Terima kasih buat anda yang aku hormati telah memberi kan masukan yg sangatlah baik sekali buat yg lainnya memperdalammih tentang sastra di Indonesia kuicapkan terima buat anda penjelasannya sangat lah berharga buat kita semua
Saya orang yg meyakini bahwa eyang ismoyo jati / semar itu nyata. Bahwa dia adl manusia sama seperti kita.. ya memang agak susah utk menjelaskannya. Srmua tergantung cara pikir masing2. Tapi intinya, antara kehidupan tanah jawa, wayang, kerajaan majapahit, sabdo palon, jangka jaya baya, ronggowarsito, dan Tuhan mempunyai rentetan yg jarang orang tau
Ingat Semar atau Sanghyang Asta Dewa itu bukan muslim klo bicara mslh tauhid jngn disamakan 😜 ada 3 anaknya yang muslim yaitu eyang Lawu bernama Rahyang Joyo menggolo , Rahyang Joyo Wisesa, Rahyang jaya Dharma
@@hannygatot840 Agak susah bang disamain karena : 1 bersumber dari sastra dan budaya cendikiawan jaman dulu, yg pastinya sudah ngak hidup sampe sekarang, jadi kita ngak tau dari mana cendikiawan ini tau informasi tokoh yg mereka tulis 1 dari penelusuran tim sdg dan sumber mereka dari mahluk jin dikitaran pulau jawa - sumatra - bali - malaysia Jadi agak rancu karena beda jaman dan sumber
@@hannygatot840 Tapi kalo melihat penelusuran sdg jujur aja makin nambah wawasan kita - Sebagai muslim nambah keyakinan kalo bangsa jin dulu emang lebih mudah berkomunikasi dgn manusia -> contoh jaman nabi sulaiman, entah kenapa sekarang susah - Nambah wawasan kalo ngak semua jin itu satu nasab sama iblis, karena sebagian sanghyang itu adalah keturunan ghalian dan ghalian sendiri sudah ada sejak iblis masih bersama malaikat bahkan sebagian ghalian dimusnahkan iblis - Dimensi jin kemungkinan berlapis-lapis jadi 1 jin dgn jin lain sulit bertemu, kecuali dlm alam manusia - jadi tau mahluk penguasa gunung, danau dan lautan siapa saja, ngak menerka-nerka lagi - ada sebagian mahluk yang namanya sudah dikenal manusia, setidaknya kita tau nama yang sudah muslim dan yg masih kafir - konsep moksa menurut pendapat saya pribadi dari bangsa jin, karena wujud mereka energi / api Jadi ketika meninggal tidak meninggalkan jejak, sedangkan manusia ada wadah kasarnya jadi rada aneh ketika konsep moksa diterapkan pada manusia - menurut pendapat saya pribadi ( maaf banget ) bangsa halus ini adalah ngak jauh beda sama mahluk yang sering menemui manusia dan mengaku dewa ( sensitif bagi agama lain sih ) tapi kenapa menjurus kesana
Semar...dari kata..sejatining margi....atau jalan sejati kehidupan....karna dlm hidupnya ia sering memberikan wejangan yg baik pada tuanya dlm hal yg benar...
Terima kasih atas masukannya, ceritanya memang saya ambil dari beberapa sumber dari pewayangan, serat jawa , Serta dari cerita yang lebih lama untuk menambah informasi saja, kalau cerita asal usul semar togog dan batara guru ada di video lainnya
Cerita yg saya tejomoyo ( togok) ismaya ( semar) manik mayo ( berata guru) semar dan togok hanya di adu domba ..dengan manik maya sehingga di turun kan kebumi untuk di jadi kan pamomong tanah jawa
Kalo semar indentik dng seng mbahu rekso tanah jawa..yg kemudian ajaranya di anut kaum kejawen yg bernama Agama KapiTayan....pertanyaan saya dalam cerita ini ? Apa ada hubunganya dng ajaran agama hindu..sedangkan Semar mengakui bahwa alam ini ada yg menciptakan,yaitu SanghYang Tunggal,yaitu Allah SwT dalam agama islam .?..maaf jika ada yg keliru..dn monggo di koreksi
