Pasar Muludan di Keraton Kasepuhan Kembali Ditiadakan
Keraton Kasepuhan Cirebon kembali meniadakan pasar muludan pada tahun 2022 ini.
Artinya, sudah tiga kali pasar dadakan yang digelar untuk memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW itu ditiadakan sejak pandemi Covid-19 melanda Indonesia pada 2020 lalu.
Senin (19/9/2022), Direktur Badan Pengelolaan Keraton Kasepuhan Cirebon, Ratu Raja Alexandra Wuryaningrat memastikan peniadaan pasar muludan bukan karena pandemi Covid-19.
Pasalnya, saat ini pandemi Covid-19 sudah mulai melandai dan situasi berangsur membaik.
Alexandra mengungkapkan, ditiadakannya pasar muludan ini lantaran pihak keraton mempertimbangkan kondisi Alun-alun Sangkala Buana yang sudah tertata dan rapih.
Untuk itu, pihaknya ingin menjaga Alun-alun Sangkala Buana tersebut, Karena, jika tetap diselenggarakan dikhawatirkan keramaian akan merembet sampai ke dalam alun-alun setempat.
Alexandra memastikan segala tradisi muludan, seperti prosesi panjang jimat tetap dilaksanakan di Keraton Kasepuhan namun jumlah undangan yang hadir dibatasi.
Alexandra mengaku sudah banyak pedagang yang menanyakan terkait pasar dadakan muludan. Pihaknya pun sudah menginformasikan kepada para pedagang bahwa tahun 2022 ini pasar muludan kembali ditiadakan.
Dan terkait peniadaan pasar dadakan ini pihaknya mengaku sudah melakukan koordinasi dengan Pemerintah Kota Cirebon.
Muhammad Surya/Suara Cirebon/Melaporkan
Ingat SUBSCRIBE, SHARE, and COMMENT.
Video berita terkini Cirebon, Indramayu, Majalengka, dan Kuningan.
Update info terkini via suaracirebon.com
Follow akun Instagram : www.instagram....
Follow akun Twitter : Su...
Follow dan like fanpage Facebook : www.facebook.c...
Follow akun Tiktok : www.tiktok.com...
19 сен 2024