bener banget sihh bib, gak semua yg cerai itu buruk dan nggak semua yg bertahan itu baik. dan yg bertahan rata2 adalah orangtua yg egois. karena salah satu dari mereka bucin bangetttt, sehingga mau dipukul, dicaci, diperas, atau apapun itu bakalan tetap menerima. dan mereka bertahan berdalih anak. sungguh suatu kebohongan yg nyata. karena mereka rela mengorbankan masa depan anak demi cinta mereka yg sebenernya juga nggak layak dikatakan sebuah cinta.
buat kalian yg punya toxic parents, berdamailah dengan keadaan. meskipun kdang dalam hati terbesit rasa iri untuk memiliki ortu yg slalu respect. cobalah untuk ikhlas dengan takdir u, memang anak gak akan pernah bisa memilih lahir di ortu sprti apa. mudah2an keikhlasan u bisa terkonvert menjadi rizki/pengampunan, yang mna munkin itu sesuatu yg lebih baik. sesungguhnya hidup itu antara privilege & pressure sama saja. karena pada akhirnya akan ada hisabnya msing2.
Aku sedang mencoba untuk ikhlas dg ibuku yg toxic, tapi berat sekali, sampai depresi. Karena, aku sudah membakti buta pd ibuku, ibuku dari kecil, sampai aku menikah dan punya dua anak, umurku sudah 42th tapi ibuku malah lebih parah. Kalau untuk ibuku saja, aku ikhlas, tapi yg menikmati suami ibuku yg sudah lama tinggal di rumah yg berbeda, suka berfoya2 dg teman2nya, suka tidur dg pelacur di hotel2, bahkan pernah tidur dg pekerja di rumah ibuku,
Seruuu Bib.. malin lupa sama ibunya, karna ganti gaya rambut 😂😂 Seneng sih habib ngobrol sama oza.. keresahan oza si jaksel dipandu dengan tuntunan habib.. emang sekarang gen z tu suka ngubah2 makna, dan memperbesar masalah yg emang bukan masalah..
Klo gw main walopun cowo juga bp gw bilang, “ pulangnya jan malem-malem” , Ya gw jawab “yauda pagi ya pa?, Assalamualaikum” Trus bapa bilang ke mama “anaknya uda gede ya ma, uda bisa jawab bener” Trus gw ketawa, bahagaia sesimpel itu
2x gagal Alhamdulillah 2 putriku dijaga Allah . Dua duanya tumbuh wajar sebagai remaja dan dewasa. Menjadi Ibu sekaligus berperan sbg Ayah awalnya MasyaAllah, tp aku punya 1 keyakinan ikhlas, sabar dan kerja keras, selebihnya biarkan tangan Allah yg bekerja. Alhamdulillah yg no 1 sudah S1 kep Ners yg no 2 Aliyah kelas 3 sekarang. Pada titik ini aku kadang menangis entah dengan cara apa lagi aku mensyukuri nikmatMu . Alhamdulillah.
Saya sbg ibu tunggal sejak suami meninggal dr anakku umur 3th sampai sekarang sudah kuliah. Pergi cari nfkah d negeri orang ,ketemu anak hanya 2th sekali, komunikasi hanya lewat video call. Tp alhamdulillah anakku bisa terima keadaan ibuknya & klo ada kegiatan apapun tetep minta ijin menyempatkan telf , wlopun terhalang jarak & waktu tetep kasih nasehat , bahkan saya memberikebebasan apapun kegiatan yg d lakukan asal positif & baik untuk diri sendiri.Insyaallah semua baik " saja amin
Masya'allah mas Oza laggiiihh nih habib ... #seneng pokoknya #makin terbuka pintunpintu Rizky nya #makin Istiqomah nikmat sehat, iman, Islam dan ikhsannnyaaaahh LOVE 🙏🙏💐
Saya setuju sekali dengan pendapat Hyung Husein Ja'far bahwa "pilihan orang tua yang nunurut mereka baik itu belum tentu baik untuk anaknya". Dan saya juga suka berfikir bahwa itu juga blm tentu baik menurut Allah, karena sejatinya mau pendapat anak bahkan bahkan orang tuanya nya sekali pun klo berlandaskan hawa nafsu belaka (saya tau yang terbaik buat saya/ saya tau yang terbaik buat anak saya) kita semua hanyalah manusia biasa yang sangat mungkin untuk salah. Jadi yang terbaik adalah istihoroh, meminta jawaban dari Allah dan lihat lah Ritme Alam.
