Kisah Adipati Mangkunegaran 

Kadang mmg modernisasi kurang nilai2 etika dan penghormatan pada org lain

Setuju, pertanyaannya terlalu kontroversial

Dan kurang sopan..ingat.yang diwawancarai itu adalah seorang pangeran...walaupun usia masih muda..

Kudunya dari puro membuat protokol keraton, seperti di jogja.

Ok.. mbak Kulo setuju.. 👍

Keraton di surakarta mmg agak longgar kalo soal protokol, mungkin krn "jarang" terima tamu jd agak gagap. Ini terlihat waktu jumenengan mangkunegara kemarin itu kesannya berantakan. Beda sekali dengan pas jumenengan pakualaman yg sangat rapih. Alasan selanjutnya mungkin jg krn status politik surakarta tidak sekuat jogja, jadi lbh bebas. Apalagi mangkunegara skrg juga msh muda.

Betul bgt Saya jg mengamati videonya Sungguh sangat disayangkan 🙏🙏🙏

lihat konteksnya mas, dia datang sebagai tamu, bukan warga sana. entah itu inesa pane ataupun adipati Mangkunegaran itu statusnya setara sebagai warganegara dan boleh-boleh saja memanggil dgn panggilan yg setara pula. cmiiw

@@salixalba9677 maksudnya Azku itu karena adat nya seperti itu, sudah ada pelantikan Sri Paduka Mangkunegaran yg baru, ya diikuti saja adat dan tata caranya. Yo tetep sama2 warga negara Indonesia, tapi kan wawancaranya aja settingnya sudah di Puro Mangkunegaran dan habis acara pelantikan. Menghormati aja gitu lho..

Maju kerena di didukung media dan politik.. yang lain tsk dihargai., padahal wayang banjar itu lebih tua dari kitab arjuna usia penanggalan dan itu di akui unisco.

@@humaruma531 kenapa raja raja Mataram terus di beritakan media karena sejarah dinasti Mataram msh eksis dari zaman Indonesia msh Hindia Belanda sampai Indonesia merdeka perpolitikan di negara ini tidak lepas dari Mataram

@@humaruma531 kenapa ga elu yang melestarikan wayang banjar?

@@humaruma531 yang muda2 harus melestarikan budaya daerah kita masing2 dan pemda harus mendukung seharusnya sebagai warisan budaya adiluhung wayang banjar dll..

@@syaifulkhalid1722 l

Terima kasih informasinya

Semua berawal dari Mataram Islam.tiga keraton ini adalah penjaga agama Islam ditanah jawa.

Aq org salatiga yg skrg tgl di solo, malah lupa soal ini... Malu nya akuuu... Trimakasih atas info nya

@@julliegzb1481 iya bro kenapa dipilih Salatiga karena wilayah netral atau wilayah yg dikuasai kolonial Belanda kecuali wilayah Utara Salatiga yg perkebunan kopi itu milik Surakarta

Mangkunegara itu otonom, tidak dibawahi oleh kasunanan surakarta, walaupun hanya kadipaten

@@dolmotorchannel1679 dana operasional pelestarian budaya kah?

@@dolmotorchannel1679 dana dari pemerintah hanya untuk perawatan bangunan cagar budaya aja loh, apalagi ngerawat bangunan lama itu butuh dana yg ga sedikit, belum lagi buat gaji abdi dalem2nya.

Kira2 Surakarta akan spt Jogjakarta yaitu naik setingkat menjadi Propinsi,,, dengan Gubernur otomatis dijabat Sri Paduka Kanjeng Sunan Pakubuwana dan Wakil Gubernur Sri Paduka Mangkunagara

.. Looohh.. D awal awal kemerdekaan NKRI , Bung Karno pernah menetapkan adanya Daerah Istimewa Surakarta.. Semoga keberadaan nya bisa diwujudkan kembali d masa Kanjeng Gusti Mangkunegoro X ini, semoga.. 🙏🏼🙏🏼🙏🏼

