Minggu 26 mei 2024, Saya dari Indonesia, dan keturunan suku Batak, tapi saya suka dengarkan lagu dari Teresa teng, walaupun sama sekali saya tidak tahu artinya.. ayo yang senang dengar lagu Mandarin dari Teresa teng mana jempol nya👍👍👍👍
Jadi teringat masa lalu, yg manis yg dimana masi remaja, kini semua berlalu tinggal kenangan, org yg terkasih telah berpulang satu persatu, Terima kasih lagunya
Saya ibu Haji....tapi kalau lagi di Batam...tiap hari music di rumah saya seperti ini...... Masarakat happy happy saja...tidak ada yang rudet.....itu nyata..........
Jgn pikiran negatif, berpikiran lah positif bahwa ibu itu menyebutkan bu haji, itu maksudnya bahwa biarpun seorang haji pun masih suka lagu lagu mandarin dan tidak ada unsur fanatisme etnis...itu maksudnya... @@UlulAzmi-cc1lb
Teringat waktu aku masih dinas di pjka(sekarang perumka).tp kini tinggal aku sendiri yg menyukai lagu2nya karna orang yg terkasih telah berpulang..😢😢.,abadi terus lagunya...
Diujung usiaku yg 63 tahun, duh indahnya sewaktu lagu ini sdg hit thn 1983 saat usia 20 dan masih kuliah. Indahnya kala itu bersama teman teman kini ntah kemana mereka berada. ❤❤❤❤❤
lagunya berkesan dalam hatiku, kala itu ayah ibu selalu dengerin lagu2 ini, di acara lagu pilihan salah satu radio siaran swasta di Bandung, kini mereka telah tiada, ini jadi mengingatkanku pada mereka, i love you mah & pah
Lagu Mandarin yang saya Suka penyanyinya MARIO dan Teresa Teng, RIP Teresa Teng,lagu lagunya saya dengar saat masih dibangku SD dan setelah berkeluarga dan saat mendengar lagu mereka seakan memutar lagi Waktu kembali ke saat masih bersama kedua Orangtuaku yang saat ini Telah Tiada,Merefresh Otak kembali muda dan semangat bekerja,semoga Bahagia di sorga Teresa Teng,lagumu menjadi Legenda
Sy kturunan Jawa Sunda,dr dulu THN 96 sy udh suka lagu2nya teresateng,apa lg klo mau TDR di putar,rasanya syahdu JD TDR nyenyak,penuh dgn kenangan masa lalu🥰🥰
This is the song that I danced with my mom at my wedding. This is also the song I played when I sent her ashes away in 2019. Sometimes I don't feel like listening to this song because of the memories, but it is good to reflect on it once in awhile. Love you mom. One of her favorite songs.
I can resonate with your feelings. Not that i had danced with my mom nor had sent her ashes away but i lost her in 2006. The feeling of losing someone so special is always like it is just yesterday and tears will automatically flow in my eyes. As Christian, i have hope to meet her again and would tell her all that have happened here, or she already knew it looking down from Heaven. That is the only hope that i long and look forward to. We have to stay strong and go on with our journey on earth.
@@shananick1128I can relate too. I lost my mother 3 years ago. I was 45 then, she passed away at the peak of covid and there was no way to get home to see her and send her off. Now my grief is still here, deep in my heart. Tho we said goodbye thru video call, she prepared us so well to be strong. But the problem is, we were raised by a very strong woman that we her children do not know how to face weakness. It’s hard. I wish my mom taught me how to become weak and know when to surrender. It’s tiring to become strong. 3 years but the grief of loosing her is still so deep. These songs bring out emotions that aren’t familiar with me, they bring me tears and it helps a lot shedding tears.
dulu jaman SD sampai SMP sy yg sekolah di SD negri 060843 medan barat dekat titi bambu pulau Brayan adalah tempat tongkrongan sy dulu ada bioskop Dewi Dan bioskop gembira sy pernah sekolah di sma yayasan Yos Sudarso jd banyak kenal dgn orang orang cina Medan termasuk lagu ini jadi kenangan
Sekarang titi bambu dah gak ada pak.. Bioskop dewi udah jadi mini market.. Bioskop gembira udah jadi kafe yg tutup.. Jalan raya depan bioskop gembira udah jadi flyover.. Brayan udah berubah sejak tahun 2000an.. Kebetulan sya tgl di seputaran helvetia.. Dulu hoby nya nonton bioskop.. Matine.. Hehehe..
Inget tetangga bulek sadiyah dulu tinggal di keputran kejambon sby.. Karena beliau suka dengarkan lagu Mandarin.. Semoga slalu dalam lindungan Allah SWT.. Aamiin.. Trimakasih.
sy dulu pernah sekolah di sma yayasan Yos Sudarso jl Yos Sudarso pulau Brayan Medan barat dengan teman teman orang etnis Tionghoa jd dengar lagu ini jd ingat nostalgia dulu lagi sy sangat suka dgn lagu lagu Teresa teng semoga lagu lagu terus exsis di blantika musik Indonesia dan di sukai pecinta musik Indonesia di manapun berada bravo musik mandarin
I am a white american 15-year-old guy from North Carolina, the last person you'd expect to be listening to this treasure. A few years ago I was looking for some Japanese songs, as I love Japanese culture, when I stumbled on this video. I was instantly infatuated with her singing and listened to her regularly ever since I heard this song. I even got to know and love her Mandarin and Cantonese songs as well, and also inspiring me to learn all about Taiwan and it's history. All because of one video, which I am so grateful for viewing, I got to learn about this treasure in the music world, unknown in America by people other than the Chinese living here. Thank you! 謝謝。 ありがとうございました!
Hello, as I myself a Chinese, it's nice to hear foreigners loving Chinese music and culture. If you want to learn more about Chinese I can tell you some histories
Ya benar kawan,,,semua yg ada di Dunia ini dan manusia adlh sebagai makhluk yg paling mulia,kita harus bs mnghargai setiap karya seni setiap insan.entah itu dr golongan A,B,atau C intinya Toleransi antar sesama.Bahagialah selalu dgn nada2 lagu yg bs dirasakan oleh hati,tanpa ada beban utk mendengarkannya.😊
Untuk lagu gak ada hubungan dgn agama.. dan lagu itu untuk semua manusia dr mna aja dan agama apa aja, skligus binatangpun di perbolehkan untuk mendengarnya...jdi gk usah bilang ' Aku muslim atau apapun..yg suka silahkan dan yg gak suka jg silahkan..