Fungsi dan Kegunaan dari Direct Box dalam Aplikasi Dunia Sound System 

mantap, terima kasih sudah menonton 🔥🔥🔥

Terimakasih sudah menyimak. Ini pertanyaan yang sangat bagus. Impendansi dalam dunia sound itu luas sekali topiknya. Saya coba jawab sesederhana mungkin. 1. Impedansi tinggi dan impedansi rendah itu muncul dari kebutuhan untuk interkoneksi peralatan sound. Impedansi output harus lebih rendah dari impendasi input agar tidak terjadi penurunan tegangan (akibatnya penurunan level sinyal). Kenapa tidak dibuat sama aja? Dalam sejarahnya sudah pernah dibuat sama, yaitu 600 ohms. Tetapi standard itu menyebabkan masalah yaitu penurunan tegangan ketika dibutuhkan interkoneksi alat yang lebih kompleks. 2. Fungsi DI BOX hanya menurunkan impedansi tinggi ke rendah dari sumber. Sehingga seperti poin nomor 1, impedansi tinggi pada input tetap diperlukan. Sebagai tambahan, pickup gitar elektrik punya impedansi output yang sangat tinggi, sehingga jika langsung masuk mixer dengan impedansi input yang lebih rendah akan ada penurunan tegangan dan juga degradasi suara (biasanya highnya kepotong). Bisakah pickup guitar elektrik dibuat dengan impedansi rendah? Tentu tidak bisa, karena gulungan pickup itu yang secara hukum fisika menghasilkan impendasi tinggi.

@@BelajarSound jadi ngerti saya sekarang.. makasi bang

Nambah jawaban dari Kak John. Jadi dalam alat musik itu memang ada penguatan bertingkat. Sebuah gitar akustik elektrik yg menggunakan pickup piezo dgn impedansi tinggi harus dikuatkan dgn preamp kemudian masuk DI box baru diolah ke mixer. Jika impedansi tinggi itu dihilangkan saja, itu ibaratnya gitar akustik tersebut langsung ditodong dgn mic, hasilnya gimana? akan gampang sekali feedback, apalagi main dalam live band. Impedansi tinggi itu memang karakter dari sebuah pickup suara.

@@BelajarSound abang mau bertanya aku ada dtx multi pengen beli DI box boleh kasih saran bang beli aktif kah atau passive? biar sound yg keluar maknyus,

@@fernandoferly6113 DI pasif tidak masalah karena output dtx multi sudah line level

Nanti coba ditampung dulu ya

Kalau ke ampli, tidak perlu di box. Kalau ke mixer, bisa pakai di box. Cari Di box stereo karena dari ipad outputnya stereo. Bisa juga pakai di box mono. Untuk jenisnya pilih yang aktif.

@@BelajarSound terima kasih Ko penjelasannya, sudah suskreb

Ada pembahasan video yang judulnya "Cara pasang plate untuk lagu pop". Boleh coba ditonton ya. Semoga membantu!

@@BelajarSound makasig ya saya coba tonton

Untuk gitar akustik boleh aktif, karena walau ada preamp tapi kadang outputnya tidak terlalu kencang

Drum elektrik tetap perlu DI Box ya, pakai yang pasif tidak masalah.

@@BelajarSound siap, makasih bang 🙏

posisi lift itu artinya groundnya tidak tersambung, kalau posisi ground itu artinya groundnya tersambung. Kapan tau pakai yang mana? Ketika ada noise dari ground, pilih salah satu posisi yang menghilangkan atau mengurangi noise tersebut.

