Jangan di liat dr sisi siapa penanam modal terbesarnya aja. Cb kt liat brp banyak starup2 ini membuka peluang kerja. Brp banyak orang yg kerja di gojek, brp banyak orang yg bs usaha online tanpa harus punya lapak fisik melalui tokopedia, dll. Intinya kemajuan teknologi itu ga bs dibendung tp kt yg harus pintar2 menyesuaikan diri dgn perubahan yg ada. Dan yg penting pemerintah bs mengatur regulasi investasi nya dgn baik
Setuju pak, ga bisa dipungkiri startup kayagini justru membuat lapangan kerja baru bagi rakyat indonesia, terlepas dari siapapun pemilik sahamnya. Yang jadi problem apakah pemerintah siap dengan arus cepat perubahan zaman? Sedangkan untuk membuat aturan regulasi saja pemerintah seperti gagap dan plin-plan. Jangan sampai rakyat kecil seolah dibiarkan gaduh sendiri tanpa ada ketegasan aturan.
Jujur saya adalah seller di Tokopedia dan shopee. Dan ini sangat bagus buat saya sebagai sampingan waktu kuliah.. gojek.banyak sekali.membuat lpangn pekerjaan .
kerja di gojek karena toko sepi nyet. kalau rame mah amit-amit jadi tukang ojek. sama halnya dengan online lainya. peluang kerja apaan? kepaksa kerja iya dan yang gak kerja dapat kerja. generasi bocah sekolah pun harusnya fokus sekolah jadi kerja online semua. persaingan jadi sangat banyak tapi nasinya cuma sesendok doang. air dan minyak luber barengan namanya
tidak salah kita berharap agar perusahaan indo bisa mendanai startup, tp yg jadi pertanyaan kita juga ada brpa saham/perusahaan di indonesia yg mau menggelotorkan dananya seperti asing dan siap mengambil resiko rugi yg lumayan besar? 1,2 or tidak ada sama sekali? orang indo terlalu banyak mikir bos, karena mengumpulkan uangya jg susah karena penuh aturan.. sedangkan perusahaan luar incomenya banyak, bisa dr judi, miras, piutang bahkan narkotika jadi walaupun rugi mereka gakan bangkrut...
nggak cuma di dunia bisnis aja kalee... tapi itu gw sebut sebagai kerja sama dan bargain, mereka sepakat dengan mendapatkan modal dari asing dan membawa brand asing sebagai indiwidu yang berkontribusi besar di dalam perusahaannya, jgn berpandangan kolonialisme di zaman sekarang, tetapi anggap saja itu cara paling bagus untuk mengembangkan perusahaan menjadi besar dan luas jangkauannya. tidak akan maju suatu perusahaan jika tidak ingin menjalin kerja sama dengan perusahaan lain, apalagi jika berpikiran itu bentuk kolonialisme. Ini 2018, bukan zamannya mikir dijajah, tapi mikir buat bisa maju
pengalaman saya nih, saya cinta indonesia. saya punya usaha "start up" dengan investasi cukup besar. ketika saya butuh bantuan dana untuk memperbesar usaha, saya coba ikut bantuan pendanaan dari kementrian di negeri indonesia. pas masuk seleksi presentasi, saya di bilang udah kebesaran usahanya, usaha saya disaranin minta dana ke pihak jepang aja dengan sistem bagi saham. yang pasti pendanaan di dalem negeri gak support usaha anak indonesia yang nyata, malah banyaknya jurinya nyinyir....
CNN Indonesia bukannya ada kerjasama dengan turner internasional? Terus anda bersama turner kerjasamanya seperti apa? Cuma ngobrol dan nongrong bareng tuker-tukeran resep masakan? Anda itu bagian juga dari konspirasi asing. Yang sangat cerdas merubah fakta sesuai pesanan. Kesian deh mbak ini, mungkin pas make-up, kacanya... ilang. Jeng... jeng... jeng...
