prinsipnya sama dan sederhana:. semakin kuat ledakan semakin kuat tenaga yg dihasilkan semakin efisien penyaluran tenaga (minim total loss) semakin kencang kecepatan nya. Naaaah.. yg bikin rungkat itu: gimana dengan modal volume (cc) segini atau segitu, bisa menghasilkan ledakan yg lebih kuat? mulailah muter otak, gimana memasukkan sebesar2nya campuran bahan bakar melalu karbu, injektor, melalui saluran masuk alias intake, gimana memaksimalkan aliran bahan bakar (flow) ke ruang bakar, bagaimana mengatur jumlah bahan bakar yg masuk, bagaimana menghitung tekanan di ruang bakar supaya makin besar ledakannya, dst dst dst.... gitu sih poin nya. Jadi gak sekedar membesarkan ukuran silinder, panjang langkah, ukuran injektor dll...harus pas.susahnya disitu