KOMPASTV - Di momen jelang hari raya kali ini, Benu akan berkulineran di kota yang ada di jalur mudik Pantura. Kota ini dijuluki kota udang. Ya! benu akan berkulineran di kota Cirebon!.
Hari kedua di Cirebon, Benu mau ajak food lovers berbuka dengan hidangan berkuah gurih khas Cirebon. Benu mengunjungi salah satu tempat makan legendaris yang katanya sudah ada sejak tahun 1947, namanya Empal Gentong Mang Darma. Empal gentong sekilas mirip dengan gulai.
Isiannya terdiri dari daging dan jeroan sapi. Kuah empal gentong berwarna kuning dengan santan yang melekoh. Mengapa dinamakan empal gentong?, karena dulu cara memasak empal gentong menggunakan priuk atau gentong besar yang terbuat dari tanah liat.
Memasak menggunakan gentong, konon membuat cita rasa empal gentong menjadi semakin beraroma dan nikmat. Selain empal gentong, di sini kita juga bisa merasakan sensasi asam gurih dari kuah empal asem khas Cirebon. Perbedaan empal asem dan empal gentong terletak pada kuahnya, kalua kuah empal asem tidak menggunakan santan.
EMPAL GENTONG MANG DARMA
Jl. P. Diponegoro No.23, Kesenden, Kec. Kejaksan, Kota Cirebon
Artikel ini bisa dilihat di : www.kompas.tv/article/399437/...
19 апр 2023