Iya ya, beli lisensi agar berita kredibel memang sukses mengaburkan pandangan orang bahwa sistem lisensi ini adalah kedok. Karena sistem lisensi itu mengharuskan bayar royalti, kontrol atas standar yg harus sesuai dengan pemilik merk. Jadi, pemilik merk CNN secara tdk langsung sama halnya dengan memiliki cabang. Royaltinya masuk pemilik merk, kontrol kualitas oleh pemilik merk, kalau pemilik merk ga suka, bisa ga diperpanjang lisensinya. Pasti orang2 lugu akan bilang ini beda dgn kepemilikan asing. Beda banget. Saya maklum kok. Anggapan berita bakal kredibel karena pakai lisensi merk asing, memang sebuah hal yg sangat berhubungan ya. Maklum banget kok saya ttg pemikiran ini juga, selain saya juga mau sekalian numpang tertawa juga ya.
memang bener, kalo gak dipegang asing gak bisa kredibel beritanya, karena lembaga berita selain CNN banyak dirasuki politikus negri sendiri, mis Metro tv, Mnc, Kompas, daan Tv One,..
Tri Andika jadi kita harus baca berita dari siapa kalau semua disebut enggak kredibel. Kredibel atau gak tergantung pola pikir dan pemahaman kita kalau gak mau jangan repot deh bang jangan pakai atau produk luar nanti abang gak ribet santai kan kalau gak mau kena asing tinggal di negara komunis udah tau kita udah era globalisasi bukan masalah siapa yang masuk tapi masalah bagaimana kita memahami nya
itu bukan investasi ,tapi transmedia nyewa lisensi nama CNN ,sama seperti majalah Rollingstone Indonesia yang menyewa lisensi dari rollingstone america .
Semua bisnis yang menguasai dan melumpuhkan ekonomi kecil bisa di sebut kolonialisme. Ingat belanda dulu awalnya tidak langsung di katakan kolonialisme lho karna mereka menguasai bisnis di negri kita tanpa penindasan.
Bejo Joyo itulah namnya bisnis, kalopun misalnya negara kita memiliki ekonomi yg kuat sprti tiongkok, amerika pasti para pengusaha lokal kita jg akn berekspnsi ke negara2 ekonomi berkembng lainnya,. Ap itu bsa disebut kolonialisme??
Brian Jason ia mungkin saking miskinnya orang indonesia kali ya sampe di kompas menyatakan 80 persen perekonomian di indonesia dikuasai asing. Gk punya modal sih ..
Bejo Joyo bukan miskin, tapi blm pinter. Banyak pengusaha daerah kaya raya tapi ga ngerti investasi di produk2 selain deposito & skrg baru melek reksadana, apalagi suruh invest startup beginian, surat utang negara saja blm pada minat. Lagipula masih sedikit manager investasi hebat di Indonesia, makin banyak orang2 itu pastilah ga perlu lewat manager investasi singapura yg ujung2nya balik lagi invest ke Indonesia & dianggap investasi asing, padahal duit orang2 kita juga
Kreatifitas, peluang, semangat, kerja keras itu menjadi tujuan untuk mewujudkan kehidupan masa depan, mulai sekarang jangan bermalas malasan. Sekolah penting tapi yang sesuai tujuan dan harapan.
Pffft, dimana2 itu skarang lg rebutan investasi, ini ada yg nanam investasi dinyinyirin, ga ada yg investasi nyinyir juga. Kalo pengin capital flow nasional kuat ya pada rajin kerja dan nabung, rajin bayar pajak. Jgn cuma dema demo ga jelas sama nyinyir di sosmed.
CNN Indonesia, bentuk kolonialisme dalam jurnalisme jaman now, gitu dong ya? CNN harusnya bisa terkesan smart bukan jadi provocative seperti ini. Bahaya lho efeknya, apa-apa yang ada unsur investor dari luar dianggap kolonialisme. Nanti pada parno duluan orang Indonesia sama yang namanya investor.
Jizzy Buns gw denger di AS CNN banyak meresahkan warga AS, Donald Trump aja katanya pernah protes ke CNN akibat banyak bikin berita bo'ong, tu bener y?
Permasalahan disini adalah produk lokal yang dimodali oleh investor asing, dan investor asing pun butuh data yang valid dari produk lokal itu sendiri. Jadi kesimpulannya adalah privasi lokal tidak terjaga lagi.
