Mungkinkah beriman pada sastra, pada karya literasi, pada karya seni? Di video ini, saya akan mengeksplorasi kemungkinan pemaknaan atas hidup dan mati tanpa mengandaikan keberadaan Tuhan. Hipotesis Nir-Tuhan, atau pandangan bahwa dunia dapat dijelaskan tanpa harus melibatkan faktor Tuhan, sering dianggap lemah berhadapan dengan keperluan akan makna hidup. Toh sains tidak bisa memberikan makna hidup; sains hanya menjelaskan sebab-akibat yang menstruktur dunia, bukan bagaimana kita mesti bersikap di hadapan hidup sehari-hari. Apakah Tuhan dan iman religius harus dipanggil kembali untuk menambal kekurangan sains ini? Jawabnya tidak. Kita bisa mencari landasan pemaknaan hidup secara sekuler melalui pengalaman keindahan. Estetika dapat berperan menjadi jalan keselamatan, suatu spiritualitas literasi yang dibangun di atas solidaritas orang-orang yang menderita, mati dan hidup demi keindahan.
#filsafat #sastra #budaya #agamakeindahan #maknahidup
--------------------------------------------------
Website: www.martinsury...
Instagram: / martinsuryajaya
Facebook: / martin.suryajaya
Goodreads: / 4400055.martin_suryajaya
19 сен 2024