Halo, Cing Abdel. Saya penonton Hoho Hihi dari episode awal, acaranya keren banget, ga pernah kelewat dengerin buat nemenin di mobil tiap minggu PP BDG-JKT. Mau komentar yang Al-Jabbar, yak. Sebetulnya, setau saya, awalnya fungsi utama kawasan masjid Al-Jabbar itu bukan cuman masjidnya, tapi ada embung juga sekalian buat pengendali banjir. Terus Kota Bandung memang berencana memindahkan pusat kota (dari kota tua) ke kawasan Bandung Timur, jadi waktu itu dirasa perlu landamark baru di kawasan bandung timur, nama kawasannya teknopolis. Nah infrastruktur pendukung lainnya itu bukan tidak dikerjakan (kebetulan tahu sedikit), tapi memang masalah teknis dan administratif lainnya sangat jelimet, butuh dana lebih dari 1 T untuk menyelesaikan. Kalau ada landmark harapannya juga narik investor, Cing. Karena bangun teknopolis emang mahal bener. Kalau kawasannya jadi rame, nanti nilai kawasan meningkat, bisa lebih menarik buat investor. Terus masalah transportasi, emang Bandung agak tertinggal, bukan bermaksud membela Pak Gub Jabar, tapi memang kewenangan Gub Jabar itu tidak seistimewa DKI, pasti agak sulit menyatukan wilayah aglomerasi bandung raya yang bupati/walikotanya itu bukan bawahan langsung Gub Jabar, terus gubernur emang ga punya wilayah, kebanyakan proyek ke daerah pakai skema bantuan gubernur. Ya intinya gak ada orang yg sempurna. Semua dikerjakan dengan segala dinamikanya. Contohnya deh rencana LRT itu, ternyata dari sisi aturan saja sudah jelimet, kalau ada rel di atas itu udah masuk aturan ke kemenhub dan itu urusan ke udara juga ternyata, terus harus menyesuaikan lagi, RDTR/RTRW nya dulu itu ada ga rel kereta dan lain-lain, ternyata kalau belum siap kebijakannya, itu bikin Perda dulu, Perda aja ongkos dan waktunya akan sangat besar. Jadi, ya, emang disayangkan ini belum semuanya siap, tapi ya, gimana, ya, masjidnya beres duluan, terus kebeneran udah waktunya butuh proyek mercusuar, hehe.
Alam emang kebaekan bgt ama saya... Cuma ngebatin 'Patra kek ya sekali² di HOHO HIHI' 'Kapan Patra di HOHO HIHI yak'... Hari ini eps ini dibayar tunai... keceh aah HOHOHIHI selalu ada aja bikin delegasinya hepih...
Amsterdam, rotherdam, dan sekitarnya itu dulu dibangun dan direklamasi pakai Semen Padang. Makanya dulu tahun 1910 Belanda bangun pabrik semen di Padang namanya pabrik Indarung 1.
pengganti bang gilbas selalu orang2 TOP, tapi bang gilbas gak pernah terganti sih. dan mungkin eps hoho hihi reguler yang debest adalah mengundang BENI :D
Untuk lora fadil memang pnya bnyak masa sprtinya di daerah jmber sna orang tua bliau pmilik pndok bsar disana, yg saya ykin plitisi jatim stiap msim kmpnye slalu sowan ke bliau, saya dlu prnh ikut shlwatan di sana krna itu saya sprtinya hmpir smua plitisi jatim tau scara langsung wjahnya kek apa 😁
ADA DUA PILIHAN BAGI YANG BERNAFSU BESAR TAPI NGGAK TAKUT DOSA....SELINGKUH SAJA BERES NAFSU TERPENUHI DOSA DAPET DAN TANGGUNG JAWAB NGGAK ADA....DAN BAGI YANG TAKUT DOSA NAFSU GEDE YAA POLIGAMI SAJA....NAFSU DAPET DOSA AMAN KARENA HALAL....ADA DUA PILIHAN DIEM2 KARENA TAKUT KETAHUAN DAN TERUS TERANG TAPI INI HARUS DIDASARI OLEH IMAN KARENA KALAU NGGAK MENG IMANI POLIGAMI JANGAN HARAP DAPET IJIN...MUNGKIN oRANG YANG NGGAK PAHAM HERAN KOK BISA TAPI Bagi mereka yang meng imani poligami itu biasa karena itu perbuatan yang dibolehkanoleh tuhan dan klw kita membencinya malah dosa karena membenci hukum allah....mungkin begitu kira2 klw slaah ya minta maaf danmohon dikoreksi
Sebagai pendengar baru podcast ancur, gw kaget liat patra yang segini kerennya. Buat masalah politik bahkan lebih jago dari mamat, ditambah kaga ngeselin kalo kasi opini, dan tidak memojokkan lawan bicara, beda ama mamat 👌 Kesimpulannya patra = musmas di twt seperti popon + intelek politik mamat (tanpa ngeselin)
Waduuh, gongnya pembahasan gubernur aing nih cing 😂😂.... Selaku emak2 warga jabar sebenernyaa...aahh sudahlaaah emang warga jabar terlahir menjadi orang2 yang kudu sabaaaarr 😂😂😂
yg masalah din% nan itu,, dadi 8 gol itu pengepul bantuan nya jumlah nya dikit paling sedikit,, jadi kalo ambil 12.5% jadi banyak banget kalo bisa ngumpulin bantuan ber milyar2,, sedang penerima bantuan kan jumlah ny banyak bangaet jadi 87.5% mungkin jumlah nya malah jadi kecil,,