@@azkualku1751 kalau menjadi Daerah Istimewa lagi mungkin orang orang pada keberatan jika gubernurnya tidak di pilih melalui pemilu, tapi tetap surakarta harus menjadi DIS, mungkin bisa susuhunan pakubuwana dan adipati mangkunegaran yang bertahta di berikan status tersendiri. misal di daerah istimewa aceh ada yang namanya wali nangroe, mereka sebagai lembaga yang mengurusi adat istiadat dan hukum syariah di aceh yang di akui dan di biayai oleh pemerintah. nah jika surakarta menjadi DIS lagi maka bisa kasunanan dan kadipaten di berikan peran sebagai mungkin kepala adat. yang mana tugas kepala adat adalah mengangkat gubernur dan wakilnya juga bisa sebagai peran seprti anggota DPD yaitu mengusulkan dan mengawasi undang undang dan peraturan khususnya hal yang menyangkut perdais. dan juga ada anggaran keistimewawan yang di gelontorkan setiap tahun nya untuk keraton dan kadipaten.

Udah nggak usah halu , sadar diri aj wkwk

@@muhammadjesusgautama4057 lah gak pernah belajar sejarah

Tapi agamanya islam... Pecahan dari Kesultanan Mataram islam soalnya.. Dan menjadikan kesunanab Surakarta dan Kesultanan Yogyakarta

​@@staybangloud1749agama itu vertikal sedangkan budaya itu horizontal antara rakyat dan raja😃😃❤️❤️

​@@staybangloud1749leluhurnya beliau kan dr islam😅

Bener banget,saya dari klaten berharap bisa menjadi provinsi Surakarta bersama solo raya lainnya

Biasanya kan kalo di jawa pada ribut kalo urusan tahta dan wanita

kalo di pemerintahan, jabatanya di setarakan dengan bupati kah?

@@apaaja6633 Setahu saya, adipati itu lebih tinggi drpd bupati

Kalo di inggris namanya house atau baron termasuk kerajaan tapi lebih kecil

Iya karena 2 otoritas budaya di solo sdh jarang atau hampir tdk maka protokol kurang di indahkan. Berbeda dgn Kraton Jogja yg sering menerima seremoni kepala Negara dan Monarki,protokolnya ketat.

Tp keyakinannya dipertanyakan.. Kerajaan mataram islam harus dipimpin raja islam.. Dia non islam, harusnya dia tdk berhak tahta itu

@@ronimuslikah2182beliau sdh mualaf bro.. sebelum dinobatkan

@@MrEeng oh ya kapan.. Sehari sebelum penobatan atau sejam sebelum.. Saat dia non islam, gelar putra mahkota sdh bukan hak

Kalau ngak rukun itu bermakna banyak yg ingin unjuk diri.

Kok bisa ya menyambung sampai sana ceritanya?

​@@murnisuyadi8991ya karena gelarnya sama

Bukan Raja.. Mangkunagaran itu bukan kerajaan, tapi kadipaten jadi gelar nya Adipati.. Pangeran tepatnya bukan raja..

Mangkunegaran agaknya lebih merujuk ke nama suatu daerah, yaitu keseluruhan Kadipaten Mangkunegaran. Untuk istananya sendiri biasanya disebut Puro Mangkunegaran

@@JackTriDam10 mangkunegaran itu juga kerajaan yang barasal dari kadipaten otonom. pemimpinnya tetap bisa disebut raja. Cuma ga bisa pake gelar Sunan atau Sultan

Fyi aja, emg kemarin2 sempet jadi bahan pembicaraan banyak org, klo penari2 itu diambilkan dari luar tembok mangkunegaran dalam artian regenerasinya diluar mangkunegaran, yaitu diambilkan 3 penari dari ISI Surakarta dan yg 4 diambilkan dari penari kegiatan Mahasiswa BKKT UNS Solo, karena emg regenerasi penari muda di dalam tembok mangkunegaran sendiri kurang memadani, sehingga diambilkan penari2 dari luar tembok, dan fyi aja selama latihan 2 minggu sebelum hari H di lakukan di luar tembok🤭dengan alasan prokes tidak boleh bergiatan di dalam tembok mangkunegaran, hehehe

memang penarinya kemana kak kok sampai diambil dari luar?

