Sedikit diskusi mengenai ini, sebenernya akhir akhir ini gua ngerasa temen temen gua tuh kayak gini. Tapi gua berpikir bahwa makin dewasa, ya gitulah manusia, jadi dahlah.. mungkin suatu saat nanti kebaikan gua dibalas sama Tuhan. Tapi menurut kalian apa yang harus gua lakuin? Apakah gua salah berpikiran kayak gini?
Wah sayang banget baru nonton video ini. Menurutku iklan rokok yg paling keren jin jarum 76, yg ngabulin "pingin terkenal, foto dimana2". Pas awal2 bungkus rokok ada gambarnya. Kreatifnya malah membuat orang ingat iklannya ketika gambar larangan itu ada di produk rokok lain.
iklan rokok ini selalu mengingatkan dulu waktu masih sekolah dan suka begadang sih, karena kalau gasalah iklan produk tembakau juga tidak boleh ya di jam2 dimana anak2 diperkirakan masih nonton TV. Jadi artinya kalau udah banyak iklan rokok berarti saya sudah harus tidur. iklan IJO! IJO! itu sangat menghibur sih, walaupun kadang yang mengantarkan tidur itu biasa iklan2 produk lain yang futuristik (merk nya saya lupa karena perokok). anyway, i'm one of your follower on Twitter..sebelumnya tau Bang Tira itu pas bbrp taun lalu lagi nyari2 referensi untuk beli HP. Belakangan ini baru bisa ngecek lagi ternyata Anda bukan hanya review HP ya :D Sudah dipastikan menekan tombol subscribe sebelum komen. Terimakasih untuk video2nya yang informatif, dijelaskan dengan kata2 yang mudah dicerna!
Wah... Keren bang kontennya. Oiya, bahas iklan sirup dong bang, perbedaan ide yg ditampilkan dari persaingan antara 2 brand, yaitu ABC dan Marjan kayanya seru tuh bang.
vibenya kayak dibawa di kehidupan yg berbeda di pulau terpencil, lumayan luas dan hanya ada beberapa orang sehingga menggambarkan ketenangan dan menikmati kesendirian
7:10 Gw suka sih presentasi dari iklan ini, seperti yang abang bilang, si karakter utama(MC) merasa stuck karena terlalu biasa biasa aja, simboliknya selain ada ditempat yang rame mereka juga pake grayscale alias hitam putih, gedungnya kalo dilihat secara seksama juga grayscale. Tapi setelah si MC ini ngeliat ada sesuatu yang beda dari kehidupannya (menatap ke langit yang biru) yang biasa biasa aja (grayscale), dia mencoba untuk pergi dari situasi tersebut dengan cara yang juga gak biasa(pake bubble gum), orang disekitarnya melihat tapi gak melakukan hal yang sama, kenapa? Mungkin karena hal yang mau disampaikan itu banyak orang yang takut ngambil perubahan bahkan setelah melihat orang lain melakukan perubahan. Di akhir iklan tersebut diperlihatkan bahwa si MC ini berubah, dari yang tadinya Grayscale alias kehidupan yang biasa biasa aja, jadi berwarna yang menandakan perubahan memang terjadi di kehidupan si MC ini. Ide dan konsep iklan ini menarik banget, mungkin buat yang kurang teliti bakal kurang ngerti maksud yang mau disampaikan, belum lagi penggunaan grayscale dan full color disini bener bener bagus, konotasinya gini, kalo hidup lu lagi ada di kondisi grayscale yang mana cuma bisa naik turun antara hitam dan putih, sedangkan full color lu bisa milih warna apapun yang tersedia selama lu punya kebebasan dan gak terbatas 2 warna.
"Gua Mimpi, konten konten seperti ini bisa trending di Indonesia" Aamiin bang.. Banyak belajar bahasa baru setiap video yang dikeluarkan 😁 Terima kasih Tangan Belang, jangan pernah capek upload konten kayak gini dan konten yang Abang suka ya 😁
serasa ikut matkul tambahan klo liat vidio di channel ini 😅 klo dosen bisa menyampaikan materi dan dikemas sperti ini, yakin sih para mahasiswanya pada paham 😬
Mantap sekali bang penjelasannya, dari dulu dijalanan nungguin lampu merah kelar sambil mikir korelasi iklan rokok sama produknya. Btw kalo diperhatiin jeli, video ini juga menerapkan aturan yang telah ditetapkan pemerintah seperti di video bagian awal. Dengan mulus mengganti produk fisik rokok dengan smartphone tanpa hilang visualisasi di otak. Nice bang!