Ini adalah dampak yang disebabkan ketidak peka'an pemerintah atas inovasi dan karya bangsa sendiri.. Bagaimana suatu negara bisa dicintai rakyatnya jika negara tersebut tidak mencintai rakyatnya.. Damai indonesiaku dan jadilah negara yg mempunyai responsibility yg baik untuk rakyatnya -God Bless Indonesia-
Fakta dilapangan mengatakan hal seperti itu, kemajuan yg terus berkembang disetiap waktunya kita yg harus cepat beradaptasi dgn perkembangan yg terjadi di muka bumi, buang2 waktu sja kalau hanya mempersoalkan fakta krna gk akn pernah selesai, lebih baik dinikmati
Gak masalah produk dalam negeri investornya dari luar, karena pendiri dan pusatnya asli Indonesia ya pastinya uang kita tetap mengalir ke dalam negeri juga. Kalau pendiri dan pusatnya orang aseng (cth: CNN) pasti pusat CNN di AmRik minta jatah rupiah sehingga uang kita ngalir ke Amrik dan hasilnya rupiah melemah dollar menguat harga barang naik semua kejang2 ngatain Indonesia miskin dll blabalba terjun dari monas dah
Intinya investasi dan hutang beda. CNN selalu menekankan hutang indonesia yang tinggi (meskipun pemberi hutang sebagian besar dari masyarakat indonesia) lalu memberitakan investasi dari luar negeri. Agar masyarakat beranggapan bahwa indonesia ditangang luar negeri. Nggak masalah investasi tinggi asalkan kepemilikan saham atas luar negeri tidak lebih dari 50%
Ini bukan cuman masalah uang bro.. tonton lagi. Tapi soal DATA. Investor2 asing yg menyuntikkan Dana kepada startup bangsa otomatis mendapat saham dan dapat mengetahui data2 pribadi masyarakat dan berpotensi timbulnya penyadapan
Saya dislike saja terlalu xenophobia, ya di zaman sekarang ini adalah globalisasi, dimana kita sudah saling mengenal di dunia ini antar satu sama lain. Dan perkembangan teknologi berkembang lebih pesat diwaktu” yang akan mendatang. Kita hanya perlu bersaing secara sehat, berbagi wawasan dan pengetahuan, dan bukan untuk saling menjatuhkan/merendahkan satu sama lain!
KEMENINFO UDH TUA TUA HARUSNYA DIGANTI GENERASI JAMAN NOW INI JELAS BANGET GOOGLE MENJUAL DATA DATA KITA SEMUA KE PERUSAHAAN LUAR! ADUH KONSPIRASI BERAT INI
Fon Fon maaf om , om gagal paham,maksud data di video ini,kita pasti akan memberikan data kepada produsen karena kita membeli barang dari mereka contohnya saja ketika kita membeli barang di tokopedia sebelum membeli barang tersebut pasti kita di suruh login nah di saat ini lah kita akan memberikan data kita kepada mereka.maka dari itu perlu pemerintah membuat uud perlindungan data konsumen untuk tidak di salah gunakan.
Data maksud gw dalam artian besar bro bukan cuma lokasi rumah kita dan siapa kita doang tapi data apa yg kita suka apa yg kita benci dan apa yg kita inginkan juga mereka semua tahu data itukan sangat penting untuk membuat perhitungan dan strategi bisnis!
Gamer nganggur ane tau bang semua hal berkaitan dengan bisnis karena data juga digunakan sebagai analisis sebelum mengeluarkan produk oleh karena itu abang jangan pakai Internet . Karena setiap kita Internet kita akan diawasi dan itu sulit dicegah jangan pakai Internet abang pakai youtube aja diawasi.
org indonesiamah bukan jago tentang investasi tapi jago knflik sara agama, suku, dan ras dan satu lagi org indonesiamah jago nynyir komen panjang tp gak ada kontribusinya,.. kebanyakan makan berita hoax ama adu domba jd makin mundur, boro boro tau investasi taunya jg tentang sara, fitnah, radikalisme, dan fandalisme
Betul om makanya indonesia sampe sekarang gk maju2 karena mindset intelektual sangat RENDAH,kedisiplinan jg sangat RENDAH knpa saya bilang gitu contoh kecil= buang sampah seenaknya,ngerokok disembarang tempat terakhir suka ngerusak fasilitas umum, dan masih banyak lagi,,,masalah seperti itu aja mereka gk bisa disiplin dan teratur apalagi masalah yang lebih besar
Asing aseng asong. Semua yg asing jelek itu jelek bagi mereka yg gak kecipratan untungnya. Gua dari Bali banyak investasi pariwisata yang datang dari luar pulau, Jawa, Sumatera, Sulawesi. Dari luar negeri juga banyak, Amerika, Eropa, Jepang. Kita biasa aja tuh. Soalnya orang Bali juga berbisnis di daerah dan negara lain. Jangan menggiring opini yg tidak benar. Usaha itu tidak melihat suku, agama, dan warna kulit yang penting kerja, kerja, kerja.