@@BelajarSound Mantab bang... Terimakasih

Idealnya kita ingin agar impedansi tetap cocok, jadi yang saya sarankan jalurnya begini : Mic condenser -> phantom power -> transformer low ke hi z -> efek pedal -> DI Box -> mic in mixer Transformer low ke hi digunakan karena input efek pedal gitar didesain untuk menerima sinyal dari gitar yang impedansinya tinggi. Phantom power bisa cari yang terpisah hanya khusus supply phantom power ke mic tanpa mengubah impedansi sinyal. Lalu dari output pedal yang impedansi tinggi, diubah jadi rendah melalui DI Box sebelum masuk ke input mic di mixer. Semoga membantu

@@BelajarSound luar biasa sesuai dugaan penggunaan cara untuk case ini tidak hanya bisa langsung di box ke mixer, ya saya membeli phantom power khusus hari ini dengan build in soundcard tampaknya akan sempurna terima kasih penjelasannya ka sukses selalu💪🙏

Gitar -> Multiefek -> Amp. Kalau itu saja belum mantap, maka setingan multiefek dan ampli perlu disesuaikan sampai ketemu bunyi sound yang mantap. Direct box hanya untuk penggunaan colok ke mixer. Kalau sumber belum mantap, dicolok ke mixer tidak membantu juga.

terima kasih masukannya, next video saya banyakin visual

Untuk routing K-plug, saya sudah pernah buatkan routing K-plugnya. Buat lewatin DI Box masuk ke K-plug mungkin bisa saja.

DI box bisa membantu mengurangi noise akibat masalah grounding. Jadi boleh dicoba memakai DI Box. Pilihan yang umum ada merk Behringer, dBX, yang lebih budget ada Soundking, S-Audio.

justru harus lewat direct box supaya minim noise

Bisa dan direkomendasikan. Untuk keyboard, bisa menggunakan DI BOX pasif tidak masalah. Jika menggunakan DI BOX Aktif diwajibkan untuk mengaktifkan fitur pad agar sinyal tidak overload pada DI BOX.

udah gak perlu

D.I aktif sama pasif bedanya hanya di rangkaian. Aktif itu ada rangkaian yang membuat outputnya biasa lebih gede dari pasif. Biasa output keyboard sudah cukup gede sehingga menggunakan di box pasif tidak masalah. Biasanya di box aktif lebih ditujukan untuk instrumen dengan output yang kecil, seperti gitar akustik, pickup biola, dan sejenisnya.

drum elektrik tetap pakai di box. stereo kalau drum elektriknya ada dua output L dan R

Menurut saya bisa tertolong karena Behringer Ultra-G DI box aktif sehingga akan mengangkat level sinyal. Saya ada beberapa unit Ultra-G bekas jika berminat. Boleh dm ke instagram @belajar_sound

@@BelajarSound Siap. Saya segera DM ya..

Kalau dari aksesoris ke aksesoris lainnya, tidak menggunakan DI Box akan menurunkan level nantinya sinyal yang masuk aksesoris input balance menjadi kecil. Sebaiknya gunakan kabel jack TRS ke XLR, sebab walaupun bentukannya jack, biasanya input output aksesoris sudah balance sehingga hanya memerlukan kabel jack TRS atau disebut juga kabel jack 3 pin.

noise dengung tersebut terjadi akibat ground loop, nah DI BOX bisa digunakan untuk mengatasi ground loop tersebut

@@BelajarSound thanks penjelasannya bang, kmrn waktu mau beli di box, secara ndak sengaja waktu tes gitar pake jack wireless, suaranya dengung hilang cuma desis halus aja, akhirnya beli jack wireless ndak jadi direct box(krn waktu coba msh dengung dikit)

Berguna kalau 1: DI Boxnya bagus bgt (entah ada tambahan preamp/trafo jadi berkarakter) 2. Audio interface/soundcard belum ada input Hi-z khusus instrument

@@BelajarSound saya pakai beringher UM 2 menurut Abang gimana apa perlu tambahan DI sorry nanya terus

itu sudah ada input instrument/gitarnya sih, jadi gak pake DI Box gapapa

bisa jadi meningkat, bisa jadi sama saja, bisa jadi berkurang. Jadi harus dicoba bandingin dulu setupnya lebih cocok pakai behringer atau mackie

@@BelajarSound ooh gitu oke thank you ko

kalau di boxnya memang ada 2 input, tidak masalah. Tapi kalau hanya 1 input, lebih baik jangan di gabung.

aman saja tapi perlu di tekan minus 20 ya supaya tidak ngepeak

@@BelajarSound okee siap

Sudah benar itu rangkaian routingnya. Aman kok

Pasif tidak masalah.

