Tangis Bah Amur, pria 82 tahun ini pecah setelah mengetahui orang yang berada di hadapannya adalah saya. Air matanya terus mengiringi untaian doa dari lelaki yang sehari - hari berjualan tahu dan tempe keliling tersebut.
Peluk Abah juga semakin erat, membuat pertemuan kami semakin hangat.
Abah sudah lama ingin bertemu saya, dan kali ini bisa kesampaian.
Abah sendiri meski sudah tua, ia masih berkeliling berjualan tahu dan tempe. Uang tersebut selain untuk memenuhi kebutuhan dirinya juga demi anak serta cucunya.
Selain itu Abah juga tidak lupa selalu berbagi rezeki pada mereka yang membutuhkan, seperti anak yatim dan fakir miskin.
Sing Sehat Abah.....di usia tua semoga kebahagiaan selalu menyertai Abah dan keluarga.
#kangdedimulyadichannel #kangdedimulyaditerbaru
21 авг 2020