Salam dari Bantaeng Provinsi Sulawesi Selatan. Setiap daerah menpunyai ciri khasnya masing-masing, sebagai generasi muda sudah seharusnya kita harus bangga dengan ciri khasnya kita. Rumah tidak hadir begitu saja dan filosifi yang menjadikan rumah itu berbentuk menjadikannya sebagai rumah, rumah yang menjadi tempat untuk kembali menenangkan dari sembrautnya dunia hari ini
Sangat inspiratif.. Ini sangat jelas kita diajari bahwa: desa akan segera menemukan ciri Indonesia dengan spirit jawa, dan kemoderenan desa tanpa kehilangan ruh ndeso.👍
Beliau orang yg sdh bijak dpt menangkap batin alam/semesta..sabar & nerimo dg kuasa semesta. Setiap langkah start dr jiwa semesta dan menyelaraskanya. Bravo mas Eko.
Lagi running nonton video video desain rumah, rencana mau bangun rumah di desa, terdampar di sini. Astaga tercerahkan!!...serasatertampar saya...terimakasih vedeonya mas. Hatur nuhun ilmunya. Berkah selalu.
Lagi ngedesain rumah, dan kebetulan arsitek yang ngedesain nyebutin nama Pak Eko parwoto, carilah di youtube dan nemu video ini. Dan wow, amaze sama cara beliau bercerita tentang arsitektur. Yang orang awam macam saya aja jadi dapat ilmu baru dan mudah memahami bahasanya. Terima kasih pak ilmunya
Betul kata beliau bangunan yg bagus bukan hanya hasil karya arsitek saja tapi banyak unsur , seperti tukang kayu,tukang batu, tukang aduk, pembantu tukang, penjual matrial ( batu kali, pembelah batu, penjual bambu dll) intinya semua peran dihargai sekecil apapun.
Mungkin dari logaritma youtube tiba2 muncul ini di beranda youtube, baru beberapa hari lalu saya ikut live dari kampus UKDW penghormatan terakhir untuk Almarum Pak Eko. disini saya merasa sangat banyak ilmu yang sudah diberikan oleh Beliau. Saya masih ingat saat kuliah, Beliau mengajarkan bahwa menjadi arsitek harus menemukan cara bagaimana merayakan sudut bangunan. Selamat Jalan Pak Eko, Rest In Peace, terimakasih sudah menjadi guru dalam mempelajari makna menjadi seorang Arsitek
Filosofi seorang arsitek tapi bisa di intepretasikan dengan multidimensi. Salut dengan pak Eko. Sangat inspiratif, bagus untuk para pemuda masa kini yang sangat sempit dalam pemikiran.
Betul Pak Eko, saya juga merasa awal 2020 waktu pandemi bahwa situasi ini teguran dari Tugan agar manusia kembsli ke awal seperti saat Tuhan menciptakan manusia untuk menhaga alam. Pertanian, majanan alami dan lingkungan yg alami.🙏
Saya berejeki pernah sambatan gawe vihara di desa2. Modalnya kesepakatan bersama berdasarkan teknik kerja dan bahan. Intinya sambatan bangunan adalah bisa ngome ciu rame2, bar kui nyambut gawe maneh
Lagi enak-enaknya merenung karena merasa tertampar oleh kata-kata pak Eko, tiba-tiba di menit 46:27 - 49:37 suaranya mati 😔. Terimakasih untuk konten yang sangat bermanfaat ini! Semoga para arsitek muda di Indonesia ke depannya bisa lebih peka lagi terhadap vernakular, tidak melulu tertuju pada estetika yang hanya berfungsi sebagai spot foto dan berakhir untuk niat menaikkan rating/ like instagram. Bener kata pak Eko, kita malas bukan karena kita, tetapi karena industri yang membuat segalanya lebih mudah. Kita melupakan hal-hal penting sesimpel penggunaan material pada software jaman sekarang, yang mana material tersebut hanya menjadi sebuah stiker tempel. Tanpa kita pernah tau atau bahkan ingin tau tentang material yang kita gunakan. Di jaman yang serba mudah, kita jadi lupa tentang pendekatan dan kepekaan kita dalam berarsitektur terhadap objek sekitar kita. Sekali lagi terimakasih pak Eko untuk tamparannya!🙏
Sangat bagus sekali, kecuali kandang Ayam. Di desa kami memakai dingkul ditempel didinding luar rumah, supaya aman dari hewan pemangsa ketika ayam tidur dimalam hari. Pada dasarnya ayam, bebek tidak di kurung.
