Shin Tae Yong Bapak Perubahan Sepakbola Indonesia. Pemain yang kalian cap asing, pelatih yang kalian benci, justru mereka lah yang membawa perubahan untuk Indonesia. Tentu banyak aspek yang menjadi penyebab membaiknya Sepakbola Indonesia saat ini, Para Pelatih, Para Pemain, pengurus PSSI, Bapak Erik Tohir, Bahkan seluruh Rakyat Indonesia dan lainnya. Tapi peran Shin Tae Yong tidak bisa dianggap remeh. Shin Tae Yong bersama Indonesia: - Shin Tae Yong meloloskan Indonesia ke Piala Asia melalui Kualifikasi bukan sebagai tuan rumah. - Meloloskan indonesia ke Piala Asia setelah 17 tahun tidak ikut serta. - Meloloskan 3 Kelompok umur timnas ke Piala Asia, U20, U23, dan Senior, melalui jalur Kualifikasi bukan karena menjadi Tuan Rumah. - Membawa Timnas Indonesia untuk pertama kali melaju ke Babak 16 Besar Piala Asia. - Menang atas Vietnam 3 Laga berturut, yang sebelum kedatangan STY sulit dikalahkan timnas. - Membawa Indonesia menang di Kandang Vietnam My Din Stadium setelah 20 tahun tidak pernah menang disana, terkahir menang 2004. - Terus memperbaiki pringkat FIFA Indonesia, dari 174 kini 134 dan akan bertambah baik. - Membawa perubahan permainan Timnas. Pemain tidak mudah menyerah, bermental kuat lawan siapapun, dan tidak kehabisan tenaga seperti dulu. - Pringkat FIFA Indonesia akhirnya lebih mengungguli peringkat FIFA malaysia setlah lebih 12 tahun ada di bawah malaysia, saat ini Indonesia 134 dan Malaysia 138. - Dari segi permainan, dan kekuatan Fisik juga daya tahan Pemain bisa sampai 100 menit bahkan lebih, dan ketenangan, dibawah asuhan Shin Tae Yong, Indonesia meningkat sangat pesat, bermain dari kaki ke kaki tidak gerasak grusuk, tidak full Long Ball atau Lari lari terus. - Mengangkat mental, kekuatan, dan kemampuan pemain lokal, akhirnya banyak pemain lokal yang berkarir diluar negeri, dulu ada tapi tidak banyak. - Mencatatkan sejarah Timnas U23 Lolos ke Piala Asia untuk pertama kali. - Mencatatkan sejarah kemenangan pertama Timnas U23 di Piala Asia, saat mengalahkan Australia. - Mencatatkan sejarah kemenangan Pertama untukk Timnas Sepakbola Indonesia dari Australia. - Mencatatkan sejarah kemenangan pertama untuk Timnas Indonesia atas Jordania. - Mencatatkan sejarah membawa Indonesia U23 Lolos ke babak 8 Besar Piala Asia U23. - Membawa Timnas Indonesia U23 menang atas Korea Selatan U23 untuk pertama kali. - Membawa Tim Debutan Timnas Indonesia Finish di Posisi ke 4 Piala Asia U23 2024. - Membawa Timnas Indonesia lolos ke Piala Asia 2027 tanpa melewati jalur kualifikasi - Membawa Timnas Indonesia Lolos ke Ronde ke 3 Kualifikasi Piala Dunia untuk pertama kalinya bagi Indonesia. - Satu satunya Pelatih yang membawa Timnas Indonesia Lolos ke Piala Asia secara beruntun di edisi Piala Asia 2023 dan Piala Asia 2027. - Karena nama Shin Tae Yong, pemain keturunan jadi lebih yakin untuk membela Timnas Indonesia. Masih banyak lagi torehan sejarah yang dibuat Coach STY dengan Pemainnya saat ini, seharusnya tidak ada lagi Pelatih Asing, Pemain Lokal dan Keturunan, siapa yang memakai zirah Merah Putih dengan Lambang Garuda di Dadanya sambil membawa Panji Nama Indonesia, maka ia adalah INDONESIA.! Untuk kalian yang terus menghina serta mencaci Pelatih dan Pemain Keturunan, Kalian menganggap mereka Pelatih Asing, Pemain bukan berdarah tulen Indonesia, tapi mereka lah yang terus berjuang mengharumkan nama bangsa. Sementara kalian yang tidak pernah berbuat apapun untuk negeri menganggap diri kalian paling Indonesia. Indonesia bukan tentang siapa yang lahir di tanah ibu pertiwi, tapi indonesia adalah tentang siapa yang memiliki rasa cinta untuk negeri ini. Rasa cinta pada negeri akan terlihat dari perbuatan, dalam bentuk perjuangan, setiap perjuangan tentu berbeda, ada dari sepakbola, badminton, politik dll. Jika tidak bisa berkorban dan berjuang, maka cukup dukung mereka yang berjuang, jika tidak bisa memberi dukungan, do'akan lah, do'a adalah bentuk dukungan paling gampang, jika tidak ingin mendo'akan, cukup diam. Sedangkan mereka yang malah menghina perjuangan tidak pantas menyebut diri mereka Indonesia. (Dicky Purnama)
Coz they cannot join their original team. They can get an opportunity to play in national team if they choose the citizenship of Indonesia. 5th team of Netherlands. Can these players can speak Indonesian? Do they need interpreters? I know they have an Indonesian blood, but I think it’s the same as China.