Yap, makany keterbukaan itu sangat perlu, terutama diskusi, dan kalaupun udh diskusi jangan ad superioritas disatu sisi. Saling diskusi dengan pendapat dan penghakiman masing² aj, tapi orng tua juga harus menyampaikan pendapatny mengenai "Kebenaran" yg dia anut secara lengkap ke anakny, urusan diterima itu nanti tapi orng tua ttp harus mikir cara agar pendapatnya bisa diterima. Kalau menurutku sih begitu soalny keluargaku agak konservatif tapi karena keterbukaan suara, penghakiman/hukuman jadi jarang terjadi dikeluarga.
@@aribowo3504 dan ingatlah jg, klo misal nnti kalian masuk surga dan si anak masuk neraka karna salah didikan dr ortu, si anak jg bs menuntut hal tersebut kepada Allah agar diberi keadilan. Intinya jadilah orang tua yg "bener dan pener" klo kata orang jawa. Maaf klo ad salah kata 🙏
Hipokrit kemudian Justifikasi, ini yang saya jumpai di kehidupan sehari-hari interaksi Toxic antara Orang yang lebih Tua ke Orang yang lebih muda, dia negur yang muda tapi dia melakukan hal yang sama, ditegur balik tiba-tiba Justifikasi kalau dia lebih tua kesannya boleh melakukan hal yang ditegurkan, klasik.
Habib minta doa nya semoga aku bisa istiqomah dalam belajar agama. Dan bisa mengajak temen" kembali ke jalan yang benar. Dan remas yang saya pimpin bisa bermanfaat untuk masyarakat🙏🏻
Please bib, bikin lagi konten tentang orang tua menurut ajaran islam yang baik dan benar, supaya saya sebagai anak bisa tercerahkan dari pola didik kurang baik ortu saya untuk kedepannya menjadi bekal saya kelak ketika menjadi orang tua. Saya ga mau anak saya nanti merasakan apa yang saya rasakan, cukup di saya aja...
Berdasarkan kualifikasi org tua gue termasuk orang tua durhaka. Dan aku benci bgt sama mereka tadz. Gw rasa kek hidup gw bakalan hancur dan terkutuk krn ga dpt restu mereka dan doanya mereka. Sedangkan kita tau sendiri gmn privilege (keberkahan) anak² yg punya hubungan baik dgn ortunya. Kadang gw iri. Berat bgt rasanya untuk ikhlas dan menerima, jujur. Gw dah gk sanggup lagi. Pgn baikan sm mereka tp mereka gitu perlakuan ke gw. Kadang gw pikir yaudah wafat aja gak sih, drpd hidup suram kek gini. Ternyata bisa sehancur ini rasanya punya org tua ga tanggung jawab. Hancurnya tuh dari segala lini kehidupan. Jadi kalian para calon ortu, didik lah anak sebaik mungkin, beri kasih sayang dan perhatian yg cukup. Krn hal² semacam tu punya efek yg besar bagi kehidupan si anak😔
Halo, bro. I feel you feeling. But I hope you're okay. And I hope Allah always loves and bless you 💙💜💖 Tapi inget, Ka. Anak itu titipan dari Allah SWT ke orangtua kita. Sebagai orangtua, orangtua harus bertanggung jawab penuh atas hidup anaknya. Dari fisik, materil, rohani, hingga psikis. Tapi, kalo mereka seperti ini. Sebenarnya ada dua opsi. Ikhlaskan. Atau kakak bisa tuntut mereka di akhirat nanti. Atas semuanya. Kalo bisa, mereka melakukan itu, kenapa enggak ? Banyak dalil berbakti kepada orangtua, tapi sayang, mereka menyalah-gunakan dan bersembunyi di balik "Ridha Allah itu dari Ridha Orangtua" untuk membenarkan keegoisan dan sikap mereka pada anaknya. Kalopun anak itu seringkali dikatakan durhaka, jika jahat pada ortu. Jadi ortu bisa durhaka dong, kalo mereka jahat ke anak ? Inget aja, mereka menggunakan dalil "anak durhaka", agar mereka sombong dan bersikap jahat pada anaknya seenaknya. Aku pernah di posisi si anak itu. Jujurly. Itu. Gak Enak. Maaf sih, kalo ucapanku agak negatif atau bikin kakak gak nyaman. Yah itu salah satu contoh hasil didikan mereka.
