Serial sandiwara radio sebuah kisah misteri tentang hilangnya kitab lawang pitu dan mahkota biru lambang keperkasaan mataram kala itu penuh ketegangan, dendam dan keserakahan diselingi dengan kisah romantis yang mengharukan.
Sandiwara radio yg sudah lama betul gk saya dengarkan untung saja sekarang ada youtube yg bisa memuat sandiwara radio yg dimna waktu itu mnjadi hiburan semua orang.
Aslinya.. Rangga Geni dan Rakai Mahisa itu adik kakak. 1 ayah beda ibu. Ayahnya raja merak jingga Rakai Galuh. Semasa kecil dipisahkan krn Ibunya Rangga Geni (cadar perak) permaisuri dituduh selingkuh difitnah oleh selir (ibunya rakai mahisa). Singkat cerita Cadar perak pun terpisah dari kedua anaknya (Rangga Geni & Dyah Ayu Pengukir) semasa kecil. Jadinya ketika dewasa semuanya tdk saling kenal. Nama asli rangga geni adl rakai langit. Nama asli cadar perak adl Puteri Melur. Tapi kemudian di akhir cerita akan terkuak semua. Kembalo ke tadi, selir Sri Endang Galagenti yg memfitnah menjadi permaisuri dan anaknya Rakai Mahisa jadi putera mahkota. Di akhir cerita akan terkuak. Rakai Galuh mundur dari Raja. Rangga Geni jadi Raja. Puteri melur kembali jadi permaisuri. Rakai mahisa dipenjara. Ibunya terusir dari istana. Nah puteri cemani itu isterinya rakai mahisa. Tapi kemudian berpisah.
rangga geni dan diah ayu pengukir adalah anak dari cadar perak dan sang ayah adalah rakai Galuh Yg di pisahkan satu persatu karena bencana gempa bumi kunci utama adalah cadar perak Rakai maesa juga adik dari rangga geni dan diah ayu pengukir cuma beda ibu