Finns Beach Club Harus Gelar Upacara Guru Piduka, Kelian Tegal Gundul Bantah Statement Polda Bali 

Miss komunikasi alasan pembenaran, tutup saja FINNS Jangan takut kita orang bali harus menjaga adat dan kesakralan

Saatnya orang bali tegas pada para penjajah modern seperti ini, jika tidak maka bersiaplah orang bali akan tergusur di negeri sendiri, *TUTUP* FINNS CLUB skr jg

Singaraja hadir.siap jaga ajeg bali.saudaraku bali harus bangkit dan tegas.ngk ada tawar menawar

Bali punya tanah yg subur...tak harus .tak harus trgantung beach club....

Pak awk mantap tak rugi sy dari dulu mencoblos awk Bali butuh pemimpin seperti awk ini .semoga mbok jelantik juga bersuara lantang menyoroti ini mantap dah dua vokalis icon Bali .gas

Adat Bali mulai sejak tahun baru 2024 sudah tidak dianggap sakral bali sudah tidak metaksu lagi. Ini karena krame bali terlalu takut untuk bertindak tegas. Istilah kasarnya terlalu penakut dan tak bersatu sesama warga Bali

Kalau sudah tidak bisa menghargai kearifan lokal sebaiknya ditutup saja, atau desa adat ambil alih pengelolaan nya.

Kita harus jaga dan perjuangkan agama dan tradisi Hindu Bali..jgn mau diperbudak oleh uang dan pengusaha.apapun, mereka hanyalah tamu di Bali..kita yg berhak mengatur atur tanah warisa. Leluhur kita

Apa perlu toleransi kepada orang asing atau orang luar yg tidak menghormati upacara sakral penduduk local? Krama desa ada kemana? Tutup akses jalan yg melewati desa adat! Mana orang2 yang mulutnya koar2 ngomong ajeg Bali dan demo menuntut AWK dipecat sbg anggota DPD masalah jilbab di imigrasi Bandara Ngurah Rai? ... caket bungut ne?

Tutup usaha dan hotel, beach club dll yg tdk mau mentaati dan arogan terhadap kegiatan keagamaan/ upacara Agama dan adat istiadat budaya di Bali. Usir mereka, jgn terlalu jual murah Pulau Bali. Jangan terlalu mudah kasi ijin pendirian usaha semacam ini. Muak terhadap penjajah baru di Bali.... pendatang yg tdk tahu diri.....

Tidak cukup hanya minta maaf.... harus di cabut ijinnya... Ini sdh betul"pelecehan agama kami... dan budaya kami.... management hotel dan yg memberi ijin jg hars di proses secara hukum

Seharusnya tutup saja sebulan untuk berbenah. Bagaimana masyarakat setempat biar nggak terus orang bali diremehkan.

Pilgub, sudah dekat pilihlah pemimpin yg berani pro rakyat dan menjaga tanah serta adat istiadat bali. Entah siapa pilihan kalian itu hak anda. Dan setiap pemilu pilihlah Pilgub, pilbup, DPRD, Kelian adat pilihlah yg memang siap menjaga Bali.

Kalau trus kayak gini apa jadinya Bali Kedepannya orang Bali asli semakin terbatas Ruang lingkup untuk melaksanakan upakara....

Ini penjajah halus di Bali ,kenapa dese adat tidak tegas terhadap hiburan ,dese adat jangan kalah oleh pendatang om Santi Santi Santi oooom

Tolong kalau mau berbisnis di Bali atau mau datang ke Bali minta tolong jangan merusak adat istiadat Bali ......atau silahkan berbiznis di Lombok atau Sumbawa.....😬😬😬😬😬

Untung ada pak AWK.. Suksema. .

Saya Bangga dgn Bapak AWK , brani menegakkan kebenaran .maju terus bapak bela tanah Bali dari orang orang usil .

Rugi irage ngelah desa adat Jak Banjar men. Sing bani

Tempat ga menghormati budaya lokal.. Tutup saja.. Kita ga hanya melihat ekonomi... Uang.. Uang ... Bali akan hancur... Sadari lah krama Bali... Hayo.. Kita buka mata budaya kita lagi di hancur kan... Dari dulu leluhur orang Bali di sana bisa hidup dengan damai kok sebelum adanya beach club ini... Mohon sadarlah krama Bali...