Anggi Bhagawad usaha tuh ngeliat jangka panjang. apakah merusak alam, budaya, dan moral masyarakat atau tidak. bukannya "kerja, kerja, kerja" doang. manusia tuh butuh sumberdaya alam. bukan butuh duit. duit cuma sebagai alat utk mendapatkan sumberdaya alam tersebut. nah klo alam, budaya, moral masyarakat ancur yaa ancur usaha anda. anda salah ideologi/ideal/etos kerja
Itu resiko pasar bebas, siapa saja bisa investasi dimanapun juga di belahan dunia. Yang penting kita harus pegang kendali sebagai leader di unicorn tsb dan tentu di pagari oleh regulasi kita dan perjanjian yang tidak merugikan atau kalau bisa menguntungkan Indonesia. Seperti parkir dana dari unicorn tsb wajib di wilayah indonesia (tidak boleh keluar indonesia), informasi data yang sangat rahasia yang hanya bisa diakses oleh anak bangsa sbg leader di unicorn, masalah SDM harus WNI karena market hanya di indonesia dll
Orang Indonesia mana mau invest di hal2 kaya begitu, lah formernya bukalapak aja bilang sendir dia malah diketawain pas ngajuin proposal 100 juta ke investor lokal. Orang sini lebih suka invest ke barang yang keliatan kaya tanah ,emas, dll . Beritanya, Dari nada bicara Dan penyampaianya profokatif banget. Kalo gamau ada ASENG hidup aja di hutan belantara sama primata pribumi
Hidup itu hrus ikut perubahan. Klw gk,ya ketinggalan. Online itu asyik. Aplgi kyk saya yg sibuk krja. Mw order apa aja,gk prlu kemana2. Klik,order,dtng deh. Mw cari taksi,gk prlu panas2an d pinggir jln. Klik,order,dtng deh taksi. Enak kan??? Murah lagi..
Pemakaian bahasa judul yg tdk tepat..pdhl profesional..(bahasa media yg biar nendang tp konotasinya negatif sekali) Apakah bisa cnn jg disebut sebagai bentuk kolonialisme media?? Think smart..
@Albertus Yogya Wijaya dan akhirnya kita saling berantem di sosmed hahahaha gmn gk ngakak orang2 luar sana yang melihat tingkah kita yang sangat mudah di adu domba
cocojos anda salah sekali gan.justru berita ini mulai liar karena para konsumen sudah melek pengetahuan betapa pentingnya perlindungan data bagi konsumen.
ga ada yg benar atau salah mas, menurutku sah2 saja, toh itu juga memudahkan.. kalo menurut anda salah, yo wiss lah, toh itu opini anda, bukan opini saya
Ketika anda menyerahkan data diri anda ke publik...ketika itulah anda sudah menyerahkan kehidupan mu untuk di kuasai orang lain.....orang asing tak perlu mengirimkan inteilijen nya ke negara yg mau di kuasai pasar nya...karena mereka sudah punya data yg mereka inginkan.tanpa kita sadari kita sudah membuka rumah kita beserta isinya untuk di ketahui orang.
Penggunaan sosmed dan akun google sudah ada privacy statementnya pas pertama kali dibuat. Sudah menjadi resiko jka anda menggunakan sosmed tsb maka data anda akn mudah dikelola oleh developer. Orng jualan lebih mudah jg krna menggunakan fb ads, instagram ads dan iklan yutub.
Indonesia bisa berakhir menjadi negara konsumen jika pemerataan kependudukan dan pemerataan ekonomi tidak cepat cepat dilaksanakan diseluruh wilayah .disaat seperti ini jadi ingat pentingnya berdikari .