Stay safe. Stay determined. Stay healthy, okay ? There's a lot people out there will love you tanpa syarat. Termasuk Allah Subhanallahu Wa Ta'Alla. Maybe, it will hard at first. Because of our sins, our bad predujice, or maybe, demon's provocation to see the world in bad side. It's fine if you feel broken. Just don't lose hope on yourself. No matter some people or hater may say. Ignore it already. Allah doesn't hate you or even leave you behind. Never be. Just don't give up hope to Allah Ta'Alla, okay ? Stay determined. 💖💖💙💜
dengerin ini adem, meluruskan apa yang aku pikir bener ternyata salah, apa yang aku pikir salah ternyata bener, apalagi berhubungan sama orang tua, mau ngomongin ke temen / orang lain juga percuma yang ada jadi dampak negatif, mending dengerin habib & belajar sendiri deh
Bener. Udah ketemu orang tua yg bener2 ga bisa ndengerin apa kemauan dan kebutuhan anaknya dan apa-apa selalu minta diprioritaskan padahal anaknya sudah bersusah payah bantu. Si anak ni kasian bgt karena seakan ga boleh berpendapat sama sekali. Semoga ibu dia ini bisa melunak ya, miris banget soalnya lihat keadaan dia yg malah seperti diti das oleh ibunya.
betul, cerai itu engga buruk. btw gw malah bersyukur ortu ane cerai. Walaupun orang tua gw akhirnya tinggal sendiri-sendiri, tapi itu yg buat gw jadi lebih berusaha dan semangat untuk membahagiakan ortu❤
@@yusufstalin5039 secara akidah juga kita berbakti KPD org tua gegara TDK mau dianggap seperti Malin Kundang kan keliru... Karena dia bukan tokoh Islam... Di Sumatera juga privillage nya perkataan org tua gak boleh dikritik, itu yg saya amati di masyarakat... Nanti akan dapat sanksi sosial begitu.
Masyaallah... ini harus jd segmen bib Krn semua siap menikah tp tdk siap berumah tangga. Siap punya anak tp tdk siap dlm mendidik tdk siap jd contoh. Definisi bakti apakah menuruti semua kebaikan atau memuliakan dan memberi yg terbaik versi anak setiap anak yg berbeda. Krn orang tua juga sebaiknya mendukung mengarahkan anak berbakti kepadanya. Anak dan orang tua sama pentingnya. Bagaimana bisa jd orang tua teladan dan bagaimana bisa jd anak yg baik memuliakan thd orang tua...