Desa adat harus tegas pada pendatang

suruh bupati camat badung mundur dari jabatannya, percuma klo mereka tdk tegas thd pengusaha spt ini

ini seh udah meresahkan banget!!! mereka sudah melecehkan warga bali. jangan hanya minta upacara permintaan maaf, tapi cabut izinnya.

Mrka itu bekingannya kmna2 makanya pihak keamanan buru2 bilang miskomunikasi padahl kenyataannya bda. Makanya stop ijin2 yg bgni2 biar gak bikin masalah.

Just close finns, otherwise another club or hotel will be do the same. PHDI Diam kah? Ingat kalian orang Bali, kalianlah yg lbh berkuasa

nah gini2 nih model2 hotel yg hanya nyari untung di bali tapi ga mendukung adat istiadat budaya, ikut nebeng ketenaran bali yg terkenal akan adat dan budayanya... coba suruh buka di luar pulau bali kira2 gmana? sangat penting semua hotel di bali menjadikan skala prioritas adat dan budaya di bali, boikot saja hotel2 yg hanya hanya nyari untung di bali tp hanya bisa nyampah

Bener berarti.. penglihatan bathin temen saya.. Hati-hati aja Semeton !! Jangan sampai Bali hilang adat dan budaya nya !! Ingat !! Leluhur mengawasi !! 🙏🏻🙏🏻

Astungkara2,... fins beach club diharuskan menghaturkan upacara GURU PIDUKA" harus mereka semua2 biaya2 transport2 atas perbuatan nya,... jadi yg lain2 CLUB/BAR2/HOTEL2 dst tidak seenaknya bikin2 acara2 tanpa minta ijin warga setempat ddt.🙏🙏🙏

Keputusan AWK tepat

Siapapun yg menginjak bali harus toleransi menjaga budaya adat bali.

Jangan selesai dengan materai 10 ribu.malu dong 😊dibawa kemana harga diri kita.usut sampai tuntas

Aduh , beach club tidak memiliki pantai, itu kembang api ditaruh di pasir pantai, berarti memang ugal ugalan dia, ayo bereskan investor ugal ugalan

Betul spt yg di yg dikatakan pak AWK usut ijin, opreator, gudang penyimpanan, asal kembang api tsb

Untuk Pelaku Beach Club yg lain, semoga mengambil pembelajaran dari kasus ini, karena jauh lebih merugikan klu mendapat citra buruk dari masyarakat Bali lebih luas, krn nama baik itu yg akan membawa kesuksesan, jangan sampai masyarakat memberi stigma negatif atau mendoakan hal2 yg tidak kita inginkan. Uang itu penting tapi jauh lebih penting moral dan Etika kita di masyarakat.

Salah sendiri bikmati saja dampaknya semuanya sematamata demi uang... kalau memang pantai itu sering digunakan upacara adat seharusnya area itu disakralkan dan ada jarak atau larangan dan penolakan membangun hotel atau tempat hiburan disepadan pantai .

Bali sedang tidak baik2 saja....gubernur bali beserta jajaran , TNI dan Polri di bali harus membuat terobosan sejak dini karna bali sudah tidak seperti dulu ( bali aman ) karna turis lokal dan manca negara sudah membeludak...hingga hal2 negatif bisa sering terjadi.

Anggaran desa adat saja diperbesar, tapi menjaga adat tak becus. Sulinggih saja tak dihargai. Demi cuan besar tunduk pada investor. Buat apa minta maaf, toh upacara adat terpaksa jalan dibalik dar,der, dor kembang api

Menurut saya Finns beach Club disangsi adat 1 minggu di tutup agar management Finns beach Club mulai berbenah serius . Biar Sama2 puas kena sangsi adat 1 minggu di tutup pasang garis kuning stempel nama desa adat bereslah ! Bagaimanapun besar perusahaan harus menghormati upacara adat di bali , agar mereka tidak seenaknya ,semata mata karena uang tidak mau kordinasi waktu sama upacara adat ,padahal pecalang sudah menyampaikan upacara itu sebenarnya ,disuruh menunda setengah jam utk pesta kembang api tidak respect ,itu keterlaluan tidak menghormati desa adat setempat , jadi pihak kepolisian yg memberikan ijin harus dihadirkan itu bicarakan baik2 antara perwakilan desa adat , perwakilan beach club dan perwakilan rakyat.ada di Dewan seperti DPD atau DPR hal ini perlu kedepannya agar tidak terulang lagi kasus2 miss informasi !

