Part 2: Ye ke Muzik Malaysia Ketinggalan berbanding Indonesia?  

Lu orang hebat bro, lu bisa makan dari karya-karya yang lu buat. Dan itu sebuah pencapaian besar. Perbedaan mendasar kenapa musik indonesia lebih di minati karena kami di indonesia sejak sekolah dasar sudah di ajarkan bermain alat musik. Dan salah satu syarat untuk lulus sekolah ada memainkan musik-musik indonesia dan lagu wajib nasional. Dimana kami disuruh membuat group/band dan memainkannya di depan guru dan murid yang lainnya. Bahkan di indonesia anak-anak sekolah SMP membentuk band dan membuat lagu mereka sendiri dan mempromosikannya lewat jalur underground. Karena di indonesia musik mainstream, indie ataupun underground mereka bisa makan. Ahmad dhani dan slank mereka terkenal di indonesia saat umur mereka masih belia antara 15-17 tahun.

Ye, betul.. masyarakat kita Tak suka dengar muzik berat atau filem berat. diorg nak yg simpel je mudah paham.. dan bila dia dengar dewa19 atau So7 tiba2 ada yg kata "kenapa muzik Msia tak mcm indonesia erk?" bg saya masyarakat perlu di didik halwa telinga mereka, So stesen radio lah sepatutnya yg memainkan peranan utk mendidik pendengar Msia ni.. bukan paksa dengar lagu leleh yg sama 30 kali sehari "Air play" semata sbb duit bawah meja.. lagu leleh tak salah, yg salah bila lagu leleh yg sama je berulang (selected) mcm abg Edrie ckp la "kita sepatutnya kena balance".. baru lah pendengar faham muzik berat dan ringan.. Tapi nak buat mcmana, stesen radio tak dengar pendapat org klu benda tu tak menguntungkan pihak mereka

tidak mengapalah....muzik aja...tapi kita lebih ke hadapan di sudut ilmu Al Quran dan praktikalnya.....

Nikmati apa adanya, tanpa harus memaksa kehendak, rubah pola pikir dan bawa anak remaja untuk kembangkan bakat melalui festival ataupun parade band, cari musik yang sedang trending, itu je

Buat netizen indo udahlah gk ush berlebihan kalau komen, saya gk ngelarang tpi kalau udh sampai berdebat cuma untuk memaksakan pendapat mending jangan d terusin, lagian ini konten santai, kalau kita maksain pendapat kita k orang lain dan akhirnya buat emosi dan akhirnya saling menjelekkan satu sama lain. Buat apa? Ini cuma pendapat saya. Setuju atau nggak itu urusan kalian Tapi kalau musik saya lebih suka lagu indonesia entah lagu lama lagu baru, kalau dengerin lagu malaysia kurang cocok, ya mungkin karna dri kecil gk dengerin lagunya dan gk pernah masuk playlist musik saya Terimakasih✌✌

Musik Malaysia tertinggal 30 tahun, berbanding musik INDONESIA,,

Indonesia punya bonus demografi. Ramai warga maka kompetisi lebih banyak. Tak kreatif tak makan. Di sisi lain, jumlah warga negara juga menyediakan posibility untuk survive selama kau mau berkarya.

Menurut aku muzik malasia bukan ketinggalan tapi penikmat musik dimalasia yang berubah seleranya. Dulu waktu aku masih bocil suka musik pop lalu slow rock dan setelah sudah gede ganti lagi ke hard rock heavy metal dan setelah tua ini kembali ke musik klasik tradisional

Saya bnyak tengok lagu indie malaysia, semua berkualitas dan beragam, bahkan anak anak iban pon lagunya banyak kreatifnya boleh lah di adu juga dengan lagu lagu indie dari timur indonesia,.. permusikan di kedua negara ini semoga semakin ramai, salam dari indonesia

Islamisasi di Malaysia cukup kuat. Bukan lahir karena kesadaran tapi politik. Sehingga budaya meng Islamisasi di sana cukup masif. Karena ada sentuhan politik untuk elektabilitas. Di sini di Indonesia juga sedang berusaha meredam kelompok2 itu. Karena bisa merusak budaya setempat. Hal ini tidak boleh terjadi di sini. Jangan sampai sama seperti negara2 di timur Tengah semua situs sejarah dan budaya di sana di rusak oleh wahabi

Kenyataan mmg menyakitkan..jujurlah pada diri sendri..

Lagu malaysia yang tetap bertahan di Indonesia ya lagu lawas tahun 90an, macam lagu spoon, iklim, search, slam dll. Tapi kalau lagu zaman sekarang susah lagu malaysia masuk Indonesia.