Asli dah bang saya lebih suka, saya ngerasa abang lebih cocok ngebawain konten edukasi macem kayak gini, daripada review gadget kaya seblomnya, lanjutkan bang 👍👍👍
Thanks banget videonya, bang. anak laki-laki saya sudah sangat sangat menyukai iklan sejak dia belum bisa baca tulis. makin besar, makin kelihatan dan fokus yang dia sukai adalah iklan rokok. tiap ada bungkus roko yang baru, dia kumpulin. ngebela-belain keluar kota untuk lihat video tron gede supaya bisa lihat iklan rokok yang 'berbeda' dari yang biasa nongol di kota kami. dia hapal iklan rokok dari jaman jebot sampe yang terbaru. macem-macem brand rokok, termasuk versi-versinya. bahkan pernah merengek, pengen diajak ke studio yang bikin iklan rokok. hahahaha klo ditanya; "Kak, kenapa suka iklan rokok" - jawabnya: "karena menarik, ma!" dia sekarang kelas 2 SMA, dan mulai belajar men-design logo. semoga kelak bisa seperti bang Tangan Belang, jadi tukang bikin iklan (*atau apapun yang penting dia lakukan dengan senang hati) sehat selalu, bang!
Aku juga kayak adeknya, walaupun aku emang sebenci itu sama rokok dan waktu kecil bahkan takut sama iklan rokok, sekarang malah suka riset sendiri soal masalah dan apa yang dibawa soal itu.
Berasa kuliah komunikasi tapi lebih simple mudah dicerna, mantap bang Tangan Belang!!! Sukses buat konten yang lainnya, kedepannya ditunggu konton-konten yang lebih edukatif dan menarik makasih.
Latar musik ga ada,tapi bisa berhasil menyampaikan dengan rapi dan straight forward. Gila bang jarang sih yg punya konten gini. Visualnya juga bagus bagus dan sederhana,tapi dikemas dengan elegan. Anjir blg gini berasa jadi juri.
sedikit cerita, pas masih kecil sekitar umur 8 atau 9 thn an, gua tuh susah bngt disuruh tidur, pengen nya nonton tv terus sampe tengah malem. dulu masih tidur diruang tengah sama bokap karena kan ada tv nya. kalo udah jam 10 ke atas pasti iklan rokok. setiap ada iklan rokok suka ditakut²in sama bokap katanya ada hantunya lah dan waktu itu gua emang beneran takut, backsound iklan rokok tuh beda bngt feelnya. kek- suaranya lebih deep gtu. abis ditakut² in gtu gua merem lah pura² tidur walau ga ngantuk, eh lama lama tidur beneran. tapi setakut² nya gua dulu sama iklan rokok cuma gara² backsound nya, gua masih aja tidur diatas jam 10. tapi skrg udah jarang nonton TV sih. btw, jujur gua suka bngt sama iklan 76, kayak kocak aja gtu 3permintaan 😂
om bedah iklan - iklan dari industry finansial thailand dong om, kenapa disana iklan dan komuninasinya begitu fun dan pesanya sampe.. thanks om, gass 🔥🔥
Saat ini jujur saya merasa resah, iklan minuman Anggur Merah sudah berseliweran di youtube dengan tampilan seolah2 minuman biasa (produk diperlihatkan jelas dan adegan minum seperti minum softdrink seolah produk ini bukan minuman beralkohol). Padahal jelas2 sangat bertentangan dengan kultur budaya & agama. Justru berbeda dengan produk rokok yg harus membuat iklan sekreatif mungkin tanpa memperlihatkan produknya dan orang yg mengkonsumsinya, dan masih diberi label negatif dengan peringatan bahaya merokok pada iklannya plus foto2 orang terdampak penyakit akibat merokok pada kemasannya. Tolong Abang bahas fenomena ini Bang, Maaf kalimat saya masih blepotan. Saya cuma mengutarakan pendapat sebagai orang awam. Terima Kasih..
Fun fact: Iklan Gudang Garam di tahun 90an nampilin orang2 ngerokok sambil kerja rame2 sambil ngerumpi. Nampaknya memang iklan rokok tahun segitu nampilin orang ngerokok secara gamblang.