Wajib denda

Pariwisata sudah mengganggu adat istiadat, tetapi adat istiadat tetap mendukung pariwisata.

Gak ada toleransi nya sama sekali ya itu pihak finns..sedih banget lihat kejadian ini..

WADUHH INI POLISI BALI NGAWUR 😂😂

Mudah mudahan pemimpin baru bisa memberikan perubahan

Bagus saudara ku , ini harus ditindak tegas , jangan biarkan sekehendak hati orang luar, trima kasi masyarakat hindu, sudah bertindak, demi hindu kita.

Harus ada akses kepantai untuk warga krama adat untuk dan pemangku adat harus bijak karena masalah nya ketika investor datang di suatu daerah mereka akan menutup secara permanen dan kita sebagai orang lokal akan mengalami kesulitan mengakses pantai danau maupun hutan ini perlu atensi dari setiap perbekel dan bendesa

Irage lekad di bali ngelah tanah di bali harus tegas, jgn sampai aturan adat di tentang demi menjalankan sebuah kesenangan sesaat, , kalo bukan kita org bali siapa lagi yg di suruh ngajeg an bali ne , salam rahayu

Ars tegas n tepat sasaran...jngn kita lengah dngn gemerlap a pembangunan pariwisata di bali...krame ars lbh selktif trhdp lingkungn n ptkmbngn jaman di bali...biar bali ttp aman trtib n lestari adat budaya n tradisi agama hindu di bali❤

Siapa disalahkan ? Itu akibat semuanya dinilai dg uang. Coba berlakukan aturan yg tegas , Dan yg punya usaha juga harus mengikuti aturan yg ada didesa adat setempat. Yg diperlukan adalah ketegasan.

Jangan ada atraksi kembang api. Kegiatan tersebut memakai kawasan pantai ? Klu begitu menyalahi tempat pelaksanaan kembang api. Jangan yg muncul kepermukaan saja diurus. Kawasan suci dimanapun perlu perlindungan. Lebih banyaklah ada orang yg berani menyuarakan kepentingan umat Hindu.

Mohon maaf semoga di baca .. klw dari pandangan saya klw di bilang miskom tdk mungkin .. bagi sy hotel ini harus di tutup permanen .. tdk ad istilah cman kasi toleransi bgtu

Kasi pelajaran kpd Management Finns..supaya tdk semena-mena..Dimana Bumi dipijak disitu langit dijunjung...

Bali harus bersikap🙏

Cabut izinnya woy gak usah banyak negosiasi apalagi PMA gak usah di pikir yg kerja di club itu,tetap Cabut izinnya dan ratakan dg tanah club tsb

pokooknya ,kalo ada upacara tolong semua aktivitas club club disana di hentikan ; musik dan kambang api dan tidk ada toleran harus tegas.dari dulu walaupun tdk ada club tamu juga tetap ramai.

Koq bisa"nya pihak Polda Bali membuat pernyataan seolah" itu hanya masalah misskomunikasi...

Sangat disayangkan miris dan memprihatinkan melihatnya tak ada toleransinya

Benar saudaraku hindu bali, pilih pimpinan hindu bali, jangan pilih Giri prasta dia bukan orang hindu.

Ayo speack no viral no justice

Harus cabut ijin pengusaha2 yang tidak menghargai kearifan lokal Bali seperti ini.security orang Bali juga ga ada akhlak.uang membutakan segalanya.

Alam akan menyeimbangkan semua.

Kebangetan sekali fihak managemen Finns Club ini seperti ga punya hati. Yang ngasi ijin perlu diperiksa 😮

Terkadang sedih, budaya bali dan kegiatan agama kita di kesampingankan demi ke untungan pariwisata dll

Sebelum mrk ada... Pantai sudah milik krama bali,... Sejak dulu kala.. mrk tamu , mrk yg harus ikut menjaga aturan hidup dibali,.. klo gk mau cabut ja ijinnya

Penjarakan saja, Kalo suruh ngaturang guru paduka, itu mah terlalu enteng dan kecil

Itu karena uang.. Cek keseluruhan pasti ada orang penting didalamnya..

Adat hrs tegas

Bagaimana kalau mereka tidak mau menyelenggarakan guru piduke tersebut .

Bisnis arogan tanpa menghormati adat istiadat warga setempat sungguh memprihatinkan !!

