tradisi pemilu di indonesia adalah : 1. sebelum bertanding berusaha menjatuhkan lawan 2. setelah bertanding tidak dapat menerima kekalahan 3. Setelah kalah berusaha agar kemenangan lawan di anulir dan tanding ulang. 4. Ketika usaha membuat pertandingan ulang tak berhasil jadilah dendam 5. Dendamnya di lampiaskan dengan mengganggu yg menang menjalankan pemerintahan 6. Rajin mencari celah kebijakan lawan dlm mengelola pemerintahan untuk di serang demi membangun citra buruk agar di pemilu yg akan datang lawan kehilangan simpatisan. 7. Dendamnya pun mengakar hingga 5 tahun ke depan 8. Setelah 5 tahun kembali lagi ke nomer 1 dan seterusnya. 9. Ketika takdir memberinya kesempatan untuk menang berbalik dia yg diserang, di tuduh curang dan di jatuhkan 10. Ketika di beri kekuasaan dan kesempatan yg tadinya teriak curang bakal ikutan curang, yang tadinya teriak berantas korupsi bakal korupsi jg, yg tadinya berkata berjuang untuk rakyat akhirnya menindas rakyat jg. begitulah negeri tercinta ini penuh dengan golongan orang2 munafikun, semua hanya karena belum dapat kedudukan, kekuasaan dan kesempatan. Dan.... Muter..muter begitu terus turun temurun sampai anak cucu,,✌️✌️✌️✌️✌️✌️🤗🤗
Prof Yuzril dan Prof Mahmud adalah dua sosok Pakar Hukum Tata Negara yang hebat, sama² sosok jenius dan berintelektual tinggi, yang membedakan hanya berada di dua posisi berbeda saat Pemilu 🎉
Waduh , astaghfirullah . Saya mohon maaf telah khilaf terbawa emosi. Tdk seharusnya saya komentar demikian , itu kebodohan saya yg minim ilmu . Sekali lagi Mhn maaf pd semua nya.
Bila gak paham masalah konstitusi mending mingkem, ini proses hukum, soal nanti bagaimana hasilnya, tergantung putusan MK. Salam golput karena paman Usman dan banjir bansos di masa kampanye.
Tidak perlu mikir ribet dan ribut biarkan panggung ini berlanjut bagus buat pembelajaran bagi kita semua, kuliah gratis pendidikan hukum dan politik yg sesungguhnya sangat berguna dan mencerdaskan anak. Lanjut apapun hasilnya adalah untuk kebaikan bangsa
Pada akhirnya hanya kejujuran & hati nurani yg kami harapkan dari bpk² profesor yg terhormat, sesungguhnya yg busuk adalah manusia yg mencaci saudaranya. Pengadilan sesungguhnya adalah Akherat ☝️
Pak Mahfud seperti terpaksa menyampaikan itu, karena tidak ada hal lain yg bisa disuguhkan untuk mendukung gugatan hasil pemilu.Pak Mahfud tetaplah menjadi seperti dulu walau apapun tekanannya. Pak Yusril mantap counter attacknya sederhana tapi tak terbantahkan.
Bsnsos tdk masalah itu kan buat rakyat ? Dimeriin mau dikorup oleh parpol2nya tdk blh dibagikan rakyat? Logikanyatdk masuk akal ? Bknmumet semua intansi pemilu ko bansos yg dibahas ? Menjelekanpa jokowi tambah rakyat tdk suka apalagi nuduh nya tdk masuk akal ingin jadi ketum? Gebkn parpol dendiri lebih bisa ko ngemis2 ingin jadj ketum?
Pak mahfud dulu kami mrasa bangga karena indonesia punya orang hebat seperti bapak,tapi setelah bapak bersama orang2 angkuh dan sombong kini rasa kagum dan hormar saya pada bapak kini luntur
Pemimpin berikutnya akan menghalalkan segala cara demi melanggengkan kekuasaannya.penguasa sudah memulai dgn mengubah konstitusi di MK.imbasnya akan kita rasakan generasi berikutnya.