Bisa diterapkan ke semua D.I. Box yang ada pad atau att karena fungsinya sama saja. Yang umum digunakan ada Behringer DI100 aktif dan sudah ada fitur pad/att nya. Pilihan lain bisa D.I.Box merk dbx atau Radial.

@@BelajarSound mmm.. berarti bisa dibilang D.I. box ini semi loadbox juga ya?, ok terima kasih rekomendasinya

@@BelajarSound mmm.. berarti bisa dibilang D.I. box ini semi loadbox juga ya?, ok terima kasih rekomendasinya

bisa dibilang begitu

@@BelajarSound okee terima kasih

kalau ditanya berbahaya atau tidak, tidak berbahaya sama sekali, hanya tidak optimal saja. Jika jarang pendek (3-5 meter), langsung pakai kabel TS-TS dari keys ke mixer tidak masalah. Tetapi jika jarak jauh, jika menggunakan kabel TS-TS dari keys ke mixer akan berpotensi menimbulkan noise dan ada degradasi kualitas suara.

switch GROUND/LIFT itu untuk memutus jalur ground antara sumber input dan mixer. Posisi LIFT itu posisi putus, GROUND itu posisi nyambung. Gunanya itu ketika ada masalah ground loop sehingga pada input mixer ada noise hum, maka di atur ke posisi LIFT. Jika tidak ada noise, lebih baik biarkan di posisi GROUND.

@@BelajarSound berarti kalau ada suara noise hum, baru kita switch ke posisi LIFT ya mas?

@@Peternakkece betul

Mass .. kalo buat kendang dandut apa bisa pakai DI box Kalo bisa yg cocok pake pasif ato aktif .. mks

@@mamunmuhammad225 mic kendang kan udah pake kabel XLR to mas, knp mesti pake di box ya ?

Gak bisa dan tidak perlu. DI Box fungsinya mengubah sinyal unbalanced jadi balanced. Microphone profesional sinyalnya sudah balanced, jadi tidak perlu DI Box lagi.

Bisa langsung karena sudah ada Hi-Z Instrument input

Sip thank you bro!

Salah satu bisa jadi itu masalahnya, atau mungkin dari personal monitornya juga bisa jadi sumber noise.

@@BelajarSound personal monitor aman bang gak ada kendala, ini suara Brr ny muncul dari piano bang. Klo piano di mute,, ga berisik. Klo pakai DI box noise ny hilang ga ya

Ohh kalau gitu coba aja, umumnya sih bisa hilang kalau pakai DI Box. Tapi bisa juga output pianonya yang bermasalah dengan noise. Selamat mencoba

@@BelajarSound thanks advice nya bang

Bisa, memang di box fungsinya digunakan seperti itu.

Di box nya aktif atau cukup yg pasif ? Mengingat gtr akustik udah ada preamp batre

@jokomondinger656 pasif tidak masalah.

s audio atau soundking lumayan

Coba dicermati ulang video yang saya jelaskan. Berikut yang saya sebutkan: - DI Box Pasif tidak butuh daya untuk di boxnya, cocok untuk instrumen yang sudah memiliki daya untuk instrumennya - DI Box Aktif tidak butuh daya untuk di boxnya, cocok untuk instrumen yang belum memiliki daya untuk instrumennya

merk standard ada Behringer GI100, ada mau yang bagus bgt Radial JDX Direct Drive, bisa juga yang modelan seperti pedal gitar Mooer DI Box.

