Maaunanya kak, untuk setelah menghitung SV mengapa hasilnya dibagi 120, 120 itu dimana? Dan mengapa hasil pembagian itu menjadi hasil fransi ejeksi, itu bagaimna rumusnya kak? Terimakasih 🙏
120 itu kita anggap sebagai EDV (End Diastolik Volume), 120 itu didapat dari pengukuran langsung pada tubuh manusia, akhirnya diketahui bahwa EDV sekitar 120 ml, kemudian diketahui juga bahwa ESV sekitar 50 ml, sehingga didapatkan SV = EDV - ESV , maka SV = 120 - 50 = 70 ml (SV atau volume 1 kali pompa) . Kemudian rumus dari fraksi ejeksi adalah SV : EDV maka didapatkan 70 : 120, seperti itu asal muasalnya
terima kasih sekali kak. channel ini sangat membantu saya terutama saat belajar kardiovaskuler😆 hanya saja saya ingin bertanya, beberapa kali anda bicara mengenai video hipertensi, tapi saya tidak bisa menemukannya. apakah bisa dishare kembali linknya? terima kasih
Halo, terimakasih atas feedbacknya. Untuk video hipertensi akan segera diupload ulang dalam waktu dekat ya kak, karena sebelumnya ada masalah teknis. Terimakasih atas supportnya 🙏🙏🙏
Maaf sebelumnya saya ingin bertanya, pada kasus pendarahan seperti kecelakaan. Jumlah stroke volume akan menurun akibat hilangnya darah dan heart rate akan meningkat. Berarti apakah stroke volume dan heart rate itu selalu berbanding terbalik dalam memenuhi kebutuhan cardiac output? Mohon penjelasannya Terima kasih
Halo, terimakasih sudah menonton. Jadi untuk rumus dasarnya begini kak . CO = HR x SV . Ketika terjadi perdarahan maka stroke volume akan berkurang, oleh karena itu ada mekanisme kompensasi yang dilakukan oleh tubuh berupa mekanisme baroreseptor (melalui saraf simpatis) dan mekanisme juxtaglomerular (Renin Angiotensin Aldosteron Sistem), kedua mekanisme ini akan menimbulkan = vasokonstriksi, peningkatan heart rate dan peningkatan kontraktilitas miokardium. Kompensasi ini bertujuan supaya cardiac output kembali normal. . Jadi jika salah satu mengalami masalah misalkan SV turun, maka HR akan naik ?? . HR akan naik dan sebenarnya SV juga akan diusahakan naik dan kembali ke normal, vasokonstriksi dan peningkatan kontraktilitas adalah salah satu cara meningkatkan SV
@@alfredorahmatillahkresnapu4218 Ruang jantung dibagi menjadi 4 yaitu : *2 atrium di bagian atas (kanan dan kiri) *2 ventrikel di bagian bawah (kanan dan kiri), . Untuk MR Mild = Mitral Regurgitation Mild, artinya ada masalah dengan katup mitral (katup pemisah antara ruang jantung kiri atas dengan kiri bawah), katup tersebut tidak mampu menutup sempurna dengan level Mild sehingga menyebabkan regurgitasi atau aliran balik . LV artinya Left Ventricel (ventrikel kiri/ruang jantung kiri bawah), ketika LV dilatasi artinya ruangan tersebut volumenya bertambah dari volume normalnya (mengalami dilatasi). . Kemudian untuk disfungsi diastolik grade 2 artinya terdapat masalah / problem ketidakmampuan ventrikel untuk relaksasi dengan baik, akhirnya volume darah yang harusnya bisa masuk ke ventrikel berkurang, nah selanjutnya lama-kelamaan akan berakibat pada kegagalan maintain volume 1 kali pompa . untuk menentukan disfungsi diastolik grade 1, grade 2 dan grade 3 menggunakan penilaian ECHO sebagai berikut : - Mitral Inflow - Pulmonary Venous Flow - Mitral Annulus Velocity - Color M-mode Dopler - LV Relaxation - LV Compliance - LA Pressure . Untuk lebih jelasnya dapat di konsultasikan langsung kepada dokter anda yang melakukan pemeriksaan echo.