"hitamkan kulitmu karena kau keturunan... dimasa kan datang jika ada kerusuhan..." damn. somehow, saya jadi inget cerita ibunda yang harus kabur dari jakarta untuk melahirkan saya.
Dari awal ngikutin Jeje. Dari yang nonton masih sepi sampe rame banget sekarang dan pada ngerti. Saat Jeje di PRJ tahun 2018 aja yang nyanyi masih dikit dan banyak orang yang lebih ke ketawa karena denger liriknya hehe. Good job dan barokah always!
aku tak perlu fatwa mereka, mana yang suci mana yang dosa, hey ini jauh lebih nyata, mantap bang jeje kebenaran tidak pernah terpenjara ia bebas berkeliaran kesana kemari
Iwan fals naek ke permukaan gegara presiden yg kurg pro masyarakat... Jason ranti wajib tenar gegara kerusuhan yg d buat rakyatnya sndri dgn meng atasnamakan agama. The next iwan fals...😎🤘
@@kirklawrover iyalah beda level, secara dari umur dan pengalaman aja beda jauh. Tapi bukan berarti gabisa dibandingin. Lagian selain Iwan Fals masih banyak musisi yg mengkritisi pemerintah dan keadaan sosial Indonesia. Kayak Marjinal atau musisi underground lainnya. Iwan Fals memang legenda, tapi suatu saat sang legenda akan digantikan oleh legenda lainnya.
Syair nya dalam banget mas. Ada apatisme dalam, tapi juga setitik harapan. Good Job JR, cara meneropong realitas yg bagus! Bebek ... Bebek ... Bebek berbaris hhhhhh... Pandai kali visualisasi nya juga.
Bang Jeje sllu Visioner dlm berkarya penulisan lirik dan keresehannya yg dialami, dan entah kebetulan atau memang sejenius itu bang Jeje membuat lirik lagunya yg skrng terjadi dan terjadi lagi lagi dan lagi di hari esok.. sungguh manis dan apriciate buat bang Jeje barokah always woyoo 🌻🌻🌻🌻🍇🍇🍇🍆🍆🍆🍓🍓🍓
Jadi keinget lagu²nya Iwan fals ❤️ lagunya apa adanya 🤙 berkali kali muncul di beranda YT tapi belum tertarik giliran buka Auto suka auto subscribe ❤️✌️
Saya kagum sama Jason ranti karena ia lugas dan kritis dalam pembuatan lirik. Tpi saya harap mas Jason ini bisa mengindari satu konteks saja. Bukankh Dylan,Iwan Fals atw Lennon sekalipun tdk melakukan hal itu dlm kampanye damai nya. Tengkyu...
Sedih melihat keadaan negara disaat keadaan covid yang menyengsarakan banyak masyarakat, sedangkan para pejabat dan konglomerat sibuk memikirkan cara mempertahankan kekayaan meraka. Mereka bermain main di belakang Undang Undang, mereka bermain main dengan kata2 manis yang membunuh secara perlahan, mereka bermain main dengan merevisi KPK untuk menyelamatkan kepentingan mereka, Mereka bermain main dengan menghancurkan Alam dgn dalih untuk kepentingan Negara... Semoga semua terbalaskan pada waktu... GBU IndonesiaKU