@@BelajarSound ok siap om ,kalo misalkan gitar pasif ,preamp dua chanel ,zoom multistomp ms70cdr ,ouputnya 2 chanel stereo mono ,,DI box nya pake pasif atau aktif ya ....????

kalau dari zoom bisa pakai pasif.

@@BelajarSound DI BOX pasif yg inputnya 2 chanel juga om atau

@@BelajarSound saya routing pedalboard garis besarnya mooer preamp yg dual chanel clean & distorsi ke zoom multistomp outputnya pengen DI box langsung ke mixer.

Baik saya jawab. 1. Pemakaian D.I.Box tidak ada hubungannya dengan mixer memiliki phantom power atau tidak. 2. Terutama gitar dan bass, sangat penting memakai D.I.Box. Apabila pickup pasif, maka gunakan D.I.Box aktif. Apabila pickup aktif, maka gunakan D.I.Box pasif. 3. D.I. Box membantu menjaga kualitas audio dengan kabel yang panjang dan menyesuaikan sinyal sesuai dengan input mixer. Artinya justru dengan menggunakan D.I.Box, kejernihan sinyal bisa terjaga dengan baik.

@@BelajarSound kalau pakai phantom power box bisa ga menggantikan dibox?

@@alfianismurizal8539 tidak bisa, karena dua hal tersebut adalah alat yang berbeda. 1. Phantom Power adalah daya listrik DC 48 V untuk microphone condenser. 2. D.I.Box adalah alat yang mengubah sinyal unbalance menjadi balance, mengubah high impendance jadi low impendance.

@@BelajarSound terima kasih banyak ilmunya sukses terus

kalau kabel pendek (3-5 meter) gak masalah, tapi kalau jauh disarankan pakai

Kurang tepat kalau dibilang kebalikan. Begini: - Preamp : Instrument level/mic level -> line level - D.I.Box : Instrument level -> mic level

@@BelajarSound kenapa kalo dari instrument harus dinaikin dulu pake pre-amp supaya jadi line level, tapi ujung2 nya pas mau ke mixer malah diturunin lagi sih?

Jadi begini, selain ngomongin tentang mic level dan line level ada juga ngomongin tentang high impedance dan low impedance. Contoh output gitar listrik itu high impedance instrument level, lalu pakai preamp gitar listrik untuk ngangkat level jadi line level, tapi itu tetap high impedance. Untuk masuk ke mixer dengan jarak kabel yang panjang, harus diubah ke low impedance agar tidak ada penurunan kualitas sinyal sepanjang perjalanan. Nah makanya menggunakan direct box akan mengubah sinyal high impedance jadi sinyal low impedance yang cocok untuk jarak jauh, namun berubahnya impedance memengaruhi level jika menggunakan direct box pasif. Direct box pasif menurunkan level cukup signifikan (kisaran 10-20 dB) dibanding direct box aktif. Semoga menjawab pertanyaannya.

Tapi gak selalu harus dinaikin dulu pake preamp ya, ada yang bisa langsung dari instrument colok ke direct box langsung ke mixer tanpa perlu diangkat dulu pake preamp.

Dipasang DI Box diantara mixer sound dan mixer live stream mungkin bisa menyelesaikan masalah ground. Masalah ground loop biasanya karena dua sistem groundnya "muter", DI box bisa memutus alur ground sehingga tidak terjadi noise akibat ground loop.

boleh saja, untuk penjelasannya coba cek komentar ttg bass aktif + di box aktif

Walau sudah terhubung efek, pemakaian DI Box tetap disarankan karena output efek di desain untuk dihubungkan ke ampli gitar bukan ke mixer. Saya sarankan DI Box pasif dengan urutan rangkaian : Gitar -> Efek -> DI Box (ke ampli dan ke mixer).

@@BelajarSound Kalau rangkaiannya seperti itu berarti sound dari amplifier tidak masuk ke mixer? Atau dari amplifier juga ada output sendiri ke mixer sehingga ada 2 sumber bunyi dari di box dan dari amplifier?