Akui saja, Indonesia lebih baik

Musik Indonesia beragam didukung oleh budaya musik daerah yang bervariasi yang beragam dan bakat alami.

Hmmm apakah di malaysia industri musik masih sangat tergantung dengan radio? Kalau di indo radio bukan lagi jadi penentu utama trend musik, sekarang internet lebih menentukan, youtube dan streaming platform lebih dijadikan rujukan utama, radio malah mengikuti, menurutku lebih maksimalkan kebebasan di internet untuk memajukan musik

ingin lagu Malaysia berjaya di negeri sendiri? Bengkitkan gairah bermusik dikalangan anak muda. Terus berlatih dan ambil referensi musik seluas luasnya. Maka kreatifitas dan kejayaan itu nanti akan mencari jalannya sendiri. Indonesia dulu pernah dalam era kegelapan musik pada tahun 80an dimana major lebel di Indonesia hanya memberi ruang kepada jenis musik yang mereka suka. Tapi akar rumput musisi2 Indonesia tidak perduli. Mereka terus produksi secara indie dan akhir nya masyarakat suka.

Lagu klasik malaysia the best, yang baru no commemt

Genre musik indonesia itu variatif, ada Dangdut, Rock, Pop, jazz dan religi, .. Selain itu musisi nya selalu lahir setiap hari ada artis baru dari berbagai macam ajang pencarian bakat, Indonesian Idol, rising Star, X Factor, Dangdut Akademi dll.. Suara mereka pun bagus2, Ada Mahalini, Ghea , Keisya Levronka, Novia Bachmid, Tiara, Lyodra dll.. Lagu-lagu mereka semua nya trending, booming mereka tidak hanya menjual wajah yang cantik dan suara merdu, bagus, tapi lirik lagu nya pun bagus..kosakata nya sempurna, lirik lagu nya bikin tersentuh dan bagus banget, mudah di mengerti sesuai dengan keadaan dan suasana hati pendengar, baik itu lagu sedih maupun lagu gembira, hip hop, dan sebagainya Selain itu arrangement (arransement) musik nya memang mengalun, kalau lagu sedih bikin yang mendengar hanyut dalam kesedihan, kalau lagu gembira bikin yang mendengar emang gembira beneran...intonasi, irama, not lagu, musiknya semuanya sempurna. Sementara malaysia lebih mengedepankan suara artis yang tinggi melengking dalam banyak lagu2... Generasi sekarang itu variatif dan kreatif mereka bosan dengar lagu-lagu irama2 yang gitu-gitu aja... Jadi itu lah yang bikin musik Indonesia level nya lebih tinggi dari pada musik malaysia

edri hasyim mantapppp....kejujuran terkadang memang menyakitkan untuk sebagian orang akan tetapi bagi mereka yg berfikir dan kreatf tentu akan menjadi sebuah pemecut semangat untuk lebih majuu...maju terus musik indonesia dan malaysia...salam dari pencinta music

Saya suka semua content abg Edrie. Saya sudah subscribe.

Ketinggalan karena penyanyi Malaysia/band Malaysia tidak mampu mencipta lagu sendiri.

org Malaysia asal psl muzik je,mesti dia ingat vokalis je...tgk jelah live band,organizer sdri hanya nk vokalis je..lineup lain xnk...so kalau psl industri muzik mainstream memang tenat sikit...underground scene gak yg agak hebat sbb dieorg struggle sendiri,dari pembikinan lagu,cd,baju semua buat sdri...Humiliation dah tawan euro/jepun,tool of the trade dah tawan usa/jepun...bangga gak la dgn band underground Malaysia...

Yg bikin bingung,,bahasa keseharian rakyat Malaysia,,ape,siape,aje,,awak,punye,nak,ee... semua,,tp kalo nyanyi pake bhasa indonesia,tp mereka menganggap bahasa Melayu kan kocak😂😂😂

Aku orang Indonesia, pecinta musik, tak peduli darimanapun, asal sesuai selera. Band lama Malaysia, sangat populer dan familier bagi orang Indonesia. Ayo tetap bersaing dg sportif, agar dinamika musik kita makin berkembang, yg penting kita tetap jaga perdamaian, salam satu rumpun!

