KHOTBAH KRISTEN II HIDUP SEBAGAI ALAT KEBENARAN-NYA II Pdt. YANDI MANOBE S.Th. 

Trima kasih.. Tuhan berkati

Haleluyah

Shalom.. Puji Tuhan

Puji Tuhan

Shalom.. salam hormat

Shalom..puji Tuhqm

Shalom.. puji Tuhan

Puji Tuhan.. salam hormat

Puji Tuhan

​@@pdt.yandimanobes.th.khotba1231 *AGAMA KRISTEN YANG LAMA DIDIRIKAN DI ATAS DOKTRIN YANG SALAH* Seorang pendeta di Indonesia berkata: Kematian Yesus menghapuskan hukum Taurat. Saya jawab: Anda sesat! Darah menghapus dosa dan bukan menghapus hukum! Saya beri ilustrasi ini: Allah membuat hukum, yaitu: Jangan berzinah. Ketika Anda melanggar hukum itu, maka timbul dosa. Defenisi dosa adalah pelanggaran hukum Allah. "Setiap orang yang berbuat dosa, melanggar juga hukum Allah, sebab dosa ialah pelanggaran hukum Allah." (1 Yohanes 3:4) Apa upah dosa? Maut atau kematian kekal. Disinilah fungsi darah (penebusan) untuk menghapus dosa itu, sehingga Anda tidak mengalami kematian kekal. "Sebab upah dosa ialah maut; tetapi karunia Allah ialah hidup yang kekal dalam Kristus Yesus, Tuhan kita." (Roma 6:23) Pertanyaan: Apakah penebusan dosa melalui darah menghapuskan hukum Allah tentang larangan berzinah itu? Tentu tidak bukan? Hakekat hukum Allah di Alkitab adalah berlaku untuk selama-lamanya. "Dasar firman-Mu adalah kebenaran dan segala hukum-hukum-Mu yang adil adalah untuk selama-lamanya." (Mazmur 119:160) Mengapa dosa dihapuskan oleh darah? Sebab darah adalah nyawa. Melalui darah itulah, diadakan pendamaian bagi nyawa Anda dengan perantaraan nyawa (darah). "Karena nyawa makhluk ada di dalam darahnya dan Aku telah memberikan darah itu kepadamu di atas mezbah untuk mengadakan pendamaian bagi nyawamu, karena darah mengadakan pendamaian dengan perantaraan nyawa." (Imamat 17:11) Mengapa dosa harus disucikan dengan darah? Sebab dengan penumpahan darah (penebusan) itu, maka dosa manusia dihapuskan dan Allah memberikan pengampunan. "Dan hampir segala sesuatu disucikan menurut hukum Taurat dengan darah, dan tanpa penumpahan darah tidak ada pengampunan." (Ibrani 9:22) Saya tegaskan hal ini: Agama Kristen yang lama, yaitu Katolik dan Protestan, didirikan di atas *"Doktrin Yang Salah"*. Doktrin itu adalah: Kematian Yesus membatalkan hukum Taurat. Yesus berkata: Aku datang bukan untuk menghapuskan hukum Musa (hukum Taurat). Itu berarti, Yesus tidak menghapuskan hukum! "Janganlah salah paham mengenai kedatangan-Ku. Aku datang bukan untuk menghapuskan Hukum Musa dan pengajaran para nabi, melainkan untuk menggenapkannya." (Matius 5:17, FAYH) Sebagai hamba Allah, saya berkata: Karena agama Kristen yang lama didirikan di atas doktrin yang salah (False Doctrine), maka dibuatlah agama Kristen Baru di dunia. Penginjilan agama Kristen Baru di Indonesia dan Timor Leste akan dilakukan di tahun 2024 ini. Saatnya Indonesia mengenal kebenaran....Amin! 🙏 Jakarta, 31 Maret 2024 (Pendiri agama Kristen Baru)

Haha..makasih kawan sudah ikut maraimaikan chanal saya..semoga sukses ya.. Tuhan Yesus memberkati mu kawan

@@pdt.yandimanobes.th.khotba1231 *HARI PASKAH TANGGAL 22 APRIL 2024* Banyak orang di Indonesia bertanya: Hamba Allah, mengapa agama Kristen Baru tidak merayakan hari Paskah tanggal 31 Maret? Saya jawab: Siapa yang mengajarkan Anda hari Paskah tanggal 31 Maret? Guru-guru palsu di Indonesia...????? ☝️ Alkitab menulis: Allah menetapkan hari Paskah pada bulan pertama tanggal 14. Semua perhitungan waktu di Alkitab memakai kalender Allah! Kalender Allah adalah kalender Israel (Ibrani). "Dalam bulan yang pertama, pada tanggal empat belas bulan itu, pada waktu senja, ada Paskah bagi TUHAN." (Imamat 23:5) Saya berikan nama-nama bulan dalam kalender Allah (kalender Ibrani) itu, yaitu : - Bulan ke-1: bulan Nisan (Mar-Apr) - Bulan ke-2: bulan Iyar (Apr-Mei) - Bulan ke-3: bulan Sivan (Mei-Jun) - Bulan ke-4: bulan Tamus (Jun-Jul) - Bulan ke-5: bulan Ab (Jul-Agu) - Bulan ke-6: bulan Elul (Agu-Sep) - Bulan ke-7: bulan Tisyri (Sep-Okt) - Bulan ke-8: bulan Markhesywan (Okt-Nov) - Bulan ke-9: bulan Kislew (Nov-Des) - Bulan ke-10: bulan Tebet (Des-Jan) - Bulan ke-11: bulan Syebat (Jan-Feb) - Bulan ke-12: bulan Adar (Feb-Mar) Bulan pertama yang dimaksud firman Allah tentang hari Paskah adalah bulan Nisan. Tanggal 1 Nisan tahun ini adalah tanggal 8 Maret 2024. Itu berarti, tanggal 14 Nisan sebagai hari Paskah adalah tanggal 22 April 2024. Sebagai pendiri agama Kristen Baru (New Christian) di dunia ini, saya berkata: Hari-hari raya di Alkitab ditetapkan oleh Allah sendiri dan bukan ditetapkan oleh sebuah agama, aliran, gereja atau pendeta. Mengubah ketetapan Allah, maka hukumannya mati! Penginjilan agama Kristen Baru di Indonesia dan Timor Leste akan dimulai di tahun 2024 ini. Saatnya Indonesia mengenal kebenaran....Amin! 🙏 "Inilah hari-hari raya yang ditetapkan TUHAN, hari-hari pertemuan kudus, yang harus kamu maklumkan masing-masing pada waktunya yang tetap." (Imamat 23:4) Jakarta, 1 April 2024 (Pendiri agama Kristen Baru)