Saya perna ketemu orang wanita sangat cantik disiang bolong mengaku bernama Krinawti ya bernama Banowati ya bernama Semar lalu dalam batin saya berkata wah saya ketemu orang gila baru lalu dia menjawab ia banyak orang bilang saya orang gila. Saya kaget Lo kok bisa tahu kata batin saya. Lalu saya berkata anda minta tolong apa pada saya.ia menjawab kalau siang hari arah ke wilayah Pare Kediri lewat mana tolong saya diantar.lalu saya berkata baik saya antar tapi saya harus minta ijin dulu pada istri biar tidak terjadi fitna.baik dia. Setelah sampai pada tujuan di daerah Pare Dea krencong pada waktu menjelang mahgrib dia menunjukan wajah sebenarnya disiang hari tampak cantik diwaktu mahgrib wajahnya berubah jadi tua kira - kira 45 th dan telingahnya kira - kira 2-3 kali telinga manusia biasa dan dia menawarkan jasanya kepada saya jika butuh bantuanya tolong diterima sapu tangan dari dia tapi saya tidak mau dan terus saya minta ijin pulang karena di tunggu klurga
Cerita mu beda bang setahu saya si toggok dan si semar itu dihukum dikarenakan diadu domba sam manikmaya trs manikmaya mengadu ke batara tunggal agar manikmaya bisa mendapatkan gelar dewa nya dewa setahu saya
Telur sama ayam duluan mana yahh.. mungkin anda sering dengar pertanyaan seperti ini.. sekarang saya bertanya hidup itu untuk apa? kalo di hidupkan lalu di matikan, kalo hanya untuk menyembah kenapa menciptakan banyak kehidupan kalau hanya untuk menyembah.. kalo untuk beribadah kenapa tidak menciptakan 1 orang atau 2 orang hanya untuk menyembah? Kalo untuk menjalani hidup kenapa menciptakan banyak orang untuk menjalani hidup.. kalau hanya untuk sebagai wayang kenapa tidak menciptakan beberapa kehidupan hanya untuk menjadi wayang.. saya juga bingung serius tanya 😂😂😂
Semar itu hanya istilah saja jd BKN manusia bernama Semar sejati nya makhluk halus bernama Sanghyang Asta Dewa diangkat jd penguasa goib Jawa Dwipa berdiam di G Semeru, putra Gaillan Himalaya asal dari Sumatra bernama Wagra Sailang stlh ribuan tahun meningkatkan ilmunya lalu ke Jawa Dwipa bergelar Dyah sekha Dwipa punya 3anak , anak ke1 Sanghyang Baruna laki laki bergelar Naga Hijau alias Ratu kidul, anak ke2 Pangeran Ismoyo Kerto menggolo , anak ke3 Sanghyang Asta Dewa yg disebut Semar itu , ibunya adalah Naga Hitam,
Itumh cerita yg pling sya ga ngerti..setahu sya.yg nma nya semar itu tidak ad di dunia nyata.itu bgi kyakinan umat muslim.yg sllu ad cerita nya itu.itu hnya cerita fiktip blaka.tokoh yg ad di pewayangan itu itu hnya karangan semata.dan tidk ad di dunia nyata.
semar itu karikatur penguasa di negeri ini yg rakus yg tidakpernah merasa cukup dengan apa yg dimilikinya sebagai haknya lalu mengisi perutnya dengan memakan hak rakyat secara zolim seperti semar nggak bisa sembunyikan perutnya yg menyembul penuh beban dosa & angkara berdiri gagah tapi tak punya wibawa karena bertelanjang dada akibat malu sudah terbuang demi kejaya'an
ada sebab ada akibat...ada siang ada malam....tidak sepenuhnya Konotasi Mbah Semar itu Buruk....ada juga Sisi Baiknya....spt halnya anda menyikapi adanya Siang...ada pula Malam🙏🏻🙏🏻🙏🏻Rahayu
Kalau yang asli semar Besar nya seperti gunung lawu Jumadil kubro dan subakir Kalah,, Yang punya jin ini orang madura Karna waktu itu ada orang ingin aku mati Lalu di sewakan tokoh jin Semar ini berdiri di bere laok Sekitar desa sokobanah laok dan tengah Sampang desa sokobanah daya Besaaaaaaaar Lalu kata teman aku itu Kamu mati sekarang Aku giling mampus jin nya Berani menyerang aku.
Dlm pertempuran antara Semar & syekh Subakir selama 40hr itu TDK ada menang kalah tp berdamai dengan perjanjian khusus saling menghargai satu sama lain itu yg sebenarnya 😜
Cerita mu ngawur bung,, semar di lahirkan perwijutan telur, yg jadi cangkang telur tejomoyo atau togok yg jadi putih nya ismoyo atau semar dan yg jdi kuning nya manikmoyo atau batara guru, semar dan togok di fitnah oleh manikmoyo, pdhal semar dan togok sedang berlatih lalu dihukum sangyang tunggal di suruh nelan gunung,,,
SEMAR ITU HANYA KARANGAN ORANG JAWA JAMAN DULU, JADI HAK USAH DIPERCAYA. Dicerita wayang jawa itu Janggal, punakawan yaitu semar dan anak2nya ikut sri rama, ikut arjuna, ikut abimanyu, ikut irawan. Karangan jelek