Gw salah satu korban iklan rokok, sering pilihan rokok yg gw beli karena suka campaign dan pesan yg mereka bawa. Iklan mereka konsisten di tema satir kehidupan sosial di sekitar kita. How low can you go adalah salah satunya
that's the real content., ini nih yang perlu di bahas seberapa penting sebuah market communication. ga bahas produk melulu tapi lebih ke fungsi dan emosi terhadap efek produk tersebut ke market.
pertahankan konten kayak gini, asik, terfokus sama visual dan voiceover-nya. Iklan rokok yg paling gua suka adalah A Mild, isinya adalah keresahan-keresahan anak muda.
mimpi lu bisa terwujud gan, ini bisa jadi peluang yang ngubah mindset kebanyakan orang kalo terkadang "iklan itu nyeselin" jadi "iklan itu bermakna", terus juga bisa jadi inspirasi buat para pembuat iklan lainnya biar iklannya gk selalu "kosong - kosong aja" tanpa makna
bahas iklan Three dong bang, dulu pernah ada iklan 3 yang gw kira iklan rokok ternyata iklan 3. Atau bahas kenapa iklan yang seperti iklan rokok ini jarang muncul di produk lain iklan di Indonesia, sekarang2 ini iklan2 yang tayang di media televisi terutama rata2 straight forward, terlepas dari durasinya ya. Menarik jika bikin poster atau gaya komunikasi iklan2 di Indonesia bisa cuma white space doang, atau cuma 1 kata doang, ya mulai sering digunakan sama brand ojol sih tapi kan cuma dalam bentuk balihonya aja, selainya masih belum banyak :D
Tapi, di semua produk rokok kan jelas ada tulisannya "Rokok Membunuhmu", jelas sebuah perkara yang sudah umum tapi dalam artian yang tidak baik. Terus kenapa bebas dijual di pasaran? Humm.. Masih bertanya-tanya? Apakah alasannya cukup dengan adanya Bea Cukai Rokok sebagai penyumbang pajak terbesar?
Ahh pembahasan dari lu bikin gw jadi inget guru gw waktu dlu smp Bang, bahas tentang iklan rokok juga. Selain itu, seperti biasa seru abis penjelasan dari lu Bang 😁
Tolong tetap share konten - konten kaya gini tentang branding, ini bermanfaat banget buat gua yang lagi terjun di dunia ahensi. Makasih banget ilmunya Bang
Dulu waktu smp sama nenek kadang suka nonton iklan rokok di tv, ga ngerti apa isinya tapi setiap masing masing dapet iklan yang menarik kita berdua bakal saling adu iklan mana yang lebih bagus. Sejauh yang gue liat, gue suka cara A Mild buat iklan rokok mereka, keren abis.
keren, edukatif mantapp!!! kek nya boleh nih bikin video yg khusus bahas iklan dari tiap brand rokok... wkwkwk ya kalau saya orang awam pasti masih multitafsir liatnya mungkin perlu dari sisi orang yang sudah ada ilmu dlm advertising 😬
Kalo boleh perbanyak pembahasan semacam ini kaa. konten ini sangat membantu Anak Bahasa untuk membuka refensi mecari judul sekripsi agar tidak hanya terpacu dengan bahan analisis itu-itu saja. Terima kasih dan semnagat berkreativitas Kak 🙏
Keren bang. Mantep. Btw mau dong bang paparin strategi komunikasi marketing yang dilakukan youtuber untuk naikin chanel youtubenya. Atau cara lo bang dalam marketingin youtube lo biar bisa trending. Keren banget bahasan lo bang mantap 💯
iklan rokok favorit gue yang la lights. ceritanya ringgo agus lagi kondangan trus pada nanyain dia kapan nikah... doi jawab deh: "may." "maybe yes... maybe no" wah gue yang waktu itu masih smp kayak amazed banget nonton iklan se-witty itu dengan wordplay nya keren thanks buat kontennya, bang! i wish dulu pas kuliah dosen gue sejelas ini 😂
