KH. Muhammad Zaini Abdul Ghani
Atau populer dengan panggilan Abah Guru Sekumpul, merupakan ulama kharistik dari Martapura, Kalimantan Selatan. Beliau yang juga disebut dengan nama Guru Ijai tidak hanya dihormati oleh kalangan ulama pada masanya, bahkan presiden Republik Indonesia Ir. H. Joko Widodo menghadiri haul Abah Guru Sekumpul ke-13 (2018). Rela berdesakan bersama ribuan jamaah dari dalam dan luar negeri.
Ketokohan Abah Guru Sekumpul tidak lepas dari pribadi beliau. Alkarim ibnul karim (mulia dari turunan orang mulia), sebagaimana sang kakek Syaikh Muhammad Arsyad Al-Banjari ulama besar nusantara, Abah Guru Sekumpul dikenal sebagai ulama yang banyak menuliskan kitab berbahasa Arab, diantaranya Manakib Asy-Syeikh Muhammad Samman al-Madani dan Ar-Risalat an-Nuraniyyah fi Syarh at-Tawassulat as-Sammaniyah.
Suara emas Abah Guru Sekumpul di setiap maulid yang menggetarkan hati, membuat ribuan jamaah selalu berduyun-duyun mendatangi majelis beliau di mushalla Raudhah Martapura. Ceramah yang sejuk dengan wajah selalu tersenyum, membuat beliau begitu dihormati bahkan banyak kalangan menyebut beliau sebagai waliyullah, dikarenakan karomah-karomah beliau. Itu mengapa, Abah Guru Sekumpul disebut pula dengan: Syaikhuna al-Alim al-Allamah al-Arif billaah al-Bahr al-Ulum al-Waliy al-Qutb As-Syaikh al-Mukarram Maulana Muhammad Zaini bin Abdul Ghani al-Banjari
Tentu, suara khas dan lantunan shalawat Nabi serta iringan hadrah al-Banjari yang populer di semua kalangan pecinta shalawat di seluruh penjuru nusantara. Membuktikan bahwa Abah Guru Sekumpul begitu kuatnya mahabbah kepada sang kekasih, sayyidina Muhammad Saw.
Sebagaimana cemarah singkat beliau: "Bagaimana Cara Mencintai Rasulullah?" semoga menjadikan hati tertanam kerinduan kepada Rasulullah, yang kemudian menjadi pribadi yang mengikuti ajaran Rasulullah. Amin..
#abajadunkreatif #ceramah #abahgurusekumpul
22 янв 2021
