Orang-orang Yahudi di jaman Yohanes Pembaptis juga bingung dan heran dengan ritual yang dilakukan Yohanes Pembaptis. Oleh karena itu akan saya jelaskan secara singkat: Air dalam Kristen adalah elemen bersejarah karena dunia pernah dikuduskan/disucikan lewat air bah. Dalam pembaptisan klasik, orang ditenggelamkan sebagai pertanda dia harusnya mati karena dosa-dosa sebagaimana orang-orang jaman Nuh. Kemudian diangkat kembali setelah ditenggelamkan sejenak sebagai tanda bahwa Tuhan mengasihinya dan mengampuni segala dosa-dosanya. Tuhan dan Nuh membuat perjanjian bahwa air bah yang pernah terjadi adalah terakhir kalinya dan kedepannya Tuhan tidak akan menghukum manusia lewat air bah meskipun manusia-manusia berbuat dosa dan kekejian semata. Oleh karena itu, Yohanes Pembaptis disebut sebagai Pembuka Jalan Bagi Tuhan. Sebelum kita dengan kesadaran penuh bersedia menerima Tubuh dan Darah Yesus Kristus maka langkah pertama yang harus dilalui adalah Pertobatan lewat Pembaptisan. Gereja banyak model pembaptisan mulai dari percik, tuang, hingga klasik mengikuti metode Yohanes Pembaptis dengan ditenggelamkan. Tapi intinya sama yaitu tentang Pertobatan dan Perjanjian Tuhan dengan Nuh. Semoga penjelasan saya cukup membantu. God bless you.
