Betul sekali.. Itulah kelebihan MENTOR yang mendidik anak asuhnya dengan sepenuh hati, membuat kemampuan bertahan anak asuhnya (Lica & Cuti) Jauh Melebihi Guru mereka.. Salut buat Lica & Cuti 🇦🇷 Salut juga buat Walter Samuel& Roberto Ayala 🇦🇷
Masa depan arg sangat cerahhh... Karna messi menanamkan mental juara... Biarpun kalah beberapa pinal tapi sangat messi sangat mempengaruhi skuad arg untuk tidak pernah mengalah pada tim manapun.... Bravo messi vamoos argentina
Di Copa America 2021 Cuti cuma tampil sebanyak 3 kali plus final krn saat itu dia mengalami cedera. Posisinya digantikan German Pezella berduet dg Nicolas Otamendi. Akibatnya gawang Emi Martinez bisa dibobol Luis Diaz pd semifinal Copa America 2021 krn German Pezella tdk mampu mengimbangi kecepatan dr Luis Diaz. Di final Cuti juga main tdk full krn blm 100% sembuh dr cedera. Dia cuma main hingga pertengahan babak kedua. Di Copa America 2023 kehadiran Cuti yg berduet dg Licha mjd tembok yg kokoh. Bahkan Luis Diaz yg mrpk sayap lincah dr Kolombia tak berkutik saat duel satu lawan satu dg Cuti. Luis Diaz tdk bisa mengulang lg 3 tahun lalu dlm mengobrak-abrik pertahanan Argentina krn kehadiran Cuti. Kecepatan sprint dia bisa diimbangi oleh Cuti dan rekan duetnya Licha. Dia spt mati kutu di hadapan duo tembok tsb. Kalo kemarin sempat kebobolan ketika lawan Ekuador krn Scaloni menarik keluar Licha dan diganti Otamendi. Faktanya, Otamendi sering blunder ketika mengawal pertahanan Argentina. Di Piala Dunia saja nyaris gagal juara saat menit akhir hampir kebobolan. Itu terjadi krn blunder dr Otamendi dlm kegagalan melakukan clearence sehingga Kolo Muani langsung berhadapan satu lawan satu dg kiper Emiliano Martinez.
Wajar sudah Otamendi Pensiun,Final WC2022 Penalty pertama kesalahan Otamendi gagal keluarkan bola.hampir saja Kalah jika tidak penyelamatan Genius Dibu Martinez,Otamendi guna kaki lebih tepat gunalah kepala untuk clearance bukan kaki.
Argentina secara tradisi cukup sering hasilkan 'tembok kokoh' di belakang, contohnya Mentor Lica & Cuti: Samuel & Ayala.. Sangat bangga sekali dengan kinerja keduanya, meski sempat kembang kempis melihat dahsyatnya serangan Ecuador, Kanada & Kolombia di fase gugur hingga mereka berhasil 2x berturut 'Mengangkangi' Copa America 2021 & 2024 🇦🇷🇦🇷🇦🇷