Tau kah kalian bahwa Indonesia sendiri melalui LAPAN atau Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional juga pernah merancang atau melakukan penelitian untuk menciptakan jet tempur sendiri bos,,
Nah pasti banyak yang belum tau bukan
Oke admin kutip dari beberapa sumber berita salah satu nya Liputan6 com
Diketahui bahwa Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan) juga sudah melakukan penelitian pesawat tempur supersonic sendiri sejak tahun 2012, yang disebut dengan Lapan Fighter Experiment atau yang disingkat LFX
Nah bukan sembarangan bos dikatakan juga bahwa pesawat LFX atau Lapan Fighter Experiment sendiri memiliki konsep sebagai pesawat latih-lanjut generasi ke 5, dan dengan kemampuan multi-mision dan dirancang agar bisa sesuai dengan kondisi geografis Indonesia.
Peneliti Utama jet tempur LFX saat itu adalah bapak Sulistyo Atmadi
Beliau mengatakan meski dengan anggaran yang sedikit, ia bersama beberapa teman sesama penelitinya sudah berhasil membuat konsep LFX dengan kecepatan supersonik.
Program ini pun disebut dengan Program riset Peningkatan Kemampuan Peneliti dan Perekayasa atau yang disingkat (PKPP)
Proyek PKPP ini pun awalnya dibiayai hanya dengan biaya 250 juta rupiah, dan itu untuk penelitian 5 peneliti dalam kurun waktu satu tahun,,, wah dikit amat ya boss
Nah dari 250 juta itu pun dibagi2,,, untuk honor penelitinya, pembuatan modelnya, dan sebagainya. Semuanya dikelola oleh Kemenristek, dan setiap PKPP itu dijatah Rp 50 juta untuk setiap peneliti.
Tapi dengan biaya segitu dikatakan bahwa mereka sudah sampai ditahap conceptual design, para peneliti ini sudah merancang bentuk luarnya dan bahkan sudah diuji dengan terowongan angin dan simulasi CFD.
Nah Namun sayangnya program ini pun tidak berlanjut karena masalah anggaran. Selain itu, hampir seluruh tim Pustekbang Lapan sedang mengembangkan pesawat sipil N-219 nurtanio bersama dengan PT Dirgantara Indonesia.
22 сен 2024
