala yang berselingkuh dengan Dewi Mumpuni istri Batara Yamadipati candradimuka malah menjadi hukuman baginya ia pun lebur tak bersisa dimakan candradimuka, itu seperti manusia yang diberi cobaan malah justru goyah dan akhirnya "habis dimakan candradimuka" Nuwun
@@publicenemy4602 Wah matur suwun kembali dr saya atas masukan atw jwbn yg berbobot ini Mas. Saya tdk blg klw Komen Mas ini salah ya, krn pasti stp org punya Sanggit2 nya tersendiri atw msg2. Saya menerimanya dgn sngt baik dsni. Saya berterima kasih krn mendptkn Versi baru soal Konsep Kawah Candradimuka ini; klw yg Komen saya itu saya dpt dr Seorg Ustadz yg jg Seorg Dalang... Brgkali tau siapa orgnya.. dlm Kisah yg Beliau haturkan itu, bercerita Tntg Lakon: "Pandu Swarga", klw saya gak salah tulis ya. Nah skrg izinkan saya gantian menceritakan Sekilas Versi saya knp menjwb/ berkomen demikian sblmnya. Lakon: Pandu Swarga sendiri mnrt yg saya dgr drpd Ustadz tsb; itu berkisah tntg Pandu (Ayah Para Pandawa) yg hendak dimasukkan ke dlm Candradimuka krn kelancangan nya dhlu (ketika) Dewi Madrim/ Madri; Istri Keduanya, dmn akhirnya Pernikahan Pandu jg Madri ini sendiri lalu membuahkan si Kembar Identik yaitu Nakula- Sadewa (Pinten- Tangsen); disebabkan oleh "Kemauan" Dewi Madri ini waktu itu lg "Ngidam" lalu ingin bngt utk bisa naik Lembu Andini (Tunggangan Sang Hyang Manikmaya/ Batara Guru, meski Pandu tau klw2 itu bkln menyebabkan mslh yg mgkn sanggup utk menyusahkan dirinya, namun ia akhirnya ttp terbang utk menuju Jonggring Saloka/ Suralaya (kediaman Sang Raja Triloka tsb utk bisa menuruti kemauan Sang Istri tsb. Itulah yg lalu menyebabkan Pandu hendak dicemplungkan ke dlm Candradimuka, namun anak2nya yg berbakti (Para Pandawa) tdk rela klw Bokapnya kudu mendptkn Hukuman tdk adil demikian, yg lalu berujung kpd Pandawa Lima ikut menceburkan diri mrk msg2 kedlm Api Abadi Kawah Candradimuka ini. Uniknya, Para Pandawa bknnya mati malahan sehat2 Wal' Afiat meski sdh menceburkan dirinya ke dlm Kawah Candradimuka td. Dsni lah Poin drpd Ceramah Sang Ustadz yg kumxdkan ya; "Anak yg Berbakti akan mampu menyelamatkan Ortunya drpd Siksa Api Neraka". Dicerminkan drpd Pengorbanan Pandawa demi bisa menolong "AyBun" nya. Namun apalah arti suatu Sanggit atw Versi Kisah Wayang; krn pd dasarnya ttp 1; aplg klw bkn Tontonan yg kemudian sanggup berubah mjd sbh Tuntunan, terutama utk Para Penikmatnya.
Wah maturnuwun, mantep iki mas pengetahuan baru juga buatku, aku juga setuju sekaligus suka sama pendapate panjenengan kalau setiap orang punya sanggitnya sendiri2, cara berpikir yang seperti ini yang bikin kita penggemar wayang paham apa itu perbedaan dan gak saling gontok-gontokan cuma karena perkara tontonan Andai cara berpikir kyk gini bisa diterapkan semua orang di setiap hal yo mas
@@publicenemy4602 Iya Alhamdulillah, tp ttp saya jg msh bnyk2 bljr kok soal ini; sbg slh 1 Pecinta Wayang di Tanah Air ini. Saya bersyukur, krn dgn hal2 spt Pengetahuan akan Wayang ini Film Satria Dewa: Gatotkaca bisa lbh mudah saya mengerti dibandingkan dgn tmn2 yg brgkali blm tau sama sekali soal Wayang, aplg yg kgk ada peduli2nya sama sekali soal Wayang, jujur saya sedih bngt2 akan hal ini. Ya hrpn saya, atas hal ini jg komen kita ini, Budaya Kita ini bisa mjd Lebih Maju jg lbh Diperhatikan lg; oleh Para Seluruh Rakyat Indonesia, itu aja.