@@adinugroho3183 nggak tau juga si, yg jelas “katanya” regenerasi nya tersendat karena covid lah bla bla, pdhl faktanya mereka gagal meregenerasi penari - penari karena ada nya konflik antar sanggar yg sama - sama berkembang di dalam mangkunegaran, CMIIW

@@joshuafahreyza5404 bukanya ada paudrakarna yg juga guru tari?

@@joshuafahreyza5404 ngributi opo toh mbak. Urusan internal biarkan diselesaikan didalam, orang luar tau juga buat apa

Real mataram itu medang, mataram islam sdh kna dampak kadrunisasi bsa dilihat td hrs islam untuk jd raja.

Harus diadakan referendum dulu bagi rakyat Solo Raya. Dulu yang merevolusi pemerintahan Daerah Istimewa Surakarta adalah rakyat, maka yang mengembalikannya juga harus dari rakyat.

Lebih baik Kasunanan dan Mangkunegaran selain menjadi pusat budaya juga menjadi kerajaan bisnis. Urusan politik tetap saja seperti sekarang agar lebih demokratis dan luwes

@@fatherlouiswilliamssugaada5023 tp kesian sih baik surakarta dan mangkunegaran itu gak punya dana. Coba kalo tanah mereka sebagian bisa dikelola sendiri, hasilnya minimal untuk dana operasional keraton (gak nunggu dana bantuan dri pemerintah).

@@tonnymulya6876 status tanah kasunanan dan mangkunegaran memangnya gimana sekarang?

@@fatherlouiswilliamssugaada5023 krg tahu sih, tp yg jelas tanah tanah kerajaan skrg ya yg dimiliki rakyat ex-karesidenan surakarta itu. Aset produksi seperti stasiun kereta, pabrik gula, kebun teh dll dimiliki pemerintah. Yg jelas masih dikuasai langsung hanya tanah makam yg tersebar diseluruh jateng dan diy. Tinggal sedikit aset yg skrg pengelolaannnya oleh kasunanan dan mangkunegaran. Jadi, kalo DIS mau berdiri lagi ya kyke sulit dan hampir mustahil bgt wong yg meruntuhkan itu rakyatnya sendiri. Kalo jadi pusat budaya ya pemerintah harusnya kasih penguasaan aset yg hasilnya cukuplah untuk operasional pengembangan budaya.

@@hezemeleh sy kan nggak ngomong ngawur mbak, kalau semisal sdh di operasi dan tumbuh lagi, ya sy mohon maaf, kan sy tdk tahu. Sy di sini hanya koment sekedar saran, di terima ya syukur, nggak diterima Yo mboten nopo2 🙏🙏.

Pura Pakualaman bukan bikinan Belanda tapi bikinan Inggris.

Aamiin ya Alloh ya Robb,mas Paundra smoga mendapat ganti yang terbaik

Aamiin ya Alloh.

😂 kalo ibukota pindah, putus deh ikatan RI sama Mataram-Majapahit. Orang luar jawa bisa naik jadi presiden

@@vigorulzvere Yakin?! Wkwk

Menurut saya tdk salah juga karena Mangkunegaran itu bisa diartikan juga sbg wilayah kadipaten, dan Mangkunegoro adl gelar pimpinan wilayah itu jadi judulnya itu " kisah pemimpin wilayah kadipaten"

Entah beliau terlahir sebagai muslim atau akhirnya menjadi seorang mualaf. Yang jelas ketika jumenengan atau acara kenaikan tahta Puri Mangkunegaran sudah mengkonfirmasi bahwa Kanjeng Bhre seorang muslim, karna itu paugeran di dalam kerajaan mataram Islam. Sehingga bisa dipastikan bahwa Kanjeng Sri paduka bhre ini saat ini adalah seorang muslim, atau pemeluk agama Islam

Dalam beberapa kali wawancara Sri paduka bhre juga mengungkapkan kalimat2 seperti in sha Allah beberapa kali. Saya rasa entah muslim dari lahir atau mualaf yg jelas kanjeng sudah terkonfirmasi sebagai seorang muslim

Tanah atas hak daerah kerajaan milk belanda padahal sudah perjanjian di pihak Belanda. Konferensi Meja Bundar "KMB"

Yang mana mas?