Тёмный

Pagelaran Wayang Kulit Dies Natalis ke-57 Fakultas Filsafat UGM 

Filsafat UGM
Подписаться 913
Просмотров 3,6 тыс.
50% 1

Pagelaran Wayang Kulit Dalang : Muhammad Rafi Nur Fauzy dengan lakon "Gajahmada Suci" bersama Karawitan : UKM UKJGS UGM dalam rangkaian acara puncak Dies Natalis Ke-57 Fakultas Filsafat UGM Tahun 2024.
Acara ini diselenggarakan pada Hari Senin, 19 Agustus 2024 bertempat di Fakultas Filsafat Universitas Gadjah Mada.
“GAJAHMADA SUCI”
SINOPSIS :
Hari bisa berganti. Matahari dapat lingsir. Demikian pula, samudra pun punya pasang surutnya sendiri. Tahun 1357 Masehi merupakan titik balik bagi karier dan pengabdian yang dirintis oleh Mahapatih Gajah Mada, yang telah berjasa bagi Majapahit selama tak kurang dari separuh usianya. Perubahan iklim politik, ditambah semakin menguatnya intrik di dalam kalangan keluarga kerajaan, membuat Mahapatih ini menjadi tumbal bagi ambisi para bangsawan dinasti Rajasa.
Dalam waktu yang sangat singkat, nasib Gajahmada berubah drastis, dari seorang pahlawan bagi rakyat dan panglima yang diandalkan oleh Raja, menjadi seorang buronan yang harus ditangkap, hidup atau mati. Tak hanya dirinya, orang-orang yang loyal terhadap sang Patih juga dianggap sebagai pembangkang negara. Pasukan Bhayangkara pun ditangkapi satu demi satu, dan siapapun yang berani mendukung Gajahmada akan dimusnahkan, sebab dianggap merencanakan pemberontakan.
Pada akhirnya, di tahun 1364 Masehi, lembar-lembar sejarah pun tertutup sudah. Kisah Gajahmada telah usai. Sepeninggalnya, kerajaan Majapahit perlahan-lahan mengalami kemerosotan dalam berbagai bidang, yang diakibatkan oleh intrik berkepanjangan yang kelak akan menyulut Perang Paregreg dan serangkaian perang saudara lainnya.
Lakon ini menjadi sebuah refleksi bagi kita bersama, bahwa keutuhan bangsa dan negara tidak hanya bisa terancam oleh kekuatan lain dari luar, melainkan juga dapat rapuh dari ambisi orang-orang yang hanya ingin mencari keuntungannya sendiri. Oleh karenanya, diharapkan agar seluruh anak bangsa dapat menyadari kembali arti penting persatuan dan kesatuan dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia, agar sejarah yang kelam tak terulang kembali.
Kisah akhir hayat Gajahmada ini merupakan lakon carangan kadhapur, yakni pengembangan dari teks Kidung Sunda yang diperkirakan ditulis pada abad XV atau XVI Masehi. Lakon ini juga dikembangkan berdasarkan hasil penelitian Profesor Agus Aris Munandar, arkeolog nasional dari Universitas Indonesia, yang beberapa waktu lalu memfokuskan risetnya pada biografi politik Gajah Mada.

Опубликовано:

 

21 сен 2024

Поделиться:

Ссылка:

Скачать:

Готовим ссылку...

Добавить в:

Мой плейлист
Посмотреть позже
Комментарии : 1   
@ElisabetLisnatun
@ElisabetLisnatun Месяц назад
Saya bangga sebagai alumni dari Fak. Sastra UGM Jurusan Sastra Nusantara adanya pentas wayang kulit Ulang Tahun Fak. Filsafat UGM untuk nguri2 Budaya Jawa. Dalang, pangrawit, waranggana ugi mahasiswa mahasiswi. Matur nuwun. Matur nuwun katur Fak. Filsafat UGM. Juga untuk UGM tercinta. Budaya Jawa tetep lestari. Ugi Budaya Nusantara tansah lestari. Rahayu. Rahayu. Sedaya pinanggih kawilujengan. Amin. Amin.
Далее
Running With Bigger And Bigger Lunchlys
00:18
Просмотров 35 млн
Распаковка Monster High Potions №4
00:46
Просмотров 111 тыс.
Asal-usul Gunung Tanah Jowo🔥 Ki Seno Nugroho
2:40:55
Просмотров 232 тыс.
ARJUNA MURCO cekel hendroloyo,ki sukarji blitar
7:14:44
Petruk Sakti Nantang Bolodewo
3:35:43
Просмотров 2,9 млн
Ono sinden  ngakak kepoyoh gara gara bagong🤣🤣🤣🤭
1:10:24
Arok Dedes - Kethoprak Dies 68 UGM 2017
3:03:34
Просмотров 5 тыс.