@@kvltpedia5354 Betul, sound dari amplifier memang tidak dimasukkan ke mixer. Dan memang sound dari amplifier tidak perlu dimasukkan ke mixer agar pengaturan level amplifier bisa independen dari mixer sehingga tidak menganggu pengontrolan sound engineer di mixer. Kecuali mau menangkap karakter dari ampli, maka bisa dilakukan todong pakai microphone.

@@BelajarSound Kalau saya pasang DI box nya setelah ampli kira2 apa efek nya om? Dengan tidak menggunakan teknik miking

​@@kvltpedia5354 Ampli ini head cabinet atau combo? Ada DI BOX yang bisa menerima sinyal dari head amp, tentunya akan menangkap karakter ampli gitar ke sinyal gitar yang masuk mixer. Akan tetapi jika ampli combo, rata-rata outputnya berbentuk headphone out sehingga ketika dicolok, maka speaker ampli akan tidak berbunyi. Efeknya yang mungkin terjadi hanyalah penurunan kualitas sinyal/kejernihan sinyal. SIlahkan dicoba saja agar langsung paham efeknya.

Idealnya perlu disesuaikan untuk kebutuhan sumbernya. Tapi kalau mau satu jenis saja, lebih baik pilih aktif

nyalain karena direct box aktif butuh power tambahan

semua alat musik yang di colok pakai ya

Lebih baik DI Box aktif

@@BelajarSound apa boleh mas Kalo gitar electric aktive ke Di box aktive ?

boleh saja tidak masalah, coba cek komentar lain pernah ada yang tanya bass aktif pakai DI Box pasif atau aktif

bisa aja tapi sinyalnya nanti kecil sekali sampai di mixer, nanti perlu diangkat gainnya jadi potensi noise. Baiknya bass pasif pakai di box aktif ya

Biasa itu terjadi untuk mixer yang phantom powernya bersifat global, artinya satu saklar aktifin semua phantom power di lubang input mic. Otomatis semua channel akan letup karena ada aliran listrik yang lewat tiba-tiba.

@@BelajarSound apa perlu saya lakukan jika saya mahu guna 1 atau 2 chanel untuk d.i box

@@napidila8713 Ada dua yang bisa dipilih. 1. Pakai D.I.Box pasif sehingga tidak memerlukan phantom power. 2. Pakai D.I. Box Aktif yang menggunakan batere. 3. Ganti mixer yang memiliki phantom power khusus untuk setiap channel.

Sebenarnya tidak begitu masalah. Hanya perlu aktifkan tombol pad pada DI Box agar sinyal tidak pecah karena sinyal dari bass Aktif biasanya besar levelnya. Rekomendasi bass aktif menggunakan DI pasif hanya untuk menyederhanakan alur sinyal. Karena sinyal bass aktif sudah besar, maka tidak perlu di amplifikasi mengunakan DI aktif. Selain itu DI pasif biasanya lebih murah dibanding versi aktifnya.

DI Box disarankan untuk instrumen untuk meminimalisir noise. Tapi umumnya tidak mengubah karakter secara signifikan. Untuk karakter keyboard mau jernih bisa dilakukan pengaturan di EQ di mixer.

ok makasi bg@@BelajarSound

Biasanya sinyal yang diterima di mixer akan terlalu pelan/kecil, sehingga gainnya perlu diangkat di mixer. Kalau gain di angkat terlalu besar, berpotensi noise dari preamp.

@@BelajarSound brari lbih baik pakekan DI box aktif ya bang

Iya

di box memang digunakan untuk nyambung alat musik ke mixer

kena pad gak? kadang kalau padnya ketekan dua duanya, sinyal di mixer jadi sangat kecil. kabel juga bisa, siapa tau kabelnya bermasalah jadi phantom powernya tidak teralirkan dengan baik. alternatif terakhir adalah di boxnya rusak, tapi ini jarang sekali terjadi.

