Bergabung dengan channel ini untuk mendapatkan akses ke berbagai keuntungan:
/ @mbahbams-bsm
assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
selamat siang juga salam sejahtera bagi kita semuanya
sebelum saya menyampaikan materi
bapak ibu saya sampaikan terima kasih banyak
atas keseriusan
atas kesediaan bapak ibu untuk bersama-sama belajar
tentang membangun pertanian
jadi
kalau saya dengar lagu ini tadi
lagu yang membuat
saya kadang-kadang bisa nangis ketika saya nyanyi itu
karena apa untuk sampai di hari ini
untuk kita sampai di hari ini
kita betul-betul
butuh banyak
pikiran banyak waktu
banyak air mata
banyak juga biaya
untuk kita bisa membuat satu perubahan
kalau boleh saya sampaikan
saat ini pelatihan yang kita buka di tahun 2023
dengan angkatan yang ke-3
ini adalah satu
kita sebutnya sebagai
new season new season artinya
musim yang baru
saya harus mengubah banyak teori
saya harus merubah satu konsep
untuk kita membuat orang bangga jadi petani
kenapa hal ini kita lakukan
30 tahun lalu
bapak ibu ketika bangsa kita
Indonesia ini terkenal dengan pertaniannya
itu 30 tahun lalu kita disebut sebagai
raja pertanian Asia Thailand
Vietnam Malaysia
India sri Lanka
itu berguru ke Indonesia
zaman itu itu 30 tahun yang lalu
tetapi masa itu sudah hilang
hari-hari ini
kita justru
orang tua kita
petani-petani
orang tua kita
punya satu kata-kata
pesan yang sangat menyakitkan
apa pesannya orang tua ke anaknya
kamu sekolah yang pintar
supaya besok jangan jadi petani
kenapa mereka membuat satu konsep yang seperti itu
karena mereka sudah ketemu dengan namanya Jalan buntu
saya yakin bapak ibu yang datang ke sini
sebagai praktisi
sebagai petani yang sudah berusaha
saya yakin sudah sampai
ke level itu
sudah ada yang berapa kali sudah mentok
semuanya mentok
saya juga sama
saya juga sama
kenapa saya katakan saya juga sama
saya dulu belajar seperti bapak ibu belajar
kalau dari usianya
ini rata-rata dulu lulusan dari majalah trubus ya
fair betul kan
karena pada waktu
itu media yang mengajar pertanian hanya di terobos
terobos agrina agrina itu aja
dan hasilnya saya yakin sama seperti yang saya alami
ketemu Jalan buntu mentok
bapak ibu sedikit sebelum saya sampaikan ke materi
ketika saya dulu punya visi
membangun pertanian Indonesia
itu usia saya baru sekitar 16 tahun
mulai 16 tahun saya belajar bekerja
berusaha semaksimal mungkin untuk membangun
namanya dunia pertanian
dan percayalah
hasilnya naik turun
untung rugi
untung rugi
dan semua mentok
tetapi saya tidak pernah berhenti
untuk terus berusaha
saya terus berusaha
karena bagi saya itu adalah calling
itu adalah panggilan hidup saya
untuk membangun pertanian Indonesia
sampai pada akhirnya
saya mungkin sama dengan bapak ibu
untuk ngomong tentang pertanian
yang namanya integrited farming atau konsep pertanian
terpadu
itu sudah geger satu rumah
kenapa geger satu rumah
bahasa itu saya
omongkan terus-menerus
bertahun-tahun hingga puluhan tahun
dan membuat saya sendiri kadang-kadang sampai menyerah
ketika saya menyerah tahun 2010 sebenarnya
2010 itu saya sudah mentok
sudah menyerah
sudah nggak berani lagi berusaha
seakan-akan seperti itu
kalau orang bilang itu titik nadir
titik terendah
kenapa kok kejadian itu muncul
begini ceritanya
mulai 2007 hingga 2010
pekerjaan saya setiap hari keliling bapak ibu
ngajari petani dari kelompok dari desa ke desa
setiap hari
dan yang keren satu
ketika kejadian 2010
saya sudah punya kambing
waktu itu saya belum jadi orang Brazil
saya juga belum jadi orang kaya
saya belum jadi miliarder
tapi saya ngajari petani jadi miliarder
nah pada waktu itu saya mentok ketika
terjadi wabah penyakit di Jawa Timur
sapi tidak laku
kambing banyak yang mati pak
sapi juga banyak penyakit yang mati waktu itu
sehingga apa
orang-orang yang saya latih mereka rugi semua
dan punya saya sendiri
400 mati sisa tiga
itu kayak saya itu dihantami batu
bapak ibu tahu ya maksud saya ya
saya ngajari orang
orangnya jadi rugi
saya juga rugi sebenarnya
kenapa ilmu saya waktu itu terbatas
saya menyadari ilmu saya terbatas
saya mementingkan suatu konsep
dari sana saya berubah
hidup saya berubah ketika saya sudah mentok
ketika saya sudah tanda kutip putus asa
kalau saya yang sudah banyak belajar
yang sudah banyak pengetahuan
sampai bilang mentok
itu sudah betul-betul mentok
kejadian mentoknya itu gara-gara
sebelum kegiatan itu saya ada acara di balignag Bogor
di Pusat baliknak
ya di Bogor sana ketemu profesor
profesor
kita diskusi panjang lebar tentang peternakan ayam
kambing sapi
bebek kelinci
dan pertanian
hasil final
ketemu satu kata-kata nothing
tidak ada apa-apa
hasil finalnya kita akan rugi
waktu itu peluncuran ayam
Ri satu kub
kita waktu itu lagi persiapan bibit untuk kub
kita namai Ri satu
dan dari analisa kita nggak ketemu untuk berhasil
dari saat itu saya betul-betul putus asa
profesor sudah nggak sanggup
karena itu percayalah sampai hari ini nggak
ada profesor pertanian yang menjadi penggiat pertanian #bayudiningrat #bayusehatmandiri #bsm
1 июл 2024
