DISKUSI LINTAS AGAMA  

Tetap semangat melangkah di jalan dhamma 🙏

Mestinya tidak ada satupun bukan sedikitpun

Rahayu 🙏

😮

Halo admin..., Kenyataan dalam Tipitaka Asli, Sariputta, Moggalana, Maha Kassapa, Anuruddha dan ribuan Arahat lainnya juga tidak ditulis gelar YM, Mahathera, Mahasthavira, Mahanayaka, Venerable, Master dan gelar lain-lain. Fakta Ajahn Chah, Ajahn Bram juga tidak ditulis gelar apapun. Jadi Admin merasa Bhikkhu zaman NOW sudah LEBIH MULIA, LEBIH SUCI, LEBIH MAHA dari Siswa utama sang Buddha? Weleh....Weleh.... Dalam Tipitaka, Sang Buddha tidak pernah mengizinkan Bhikkhu-Bhikkhu atau umat Kepo kelak boleh menciptakan Beraneka Kemewahan Gelar untuk dipasang disamping nama Bhikkhu, sebab Sang Buddha sudah melihat Potensi KERUSAKAN MORAL, ADAB DAN AKHLAK para Bhikkhu, yaitu akan timbul KEMELEKATAN, KETERIKATAN kepada Kemewahan Gelar tersebut, kemudian dapat berakibat mereka menjadi Ngambek, Marah jika lupa dituliskan gelar tersebut, Bahkan menjadi KURANG AJAR, UGAL-UGALAN yang terselubung dibalik jubah dan tampang Kepala Botaknya, sehingga akan menjadi HAMA bagi umat lugu tapi bagaikan SAMPAH bagi umat Buddha sejati dan NODA bagi Tri Ratna.

⁰😊😊

😊😊​@@jieyinsiauw6160

seiring berkembangan manusia cenderung lebih memilih tidak beragama, terbukti di negara2 maju

Memang inilah yg harus ditekuni ilmiyah dan goib bisa dijelaskan

Betul padlah kosa kata surga dan neraka itu dari bahasa sansekerta palawa jawa kuno yg d pakai hindu budha dan jawa. Dan org2 Nusantara lebih tau surga itu apa dn mengalami sendiri bukan cuma katanya2 dan dongeng2.

Halo admin..., Kenyataan dalam Tipitaka Asli, Sariputta, Moggalana, Maha Kassapa, Anuruddha dan ribuan Arahat lainnya juga tidak ditulis gelar YM, Mahathera, Mahasthavira, Mahanayaka, Venerable, Master dan gelar lain-lain. Fakta Ajahn Chah, Ajahn Bram juga tidak ditulis gelar apapun. Jadi Admin merasa Bhikkhu zaman NOW sudah LEBIH MULIA, LEBIH SUCI, LEBIH MAHA dari Siswa utama sang Buddha? Weleh....Weleh.... Dalam Tipitaka, Sang Buddha tidak pernah mengizinkan Bhikkhu-Bhikkhu atau umat Kepo kelak boleh menciptakan Beraneka Kemewahan Gelar untuk dipasang disamping nama Bhikkhu, sebab Sang Buddha sudah melihat Potensi KERUSAKAN MORAL, ADAB DAN AKHLAK para Bhikkhu, yaitu akan timbul KEMELEKATAN, KETERIKATAN kepada Kemewahan Gelar tersebut, kemudian dapat berakibat mereka menjadi Ngambek, Marah jika lupa dituliskan gelar tersebut, Bahkan menjadi KURANG AJAR, UGAL-UGALAN yang terselubung dibalik jubah dan tampang Kepala Botaknya, sehingga akan menjadi HAMA bagi umat lugu tapi bagaikan SAMPAH bagi umat Buddha sejati dan NODA bagi Tri Ratna.