gambaran tentang Indonesia modern saya semakin jelas bahwa desa bukan sesuatu yang belum kota desa tidak perlua merias diri menjadi kota,tapi desa harus tetap menjadi desa dengan keunikannya dan dengan potensinya sebagai penyangga kota
Maaf pemandunya mendominasinya pembicaraan dng bahasa dan kata berbunga2 , muter2 gk jelas sehingga gk fokus arah peetanyaan ke pak Eko...maaf. ....salam sukses utk pak Eko
@@thenuningsfamily2731 kita telah kena setting. Mengapa org yg meninggal covid hanya di RS saja? Kalau itu virus ganas pasti banyak yg bergelimpangan di mall2, masjid, gereja, paSar2... Jangan2 org dikarantina di RS, tambah depresi Dan stress.. 🤔🤔
Siap mathep inpiratif , pertahankan budaya sendiri, sedikitmasukan , kalau sang inpirator menerangkan harusnya kamera juga mengkikuti apa yg lagi di terangkan , wis sukses selalu , Joko Gunung kidul
Narsum pak Eko sangat fikisofis penuh makna.. bermuty. Tapi histnya lebih pinter berkutat kata2 terkadang malah mbulet..bikun buyaf..... saat menyumak percKapan narsum pak eko...jadi bikin gak konsentrasi...saran hostnya ojo mbulet2 dng kata2 yg malah gk jelas mas
Waduh..stment terakhir Bliau ttg " sdh di tahap tdk mpcyai arsitektur lg" ...kok rada janggal yo? Mnurut akal pendekqu mgkin gini,,, Dlm pciptaan mnusia sdh dtiupkan 'ruh' Allah srta sdikit sifat2Nya, yg slh satunya adlh sifat mcipta dan mrancang (arsitektural) mski dlm skala kecil dan tbatas. Secara kasat mata sj, keindahan alam bhkn dlm diri manusia itu sdri, penuh dg krya arsitek Nya. Aplg yg blm kt liat lgsung di luar angkasa sana, hgga akherat kelak, jg sdh Dia gambarkan dlm kitab2 Nya, ttg keindahan syurgawi yg penuh dg krya arsitektural Nya sbg Sang Maha Pcipta, Maha Karya dan Maha Indah. TujuanNya tentu sj agr mnusia bs mpy daya visualisasi/abstaksi agr py impian dan hrpn, yg ingin di capai dlm hidup di dunia dan akherat kelak. Tugas mnusia hy lah mjd arsitek 'tbatas' dlm 'mbumikan' gbrn2 langit td, agr mjd 'solusi' (Rahmat) demi kselarasan dan kharmonisan kehidupan manusia dgn alam semesta.. Mk kedua hal ini tdk mgkin dipisahkan. Maaf klw slh🙏🙏🙏😅, mohon koreksi nya, matur swun🙏
SaYa sefaHaM DEsa di Tata di desgN THINKING cocept terintegrated FARM,,home industries murbeY ternaAn toyota saPi kobE cafE ciLa, T4 maroko guLung kertaS LEm LudaH tobacco cerutu isaP tiup ke ataS buLat2 di Era baRu abad 21 maSuk 2045 sateLindo digitaLisaSi maSyaraKat URBAN dr koTa ke dEsa,,suRugaNa bertaNi