Sejak awal sudah tau pak yusril pasti bagian pembela dari kubu 02 ..jadinya apa yang perlu ditakutkan .. Beliau orang pintar ..pengetahuan luas .. Semakin yakin jawabannya pasti lebih diatas nalar ..salutt
Intinya kenapa ngak pas pndaftaran di gugat..kenapa pas kalah baru minta di diskualifikasi..aneh2 aja..rakyatbudah memilah boos..trus di bilang rakyat curang? Rakyat di paksa gitu ?!
@@aristontambunan2506hallow bro, sblm gibran berlabuh ke prabowo, itu 01 sm 03 sdh lobi2 ke gibran, tp gibran nya gak mau, sdhlah terima hasilnya aja kita sebagai rakyat gapain panas panasi pemilu, wong semua paslon itu punya kepentingan masing2, smoga aja dimasa presiden prabowo kita sbagai rakyat lbh mudah mendptkan pekerjaan dan sandang , pangan dan papan murah, terjangkau buat kita rakyat kecil, dan satu lg bro 01 dan 03 itu kacung2 para ketua partai, sdgkan 02 itu ketua partai dia punya kekuasaan dan daya dobrak , sejarah mencatat presiden yg kacung partai bikin hancur negara
gimana ga nge fans sama prof yusril wong ilmu beliau seluas lautann😍sejak mengikuti beliau tata bahasa saya semakin ter asahh🙏 makasi banyak prof yusril semoga sehat selaluuu🫰🏻🙏
Pak mafud.....dulu saya sangat simpatik sama anda.skrg kami jadi tau sifat asli anda.ga da legowonya.....haus bgt ya pak.klo sudah ga percaya rakyat sih mau percaya sm siapa?yg memilih kan rakyat.
Prof Yusril prof Mahfud org2 hebat dbidang hukum tatanegara, selalu menarik melihat keduanya memberikan warna di bidang hukum Indonesia, terlepas dari dukung mendukung ini adalah tontonan dan pelajaran yang sangat baik bagi Indonesia
_MUSUH BESAR NKRI BUKAN AMERIKA CINA INGGRIS, TAPI SAAT INI BUZZER PENGHIANAT BANGSA PIARAAN OLIGARKI, OLIGARKI BEBAS KUASAI SDA NKRI SEMUA SISTEM DAN MODAL SERTA BIROKRASINYA, CONTOH KECIL SAJA BARU TERUNGKAP KASUS SUAP KORUP 273 TRILIUN TAPI PARA BUZZER DIAM PURA2 BUTA, MALAH GENCAR MENYEBAR FITNAH, HOAX, KEBODOHAN KEPADA MASYARAKAT_
Ya emang justru ilmu saya tuh gak ada2 apanya dengan mafud, saya petani saya milih 02 dari hati nurani saya, tanpa paksaan tanpa iming2 bantuan, dan saya pilih 02 mau wakilnya gibran, mau siapa ke, saya bukan pendukung p gerindra tapi saya tetep pilih prabowo, tapi giliran pilihan saya menang di bilang curang2 dan curang, dan si mahfud kan profesor, harusnya jadi contoh yang baik buat rakyat punya jiwa negarawan dong kya kemarin2 waktu jadi timsesnya prabowo wktu kalah sm jokowi, jangan giliran dia nyalon gak jadi eh kalah gak terima, aduh2 parah, rakyat tuh pengin hidup tentram bos, eh elitnya yang bikin gaduh negara
@@KarTono-i5w apa ente lupa dulu waktu pilres 2019 p jokowi juga di tuduh curang oleh lawan dan juga berproses sampai di MK , dan parahnya dah sampai sujud sukur , tau tau kalah ,, sudah lah ini politik rakyat jangan baper , , toh para elit aja berangkulan di belakang layar ..
Dulu pak mahfud ini orang yg sangat logis dan realistis. Tapi setelah masuk ke politik praktis, jadi cendrung pragmatis. Hilang sudah idealismenya. memang kuakui, dalam politik idealisme kita kadang bisa menjadi musuh kita sendiri.