@@BelajarSound kabel sudah di cek,pad sudah di cek.jadi saya coba pakai baterai,tanpa pakai phantom.baru bisa.

sumber phantomnya aman gak? coba pakai mic condenser di tes phantomnya berfungsi baik gak.

Ini beli di saya bukan ya? kemaren sempat ada yg nanya tentang gak berfungsi phantomnya cuman karena sudah kelamaan gak bisa komplain lewat aplikasi.

@@BelajarSound bukan.saya beli ditempat saya,soalnya mixer saya baru beli trus kemudian langsung beli DI box G 1000 langsung pakai,awalnya bisa ,trus pas mau istirahat dihidupkan kembali,gak bisa lagi

Sepenglihatan saya, efek itu belom ada balanced xlr out. Jadi tetep perlu pakai direct box ya.

@@BelajarSound terimakasih bg

​@@BelajarSoundkalau pakai efek digital gni di box nya pasif koh?

pakai pasif boleh

umumnya keyboard pakai pasif karena output levelnya sudah cukup besar

bisa dong, out DI Box kan xlr, masuk ke mic in soundcard

kalau colok ampli, apakah suara efeknya terdengar?

@@BelajarSound kalu colok ampli langsung kedenger normal, tp routing dr efek ke ampli trus ke mixer itu belum, nah tujuannya pengen dr Efek langsung ke Mixer biar kedenger normal gimanaya ? Biar monitornya dr mixer ke headphone ( note aku pake mixer zoom L8 ) thanks bang enak nonton Chanelnya bnyak ilmu hehe

biasanya kalau colok direct efek ke mixer, ada tombol Pre/Post nya. Kalau pre, artinya sinyal yang masuk mixer itu sinyal gitar clean. Kalah post, itu yang sudah kena efek

@@BelajarSound sudah berhasil hehe, makasi bang🙏 chanel wajib diPantengin ni banyak ilmu👍👍👍👍

@belajarsound kl d preamp nya ga ada tombol pre/post solusinya gimana?

tidak perlu malahan, karena bukan didesain untuk microphone

@@BelajarSound o pakai kabel spliter aja ya xlr female to 2 xlr male

iyaa kalau buat ngesplit sinyal, bisa juga pakai passive transformer split.

@@BelajarSound baiklah terima kasih

tergantung audio interfacenya, jika sudah support Hi-Z input maka tidak perlu. Tapi kadang DI Box bisa digunakan jika ketika colok langsung ada noise ground, penggunaan DI Box bisa mengeliminasi noise tersebut

​@@BelajarSound permisi koh. Mohon maaf ganggu, saya pemula nih. Rencana mau beli mixer,audio interface,di box. Nah saya di rumah udah ada digital efek. Kalo misal nya semua di pasang itu bisa gak? Contoh nya gitar/bass-di box-mixer-audio interface-komputer. Nah efek digital nya taruh di mana ya? Sebelum mixer atau sesudah mixer?

​@@BelajarSound soal nya ada budget untuk beli barang second. Jadi rencana mau ambil semua. Takut nya pas beli si efek digital malah gak kepake

Efek digitalnya buat gitar atau buat line level? Kalau buat gitar, diselipkan sebelum di box

@@BelajarSound buat gitar mas. Berarti gitar-efek-di box ya?

lebih baik pakai di box aktif

Terus jika kita perfom hanya di pasilitasi sound speaker aktif tanpa ada mixer jadi settingan semua ada di speaker aktif, di box tetap pasang pada gitar atau tidak, apa harus selalu pakai di box saat perfom

kalau hanya speaker aktif, tidak perlu di box ya, gak ada preamp buat ngangkat level sinyal

Tepat, akan lebih baik kalau memakai preamp yang sudah built in direct outnya, jadi gak perlu repot nambah DI box lagi