5 iklan gak ada yg aq skip. Biar mas ari dapat cuan yg banyak dan dapat terus berkarya. Dan 1 koreksi saya bang, gending dan keprak nya di pelajari lgy ya, keprak pas perang, dan gending pas pertemuan itu beda bang.
Kalau menurut gagrak Banyumasan Dewi Rekotowati putri Prabu Rekototomo itu putri kepiting yang nantinya akan menikah dengan Raden Werkudoro dan mempunyai seorang anak yaitu Raden Srenggini yang wujudnya memiliki capit seperti kepiting Salam budaya saking Ajibarang, Banyumas
Terimakasih atas ulasanya mengenai terjadi ya kawah candradimuka, saya jadi tau terjadi ya kawah candradimuka, ternyata dari seorang Raja yg sakti terjadi ya, berarti umur ya kawah candradimuka zama dengan ki lurah semaur bodronoyo. Matur nuwun Ma's Ari Poncowolo.
Wouw senang sekali terima kasih atas upload nya ceritera wayang kulit dengan sepotong sepotong sehingga jelas dan gampang menerima cerita nya semoga pula banyak orang yang dapat menerima hikmah nya Amin
Banyak sekali tokoh tokoh pewayangan Jawa yang memakai nama Dewi Rekathawati Seperti Istri Sanghyang Tunggal Istri Prabu Matswapati Istri Raden Werkudara Danm mungkin masih ada lagi yang memakai nama tersebut Mohon tambahannya Terimakasih
Di versi lain diceritakan tentang tiga orang yang berebut tua dengan cara beradu kesaktian Tiga orang ini berlomba untuk menelan gunung jamurdipa Barang siapa yang berhasil menelannya maka dia dianggap yang paling tua Pertama adalah manikmaya dia segera maju dan mengangkat gunung tetapi tidak kuat Dia akhirnya menciptakan dua tangan tambahan sehingga jumlah tangannya empat Dia tetap tidak kuat mengangkat gunung akhirnya menyerah Kedua majulah tejamaya Setelah melihat kegagalan manikmaya dia segera merapal sebuah mantra dan dia berhasil mengangkat gunung Tetapi gunung itu terlalu besar tidak muat di mulut Diapun kembali memuja mantra dan membuat mulutnya menjadi sangat lebar Lagi-lagi dengan mulut lebarnya itu tejamaya tidak berhasil menelan gunung malah mulutnya sobek menjadi semakin lebar Akhirnya diapun menyerah Terakhir giliran ismaya Setelah melihat kegagalan dua orang tadi dia segera merapal mantra untuk mengangkat gunung Dan gunung berhasil diangkat Setelah itu dia memuja mantra lagi untuk memakan gunung itu sedikit demi sedikit sampai semua gunung habis ditelan Tetapi setelah gunung didalam perut akan dikeluarkan ternyata tidak bisa dan gunung itu menyangkut di pantat Sehingga kalau kentut bunyinya menggelegar seperti gunung yang sedang meletus Ketiga orang itu menangis sejadi-jadinya karena mereka semua menjadi cacat sekarang Tidak berapa lama kemudian datanglah sang hyang tunggal Mereka bertiga kemudian diberi tahu bahwa mereka adalah anak-anaknya yang terlahir dari sebutir telur Teja maya yang tertua karena berasal dari cangkang Ismaya yang kedua karena berasal dari putih telur Manik maya yang bungsu karena berasal dari kuning telur
Makasih mas Ari pancolo telah memberikan tontonan dan sekaligus menjadi tuntunan baik yang bersifat duniawi dan ke ghaib ban serta hari akhir.adanya contoh darma karma dan pahla. Yang intinya tontonan yang tidak menimbulkan Angkara murka dan birahinya baik kaum Adam dan kaum hawa.tontonan yang bisa menghibur dan bawa filosofi hidup dan tau arti kehidupan dan jati diri manusia.