Kalo seorang ayah yang ngga mau bekerja padahal ia mampu secara fisik pikiran dan mental, dia merokok, makan, tidur aktifitasnya. Tidak pernah telfon, tidak pernah menanyakan kabar (peduli), hidup dengan kehidupannya sendiri ga peduli sama anak sama sekali. Apakah aku sebagai anak harus memberikan kewajiban kepada beliau?. Ketika ibu sebagai tulang punggung, anak yg hidup bekerja untuk mencukupi kebutuhannya, tidak pernah mendapatkan kasih sayang dari ayah. Ini broken home yg sesungguhnya
Wkwkwkwkwk gw ngerasain bgt d pingit bgt sm nyokap yg kmn2 ditanyain takut bgt aku kmn2, sampai gw ketemu teman yg Alhamdulillah nyokap gw percaya Krn teman anak ustad dan alim bgt , disitu aku ngerasa dapat mukjizat bgt kkkqkqkwkkqkq
Assalamu'alaikum Ka Habib Husein Ja'far, terus bikin konten baik seperti ini ya... Jazakumullahu khayran katsiiraan Habib, tim, dan ka Oda, Barakallahu Fiikum 🙏
Assalamualaikum bib.. Aku lgi ada konflik sma org tua, dari kecil saya sudah kerja krna g ada biaya sekolah, saya kerja biayain hidup org tua dan sekolah adik saya. Saya kerja jdi tkw di luar negri. Org tua saya suka berhutang, saya sdh mulai cape bayarin hutang2 org tua saya.. padahal 80% gaji saya, saya kirim ke rmh utk biaya hidup kluarga di kampung dan biaya sekolah adik saya. Tpi ga tau knpa mereka msh punya hutang ke bbrapa rentenir di kampung saya. Sampai sertifikat rmh saya hasil jerih payah saya kerja jadi tkw dibuat jaminan pinjaman uang ke bank tanpa sepengetahuan saya.. apa saya durhaka kalo saya marah dan benci pada org tua saya? Saya sdh coba menasehati dri cara halus smpai ngamok2😅 tpi g mempan.. sya di negri org sdh hampir 12thn tpi hutang org tua saya g ada habisnya.. T olong pencerahanya bib.. saya depresi bgt
Hampir sama saya d uji ibu & adek kandung sendiri Alhamdulillah baru motor,BPKB,dan uang uang uang, Alhamdulillah nya lagi pas mau habis kontrak ke dua di buka semua sama Allah bagaimana mereka tega membodohi saya di belakang,saya hanya diam karna ribut juga dg ibu kandung sendiri takut nanti ada kata yg menyakiti,saya memutuskan untuk pulang saja kerja d rumah gaji secukupnya tapi kita handle sendiri dan gak makan hati ga ada perang dingin karna harta yg ga seberapa.
“Selalu mengalah dan selalu salah”. Kalo marah suka doa yg gak baik, dan bisa ngamuk2 jg batingin barang2. 😌 emang sabar itu pahalanya besar krn ya emang sulit.
Tidak ada namanya anak broken home, itu tergantung pribadi anak sendiri,bisa mengarahkan diri ke hal yang baik atau buruk,pasti kita sebagai anak tau dasar hal baik dan buruk
Sampai kisaran kelas 5 SD saya kenyang dapat kekerasan fisik oleh ortu saya, Menginjak SMP sampe sekarang saya di tekan secara mental. Imbas nya mental saya drop, susah bergaul, hinaan dan cacian kerap kali datang kepada saya , karena kelakuan ortu saya yg tidak baik terhadap sodara & tetangga.
