Menggigil tubuh ini Melihat kau bersamanya Tergamam aku tak terkata Meraung di jiwa Puas ku pertahankan Cinta kita sejak dulu Tapi sayang Sikit pun tidak Menghargai cintaku Sia-sia saja Pengorbanan dan kesetiaanku ini Ku sangka kau permata Rupanya duri paling berbisa Ku pasrah dan berdoa Semoga tabah jiwaku Oh tetapi bagaimana Nak ku lawan jiwa yang siksa Ke mana arah hendak ku tuju Bila hatiku rindu padamu Hendakku cari tapi tak guna Kau bahagia dengan si dia Dikamar sepi aku termenung Terbayang bayang kenangan kita Tidak ku sangka Kau tergamak pergi Saat ku masih perlukan mu Sia-sia saja Pengorbanan dan kesetiaanku ini Ku sangka kau permata Rupanya duri paling berbisa Ku pasrah dan berdoa Semoga tabah jiwaku Oh tetapi bagaimana Nak ku lawan jiwa yang siksa Ke mana arah hendak ku tuju Bila hatiku rindu padamu Hendakku cari tapi tak guna Kau bahagia dengan si dia Dikamar sepi aku termenung Terbayang bayang kenangan kita Tidak ku sangka Kau tergamak pergi Saat ku masih perlukan mu Hah Meraung di jiwa Apalah daya kiranya Orang dah benci Hah Meraung di jiwa Tapi tak pernah ku benci Dirimu sayang 😀👍❤️
Jika yang satu mendekat lalu yng satuny menjauh itu hanya usaha sia-siaBrusaha dia mendekat lalu aku brusaha menjauh.Akhirnya..usahanya untuk dekatin aku jadi sia-sia. Dalam diam sanggup menyenangin namun bukan niat ku juga untuk gak nerimanya tapi karna udah terlambat untuk terima.lalu dia dia epasin isterinya demi berharap aku bisa trimamya namun itu cuman sia-sia namun dia kembali rujuk semula dengan bekas istrinya kembali dan sekarang udah bahagia bersama anak dan bininya smula.
Menggigil tubuh ini Melihat kau bersamanya Tergamam aku tak terkata Meraung di jiwa Puas ku pertahankan Cinta kita sejak dulu Tapi sayang Sikit pun tidak Menghargai cintaku Sia-sia saja Pengorbanan dan kesetiaanku ini Ku sangka kau permata Rupanya duri paling berbisa Ku pasrah dan berdoa Semoga tabah jiwaku Oh… tetapi bagaimana Nak ku lawan Jiwa yang siksa Ke mana arah hendak ku tuju Bila hatiku rindu padamu Hendakku cari tapi tak guna Kau bahagia dengan si dia Dikamar sepi aku termenung Terbayang bayang kenangan kita Tidak ku sangka kau tergamak pergi Saat ku masih perlukan mu Sia-sia saja Pengorbanan dan kesetiaanku ini Ku sangka kau permata Rupanya duri paling berbisa Ku pasrah dan berdoa Semoga tabah jiwaku Oh… tetapi bagaimana Nak ku lawan Jiwa yang siksa Ke mana arah hendak ku tuju Bila hatiku rindu padamu Hendakku cari tapi tak guna Kau bahagia dengan si dia Dikamar sepi aku termenung Terbayang bayang kenangan kita Tidak ku sangka kau tergamak pergi Saat ku masih perlukan mu Meraung di jiwa Apalah daya kiranya Orang dah benci Meraung di jiwa Tapi tak pernah ku benci Dirimu sayang
Menggigil tubuh ini Melihat kau bersamanya Tergamam aku tak terkata Meraung di jiwa Puas ku pertahankan Cinta kita sejak dulu Tapi sayang Sikit pun tidak Menghargai cintaku Sia-sia saja Pengorbanan dan kesetiaanku ini Ku sangka kau permata Rupanya duri paling berbisa Ku pasrah dan berdoa Semoga tabah jiwaku Tetapi bagaimana Nak ku lawan jiwa yang siksa Ke mana arah hendak ku tuju Bila hatiku rindu padamu Hendakku cari tapi tak guna Kau bahagia dengan si dia Dikamar sepi aku termenung Terbayang bayang kenangan kita Tidak ku sangka Kau tergemak pergi Saat ku masih perlukan mu Sia-sia saja Pengorbanan dan kesetiaanku ini Ku sangka kau permata Rupanya duri paling berbisa Ku pasrah dan berdoa Semoga tabah jiwaku Tetapi bagaimana Nak ku lawan jiwa yang siksa Ke mana arah hendak ku tuju Bila hatiku rindu padamu Hendakku cari tapi tak guna Kau bahagia dengan si dia Dikamar sepi aku termenung Terbayang bayang kenangan kita Tidak ku sangka Kau tergamak pergi Saat ku masih perlukan mu Meraung di jiwa Apa daya kiranya Orang dah benci Meraung di jiwa Tapi tak pernah ku benci Dirimu sayang 😀👍🏻❤️