Efek ngasih diskon hukuman buat pembunuh, yg lain berlomba juga jd pembunuh Bukannya ngasih hukuman yg bikin orang lain berpikir ratusan kali mau jd pembunuh, malah ngasih hukuman ringan yg membuat orang gak segan² jd pembunuh
Aktif kan kembali pecalang sedesa adat, pol PP, sensus penduduk di kost"an. Untuk memperketat keamanan di Bali. Udh banyak kasus di Bali. Apakah masih bungkam ? Diam melihat saudara terbunuh? Sekedar masukan tolong solusi ini demi saudara kita di Bali . Apakah harus terus menerus harus ada korban ??? . Pemimpin dan jajaran nya. Tolong solusinya . Terimakasih 🙏🙏🙏
wajib CCTV dimiliki warga bali sebab bali tidak seperti dulu lagi mohon kepada DPRD bali, bupati bali, pihak bandara, pihak pelabuhan mulai sekarang periksa orang2 yang datang ke bali agar tercipta kedamaian dan keharmonisan polisi jangan lagi salah tangkap tugas periksa data pendatang baik indonesia maupun negara lain kalau perlu berkeliling jangan terlalu baik kepada orang luar keluarga langsung laporkan agar cepat ditangkap polisi juga harus bersiap2 kalau perlu priksa
polisi kebanyakan kurang greget nguber pembunuh..terus terpendam..biasa lahh..pada ....yah begitulah..coba kalau pejabat..pasti cepat penangkapanya dan hebooh
Saya ingat dulu pada thn 82,83.judi di tutup.karena banyak kasus pembunuhan dan pencopet. Gara-gara judi. Sekarang malah rame pembunuhan .begal terang-terangan melakukan aksinya. Dan judi tetap jalan ada beking nya. Dengan cara terselubung.gimana ini ??
Ringanya hukuman dan lambatnya penangkapan para pelaku kejahatan membuat makin byk yg nekad jd penjahat . Baik yg coba2 karena kepepet ataupun yg sdh biasa lakukan kejahatan makin berani . Krn mrk merasa Gampang lolos nya .
Karena pembunuhan terhadap hewan bebas bro, dan bisa dilakukan siapa saja baik anak2 tanpa ada hukuman, beda dgn luar negeri ada peternakan sendiri, itu secara alam bawah sadar mempengaruhi masyakarat apalagi anak2
Bali sudah tidak aman. Bule yang badan besar yang kuat mengancam warga masyarakat, dan masyakarakat bali ndak kompak ngak kayak jawa, sulawesi, kalimantan, papua, dan polisi2nya lemah, kasus pembunuhan kok lambat prosesnya, kalau di jawa 1x24 jam sudah ditemukan pelakunya, apalagi banyak sidik jari, tanda2, atau cctv dimana2
Polisi lembek, kalah cepat kalah canggih sm pelaku pembunuhan atau pemerkosaan, krn ga dpt apa". Kalau pengedar narkoba, wahh cpt ditangkap, krn barang bukti bs dilego oleh oknum polisi....wahh makin parah negeri konoha ini....
Jika hukum negara ga mempan membuat pembunuh kapok, maka warga saja yg bergerak, bali sudah diinjak2 orang luar, krn terlalu welcome, tidak menyaring pendatang
Bali sudah tidak aman. Terutama di Denpasar, tetap hati-hati dan waspada lah. Menurut pengalaman teman, ada yg pernah di palak, di begal juga ada di Denpasar. Untung orangnya slamat. Entah aparat keamanan kerja maksimal atau tidak? Kok kriminal meningkat terus ya?
Bali jaman dulu terkenal sangat aman, lain dulu lain sekarang, krn sekarang banyak tukang bunuh berkeliaran, ngeriiii.. Apa gerangan penyebabnya. ? Cobalah tanya kpd rumput yg bergoyang....
Jadi reputasi NKRI negara aman tidaklah ,sudah mengerikan Banyak Kasus pembunuhan sekarang di negara kita . RI belum merdeka secara sosial masih banyak pengangguran dan kemiskinan .
cepat dong polisi bergerak cepat..jangan sampai pelaku bebas tanpa hukuman.. periksa cctv di sekitar lokasi. kemana pelaku kabur. pelaku biasanya orang non hindu. atau orang luar yg ke bali.. berbuat onar di sini. mohon di selidiki pembunuhan suami istri
Setelah era kerajaan usai, membunuh itu sangat tabu di bali..... Namun yg namanya tindak kriminal tetap saja bisa terjadi....semoga pelaku cepat tertangkap.....hmmmm.
saya heran negara yang beragama yang kriminalnya tinggi sementara negara yang atheis minim kriminal dan aman , pertanyaan sekarang apakah kita masih bangga menjadi negara yang religius
Emang tanda2 akhir zaman manusia sesama manusia dg mudahnya saling membunuh bagaikan binatang. Terus'kan yg jahat tambah Jahat. Teruskan Yg Serakah duniawi semakin Rakus duniawi.