Keren emang kontent yang dibawakan selalu mudah dipahami, Semoga Tangan Belang sukses untuk kedepannya ☺🙏🏼 Tangan belang : keren & mudah dipahami 😎👍 Btw 3:38 tulisan kaos nya bisa sama “c69" Nya 😅
penonton baru nih gue langsung subcribe suka banget ama konten yg begindang blom banyak di youtube, lanjutin mas! duhh jadi inget matkul komunikasi bisnis dan strategic branding wkwkw kalo pas produksi di matkul komunikasi massa
@@Ilham.mln_ yg bacsound supernova mas? kalo itu emotional yg dibangun adalah calm, ketenangan, walau gerakan flyboardnya ekstrim tapi tetap sans, kurang lebih gitu emotional attachment yang ingin dituju
Lo keren bang, gw baru sub dan sampe skrg ngejadwalin nonton hampuir tiap videonya. Insightfull artikulasinya jelas parah narasinya pas bgt out of the box pokoknya. Keep it Up
Ini nih kumpulan hal-hal apa aja yang gue paling inget dari iklan rokok😄 1. Nada, intonasi, ritme ditambah instrumen yang paling enak gue denger (Djarum Coklat) 2. Candaannya lucu, kreatif ama mudah didapet + Om jin yang ikonik di ini iklan (Djarum 76) 3. Bikin mata gue lurus ke layar tv tanpa kedip ama fokus ke hal laen (Djarum Super MILD) 4. Denger iklannya aja udah bikin suasana malem jadi rame (Sampoerna Hijau) 5. Cara bersikap yang benar kalo ama temen cowo gua (Sampoerna U Mild) 6. Paling sering muncul di channel tv apa aja (Sampoerna A Mild)
kata guru gw dulu maksud terselubung iklan rokok itu kalo kita ngudud bakalan jadi kreatif, maskulin dan jago kayak di iklan iklan rokok.Makanya kebanyakan bintang iklan rokok itu cowok.
Iklan Rokok Adalah Iklan Yang Paling Saya Suka Dan Isinya Paling Positif Walaupun Produknya Negatif, Karena Iklan Rokok Itu Membawa Pesan-Pesan Dan Quotes Yang Bagi Saya Itu Ngena Banget Dengan Kehidupan Real Life... Bukan Hanya Pesan-Pesan, Kritik Sosial Dan Quotes Positif Tapi Ada Juga Yang Konsep Komedi Contohnya Iklan Djarum 76 Yang Memberikan Kesan Kalau Rokok Tersebut Asik Untuk Orang-Orang Ketawa
aamiin, gu juga berharap gitu sih bg . Konten kaya gini yg harusnya trending . Btw, akhirnya pertanyaan gu ttg iklan roko akhirnya terjawabkan lewat vidio lu yg ini bg . Thankzz loh bg 🙏
gilaakkk.. keren banget kontennya.. mudah dimengerti penjelasannya tapi tidak murahan kualitasnya.. dan daging semua boss isinya.. dibalut santai.. narasi juga sangat menarik untuk di dengar.. top markotop dahhh.. gak bosen dengerin penjelasannya.. semangat terus untuk Tangan Belang.. 1 new subscriber here.. :D
Sukaa banget konten "bedah" marketing komunikasi di channel ini. Buat gue yang kerja di in house brand dan masih sembari kuliah peminatan PR. Berasa lagi dijelasin sama dosen, karena langsung bahas case dan teori yang digunakan. Banyak nambah insight dan rujukan buat pilih case yang bisa di bedah kalo pas ada tugas dari kampus, atau referensi buat bikin campaign kerjaan di kantor. Semangat terus bang bikin konten kayak gini
bang bahas kenapa rata rata postingan brand di indo yang di social media masih kuno, feednya harus rapih, trus dalam image nya harus rame banget. sedangkan brand luar negri udah pada mulai buat yang simple, minimalist, dan lebih banyak foto. kaya pergerakan brand nya lebih bebas ngga kaya brand nya yang di indo yang masih kuno banget. apa apa harus di kasi yang rame rame.