Pak mahfud, apa pun alasan, rasa kecewa tetap tampak dgn nada suara dan hujah2….udah lah pak mahfud, you’re NO longer relevant for the people of Indonesia 🇮🇩, the people of Indonesia 🇮🇩 have decided their VOTES
@kenyoh475 jgn buat kesimpulan atau bicara tampa bukti, bukan kah sedang berlangsung kes ni MK , kita tunggu saja, apa pun keputusan nya nanti, sudah pasti paslon 01 & 03 serta semua yg menyokong mereka tidak akan puas hati
Sedikit berbeda dengan komentar @putradamai1976 tradisi pemilu di indonesia adalah : 1. sebelum bertanding berusaha menjatuhkan lawan 2. setelah bertanding tidak dapat menerima kekalahan 3. Setelah kalah berusaha agar kemenangan lawan di anulir dan tanding ulang. 4. Ketika usaha membuat pertandingan ulang tak berhasil jadilah kawan 5. dengan tekad penuh demi keutuhan NKRI 6. Rajin mendukung kebijakan lawan dlm mengelola pemerintahan untuk menyatukan suara lawan dan suara loyalis demi membangun citra baik agar di pemilu yg akan datang mendapatkan suara mutlak satu putaran. 7. Muter..muter begitu terus turun temurun sampai anak cucu,,
_MUSUH BESAR NKRI BUKAN AMERIKA CINA INGGRIS, TAPI SAAT INI BUZZER PENGHIANAT BANGSA PIARAAN OLIGARKI, OLIGARKI BEBAS KUASAI SDA NKRI SEMUA SISTEM DAN MODAL SERTA BIROKRASINYA, CONTOH KECIL SAJA BARU TERUNGKAP KASUS SUAP KORUP 273 TRILIUN TAPI PARA BUZZER DIAM PURA2 BUTA, MALAH GENCAR MENYEBAR FITNAH, HOAX, KEBODOHAN KEPADA MASYARAKAT_
lu sekolah ga si? sadar ga si MK, hukum semua di acak acak? jiwa lu kemana? malu! pahlawan kita udah memerdekakan negara ini tapi lu masih ga bisa ngeliat kecurangan padahal segede gajah bengkak di depan mata lu.
_MUSUH BESAR NKRI BUKAN AMERIKA CINA INGGRIS, TAPI SAAT INI BUZZER PENGHIANAT BANGSA PIARAAN OLIGARKI, OLIGARKI BEBAS KUASAI SDA NKRI SEMUA SISTEM DAN MODAL SERTA BIROKRASINYA, CONTOH KECIL SAJA BARU TERUNGKAP KASUS SUAP KORUP 273 TRILIUN TAPI PARA BUZZER DIAM PURA2 BUTA, MALAH GENCAR MENYEBAR FITNAH, HOAX, KEBODOHAN KEPADA MASYARAKAT_
Meaki saya nggak dapat pkh atau bansos tapi saya dalam hati suka sama pak jokowi, gak tau kenapa.orangnya humble, peduli dwngan rakyat. Saya juga suka sama.pak prabowo, karena lihat dari sejarahnya.love pak.jokowi an pak prabowo.
Sebelum calon cawapres aku hormat sama pak mahfud.. Tpi setelah melihat ini semua jd gak respec blas... Otaknya cerdas tpi gak mencerminkan negarawanr.. Malah sperti ini akhirnya... Sehat selalu prof Yusril
lu sadar apa ngga si? sadar ga si MK di acak acak? jiwa lu kemana? malu! pahlawan kita udah memerdekakan negara ini tapi lu masih ga bisa ngeliat kecurangan padahal segede gajah bengkak di depan mata lu.
Mantap pk mahmud.... Tetap tegakkan keadilan dan kebenaran.... Jgn ditiru prof yg lain menegakkan keadilan adanya uang biar saya bela....azab menungu mereka dan hidup ini titipan sementara...
