lucu dan sedih buat indonesia. maaf saya tidak punya kapabilitas dengan IT yg saya tau negara saya lemah digital tapi dipaksa ikut ikut digitalisasi. Terima kasih Pak BW dan Pak Pratama atas diskusinya.
Emang sangat lemah K*U salah satunya klo ingin DDoS sangat sangat Aahhh.. sudah lah walau kalah sama orang dalam, skrg bagi ku yg penting skrg punya usaha properti sndiri walau karyawan baru 4
Jokowi fokusnya ngudek(campur) semen buat jalan,jembatan dll TDK MAU BELAJAR dr kasus2 serupa bbrp tahun lalu...pengen balas budi politik Kemenkominfo di ksihkn ke org plonga plongo spt budi arie...🤮🤮🤮🤮🤮
Saya rasa rakyat harus tegas untuk mengatakan dan menuntut bahwa Budi Arie Setiadi, Menteri Komunikasi dan Informatika Indonesia tidak becus/ tidak bisa menjalankan amanah. Oleh sebab itu, dia harus mundur atau dipaksa turun dari jabatannya.
Dampak punya pemimpin ga bisa dipercaya, akhirnya masyarakat cenderung tidak percaya argumen2 yg dikeluarkan pemerintah, penuh tipu daya, pengalihan isu dll
✋DATA warga Indonesia,, TIDAK DIKEMBALIKAN,,?? 👉Sepertinya BERSIASAT dg pola PLAYING VICTIM alias berPURA jadi KORBAN, padahal,,, 👉 dg menggunakan TANGAN ORANG LAIN, ADA DATA2 yg HARUS di SETTING utk KEPENTINGAN.PIHAK2 tertentu, spt DATA WARGA INDONESIA dan DATA2 LAIN nya yg DIBUTUHKAN ,!! ✋Prihatin Indonesia 10 tahun terakhir,,!!
@@4ngk86f4 sangat mungkinn, dan mungkin pertimbangan " tgl 20 oktober 2024 ", alias JOKOWI LENGSER, alias ANTISIPASI HARUS BERES2 DATA KRUSIAL yg menimbulkan BAHAYA bagi nya,,!!!
AssalammuAlaikum warohmatullahi wabarokatuh . . . Menurut pengamatan saya : negara Indonesia itu sangat bagus terutama rakyat dan alamnya, namun sayang seribukali sayang. .. diurus oleh para pejabat² t4411k b44j1ngan preman munafik ... *"yang benar dipenjara dan yang salah bersenang² pestapora"* ketololan dipelihara ,.kecerdasan dibinasakan . . . begitulah yang kutahu. . . . wallohua'lam bishowaab.
Indonesia ini negara kerennnn 👍👍👍 Tiap hari tiap minggu adaaaaaa aja kasus² heboh. Silih berganti tanpa henti. Gaduh terus.... Masalah teruuus.... Pemerintahan & stake holder saat ini benar² terburuk sepanjang abad. Kasian rakyatnya 😢😢😢
utk download dr 5700 server bukanlah wkt yg cepat, tepat spt yg disampaikan mas Pratama, sistem monitoring securitynya tdk maksimal. apalagi backup digital bukanlah backup secara manual, dilakukan bisa secara otomatis dgn wkt yg telah ditentukan dan berapa kali backup dlm sehari. bulsit jika buat password yg lemah utk server sebesar itu, mmgnya karyawan disana hanya lulusan sd yg baru bisa buat password? buat password kan jaman skrg pakai 2ATF bisa bbrp layer blm lg hrs bisa di enkripsi, buat WA sj bisa pakai enkripsi, maka server sebesar itu tdk ada enkripsinya. di luar negeri pejabat negara yg melakukan kesalahan langsung mengundurkan diri, hanya di wakanda yg gak punya rasa bersalah
Hukum Mati Orang2 Yg Memberikan,Menjual data Ke luar, Sehingga BISA diretas, Mencuri Data, Jangan Terlalu Lembeq Presiden dan Menhan HUKUM Seberat2nya.
Kalau yg membuat kebocoran data pribadi dan transaksi keuangan itu adalah lembaga negara yang jadi regulator, bagaimana menghukum mati nya? Dibubarkan lembaga negara nya?.
Hasil anak bangsa. Krypto wallet itu pasti traceable, tiad yang rahsia dalam crypto wallet, just follow the money. Aneb bener sdm "pakar" ditelivisi negara
itulah pentingnya GEN Y-Z-A #MenguasaiPengembanganTIK kita bisa membuat semua platform sendiri, bung prof #kedaulatanData #berpikirKomputasional #LiterasiAbad21 #IndonesiaEMAS
Role 1. Pemimpin di negri konoha tidak belajar dari kejadian sebelumnya 2. Sering memkasakan sesuatu tanpa pertimbangan yg rigit (asal jadi asal cepet) 3. Sangat jelas tidak kompeten dibidangnya 4. Sudah tidak punya rasa malu, (yang penting perut kenyang harta melimpah) 5. Budaya menjilat dan "menghalalkan segala cara" dijadikan sebuah kewajiban 6. Berbicara paling lantang dan si paling ngerti dan si bisa segalanya padahal prakteknya dilapangan NOL. 7. Membiarkan masyarakat konoha terus didalam kebodohan dan kemiskinan
*dengan kebodohan yang di piara mereka tidak bisa berfikir kritis dan bisa di beli suaranya dengan bansos* ketika dengan pencitraan palsu mereka membius rakyat nya
Buzer di angkat jadi menteri,politik balas Budi Jokowi mengangkat orang² yg tidak kompeten dan tidak punya kapasitas dan kapabilitas bikin kondisi negara jadi caruk Maruk ditengah krisis global yg tidak menentu.