​@@guntoroguntoro2258 lambe ta pidal

Halo admin..., Kenyataan dalam Tipitaka Asli, Sariputta, Moggalana, Maha Kassapa, Anuruddha dan ribuan Arahat lainnya juga tidak ditulis gelar YM, Mahathera, Mahasthavira, Mahanayaka, Venerable, Master dan gelar lain-lain. Fakta Ajahn Chah, Ajahn Bram juga tidak ditulis gelar apapun. Jadi Admin merasa Bhikkhu zaman NOW sudah LEBIH MULIA, LEBIH SUCI, LEBIH MAHA dari Siswa utama sang Buddha? Weleh....Weleh.... Dalam Tipitaka, Sang Buddha tidak pernah mengizinkan Bhikkhu-Bhikkhu atau umat Kepo kelak boleh menciptakan Beraneka Kemewahan Gelar untuk dipasang disamping nama Bhikkhu, sebab Sang Buddha sudah melihat Potensi KERUSAKAN MORAL, ADAB DAN AKHLAK para Bhikkhu, yaitu akan timbul KEMELEKATAN, KETERIKATAN kepada Kemewahan Gelar tersebut, kemudian dapat berakibat mereka menjadi Ngambek, Marah jika lupa dituliskan gelar tersebut, Bahkan menjadi KURANG AJAR, UGAL-UGALAN yang terselubung dibalik jubah dan tampang Kepala Botaknya, sehingga akan menjadi HAMA bagi umat lugu tapi bagaikan SAMPAH bagi umat Buddha sejati dan NODA bagi Tri Ratna.

Halo admin..., Kenyataan dalam Tipitaka Asli, Sariputta, Moggalana, Maha Kassapa, Anuruddha dan ribuan Arahat lainnya juga tidak ditulis gelar YM, Mahathera, Mahasthavira, Mahanayaka, Venerable, Master dan gelar lain-lain. Fakta Ajahn Chah, Ajahn Bram juga tidak ditulis gelar apapun. Jadi Admin merasa Bhikkhu zaman NOW sudah LEBIH MULIA, LEBIH SUCI, LEBIH MAHA dari Siswa utama sang Buddha? Weleh....Weleh.... Dalam Tipitaka, Sang Buddha tidak pernah mengizinkan Bhikkhu-Bhikkhu atau umat Kepo kelak boleh menciptakan Beraneka Kemewahan Gelar untuk dipasang disamping nama Bhikkhu, sebab Sang Buddha sudah melihat Potensi KERUSAKAN MORAL, ADAB DAN AKHLAK para Bhikkhu, yaitu akan timbul KEMELEKATAN, KETERIKATAN kepada Kemewahan Gelar tersebut, kemudian dapat berakibat mereka menjadi Ngambek, Marah jika lupa dituliskan gelar tersebut, Bahkan menjadi KURANG AJAR, UGAL-UGALAN yang terselubung dibalik jubah dan tampang Kepala Botaknya, sehingga akan menjadi HAMA bagi umat lugu tapi bagaikan SAMPAH bagi umat Buddha sejati dan NODA bagi Tri Ratna.

dari ilmu sains manusia itu memang cenderung egois

Trus harusnya bgmn?

​@@kusumabayuaji3:18:39 trus hrs bgmn?

Nungu sadar sdr...😊

@@karditjendra7130biasanya manusia baru bisa sadar jika sudah terkena musibah.... gimana son ?

Apakah Tuhan menciptakan Manusia atau apakah Manusia yang sebenarnya menciptakan Tuhan ?

Bangun tidur mas 🤣

@@SABDABUDDHA-fi4wp ngopi-ngopi... istirahat lalu ngopi dulu... Semalam nonton blm hbs ya saya..😊😊ntar di lanjut sekarang kerja dulu

@@sidatbicolorcilacap3059 ya mas udh ngopi terus.. silahkan dilanjut semoga mendapat pencerahan🙏

🎉

Inti ny hny menjadi manusia yg lebih baik secara moral prilaku dan selalu berbuat baik kepada semua makhluk hidup tanpa terkecuali.

Dikatakan bahwa seseorang yg sudah mencapai nibbana tidak akam terlahir kembali di 31 alam kehidupan. Karena beliau sudah teebebas dari kotoran batin yakni; keserakahan, kebencian dan keakuan [kesombongan]. Sesorang yg demikian perbuatannya disebut sebagai kiriya bukan karma lagi sekedar melakukan perbuatan baik tanpa ada tendensi apapun. Beliau telah menvapai magga dan phala. Selebihnya bisa cari refrensi lain 🙏

@@SABDABUDDHA-fi4wp Rahayu terimakasih atas penjelasan nya.semoga semua makhluk bahagia 🙏

Berdesir bagaimana. Rekamannya begitu adanya

@@SABDABUDDHA-fi4wp bikin video ceramah harus nya yg tenang jangan ada suara samping atau suara tambahan yg dengar lebih jelas lebih focus

Terimakasih atas masukannya 🙏

@@SABDABUDDHA-fi4wp sorry saya kasih pendapat saya suka dgar ceramah channel ini sukses dan sehat slalu amin.

mksdnya gmn ?

Maaf bos biar siaran ulang atau rekaman ,yg penting inti sari daripd pencerahan SPT ini 🙏