Kesombongan dan ego pihak pengelola bisnis.,hotel , ini karena ke tidak tegasan pihak Pemerintah daerah.

Biasa Investor, kalau mau minta ijin sama desa investor nunduk alias ngemis2.. setelah sudah berjalan investor dipanggil aja ga mau noleh... hehehhe itulah pentingnya kalau ada tanah warga dekat pantai yg dari dulu dibuat upacara warga setempat di jual aja sama desa adat..

Akibat ijin terlalu mudah. Seharusnya pemerintah di setiap kabupaten menyiapkan pantai yg tdk boleh di sewakan kepada investor. Pantai yg khusus di peruntukkan bagi krama Hindu yg ingin mengadakan kegiatan yadnya.

Lagi lagi pak Pak AWK yg brani 😆

Begini jadinya BALI sekarang. Kalau uang barometernya masyarakat. Mestinya tempat 2 yg dipakai untuk giat upacara seperti pitrayadnys dan deea yadnya arus dtrril dari tempat tempat seperti ini, agar seesktu saat ada upacara tidak menggangu acara. Bpk bendes

Ini penghinaan Utk kedepannya jgn sampe Terulang lagi ,jika terulang lagi Hukum harus di tegakan

pidanakan dulu baru guru piduka,,,enak sekali guru piduka,hukum tidak bisa dikaitkan dengan itu,,,

Semua upacara apapun termasuk semua ajaran agama itu ceritanya sejarahnya di bumi nusantara ini hrs hening sepi gelap..utk menuju ke atas dimensi 6 frekwensi swara..menghilangkan swara bumi jd swara bumi hilang sama sekali dr pendengaran manusia..menuju kekosongan wang wong utk memperoleh pentunjuk..ada adalah kosong,kosong adalah ada..dr ketiadaan di jadikan ada ,dr ada dijadikan ketiadaan..karena betsifat kekal energi itu..maaf dr nyintek temen masih belajar 😁👍🙏

Yg di cari wisatawa ke Bali itu adalah ritual,dan adat budaya bali kalo itu sampai tenggelam,Bali gak ada apa apanya.lebih baik kehilangan beach club daripada budaya dan adat istiadat yg adi luhung

Maksudnya bendesa adat arus bertanggung jawab dengan adanya keributan ini.

Masa kecil kurang bahagia begini orang2 sekarang kerena jaman sudah edan...kembang api jadi tontonan orang2 tua mudah2an cepat sadar.jangan sampai boom di pakai mainan seperti di Istael dan palestina.

Memang makin kurang ajar . Baru merasa besar ....ndak menghormati ..kearifan lokal...

Tegas...tidak ..jangan mau di campahkan

Jangan terlalu berharap dng materi yg akan didapat dari adanya hotel yg dibangun di bali .inilah yg akan menghancurkan bali tindak tegas hotel yg tdk menjaga budaya adat tradisi bali cabut ijinnya

Tdak ada istilah guru paduka orang pelakunya masih beratifitas besok aja lagi melanggar

Semoga nanti pak AWK jadi gubernur biar bali ajeg

Intinya masalah duit. Apa sih artinya ritual agama bila berbenturan dengan duit? 100% duit yang menang.

Tutup dan black list org”nya dan jangan ada beach Club dekat pura

Uang masuk, sulit

Tutup ajah , investor nggak tau diri..tdk menghormati adat budaya dan agama bali

Masyarakat bali sdh tdk dihargai oleh pengusaha, laut sdh di kuasai, utk upacara keagamaan sdh semakin sempit akibat kebijakan para pemimpin.

Tolong di cabut ijinnya

Tenang wii be awk maju

Besok kasih tembok depan clubnya😂

Tidak perlu, cukup minta maaf ke umat

bupati jk gubernur ne, ,, nu sibuk ngurus dana hibah jelang kampanye

Coba klo umat muslim di beginikan ,,semua pejabat langsung merespon ,kapolri merespon dan langsung penyidikan ,contoh ahok langsung penjara .😊

Dimana bumi di pijak Disitu langit di junjung

Tutup saja karyawannya kebanyakan prang luar.

Apa.kejadian bukan menista agama ?

Pelecehan terhadap umat Hindu yg notabene pemilik tanah bali Jgn hanya guru piduka saja hrs lebih dari itu

Parah, hindu bali di lecehkan.