Musik Indonesia adalah bentuk Expresi warga Indonesia...dalam cara bernyanyi bergoyang dan berbusana... semua bebas expresi......di malaysia kebebasan berexpresi masih dapat kecaman....contoh baby shyma masih sering dapat kecaman dari netizen...wkqkwk

Menurut saya masalah penurunan muzik Malaysia saat ini adalah..disebabkan kurang support sahaja dari orang Malaysia sendiri..orang Malaysia masih terbuai dengan genre muzik tahun 90 an....sementara di Indonesia..genre muzik apapun selalu banyak yg support..dan mendengarkan..di Indonesia muzik buskert di jalanan boleh jadi artis terkenal...kerana banyak yg support..+ orang2 nya penikmat muzik.....contoh saat ini musim konsert virtual streaming..pasti penyanyi/band 90 an atau 2000an banyak yang tengok ...kalau di Malaysia pasti tak seberapa yg tengok..kerana kurang support...itu menurutku...salam serumpun

Dalam scene underground musik metal Indonesia sudah go internasional...dalam Punk pun sama

Soal ketinggalan? Barangkali kreativitas ya bang? Jazz versi indonesia, rock versi indonesia, pop versi infonesia, letoncong versi indonesia, dangdut versi indonesia , malaysia juga bisa membuat jazz versi melayu, rock versi melayu, pop verdi melayu, bisa kan? Kembangka kreativitas masing2 sesuaikeinginan masyarakat..

Kenapa lirik musik malaysia sekarang macam bahasa indonesia,, ter khusus nya kata (BISA) pdhl orng malaysia menggunakn kata ( boleh) juga kata BISU,, setau saya BISU bukan lah bahasa melayu,,

Jgn salahkan politik bab industri. Yg penting komposer atau musician mesti creative atau innovative. Jgn limit genre sbb music has no boundry.

Sebenarnya melalui streaming platforms seperti RU-vid walaupun dapat dengar secara percuma, lebih terjaga daripada masalah cetak rompak. RU-vid ada sistem Content ID. Lagu2 pun ada ISRC jadi pemegang hakcipta akan dapat bayaran daripada RU-vid ie mechanical royalties dan juga publishing royalties

It's a very simple factor; Indonesia musicians capability in creating amd exploring diverse sounds, genre, song composition are out of league from malaysian musicians.. Malaysian musicians keep doing the same boring song composition from time to time..😢

Kau juga tak dengar musisi2 lain yg ada di indonesia Yang kau dengar hanya mususi2 indonesia bernasib baik yang karyanya sampai kat situ

Memang ketinggalan sebab xde wuality lansung, cuma orng2 kampung je yg minat musik malaysia

Memang benar musik Indonesia lebih unggul dari Malaysia, dari bahasanya saja sudah beda, musik Malaysia lagunya dgn bahasa Indonesia, tapi bertutur kata dgn bahasa Melayu.

Mantap bang... Banyak pencerahan dan Pendapat yg boleh diutarakan dalam video ni...

Memang Musik adalah bahasa universal Tapi Apa bila rakyat Malaysia (Melayu,chinese,india,etc)rasa malu guna bahasa Melayu dan banyak guna bahasa Inggris ,jgn salah kan customer (peminat music).cintai bahasa mu ,maka musik Malaysia akan maju , berjaya kembali..

Apakah musik Malaysia ketinggalan? Tak tahu lah sy soal itu... tapi coba lihat music video dari Indonesia macam Weird Genius, Alffy Rev, Isyana Sarasvati, Pamungkas, Anggito Pramono, NIKI, Rich Brian, lalu bertanya lah pada diri sendiri, apakah musik Indonesia mmg lebih maju daripada Malaysia?