Halah, bisnis itu keras bos! sok mau menggiring opini lagi. Ya makanya orang Indonesia pribumi asli jangan mau kalah dong. Nanti giliran liat orang lain sukses dibilang kolonialisme, kapitalis, tidak berpihak ke rakyat padahal orang kita sendiri banyak tuh yg korupsi, bikin ancur negara scr tidak langsung.
jeff dario Indonesia pribumi asli? Ngapain bahas pribumi asli dan lainnya? Yang jadi isu, investor asing (bukan WNI), invest besar2an di startup indo. Hal tersebut juga ga bisa di salahkan, karena untuk tumbuh butuh capital yang besar. Pertanyaan kenapa butuh besar? Menurut saya (opini bisa aja salah) salah satunya karena persaingan yang tidak sehat. Dimana para startup bersaing dengan pricing yang sebenernya predatory pricing. Mereka sering ngasih diskon gede2an dan menjual di bawah harga standar, yang sebenernya tidak menutup cost mereka. Cara ini seakan2 di biarkan oleh pemerintah, meskipun predatory pricing di atur di undang2, karena pemerintah bisa di anggap tidak keren seakan2 melawan kemajuan teknologi. Padahal perlu di bedakan mana yang berkaitan dengan inovasi teknologi, mana yang karena capital yang besar. Sekarang, jika cara tersebut di biarkan, gimana startup biasa yang berkembang secara organic dan mungkin punya banyak inovasi teknologi dan business model, bisa bersaing dengan startup yang mendapat funding besar yang menerapkan predatory pricing?
Semua orang pingin maju harus belajar beradaptasi dengan perkembangan Teknologi. Betul? Eh.....muncul pasangan 212 malah tidak bisa membawa warganya agar bisa lebih pandai dan maju. Contoh terbesar saat ini yang jadi topik bahasan banyak orang, "Becak Masuk Jakarta". GUUBRAAAKKK!!!!
Kalo dilihat seksama perusahaan-perusahaan asing yang invest dengan nilai kapital yang besar kebanyakan perusahaan besar dari AS dan RRC. Kedua negara ini sedang bertempur dalam perdagangan. Apakah beberapa unicorn karya anak bangsa ini merupakan medan perang dagang AS dan RRC ?. Kalo iya, hal terburuk dalam industri dan perdagangan adalah kebangkrutan. Kalo bangkrut si pemegang saham terbesar akan menguasai dan mungkinkah dalam kondisi seperti itu hasil karya anak bangsa ini akan tetap menjadi produk dalam negeri ?. Semoga para pemilik modal dalam negeri setidaknya mengimbangi agar tidak jatuh ke tangan asing.
+Stefanus Dimas maksd ny mas, mbak itu tdk secara langsung ktitik data di apklikasi Indonsia itu kan tujuan nya ke publik masih kan utuh milik anak bangsa, mengapa ini terjadi. initinya Data. skrg saya mau tanya data dari CNN itu milik siapa?
+Stefanus Dimas CNN itu memiliki data jg, itulah reporter itu ada kerjaan nya termasuk mbak itu yg presentase. tp, saya tdk paham apasih tujuan mbaknitu ktitik atau mendukuang. krna pamahi perkataan mbak itu ada dia bilang membantu, primadona, ada jg katanya data berarti kita sendiri nanti pengguna aplikasi jd takut.
Semua ekonom indonesia tau, pemerintah tau juga betapa besar potensi pemasukan dari para startup indonesia ini. Mbokya dana pemerintah diinvest juga ke sini, jadi ke depan bukan pajak, pajak, dan pajak lagi yang dijadikan sandaran pemasukan negara. Mikir (kata Cak Lontong).
benar sekali, saatnya masyarakat indonesia membuka mata selebar-lebarnya bahwa kita sebenarnya telah di jajah secara cantik oleh mereka.salah satu contohnya cnn yahudi yang masuk ke indonesia.
klo gue gak salah,ide cemerlang orang indonesia berhasil menarik minat investor asing besar,klo menurut gue sih itu bagus,bisa membuat ekonomi indonesia tumbuh juga kan.dan itu banyak disorot media luar dan menjadi insfirasi yg lainnya.
Lucunya lagi, dari dulu hingga sekarang cina nggak pernah jajah indonesia tapi anti banget sama china, tapi bangga sekali sama jepang padahal dulu penjajah kita yg paling kejam meski cuman 3,5 tahun. Sy bukan membanggakan china tapi knp sebegitu bencinya sama china wkwk padahal china juga investasi ke eropa, usa dan negara lain2, mereka jg ndak bilang dijajah, tapi kita koar2 dijajah china... Ya sudah lah...
