KHOTBAH KRISTEN II Pdt. YANDI MANOBE S.Th. 

Tuhan berkati

​@@pdt.yandimanobes.th.khotba1231 *PERJAMUAN KUDUS ADALAH PERINTAH HUKUM TAURAT* Ada yang bertanya: Apakah agama Kristen Baru mengadakan perjamuan kudus? Saya jawab: Tentu saja, sebab perjamuan kudus adalah perintah hukum Taurat. Itu perintah ke-120 dalam hukum Taurat tentang perjamuan malam. *Perintah ke-120: Memakan roti tidak beragi (matzah) pada malam tanggal 14 Nisan (malam pertama Paskah) (Keluaran **12:18**)* "Dalam bulan pertama, pada hari yang keempat belas bulan itu pada waktu petang, kamu makanlah roti yang tidak beragi, sampai kepada hari yang kedua puluh satu bulan itu, pada waktu petang." (Keluaran 12:18) Perjamuan kudus yang dilakukan Yesus adalah rangkaian dari hari raya Paskah dan hari raya Roti Tidak Beragi yang berlangsung selama 8 hari. Ada empat hidangan utama perjamuan kudus, yaitu : - Domba Paskah - Roti tidak beragi - Sayur pahit - Anggur "Maka tibalah hari raya Roti Tidak Beragi, yaitu hari di mana orang harus menyembelih domba Paskah. Lalu Yesus menyuruh Petrus dan Yohanes, kata-Nya: "Pergilah, persiapkanlah perjamuan Paskah bagi kita supaya kita makan." (Lukas 22:7-8) Sebagai pendiri agama Kristen Baru (New Christian), saya berkata: Perjamuan kudus sesuai ajaran Yesus di Kitab Injil akan diajarkan di Indonesia dan Timor Leste. Ketika Yesus mengambil roti dan memecah-mecahkannya, maka itu adalah roti tidak beragi (matzah)....🙏 "Lalu Ia mengambil roti, mengucap syukur, memecah-mecahkannya dan memberikannya kepada mereka, kata-Nya: "Inilah tubuh-Ku yang diserahkan bagi kamu; perbuatlah ini menjadi peringatan akan Aku." (Lukas 22:19) Jakarta, 20 Maret 2024 (Pendiri agama Kristen Baru)

​@@pdt.yandimanobes.th.khotba1231 *7 HARI RAYA DIPERKENALKAN DI INDONESIA* Agama Kristen Baru memperkenalkan 7 hari raya yang diajarkan Tuhan Yesus di Indonesia, yaitu : 1. Hari raya Paskah 2. Hari raya Roti Tidak Beragi 3. Hari raya Buah Sulung 4. Hari raya Pentakosta 5. Hari raya Peniupan Serunai 6. Hari raya Pendamaian 7. Hari raya Pondok Daun Pertanyaan: Benarkah Tuhan Yesus mengajarkan 7 hari raya yang diperkenalkan agama Kristen Baru itu? Untuk membuktikannya, maka cukup dua atau tiga kesaksian saja, maka suatu perkara sah saudaraku. "Ini adalah untuk ketiga kalinya aku datang kepada kamu: Baru dengan keterangan dua atau tiga orang saksi suatu perkara sah." (2 Korintus 13:1) Alkitab mencatat: Tuhan Yesus mengajarkan tiga hari raya itu di Kitab Injil, yaitu : *1. Yesus mengajarkan hari raya Paskah* "Jawab Yesus: "Pergilah ke kota kepada si Anu dan katakan kepadanya: Pesan Guru: waktu-Ku hampir tiba; di dalam rumahmulah Aku mau merayakan Paskah bersama-sama dengan murid-murid-Ku." (Matius 26:18) *2. Yesus mengajarkan hari raya Roti Tidak Beragi* "Maka tibalah hari raya Roti Tidak Beragi, yaitu hari di mana orang harus menyembelih domba Paskah. Lalu Yesus menyuruh Petrus dan Yohanes, kata-Nya: "Pergilah, persiapkanlah perjamuan Paskah bagi kita supaya kita makan." (Lukas 22:7-8) *3. Yesus mengajarkan hari raya Pondok Daun* "Ketika itu sudah dekat hari raya orang Yahudi, yaitu hari raya Pondok Daun. Maka kata saudara-saudara Yesus kepada-Nya: "Berangkatlah dari sini dan pergi ke Yudea, supaya murid-murid-Mu juga melihat perbuatan-perbuatan yang Engkau lakukan." (Yohanes 7:2-3) Sebagai pendiri agama Kristen Baru (New Christian) di dunia, saya berkata: Dengan adanya tiga kesaksian di Kitab Injil tentang Yesus mengajarkan hari raya di atas, maka sah bahwa: 7 hari raya yang diperkenalkan di Indonesia adalah kebenaran! Penginjilan agama Kristen Baru di Indonesia akan dilakukan di tahun 2024 ini....🙏 Jakarta, 21 Maret 2024 (Pendiri agama Kristen Baru)

Haleluyah

Amin