Gw nonton video ini dari tahun kemarin, dan gw riset lagu² malaysia di youtube. Tapi mohon maaf di telinga gw masih terdengar monoton, musik malaysia ini masih gitu² ajah nada nya. Sangat monoton, bahkan di youtube trending musik malaysia gw selalu update untuk dengerin. Tp masih saja ada band/penyanyi dengan lagu² nada yang monoton (Bahkan mohon maaf sampe Bosan karna terlalu monoton, dan jadi malas sendiri untuk update nya) . Ya walaupun ada beberapa penyanyi yang moderen. Tp di telinga gw masih belum bisa terima dengan baik. Mungkin faktor beberapa kata yang masih asing ditelinga gw. Bukan gw mau membandingkan dengan musik indonesia. Kita tau lah kualitas musik sekarang, video orang ngomong gajelas ajah seperti contoh video viral (BERCANDA). bisa di mix jadi lagu jedag jedug yang enak. Dan masih banyak lagi. tapi gw lebih respect kalau malaysia buat lagu dengan bahasa yang konsisten. Contoh gw pernah dengar lagu malaysia versi pop dengan lagu menggunakan bahasa iban, dan bahasa iban ini seperti bahasa salah satu daerah di malaysia. Justru ketinga gw play telinga gw bisa terima lagu ini. Enak ajah di denger nya walaupun gw 100% gak tahu artinya. Sama juga Seperti lagu melayu minang di indonesia. Sangat² enak dan nyaman di dengar di telinga gw. Walaupun gw sendiri gak tahu artinya, tapi sangat nyaman di telinga gw. Ada juga lagu jawa/sunda yang bisa di nikmati walaupun kita sendiri gak tau artinya. Karna warna musik nya itu beragan genre. Dan musisi/penyanyi di indonesia gak diam di tempat. Mereka banyak explore. Seperti kita tau musik² indie kita juga punya penikmat sendiri dengan genre dan kearifan lokal nya. Seperti banyak band sekarang masukin instrumen² musik budaya daerah seperti (Soegi Bornean) . Atau ada juga band/penyanyi dengan konsep teater di panggung, seperti nadin amizah yg belum lama konser di malaysia, Kita sebegai penikmat Selalu di kejutkan dengan warna yg baru oleh musisi/penyanyi di setiap kemunculan nya. Dan kalau liat musik malaysia sekarang Serasa nostalgia zaman tahun 2010 di indonesia. Warna musik band pop indonesia di era 2010 seperti ini. Ciri khas nya adalah, di penuhi chord nada dasar awalan, C, G, Am, Em, F, Dm, G.. Mohon maaf kalau agak menyakitkan komentar nya. Semoga kedepan nya musik malaysia lebih berkembang lagi dengan keberagaman warna dan genre yang baru agar bisa di di nikmati Di semua tempat dan di semua zaman. Ayo move on dari musik yang itu² ajah.. Keluar lah dari zona nyaman warna Musik yang itu² saja.

Sampai kapanpun industri musik malaysia akan susah maju, dikarenakan undang-undang hukum syariat islam, norma adat dan tradisi lokal yang menghambat itu semua.

Ini lagi viral di Indonesia, anak muda bernama Reza Darmawangsa dan Miriam. Lagu medle mereka di youtube bisa dinikmati. Saya yang lahir tahun lama ini terkejut luarbiasa. Yuk nonton.

saya orang Indonesia saya lihat bang endrie ini keren... malaysia harus bangga punya bang edrie... beliau ini smart... beliau ini mau memajukan musik Malaysia..sehat terus bang edrie.. saya dukung anda... sukses musik Malaysia...

Musik itu sifatnya universal .... persoalan utamanya mungkin pemusik2 Malaysia harus berani menerima berbagai genre aliran musik yang ada di dunia , dan jangan hanya terpaku pada musik melayu mainstream , sambil coba melestarikan dan mengadaptasikan musik melayu mainstream dengan musik2 dunia ..... saya kira jika hal itu dilakukan maka musik malaysia akan sama hebatnya dengan musik2 Indonesia dan musik2 dunia ..... Lanjut , dan terus berkarya ..... 🙏

Jangan suka membanding-bandingkan fokus sama negara mu sendiri aja

Masyarakat kita tk didedahkan dgn budaya hidup musik. Musik tradisional juga hampir pupus di kampung2. Mungkin mrka tersalah tafsir ahli musik adalah kerjaya yg dipandang hina oleh masyarakat melalui filem p.ramlee. padahal maksudnya adalah sebaliknya...

Nama2 pemusik dari Malaysia sudah mulai punya panggung di Indonesia, seperti soloist, Noh Salleh, dan bandnya Hujan, Masdo, dan ada senior, Datok kita, Siti Nurhaliza. Mereka adalah contoh pemusik yang mau berkembang dan keluar dari comfort zone. Anehnya, pasar mereka tidak terlalu diminati di Malaysia. Selama 2 tahun lebih saya belajar di Malaysia, saya notis musik2 rap mulai banyak berkembang (walaupun ditelinga orang Indonesia terdengar cukup aneh karena style dan slang yang digunakan musik rap Malaysia sangat ke arah American/detroit/black r&b, tetapi punya aksen british ala-ala malay/singaporean english), dan rock ballad masih banyak diminati (sedangkan di Indonesia, trend rock ballad sudah mulai bergeser ke arah rock dan pop rock sejak awal '90an). Pasar musik Malaysia perlu sedikit berbenah, benarkah sudah sesuai pasar musik rakyatnya?. Orang-orang tua perlu berhenti ikut campur dalam menentukan taste/selera pasar dan biarkan anak muda nya yang mulai mengembangkan diri dan mencari sejati dari seni dan budaya mereka.

Indonesia pangsa pasar yg sangat besar,banyak ruang jenre musik,peminat musik indonesia terbagi ruang berdasar gendre musik,,,apapun itu kwality musik,lirick,vokal,fashion,video musik perlu kwality,bila oke pasti dapat ruang dan fans diindonesia....