Utk ciptakerja Jam kerja sebener'y sama aja cing, yaitu maksimal 40jam/minggu (diluar lembur), yaitu 8jam/hari 5hari kerja atau 7jam/hari 6hari kerja (sabtu setengah hari). Tapi merugikan di pihak pekerja karena tidak ada maksimal kontrak
UU Ciptaker itu statusnya hingga saat ini masih inkonstitusional bersyarat, yg artinya dapat diberlakukan jika dilakukan perubahan2 yang tertuang dalam putusan MK, jangka waktu "perapihan" UU tersebut 2 tahun. Lalu karena pemerintah "merasa" Putusan MK ini mengganggu jalannya investasi (padahal untuk kepentingan penguasa dan pengusaha, dalam ciptaker byk pasal yg merugikan para pekerja, setidak2nya berimbanglah, pekerja seneng, pengusaha seneng, penguasa seneng juga) maka lahirlah perppu ini untuk mengakali putusan MK, kalau di runut dalam UU no 15 thn 2019 perubahan atas UU no 12 thn 2011 tentang hirarki peraturan perundang²an, posisi perppu itu sejajar dgn UU, dengan demikian sekiranya putusan MK itu bersifat final dan mengikat maka tidak ada celah sebenarnya untuk mengakali putusan MK terhadap UU Ciptaker tersebut dengan mengeluarkan perppu karena secara hirarki sejajar. Yang mirisnya Perppu itu bukan sembarangan bisa dikeluarkan oleh presiden, perlu ada kegentingan yang memaksa baru boleh perppu itu dikeluarkan. padahal dalam praktiknya tidak ada urgensi kegentingan yg memaksa UU Ciptaker tersebut harus segera di sahkan. UU No 13 Tahun 2003 ttg ketenagakerjaan itu hingga saat ini sudah bisa dibilang mendekati kata sempurna, karena menguntungkan pihak pengusaha dan juga pekerja, dan negara kecipratan untung karena investasi berjalan lancar juga. Intinya bukan di UU-nya, tapi bagaimana praktiknya, UU-nya bagus tapi pelaksanaannya tidak ya sama saja, sumber akar masalah utama mandeknya investasi & ekonomi di Indonesia itu adalah KORUPSI dan SUAP. Ane merasa UU Ciptaker ini merupakan tukar guling antara penguasa saat ini dengan penyokong dana pemenangan pemilu oleh para pengusaha. Tidak ada makan siang gratis. Salam dari Delegasi Hukum Cing.
gw punya paman cing yg dulu masuk aliran ahmadiyah, sampai sekarang dia meyakini kalau kontrasepsi itu haram. sehingga dia memiliki 13 anak dengan selisih umur paling jauh 15 bulan dan sekarang paling tua anaknya lulus sma yg paling kecil kelas 4 sd, tapi ada 6 anak yg meninggal sebelum umur 1 tahun, sampai saya aja gak hafal nama dan urutan lahirnya
jelas dong patra bisa bilang boleh nikah dg rekan 1 kantor itu ga penting, coba ditanyakan ke asn yg dr fresh graduate langsung ditugaskan jauh dari rumah beda pulau, bertahun2 pun bergaulnya akan lebih banyak dg rekan kerja, belum lagi kalo jauh dari perkotaan peraturan boleh nikah dg rekan kantor itu bukan dr wakil rakyat atau siapapun yg duduk manis di jakarta, justru perjuangan dari rekan2 asn di tempat yg jauh yg mengabdi buat masyarakat, dan mengurusnyapun harus dg dana sendiri bolak balik ke jakarta menemui orang2 yg cukup duduk manis di ibukota, jadi sangat terbalik dg "peraturan ga penting" mungkin ada benernya ibukota pindah, biar tau indonesia itu tidak hanya selebar jakarta
53:40 Kaga bisa lah, bang. Jangan disamain kasus pengguna narkoboi sama pelaku KKN. Beda itu. Yang satu kan ngerugiin diri sendiri, sedangkan yang satu lainnya (koruptor) dia cari untung dengan merugikan hal-hal yang berkaitan dengan kepentingan publik. Dia merugikan masyarakat banyak dan negara, ya ga bisa disamain dengan pengguna narkoba. Oke. Mantan koruptor berhak diterima balik dengan baik-baik di masyarakat. Tapi berhenti disitu! Jangan diterima seperti sedia kala ketika mau berpolitik dan mencampuri urusan publik di dalam sistem pemerintahan! Memang sudah seharusnya dia dikebiri/dibatasi hak-hak politiknya. Baru kalau di kemudian hari ketika dia bisa buktikan bahwa dia benar-benar bersih dan sebenarnya tidak terlibat pada kasus yang menjeratnya, maka dikembalikan hak-hak politiknya seperti sedia kala.
ingfo dikit cing, betul paman coki udah sepakat sama ring 1 MLI untuk gak boleh main twitter lagi. saya lupa nonton di video mana, kayaknya video bertiga pandji adri coki deh (di channel bang pandji), hehe