DAMN!! pembahasan yang ringkas, jelas dan gak bertele-tele. Bang Tirta emang juara soal pemilihan kata dan diksi yang dipake, gak kebayang gimana proses nulisnya. pengerjaan berapa lama? Jam? Hari? Minggu? Bulan? berapa kali revisi? 2 kali? 3 kali? semua belum mencakup, nyari fotage video, rekam audio, edit video, belum lagi ada urusan ini dan itu. Wahh gila si, Gak afdol rasanya kalo kita sebagai penonton gak bilang terimakasih, so buat Bang Tirta TanganBelang terimakasih, dan sehat selalu, beliau tau betul ilmu itu mahal harganya, dan secara langsung memberikan informasi dan pembelajaran kepada kita (cuma cuma, gak dibayar men, kita cuma modal kuota dan waktu luang) So, sekali lagi thanks bang Tirta 🙌🙇
Keren bgt video-videonya kak! Mudah dipahami, menarik, dan insightful. Saya belajar tentang product branding dari akun lebih banyak dibanding apa yang dosen saya ajarkan di kampus! It really helps me to learn more! Thank's!
despite ketidak setujuan gw sama cigarette, tapi ane respect sama ideas behind the commercials. favorit gw sih "tanya kenapa" dulu nonton masih kecil, tapi beranjak dewasa baru paham maksudnya.
Sebenarnya bukan ga nyambung. Itu seni di ilmu informasi Dan telekomunikasi. Mereka menggambarkan produknya dengan video2nya dengan baik, disamping disesuaikan dengan regulasi yang berlaku, sehingga penonton mengetahui, walau seakan ga nyambung, tapi mereka tahu bahwa itu adalah produk rokok. Maap kalau salah, sy masih belajar.
Mantap bang! Gw suka ama konten2 lu. Next request bahas seputar rubik dong 😁 Sekarang rubik harganya mahal2 dan juga ada kelasnya (entry, flagship, dll). Juga inovasi rubik berkembang pesat sekarang. Bahkan rubik GAN terbaru harganya lebih mahal dari DualSense (=$69, GAN 12 =$79). Nah, dengan inovasi yang berkembang pesat dan harga yang mahal, masa depan rubik bakal kaya apa? Kalau orang jenius kaya lu kayanya bisa bahas ini deh bang 🙏 Terimakasih 🙏
Nice video! Selalu interest dgn tema ini 😄 Btw next boleh coba bikin video marketing utk umkm bang. Gimana ide tersebut dibuat dan dieksekusi dgn budget terbatas ala umkm. Trus juga penempatan dan cara ngebaca hasil marketing tsb. Ditunggu bang 😁
Iklan rokok yang dianggap kreatif namun tidak nyambung dapat memiliki beberapa alasan. Beberapa kemungkinan penyebabnya antara lain: 1. **Batas Regulasi:** Industri rokok sering kali memiliki batasan dalam merancang iklan mereka karena adanya regulasi terkait iklan produk tembakau. Hal ini dapat membatasi kebebasan kreatif dalam menyampaikan pesan atau menciptakan kampanye yang konsisten. 2. **Kesenjangan Pesan:** Terkadang, iklan rokok mungkin mencoba menonjol dengan cara yang tidak selaras dengan pesan yang seharusnya mereka sampaikan. Misalnya, mencoba menyampaikan pesan kesehatan atau kebugaran dalam iklan rokok dapat menciptakan kesenjangan yang membingungkan bagi penonton. 3. **Tidak Sesuai dengan Merek:** Iklan yang terlalu kreatif mungkin tidak selaras dengan citra merek rokok tertentu atau bahkan bertentangan dengan citra yang telah dibangun oleh merek tersebut. Ini dapat membuat konsumen merasa kebingungan atau tidak yakin tentang pesan yang disampaikan. 4. **Tidak Mencapai Target Audiens:** Jika iklan rokok tidak berhasil menyampaikan pesan mereka dengan cara yang dapat dipahami atau diidentifikasi oleh target audiens mereka, maka iklan tersebut mungkin dianggap tidak nyambung. 5. **Kontroversi:** Iklan rokok yang dianggap kontroversial dapat mendapat perhatian, tetapi dapat memicu reaksi negatif dari masyarakat. Jika kontroversi ini tidak dikelola dengan baik, iklan tersebut dapat terlihat tidak nyambung dan merugikan citra merek. Penting untuk diingat bahwa iklan rokok sering kali menjadi subjek perdebatan karena dampak kesehatan dan regulasi yang ketat. Oleh karena itu, perusahaan rokok mungkin menghadapi tantangan dalam merancang iklan yang kreatif tetapi juga sesuai dengan norma sosial dan regulasi yang berlaku.
Satu2nya hal yang menunjukkan bahwa itu iklan rokok adalah ketika muncul, "Awas, Merokok Membunuhmu" dan "Merokok dapat menyebabkan kanker, serangan jantung, impotensi dan gangguan kehamilan, dan janin"