Benar..... Pemerintah harus berbenah... Jika ingin karya anak bangsa untuk milik bangsa sesungguhnya, Mari belajar koreksi & berbenah diri... apakah pemerintah sudah menginvestasi pada karya anak bangsa atau akan di ambil oleh investor asing? Kolonialisme Zaman Now kah ini???
CNN pinginnya Indonesia komunis aja ya? kok pinginnya serba tertutup? kalo gitu sekalian aja gak usah ekspor impor kayak Korut. Sekalian gak usah pake youtube, pake situs lokal aja
eka nanda bukan tertutup. kalau masalah uanh boss gak ada habisnya. sampai ente mati pun gak ada habisnya. bentuk penjajahan jaman skrng yaitu online. menyebabkan masyarakat jadi malas belanja offline. rusaknya ekonomi disebabkan rankyat nya sendiri yang lebih condong ke Investasi keluar daripada investasi dinegeri sendiri.
Inves asing pasti punya perhitungan diluar perhitungan kita , boleh jadi mereka punya rencana jangka panjang untuk berusaha menguasai saham mayoritas sehingga bisa mengendalikan yg artinya menjadi milik mereka . Setelah merasa menjadi miliknya ,apapun akan dilakukan demi tujuan . Sadarkah anak bangsa dari dulu bangsa kita untuk rebutan bangsa bangsa asing .
+Sudiro maksd nya kita itu mas CNN itu kan milik USA, sebuah bisnis afiliasi berkecipung di bagian media, news. nah, masalahnya itu data yg ada di CNN Indonesia apa rupanya data apa itu? krja reporter apa? contoh saja data yg di sampaikan mbak itu itu data akurat gk mungkin afiliasi tdk di ketahui. jadi masih mau nyindiri lainnya? ibarat presentase yg mempengaruhi ketakutan data kita punya menggunakan aplikasi, dan dengan mendukung startup. nah pertnyaaan? mbak ini tujuan nya apa ya mengkritik apa menghimbau menggunakan ciptaan anak bangsa? pandai bicara kalau tdk dipahami sama saja tdk pandai.
+Sudiro mbak itu prenstase "Data" skrg data yg di sajikan saat dia presntasi itu apa? itu data real, kolektif di pergunakan pengukuran dan penentuam termasuk mempengaruhi. sebuah perushanaan CCN dgn menyajikan data tnpa memperhatikN seprti yg dia sampaikan.
Online colonization! The biggest taxi company never own a car - uber & grab The biggest travel company never own hotels & airplanes - traveloka The biggest retailing company never have store - amazon/alibaba The biggest bike transport in indonesia did not even owned a motorbike - gojek
Judulnya : Kolonial Zaman Now ?????. Bikin judul yg tepat saja salah. ....Inovasi dibilang kolonial... ??? Kemajuan tehnologi komunikasi tidak bisa di hentikan. The world become smaller.... Orang kita masih sibuk Kafir Kafir Kafir.... Merasa paling suci ???. Tapi termasuk negara terkorup didunia.
dengerin dulu yg bener, Jelas gojek & tokped di suntikin dana perusahaan asing, apakah itu nyerempet dengan kolonialisme ? apa jadinya jika misal gojek & tokped sahamnya 70% punya satu perusahaan asing , maka si pemilik modal akan punya kontrol akan prusahaan tsb, contoh Indosat skrg punya Oredoo Qatar...
Tri Andika emm sama ya udah kalau gitu yang mau investasi ke mereka siapa. Apakah pemerintah mau memberi uang tapi untung nya lama. Kemudian mereka apakah bisa bersaing kalau gak ada uang dengan perusahaan luar dan apakah kita bisa menikmati bonus yang mereka buat. Kalau indosat bukan disuapai dana asing tapi dibeli karena dulu pailit. Mau tanya aja kalaugak ada dana asing mereka hidup dari uang siap. Dan semua start up di Indonesia hidup nya dari uang asing loe mas. Mas harus dulu belajr cara sistem start up kenapa asing mau menanam modal jadi mas bisa paham sedikit
Ayooo indonesia jangan biar kan karya anak bangsa di jajah oleh uang investor . Karna menciptakan suatu karya itu lebih mahal dari pada uang karna karya itu muncul dengan seni dan kreatifitas 👏👏👏👏
kolonialisme zaman now....!!!!!! CNN koplak yah provokator....!!!! YG NAMAMYA KOLONIALISME ZAMAN NOW TUH (MARAKNYA KORUPSI-KORUPSI HASIL ANAK BANGSA). KOPLAAAKKK
seharusnya pemerintah juga berani memasukkan dana mereka. Kayak jepang, klo misalnya jepang hancur kena tsunami/perang mereka tak terlalu takut untuk bangkit soalnya dana/saham mereka banyak diluar negeri.