TK aku udh ditinggal bpk, dr umur 5th smp 30th ktmu cm 2x..slama 26th diksh nafkah gak lbh dr 4jt, omongannya nyakitin+ungkit2 uang yg udh dikasih pdhl ibuku berjuang sendiri buat hidup+skolahku..brarti bapakku termasuk durhaka
Tp mending sih klo broken home trus pisah dah it selesai. Klo broken home ga cerai2 dan lu tumbuh dr bocil sampe dewasa, tiap hari ga ada acara klo ga bertengkar. It yg buat hati gw mati rasa. Sumpah sakit bgt bahkan seandainya ortu gw mati gw g bkln bisa netesin air mata
Sama bang gak boleh keluar terlalu lama contoh dr pagi Ampe sore malem gak keluar pas di rumah main game di omelin, lagian gw suruh ngapain di rumah gada temen hari libur y gw main game malah gak boleh gw harus ngapain gw mau keluar di larang² , di suruh produkif diruma gw ngapain gw biasa aja pergi Ampe pulang malem bawa motor pergi tp ngerasa msh berdosa aja jadi apa lagi ortu ngeharepin gw sukses tp gw tertekan bngt slalu ap² gak boleh ini itu gak boleh , sampe pernah hampir motong urat nadi gara² gw capek sendiri di rumah terus, sudah nurut malah di salahin, trus kalo gw bilang apa apa si ortu bener terus malah di bales ya emang selalu bener malah gitu bingung banget gw capek mental kagak kebangun kalo dirumah
Padahal klo adsense di aktifkan ,habib bisa membantu orang banyak dan sedekah ya pkok nya semua nya berputar kepada kebaikan bib. Tolong bib adsense aktifkan🙏 Tolong lah bib, bib. Kita semua sayang sama channel ini bib dan bisa membantu banyak orang juga bib. 🙏
Gw tau sih rasa nya pas buka rice cooker kosng sakit hatinya gmana haha tp pas lagi ngkos :v sedangkan klo di rumah kejadian gitu ya apa susahnya si masak nasi sndiri emang generasi nya aja manja. Bahkan kalo mau masak liat ga ada beras pun gw jadi tau bukan gw aja yg susah tp sama kluarga gw juga jadi paham kenapa bisa kosong. Makanya lo orang generasi muda jangan manja!
Dulu aku pernah di suruh ngaji tapi karena aku ngga suka di suruh ngaji sama bpk karena bpk ku sendri ngga ngaji. Waktu di suruh ngaji aku langsung jawab jangan suruh" aku ngaji org bpk aja ngga ngaji 😂 itu aku sengaja jwb gtu abisnya dia jarkoni dlm segala hal
Ibu saya suka pinjam uang ke orang lain, entah itu koperasi atau perorangan tanpa sepengetahuan saya, itu sih sudah lama mungkin tapi saya ga tahu, nah sekarang ibu saya sudah kewalahan. Terus ga bisa bayar, dan orang2 yang minjemin uang ke ibu saya nagih nya ke saya. Yang paling sakit yah tetangga sampe bilang kenapa ibu saya banyak hutang, katanya bekas biaya saya. Padahal selama lulus SMK saya ga pernah bebanin hidup ke ibu saya. Saya makan dan kuliah cari sendiri, bahkan biaya kontrakan ibu saya, saya yang bayar, kadang saya juga suka ngasih. Pas saya curhat ke Bapak saya karena mereka sudah bercerai. Kata bapak saya emang sifat ibu saya begitu.. Apakah saya Broken Home??
Saking 'jijik' nya lihat anak2 jaman sekarang, naudzubillah gak pengen ngerasa gitu, tapi dr lubuk hati terdalam tetep ada rasa takut buat punya anak... Karena gak tau bakalan bisa sabar gak mendidik nya..
Orang tua selalu pengen di dengar, tapi tak mau mendengarkan. ajaran zaman orang tua dlu sama ajaran orang tua zamaran sekarang engga bsa di samakan, seperti sistem harus di update ajarannya
bib pengen nanya , kalo nanti kan diakhir zaman perzinahan dsbnya tentang kemungkaran jadi lebih extrim lagi,nah apakah saat tersebut para ulama yang menuntun ke jalan yang benar masih banyak,dan berapa perbandingannya antara para ulama dan para pendusta,saya bertanya dikarenakan ilmu dan pengetahuan saya yang sangat sangat minim,semoga bisa di jawab bib terima kasih🙏