syukur peretasnya minta maaf dan mau mengembalikan...ini karena pak mentrinya pandai bersyukur denga mengucapkan alhamdulillah...bravo pak mentri...hehehehe
alhamdulillah, penculiknya baik hati,perawan molek yg sdh berhari-hari disandera, ternyata selama ini gk diapa apain n mau dibalikin, dlm keadaan msh utuh....... ting-ting
Permainan pemimpin yg tudak amanah terhadap rakyatnya dan licik sekali , culas hanya mikirin nasib Pribadi dan kelompoknya Smoga allah swt membalaskan sakit hati yg sudah terdzolimi selama sekian tahun
Hacker yang baik hati.., cuma terjadi di Indonesia dan di rezim Jokowi.. Presiden yang lain ngapain aja.. Apa ada data yang mau dihilangkan..???! Apa memang dilakukan ORDAL..???!
Siapa yang bertanggung jawab terhadap bocor nya negara atas data rakyat ? Semoga kita tak lagi menyimpan uang di Bank agar tidak dirampok, atau modus baru untuk merampok uang rakyat ?
Semua bermula karen Kinh Lips..... Segalanya kacau, banyak urusan diseerahkan ke bukam ahlinya. Rukang ojek nadi mendiknas.. Segala macam jadi menteri..
Inilah yg trjadi di negeri tercinta... Bnyk petinggi negara yg tidak memiliki ilmu di luar kemampuan yg seharusnya.... Yg penting dekat dgn kekuasaan lalu dianggap layak jadi pemimpin... Sebagai rakyat jelata sy merasa sedih dgn nasib negeri tercinta ini😂😂😂😂
miskomunikasi dan miskoordinasi sudah berlangsung sejak lama tapi tidak pernah diperbaiki secara menyeluruh . contoh kasus saat vaksinasi covid untuk anak tahap 1 dulu, masih diminta fotokopi e-ktp (elektronik ktp) dan fotokopi kartu keluarga, padahal di meja petugasnya ada laptop merk terkenal dan beberapa hp android dan iphone . terus terang khawatir dengan program ikd yang digalakkan saat ini
Hackernya sdh tahu lawan sdh gk berkutik menyerah kalah jd ," baik " hati mau beri kunci gratisan. Tapi apa yakin isi ," brankas" masih aman, data gk disedot. 😊😅
Kita ini trlalu bnyak membuat kementrian ini kementrian itu,, badan ini badan itu.. Komite ini komite itu.. Tapi hanya untuk bagi" Kue sebagai balas budi.. Yg dipekerjakan bkn orang" Yg bekompeten di bidangnya.. Klau ssuatu tdk diserahkan pada ahlinya yg sudah.. Tunggu saja kehancuranya
Terbukti IQ jongkok jadi trademark bangsa ini, terlalu banyak keanehan yang terpampang di kasus ini, masih tak ada pejabat terkait yang bertanggung jawab,tak ada yang minta maaf seolah ini hanya mimpi buruk
Gua ngobrol sama staff TNI aja pada gak mau jawab, selalu mengalihkan pembicaraan kalo gua nanya nanya tentang pembobolan data, gua tanya tanya staff kementerian dalam negeri juga sama gak mau jawab🤣🤣🤣😂😂😂 Gua sopir online, kepoo kalo dapet penumpang dari kementrian😂😂😂😂 mereka semua membisu kayak ketakutan😂😂😂😂
pemimpin tertinggi dilpilih berdasarkan citra bohongan kemudian bawahannya ditunjuk berdasarkan koalisi kacangan dan dukungan tak peduli berilmu atau tidak.. ujungnya kerja kerja tanpa bobot dan rakyat lagi yg korban. nasib nasib jadi warga konoha tak pernah happy
Saya berpikir terbalik, seandainya Kominfo mengetahui indikasi pembobolan data mengapa mereka (Kominfo/ BNNS) tidak langsung meng enkripsi data tersebut sebelum akhirnya data berhasil di curi sehingga ketika hacker berhasil mencuri data si hacker cuma mendapat data yang sudah di enkripsi sebelumnya dan yang memegang kuncinya adalah BNNS, jadi mungkin serangan Ransomware dampaknya tidak akan terlalu besar. Itu si opini saya pribadi
Bisa jadi, kalangan zionist Israel dan kelompok lobby pendukung Israel, sudah sejak lama mengintai kepentingan Pemerintah RI (dan kepentingan rakyat RI) dengan cara melumpuhkan datacenter milik/kepentingan Pemerintah RI. Begitu mereka menemukan celah-celah kelemahan di sistem datacenter PDNs milik Pemerintah RI, mereka, baik tangan sendiri, maupun lewat proxy organisasi Lockbit, langsung menghajar data-data di dalam PDNs milik Pemerintah RI.
Kita petisi sertifikat kita jangan digital yuk.. Bisa bisa habis besok sertifikat kita bisa pindah tangan ke pihak ketiga krn keamanan data kita gak bisa dijamin negara...