INILAH DIMULAI KEHIDUPAN MANUSIA SALING FITNAH MEMBELA DENGAN DALIH2 MENGANGGAP SEMUA INI DENGAN RELEFAN PENUH KESERAKAHAN MEMBELA YG BENAR MENJADI SALAH DAN SALAH JADI BENAR SEDANG DILUAR NEGARA INI JUGA SALING MEMBUNUH DEMI SEJENGKAL TANAH SERTA UANG TANDA2 AKHIR JAMAN MULAI KELIHATAN KECURANG DUNIA NYATA ENGKAU PERLIHATKAN BAHKAN TERLIAT YA ALLOH AMPUNI KELUARGA DAN KETURANAN KAMI SEMOGA BAHAGIA DIDUNIA MAUPUN DI AKHERAT NANTI AMIIN YRA🤲
Semoga sehat selalu pak Mahfud.... Semangat bapak... .tetep d jalan kebenaran... .biarlah semua perbuatan yg dlakukan. Akan dipertanggung jawabkan d akhirat nanti...
Menurut saya ntah perkataan siapapun itu yang benar, yang penting kita kawal proses MK ini sampai selesai. Tanpa harus ikut membenci pihak manapun, Sikap apapun itu orang jika tidak sampai berdarah darah kepada kita, menhancurkan milik kita, atau apapun itu janganlah ikut serta menbenci. Toh ini sidang, bukan perang, apalagi ini urusan politik yang dinamis, bisa berubah ubah sewaktu², Jadilah warga negara yang satu kesatuan jangan mudah terpecah belah akan hal seperti ini. Bersabar dan ikuti proses MK yang ada, apapun nanti hasilnya itu adalah keputusan terbaik.
Orang pintar yg awalnya baik, ketika tindakan dan pikiran sudah dilandasi dendam dan sakit hati, maka akan mudah berlaku buruk. Smoga pak mahfud segera kembali seperti dulu
Jadi pk gemoy donk,beberapa kali kalah dalam pilpres dia gk menyerah karna dia tau bukan giliran dia,dan sekarang dia terpilih eh yg kalah mengaung² tak terima kekalahan...masih ada tahun kedepannya paslon 01& 03 mending terima kekalahan dulu dech😢😢
Keliatan jelas sudah. Siapa yang benar benar menjadi Maha Guru. Level yang katanya Profesor (MD) ternyata masih jauh dibawah Pak Yusril. Pak Yusril is the Best
Saya sangat mengidolakan prof yusril dan prof mahfud dalm berbicar krn akan membuka wawasn berpikir dan menambh pengetahuan,,tpi untk saat ini saya sedng dgn melihat,mengikuti,perkembangn permasalhan pemilu apabila semua tuduhn kecurangan itu tidak berdasrkn bukti di masy tidaak benar,,,maka saya sangat menyesal krn pasti banyk yg tidak suka lagi mendengr prof mahfud berbicara,,,
Seorang mahfud md yang dulu diharapkan jadi penyelamat bangsa.ternyata bisa tergoda oleh jabatan juga,,,, ya allah... selamatkanlah negriku ini,aamiin.....
Ada paslon yang seperti itu ya, kenapa kerjaan nya menjelek jelekan orang, apakah tidak bisa mencari materi nya itu tidak harus menjatuhkan atau menjelek jelekan orang. Maju terus prof. Yusril
alhamdulilah kami sekeluarga tetap bangga memilih pemimpin yg paham agama ...yaitu pak anies baswedan.... keluarga pak anies harmonis.... pak anis tdk pernah terlibat kasus 98
Dengan adanya seperti ini sy melihat partai politik seakan di atas segalanya...... Presiden,mk.jaksa, TNI, polri menurut salah satu partai tidak ada yg bersih.yg sy tanyakan partai politik apakah bisa memvonis Perkara???? Seandainya pun kalo Perkara tersebut di proses tidak sesuai keinginan apakah masih mau bilang tidak adil.berarti yg adil apakah dari golongan partai tersebut.terimakasih
Semuanya bisa berubah, berdasarkan kebutuhan, keperluan dan keuntungan serta siapa yang berkuasa, itu hal yang biasa bagi mereka yang diatas, yang jadi korban ya rakyat biasa
Debat ilmu hukum tingkat tinggi antara prof mahfud dan prof yusril. Sama2 pakar hukum tatanegara, sama2 pintar agama, sama2 politikus. Debat yg ini lebih menambah wawasan ketimbang debat capres.