Disaat negara seperti malaysia,vietnam dan thailand uda lngsng msk ke round 2 karna peringkat fifa indonesia dbwh 3 negara itu,indonesia hrs memulai dr round 1 tetapi kini hanya Indonesia yg bs melaju sampe round 3
yg namanya kualifikasi piala dunia gaada istilah play off karena semua negara di dunia diikutkan, negara2 yang peringkat fifanya paling kecil dimulai dari round 1, jadi gaada istilah play off kualifikasi piala dunia, adanya play off kualifikasi piala asia, piala eropa, dll
Jangan2 ingin merusak perform timnas yg lagi naik. Dikompori mlingsial niii biar bikin kesalahan fatal trus dipertahanan Indonesia. Kan mainnya di jdt😊
Jordi cadangin aja deh, udah berumur dia itu menurun kualitasnya. Malah rizky ridho yang produktif cetak gol Sty cuma butuh kepingan striker gacor aja sih 1 biji, tengah 2 biji, bek 1. Kalo kiper kan tinggal nunggu sidang CAS nya marteen paes
Ķok kaya isi pikiranku sih dan jordi blundet mulu tapi kiper nando bilang paling kerasa nyaman kalo bek nya jordi amat nah kan keduanya suka bikin blunder amat dan nando
Luar bisa Indonesia bener2 perjuangan dari bawah 😢 dari tim yang sangat lemah sejajar dgn Brunei tapi tak sangka sampai juga kita di babak round 3 yg sangat tidak mudah 😢🎉🎉 semoga bisa terbang lebih tinggi lagi
@@ranggaalyansaputra8775 asli kacau bgt waktu itu wkwk cuma bisa menang lawan Myanmar sama Vanuatu doang di laga ujicoba. Pas di turnamen sesungguhnya malah ambruk. Kok bisa gw harepin banyak dari skuad itu dulu 😂
@@Clevenz bukan cm warisan coach guru penjas bre TPI jg warisan dri rezim2 kotor PSSI era terdahulu yg penuh dengan mafia, bkn berarti di era skrg udh bersih sepenuhnya tpi kalo mau fair2 aja perbandingan nya jelas PSSI jaman dulu lebih parah lagi busuk bgt bnyk godfather nya kira2 KLO di era skrg mirip2 lah dengan PBSI (makanya prestasi badminton KT malah turun) sama PBVSI voli Dan setidaknya di era pak ET mereka2 para mafia ruang gerak nya terbatas mungkin Krn pak ET bekingnya super duper kuat kali ya
jngn harap gbk bagus lgi...kcuali ada pildun atau piala asia dan tuan rumah indonesia.baru gbk bagus lgi...klo gak jd tuan rumah jngn harap gbk bagus lgi...kmarin2 stadion kbanggaan sekarang2 stadion memalukan...
Bukti pemain lokal liga 1 menggila saat melawan negara Asean.. Tapi saat lawan tim-tim Asia bingung mau kemana.. Semangat terus pamain lokal liga 1 ,semangat berlatih dan tingkatkan kemampuan.. Masuk timnas melalui skill dan kemampuan lebih terhormat daripada melalui bacotan dan hujatan.. #jayatinasindonesia
Skrg lagi nyari pemain yg grade a di Belanda koq malah masih nyariin pemain level liga satu dan satunya masih belum kelas jaga pertahanan timnas Indonesia . Skrg masih bnyk yg layak dan sedang nyari lagi yg lain ygdbih bagus pemain grade a yg bisa bawa Indonesia ke piala dunia . Putaran ketiga lawannya kuat kuat bro .. Jgn diingat ingat lagi pemain yg sudah tak dipanggil artinya sudah tak mumpuni lagi untuk sekelas pemain timnas
Jordi amat itu mata mata kiriman dari Malaysia supaya mencurangi Indonesia supaya Indonesia gagal dan kalah karena Malaysia iri jika Indonesia lebih maju dari mereka
Kalau memang sudah tau kualitas lawan dibawah kita dan menang besar.. Lebih baik selebrasi gol nya jangan berlebihan lah.. Respect aja sama lawan.. Soalnya negara eropa juga seperti itu kalo menang besar.. Selebrasi biasa aja
Sebaiknya Jordi amat, arhan, asnawi marcelino cukup di jadikan pemain lapis 2 aja Ernando juga kiper bagus, tapi cukup untuk di level asean aja Di level tertinggi kemampuan nya masih belum cukup, karena dia juga sering melakukan blunder
Jordi amat harus di waspadai karna tak wajar mainnya masa bikin blunder terus. Tidak usah di mainkan lagi karna patut diduga terindikasi sudah kongkalikong dengan mafia judi bola
Jujur dari QWC Round 1 saat lawan brunai sampe Round 2 saat lawan philipin, kualitas rumput GBK semakin menurun, patut di pertanyakan sih pihak pengelola GBK padahal pemasukan udah besar hehe
Bedanya Indonesia dan Irak Irak kalau dapat peluang langsung shoot, gapake giring2 lagi. Mau goal atau ga itu soal belakangan. Ada ruang/celah aja langsung shoot mereka walaupun ga goal dan d bilang serakah ga peduli mereka karna emg ada ruang kosong kecuali dah ketutup celahnya sama pemain belakang. Kalau Indonesia udah tau laj ya terlalu banyak off-skill. Banyak gocek dan banyak mikir. Itu sebabnya Indonesia keok kalau jumpa Irak padahal waktu main di GBK kemarin banyak peluang tercipta dan pada Akhirnya STY kecewa sama kinerja lini depan
Serba salah,, yang berjuang dari awal terbuang banyak naturalisasi,,jika nggak di tambah naturalisasi Kita nggak lolos piala dunia aduh gimana ya bingung 😕😕😕
Sayang sekali, padahal dulu waktu lawan Burundi gw ingat dia mainnya bagus banget, karena mainnya di jdt kali ya gak ada persaingan jd turun performanya. Bek lulusan laliga dan premier league padahal 😢