Zaman technology yg power ni istilah ketingalan zaman tu Susah nak cakap..music mana2 pun up to date…cuma yg Susah bagi musician adalah nak jual product macam dulu2..buat physical emm ada ke org nak beli?? Lagi2 band baru..nak buat tour ramai mana yg nak dtg tgk?? Diversion terlalu byk utk org beli or dtg…band2 luar pun sama cuma bezanya mereka still boleh makan hasil dari album lama2 tapi band2 kita dapat lagi ke hasil dari album lama2?? Ada org cakap Ala “Thailand or indon boleh je jual”come on la Thai or indo negara mereka besar and satu negara satu bahasa kita lain dah la kecik byk pulak bahasa..so macam mana nak jual eh ……org cakap “tolong la berfikir di luar kotak” tapi the problem is musician kita jgn cakap berfikiran di luar kotak,ada yg berfikiran terus tak ada kotak kot…mentality peminat or organizer pun pundek juga,BAND tu bagi diaorg vocalist je yg di highlight habis musician plak apa cerita eh???mana category kita “masturbating artis,prostitute artis or marriage artist” I’m just saying

Sebaiknya musik dan lagu-lagu Malaysia di promosikan lebih gencar lagi di sosial media, supaya lagu-lagu Malaysia kembali berjaya seperti di era tahun 90 an. Masih banyak orang Indonesia yang menyukai lagu-lagu Malaysia seperti : SEARCH, WINGS, IKLIM, ELLA, EXIST, XPDC, SLAM, BUMI PUTRA ROCKERS, UKAYS, EKAMATRA, MAY, DAMASUTRA dan lain-lain. Dan ada beberapa musisi Indonesia yang membawakan lagu-lagu Malaysia. Salah satunya adalah gitaris fingerstyle terkenal di Indonesia bahkan di dunia yaitu ALIP BA TA, yang membawakan lagu dari SLAM berjudul GERIMIS MENGUNDANG, yang videonya sudah ditonton lebih dari 12 juta orang. Semoga musik dan lagu Malaysia kembali berjaya. Aamiin....

Indonesia adalah industri musik terbesar di dunia🇮🇩🇮🇩

While hundred of Malaysian musicians learning R&B and Hip hop to run away from Melayu melody and lyrics (which is their uniqueness/identity), two Indonesian young buskers, Zinidin Zidan and Nabila Maharani touching millions of people heart around the world with a Malaysian old song "Buih Jadi Permadani"

Memang betul musik malaysia memang kurang menarik dan juga masih menggunakan bahasa indonesia bukan memakai bhasa malaysia tapi kalau orang malaysia beryayi menggunakan bahasa malaysia lucu sekali jadi kenapa orang malaysia tidak menggunakan bahasa malaysia jangan memakai bahasa indonesia sekadar memberi masukan salam dari indonesia

Orang indonesia memang terlewat kreatif, lirik yg sedap didengar, musik yg variatif

lagunya sense itu sedap

Saya orang Indonesia, sana nak cuba beri opini. Menurut saya kata kuncinya adalah "Freedom/ kebebasan". Seniman itu perlukan kebebasan dalam membuat karya. Jika terlalu banyak hambatan/larangan maka seniman akan susah untuk mengekspresikan jiwa (soul) mereka. Larangan ini boleh berasal dari norma masyarakat, agama ataupun aturan negara/kerajaan. Di Indonesia secara general lebih bebas dari Malaysia sehingga seniman-seniman lebih bebas mengekspresikan diri. Ekspresi yang saya maksud tidak hanya dalam bermusik tapi juga lirik, fashion etc. Contoh paling konkrit bagaimana muzik boleh berhenti langsung kerana pengaruh kultural dan agama boleh dilihat di Aceh. Dulu lumayan ramai pemuzik di Aceh namun setelah penerapan aturan baharu di Aceh, seni muzik di Aceh boleh dibilang tidak berkembang lagi. Seniman tak berani nak bermain muzik, nak bikin konsert muzik pun sangat sulit. Atau lihat juga bagaimana seni, literatur dan science tidak berkembang sebelum masa renaissance di Europe kerana otoritas gereja terlalu banyak campur tangan dalam mengatur aktifiti masyarakat.