Dalam beberapa kisah pewayangan Jawa ada beberapa tokoh yg pernah dimasukan ke dalam kawah candradimuka yg maha panas bagi jiwa jiwa yg tercela akan tetapi sanggup memberi kesejukan bagi mereka yg berhati suci...nagatatmala pernah dimasukan kedalam kawah tersebut hingga hancur lebur tak berbekas karena hukuman dewa sebab pernah berkasih dengan dewi mumpuni yg merupakan istri dari bathara yamadipati, Gatotkaca yg digembleng kedalam kawah sehingga Segala sifat raksasa dan angkara musnah,menjadi ksatria tampan lagi sakti kebal segala senjata,begitu juga dengan bayi Wisanggeni yg justru menjadi sakti tanpa tanding,dalam beberapa versi pedalangan... Wisanggeni sanggup menjadi wujud raksasa api ketika marah dan bertiwikrama membela Gatotkaca untuk mengimbangi wujud balasrewu kresna yg berpihak pada putranya boma,ada pada sanggit kisah "topeng waja" dan "Wisanggeni lahir"...pandu Dewanata dan dewi madrim juga pernah mensucikan diri didalamnya sebelum masuk surgaloka,pandu dan dewi madrim tidak terbakar dan merasakan panas sama sekali,justru merasa sejuk karena jiwa dan hati mereka yg baik, terakhir setahu saya ada setija yg juga pernah digembleng di kawah candradimuka.... ceritanya keren mas ari
@@AriPoncowolo nggeh mas,tapi jujur secara penyampaian cerita lebih jelas/komplit dalang2 sepuh mbien,tpi memang secara hiburan dalang2 sak niki luih sae.. tapi sek penting niku sak niki wayang mboten kekurangan penikmat,tapi malah tambah kathah...👍👍👍
@@batarabayu8203 sumpah dewi kunti itu adalah sumpah yang terucap dia tidak akan memakai kemben sebelum memakai kulit sengkuni karena saat itu Dewi Kunti merasa kesal dan hampir dinodai oleh sengkuni saat peristiwa minyak tala
Ini cerita yang jarang diketahui dan hampir tidak pernah ditampilkan dan ditayangkan, padahal kalau bisa dibilang, ini adalah salah satu lakon penting dalam pewayangan Jawa
Ini baru cerita... Sangat menarik... Mas, rasa nya jaman sekarang sulit ato jarang dalang membawa kan cerita model begini. Bahkan dulu waktu saya kecil ( tahun 1970-1977 ) belum pernah nonton cerita seperti ini...
Kalau bicara tentang wayang, rasanya tdk ada rasa bosan untuk menontonnya meskipun lakonnya sdh sering ditonton 😁😍 Sukses selalu Mas Salam Rahayu-Salam Budoyo
Lanjutkan mas. . . Kalau boleh Bahas Ajian "Bandungbandawasa, Wungkal bener, & blabag pangantol-antol" . Sebenarnya itu satu kesatuan atau berbeda-beda mas?
Nyuwun ngapunten kqng mas Meniko kok tejomantri, ismoyo kaleh manikmoyo kok ngageme wayang wisanggeni, abimanyu kaleh irawan.menopo mboten wonten wayang baku nipun njeh Lan ugi putro2 sang hyang funggal sanes ipun ngagem wayang setejo, setiaki kaleh janoko,
Makanya kalau satria2 Pandawa masuk Kawah Candradimuka, tidak mati malah tambah sakti karena sudah di sabda kalau yang masuk orang yang suci hatinya akan tambah sakti
Kang resi jenengan ojo ngledek kang pancowolo.. Jowo iku manembah mring dhat kang murbe dumadi.. Njih mangeran allah.. Dewo iku sejarah asal usule kaweruh jowo.. Ngapunten njih kang resi🙏
Yang dihukum di Kawah candradimuka Akan terasa Panas & Merasakan Pedihnya siksaan Namun jika berhati suci, Terasa hangat pun tidak justru kesaktiannya Bertambah