Wayak/Pantun/Segata/Adi-Adi
Wayak/Pantun/Segata/Adi-Adi adalah salah satu jenis puisi Lampung yang di kalangan etnik Lampung lazim digunakan dalam acara-acara yang sifatnya untuk bersukaria, misalnya pengisi acara muda-mudi nyambai, miyah damagh, kedayek.
Istilah pattun dikenal di lingkungan masyarakat Lampung Abung, Menggala (Tulang Bawang), Pubian, Sungkai, Way Kanan, dan Melinting. Di lingkungan masyarakat Pesisir dikenal dengan istilah segata dan ada pula yang menggunakan istilah adi-adi. Oleh karena itu untuk mengefektifkan tulisan ini, digunakan istilah segata.
Puisi jenis segata di kalangan etnis Lampung lazim digunakan dalam acara-acara muda-mudi yang disebut dengan istilah kedayek/ kedayok atau jagodamagh/ jagadamagh. Di samping itu, di lingkungan masyarakat Lampung Pepadun, segata sering pula digunakan untuk melengkapi acara cangget ‘tarian adat’.
Isi segata bermacam-macam. Secara umum, isinya berupa ungkapan perasaan, harapan, atau humor.
mohon maaf bila ada kesalahan dalam penjelasan...tabik punn...!!!
23 сен 2024