Penerangan yang sangat bagus dan memotivasi

ini pengalaman ku le...ketika zaman 90an g pasar je lagu dangdut indonesia..g fanfair baru de lagu rock....bile film shah ruk meletop 1 malaysia dgr lagu bollywood,malah di wujud segmen radio,malah de anugerah...bila sheila on 7 meletop,1 malaysia dgr lagu indonesia malah ada anugerah kita pada mereka...bile wondergirl meletop,1 malaysia dengar korea malah de segmen tv kite untuk mereka...kesimpulannya kita baik orangnya ha3x

Gua gua gua, kata nya melayu tapi nyampur bahasa pake betawi... Kedengaran nya terasa anehh😅😅😅😅😂😂😂

Jujur, Sampai sekarangpun saya masih belum tahu kenapa saya tidak suka lagu2 Malaysia... Saya tak ada masalah tentang negara, suku atau apapun, orang Malay, Im ok, teman2 saya dari Malaysiapun Semuanya baik-baik. Tpi masalah selera lagu aku jujur.. tak suka bukan berarti tak bagus, masalah selera saja.. 🙏

Napster wehh!!! OG habis hahaha

Jangan koyak bro... pendengar ni x dapat menipu apa yang di dengarnya... kalau rasa sedap tu x payah promo bagai.. masa ni era internet.. jap je viral.. terima hakikat yang satu ni.. jangan ego.. ikhlas..

Kenapa lagu Malaysia GK pkai bahasa Melayu... Ada yg bisa jelaskan?

Betul bro..sekarang ni music underground lebih mantap dari lagu2 yg kita dgr dari radio.so bagi aku personally music² underground ni biar di beri perhatian jugak.kira skrg ni harap orang2 share dari social media je baru kita orang tau music2 yg bagus.

Setuju bang 👍.jangan hanya nak berbandingkan building Indonesia dengan Malaysia saja.untuk nak maju di dunia belantika music,mari saling berbagi lah isu-isu yang positif 💪

Reaction donk bang music asli Malaysia yg berkualitas.. Saya juga udah jarang dengar music Malaysia skrg. Dulu sy d besarkan oleh music saleem UK's exist slam.dll. ✌🇮🇩 respect u bang

Cuba bahasa guna bahasa melayu je... Jangan cmpur cmpur

Chord Am Dm G C F E Pusing situ je smpai kiamat😂😂😂

Saya sebagai orang Indonesia lebih milih musik Sabah dibanding musik di semenanjung Malaysia, musik Sabah lebih enak didengar dan bahasanya lebih mirip bahasa Indonesia

Perkembangan dunia musik di Malaysia terganggu oleh kebijakan pemerintah ? Sama kalo begitu dengan di Indonesia pada masa Pemerintahan Presiden Soekarno, musisi Indonesia dilarang menciptakan lagu dengan menggunakan bahasa asing... Tapi musisi Indonesia gak abis akal, mereka menciptakan lagu-lagu dengan menggunakan bahasa daerah dan juga bahasa gaul mulai dipergunakan, gak harus wajib menggunakan bahasa Indonesia baku. Malaysia terhalang oleh kebijakan Islamisasi budaya, Indonesia terhalang oleh kebijakan Nasionalisme

Musisi Malaysia kebanyakan ngeluh. kalau bagus pasti diminati. Kalau tidak bagus ga diminati. Kalau tidak diminati terus ngeluh. bilang kurang tempat, kurang dukungan. Itu namanya lemah

