SONO vs SONO Berebut menjadi berkuasa. Para SONO membuat kesepakatan berdalih biar ADIL. Dengan menyertakann RAKYAT,dan RAKYAT diminta memilih. Tapiiii... FAKTA nya, si SONO yg kalah tetep tidak terima. Bahkan menganggap pemilihan curang... Dan si SONO yg menang tidak peduli lagi dengan RAKYAT.. JANGANLAH RAKYAT DI ADU, DIHASUT, DISURUH BERPIHAK, DIMUSUHI, DITUMBALKAN... Jika para SONO punya jiwa Satria. Silahkan perang, atau tanding saja... SONO vs SONO. biarlah RAKYAT menjadi penonton saja.. RAKYAT akan patuh kepada yg menang kok..
Mba mohon info contoh kasus ini: 1. Si A suami (punya harta bawaan kebun, tetapi masih atas nama orangtua.) 2. Si B isteri. 3. Mereka muslim dan telah menikah puluhan tahun tetapi tidak punya anak. 4. Si suami meninggal, orang tua keduanya juga telah meninggal dan masih mempunyai kakak sudah berkeluarga. 5. Lalu, kebun harta bawaan tersebut jatuh kesiapa ya? Semoga dijawab, terimaksih 🙏🫡