@@t.hardiantimahardika164 kalo kondisi seperti yg divideo adalah kurang terawat. Maka saya sarankan pakai npk akan lebih cepat. A. Dimulai pemberian organik ( yg sudah oermentasi). B. Pemberian dolomit ( bisa bersamaan dengan organik) C. 1 bulan kemudian diberikan npk. Npk yg saya maksud pakailah npk 16-16-16 mutiara/ yaramila,/ pak tani dan atau npk 15+15-15 phonska ( yg asli yo pupuknya) D. Dua minggu kemudian berikan borat
@@t.hardiantimahardika164 oh...lahanya gambut ya. Kalo gambut umumnya jarang yg pakai organik. Kalo toh diberikan organik, saya sarankan dicampur tanah top soil lebih bagus. Untuk dosis ikuti tabel saja berdasarkan umur sawit
Bang tolong jawab pakai vt Jarak nya setelah di kasih pupuk dolomit berapa lama baruh di pupuk lagi pakai sp-36/tsp tolong di jawba bang mau rawat sawit saya
@@AndikaInfinix-j3d ok. Jawab disini aja dulu ya. A. Dolomit bisa di pupuk sendiri atau bersamaan dengan sp36/tsp. Keduanya dari alam dan mempunya ciri khas pelarutanya yg sama sama lama namun mempunya fungsi yg berbeda. Meski demikian jika mengacu pada urutan pemupukan sebaiknya dipisah. B. Jarak waktu pemberian dolomit dan tsp. Itu tergantung jadwal pemupukan kita. Karena semakin panjang waktu pemupukan makro ( misal 6 bulan skali) maka juga bisa di jarak waktu semakin panjang ,misal stelah dolomit bisa sebulan kemudian baru tsp. Namun jika lebih pendek ( misal 4 bulan sekali) maka bisa ambil jarak antara dolomit dan tsp 2 minggu. Jika anda memupuk makro 3 bulan skali, maka anda bisa memupuk bersamaan dalam satu waktu pemupukan antara dolomit dan tsp, jangan lupa dosisnya terpenuhi antara dolomit dan tsp dalam 1 pohon. Untuk terpenuhi dosis yg akurat sebaiknya tidak dioplos, meskipun dilakukan dalam satu waktu.