Indonesia memiliki banyak etnis dan suku, dan tiap suku memiliki gaya musiknya sendiri. Ketika berbagai gaya musik disatukan oleh satu bahasa yang sama, yakni bahasa Indonesia, maka pilihan lagu dan musiknya jadi beragam. Sehingga orang² tidak gampang bosan. Disamping itu musisi-musisi lama Indonesia juga aktif buat inovasi dan mengajar musisi-musisi muda. Jadi regenerasi tetap berjalan. Lihat saja musisi muda Indonesia ada Raisa-Tulus. Belum selesai masa mereka sudah muncul generasi baru yakni Nuca-Tiara. Jadi selalu ada warna-warna baru. Apakah musisi lama seperti generasi Afgan-Ari Lasso-Rossa menghilang? Tentu tidak. Generasi lama pun tetap eksis karena mengikuti jaman. Generasi² tua seperti 70an 80an 90an bagaimana? Biasanya mereka sudah jadi mentor/guru. Hal ini tidak saya temui dari musik-musik Malaysia. Penyanyi Malaysia stuck dengan alunan rock-melayu yang terkenal tahun 80an dan 90an. Bagi orang Indonesia lagu² Malaysia udah jadul dan ketinggalan zaman. Kurangnya kompetisi musik dan mentor juga membuat kualitas vokal penyanyi muda Malaysia kurang mampu masuk Industri musik modern Indonesia. Bagi saya penyanyi Malaysia itu masih mentah, kurang latihan, dan susah masuk Indonesia. Kecuali Siti Nurhaliza, vokal dia udah setara top singer di Indonesia. Ahh iya ada 1 lagi yang penting. Pemilihan kosakata di lirik lagu. Kebanyakan lirik lagu malaysia pakai kosakata lama yang udah ditinggalkan penutur bahasa di Indonesia. Misal Pejam Celik, orang Indonesia tau artinya. Tapi itu kosakata tahun 60an 70an wkwkwkwk which is gk dipake lagi. Ketika lirik lagunya terlalu berat, maka sulit utk disukai. Berasa dengar puisi lama. Itu sih yang menurutku lagu dan musisi Malaysia sangat sulit masuk dan bersaing dg Indonesia. Jika ada musisi Malaysia bisa masuk ke Indonesia, saya jamin kualitas dia pasti bagus, seperti Siti Nurhaliza. Terakhir, di Indonesia semua suku pakai Bahasa Indonesia. Dia China kah, India kah, arab kah, Jawa, sunda, Melayu, Bali, Bugis, Papua, Islam, kristen, Hindu, budha semua pakai Bahasa Indonesia. Hal ini membuat pasarnya jadi besar. Klu di Malaysia kan beda, Orang Melayu sendiri, China sendiri, Tamil sendiri, jadi terpecah. Negaranya udah kecil, marketnya makin kecil karena perbedaan ras. Akhirnya musisi asli jadi sulit berkembang 😊🙏 Ini pendapat pribadi yaa guys, bukan berniat untuk menjelekkan. Karena saya pun suka musik lama Malaysia. Klu lagu baru, aku rasa belum ada. Karena alunan musiknya itu itu aja. Akan sangat senang jika kedepan bakal lebih banyak lagi musisi Malaysia yang berkarir di Indonesia.

Tak faham apa dia kata, apa dia bahas.... tak jelaspun.

betul bang,sekarang Anak muda harus ambil komando,terbukti sekarang banyak artis malaysia banyak yg terkenal di indonesia.bener bang politik di mana2 menggangu.

Bang edrie memang pemusik hebat malaysia 👍 Kapan - kapan konser di indonesia ya bang 🙏

5:26 & 10:27 malah menyalahkan politik😂🤣🤣

jangan melihat apa nak di cakap, tapi lihatlah apa imbas di balaik percakapan itu. jangan mudah tersinggung, serap ilmu dari sudut manapun. bahkan hanya dari percakapan, anda boleh terpicu menjadi lebih baik.

Justru saya sedih, di Indonesia sudah terlalu banyak artis cover. Nge top karena lagu orang lain..bukannya membuat karya sendiri.

Memurut saya, perbedaan musik Indonesia dengan musik Malaysia, 1) Musik Malaysia nadanya kurang dinamis, kurang rancak, terlalu banyak nada panjang. Sedangkan musik Indonesia sudah meninggalkan gaya seperti itu. 2) Musik Malaysia, lirik nya hampir selalu ada disisipkan kalimat yang bersifat klise : nasihat, pantun, pepatah. Sepaham saya, banyak pendengar musik tidak suka dinasihati, bosan di ingatkan dengan pepatah, dan malas memahami arti sebuah pantun. Contoh : lagu Malaysia Bangga. Seharusnya ide nya bagus karena mengumpulkan banyak penyanyi untuk menyanyikan sebuah lagu yang diharapkan akan menarik banyak peminat. Sayangnya lagunya terlalu lambat/slow, terlalu banyak nada panjang di mana-mana, mengurangi harapan emosional dari lagu tersebut walaupun para penyanyi nya berusaha memaksimalkan performance mereka.

Betul kata Abang ne 👍👍👍

Sebagai pendengar muzik, saya layan semua. Tak kira dari Indonesia atau Malaysia. Asalkan sedap di halwa telinga. Cuma yang saya perasan kat RU-vid ni, kita jarang ada sesi LIVE yang mantap recording dia (audio / visual). Macam dari Indonesia, channel LIVE act mereka dah cecah level antarabangsa seperti HOOKSPACE. Band indie dari sana banyak pengaruh jazz / folk. Contoh, Pamungkas, Nadin Amizah, Banda Neira dll manakala Malaysia tengah hype dengan muzik Hip Hop.

musisi malaysia pada intinya terlalu cemburu sosial dengan kemajuan musik negara luar misal indonesia. musisi indonesia sering nampil di malay para musisi terlalu berlebihan sampai berpikiran merusak pasar kalian. kalian gapernah tau di indonesia band2 luar negeri sering nampil di indonesia. mana permah musisi indo komplain. jadi musisi tuh harus sadar kita boleh buat tapi yg menentukan bagus engga nya itu pendengar. intinya berkarya dulu jangan sok merasa hebat. sehebat apasih kalian?