la yo mbak. pendiri perusahan start up iku warga negara Indonesia, CEO ne yo warga negara Indonesia, pekerja-pekerja Indonesia. Mosok ngono iku diarani kolonialisme? Kolonialisme menurutku kuwi bentuk penjajahan. nek sik diberitakake dene CNN Indonesia, kuwi mung perusahan luar negeri menehi suntikan dana (investasi) kanggo perusahan-perusahan start up sik digawe, didiriake lan dioprasionalake dene warga negara Indonesia, terus perusahan asing kuwi entuk bagi hasil seko keuntungan perusahan start up Indonesia.
eko rizky dharmawan pendiri/ CEOnya orang indonesia perusahaannya milik orang indonesia kalo sahamnya dikuasai kebanyakan dari investor asing 60-80% misalnya apa masih dibilang milik anak bangsa?
Aa Osas nek perusahaan sik mayoritas kepemilikan saham dimiliki oleh asing, mungkin wis dadi perusahaan multinasional lan kui dudu bentuk kolonialisme, kolonialisme kuwi penjajahan, penjajahan melahirkan penderitaan dan keuntungan hanya salah satu pihak. Dene investasi kuwi menguntungkan kedua belah pihak, mengembangkan perusahaan, memaksimalkan keuntungan, menyejahterakan pegawai lan rajin bayar pajak.
Ini berita apaan sih? Kl gak ada modal, darimana bisa berkembang? Tanya semua pengusaha, pasti mereka punya hutang, Termasuk yg bikin channel ini Masa iya semua modal semdiri? Judulnya juga provokatif, kolonialisme?
Liat berita itu sampai habis baru di pahami.? ...berita ini mengabarkan bahwa data diri bangsa indonesia sudah di serahkan ke asing....dan ketika data diri orang yg mau di jajah ekonominya sudah di tangan.maka mudah untuk di kuasai......PAHAMMMM
Rx coy pernah pake aplikasi ojek online/Belanja online/tiket online?? Kalo lu rasa itu kolonialisme, gak usah pake!! Kalo lu pernah pake, gak usah bacot!! Paham??
Rizky Halimi utk sekarang sektor riil tidak menjadi fokus pemerintah, namun kedepan bila manufaktur dan infrastruktur telah siap sektor riil akan otomatis tumbuh
Rizky Halimi utk sekarang masih sulit, terlebih pemerintah secara gamblang mendukung sektor lain, mungkin krn sektor ini memberikan imbal hasil kurang cepat dan efisien, terlebih pemerintah memperhatikan data sj dan anggaran
Zaman boleh berubah, agar tidak "terjajah" maka jgn pernah lupa.. Berdaulat dibidang politik Berdikari dibidang ekonomi Berkepribadian dibidang kebudayaan.
Intinya gini lo mas.. Kita cuma bakal jadi kacung terus. Klo invest dari luar. Ini indonesia kayak gg punya harga diri cuma karna soal duit,, mereka yg terus kaya kita yang jadi anakbuahnya. Jadi invest dari luar lebih banyak gg berguna wlo gg menutup kemungkinan ada manfaat wlo gg berjangka panjang.. Ini negara besar! Kita harusnya memangku bukannya mengeruk.
Klo gitu jaga dengan baik karya ank bangsa yg memudahkan dan memperluas lapangan pekerjaan itu, pertahankan investornya klo bisa sluruhnya dr dalam negri, toh masyarakat kita juga yg menggunakannya..
Kalo dilihat dari sudut pandang awam ini video hanya mencoba menggiring opini dan memperkeruh suasana aja, tapi kalo dilihat dari sudut pandang nasionalis ini video merupakan cambuk buat kita agar tergerak untuk bekerjasama dalam membangun unicon indonesia dengan cara investasi ke unicon tersebut