Podcast #74
Mengawali karier di rekaman lagu pop Bali sejak remaja di awal 2000-an, hingga saat ini Dewi Pradewi masih eksis. Selain di jalur musik, penembang Bunga Tresna ini juga menjadi MC, bekerja kantoran sebagai staf di PHRI Bali, membuat konten, main film, dan sederet kegiatan lainnya. Tak heran lantaran jadwal yang padat, penyanyi asal Banjar Pemeregan, Denpasar ini mengaku sempat pingsan di panggung saat menyanyi.
Terlepas dari itu, penyanyi yang sesungguhnya sangat kuat di jalur keroncong ini juga membantah kalau dikatakan mencari sensasi melalui berbagai sepak terjangnya seperti mentato sekujur tubuh, atau juga adegan nyata digundul atau dibotakin dalam film “Tatu” garapan Puja Astawa. Menarik untuk disimak bagaimana penyanyi yang meraih gelar Magister di Program Studi Kajian Budaya, Fakultas Ilmu Budaya Universitas Udayana menepis semua tudingan miring kepadanya.
Yang jelas, Dewi Pradewi mengaku menikmati semua aktivitas yang digelutinya saat ini. Meskipun sibuk bekerja, ia tetap berusaha konsisten merilis rekaman atau video musik baru. Termasuk merekam ulang lagu-lagu lama dari alm. AA Made Cakra seperti Jukut Pelecing, Ada Kene Ada Keto, hingga Sopir Bemo (duet bersama Jun Bintang). Ia pun membawakan ulang lagu Jawa hits Didi Kempot seperti Sewu Kuto dan Banyu Langit.
Mari kembangkan channel ini dengan menekan tombol lonceng dan subscribe.
FB: / okemade.ganghan
#okemade #podcast #ganghan #dewipradewi #bali #lagubali
21 сен 2024