Klu kat Indonesia lagu bodoh2 pun kena support kat Malaysia asyik maw tengok hensom sama good looking tp suara ke laut,. Indonesia muzik2 metal dya kena support penuh kat Malaysia band metal kena baned😂😂😂

Lagu2 Malaysia okay. Tapi lagu2 Indonesia lagi sedap di dengar. Perbezaan ketara dari segi quality vocal.

bagus bagus nya musik malaysia. lebih bagus musik indonesiaa wkwwkk.

Mana ada...indo dgn selera dorang, kita dgn & gaya selera kita, pendapat peribadi aku...

Memang ketinggalan kan

Grup musik dan penyanyi Malaysia banyak juga yg populer di Indonesia. Masalah musik Malaysia ketinggalan dibanding Indonesia itu salah. Wajar saja musik Indonesia dominate krn jumlah penduduk Indonesia lebih banyak maka produksi dan jenisnya jelas lebih banyak. Itu saja

Sebenarnya bukan ketinggalan cuma beda gendre.. berhubungan rakyat Indonesia lebih banyak dari rakyat Indonesia. Pendengar musik lebih banyak peminatnya. Musik Indonesia lebih kekinian. Bandingkan musik Malaysia

aneh denger org malaysia ngomong loe gue... enakkan ngedengerin aku kamu sesuai kebiasaan dan budaya setempat aja lah...

musik malaysia thn 90 an bagus .. sampai sekarang masih sering didengar di indonesia ..

Kenapa musik Malaysia tertinggal, karena budaya politik dan budaya berbeda dengan Indonesia.

Bukan ketinggalan tapi selera musik orang Malaysia berubah sedangkan pelaku industri musik di Malaysia tidak bisa memenuhi ekspektasi tinggi para penikmat musik Malaysia

Ni orang yang betul bercakap dgn pernah berpengalaman dalam industri muzik tak kira setiap genre

Malaysia kurang kreatif dalam bermusik, tapi kalau skill tidak kalah, jenis vocal nya Melayu total cara penyebutan nya kurang nyapai

bang kok pake "Gua" bukan nya itu lebih ke indonesiaan ?

Jujur sih setiap onton acara musik festival internasional dari semua konstentan dunia setiap penyanyi Malaysia tampil kok yang di bawakan selalu berlirik lagu melayu sedangkan pasar musik dunia bukan dari musik melayu tetapi Pop rock mainstream bukan slow rock berlirik melayu karena itu terus yang selalu di dendangkan jelas telinga penikmat musik sejati bosan karena musik juga perlu perubahan atau berkembang biar banyak genre sedangkan lndonesia musiknya selalu berkembang makanya musik dan penyanyi lndonesia bisa aslienjadi penyanyi dunia bukan sekedar go internasional tapi albumnya dan shownya sudah di 5 benua

Di Indonesia dunia Kreatif melawan aturan pemerintah, nah sekarang presiden jokowi melalui kementerian sudah membuka industri kreatif seluas2nya. Pemerintah bahkan sudah mendukung diterbitkannya hari musik nasional, jadi musisi sekarang mendapatkan haknya untuk berkreatif. Market musik Indonesia selain musik komersial, musik indie, tradisional sudah menjadi pendapatan keuangan. Setiap band kini memberi peluang kerja, baik dari manager, pekerja stage, mercendise, pekerja lighting, hingga paling bawah sekalipun. Rasa memiliki negara juga mempengaruhi contoh, Agnes Mo, Niki, Anggun, Rich Brian dan lain2 yang sudah dikenal di luar negara, namun mereka memeperkenalkan budaya negaranya sendiri di mata Internasional melalui versinya masing2. Muzik Malaysia semoga berjaya dan meraih masanya, semoga negeri bang Herdy bekerja sama dgn musisi disana dan meningkatkan industri kreatif di Malaysia....salam dari Banten Indonesia

Balada dan jiwang pemusnah muzik di Malaysia dan menyebabkan muzik Malaysia ketinggalan zaman....dlu dh elok dh zaman joe flizzow havoc, najwa latif, sleeq, pop ii yg moden...start GV jdi trend habis jdi ketinggalan lagu malaysia sbb ikut trend siti nordiana

Gua bahasa sehari-hari gaul anak2 muda indonesia, omongan ente kecepatan bro... santui dikitlah kalau bicara, biar kelihatan gaul & cool.... 😂

sekarang bahasa Melayu pake kata "GUE ELO" ya sekarang wkk